cover
Contact Name
T Heru Nurgiansah
Contact Email
setiawan1000@gmail.com
Phone
+6281322551635
Journal Mail Official
nurgiansah@upy.ac.id
Editorial Address
Jl. IKIP PGRI I Sonosewu No.117, Sonosewu, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55182
Location
Kota yogyakarta,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Jurnal Kewarganegaraan
ISSN : 19780184     EISSN : 27232328     DOI : https://doi.org/10.31316/jk.v7i1.5299
Core Subject : Education, Social,
Jurnal Kewarganegaraan is published 2 times in 1 year in June and December. The scope of the article includes: 1. Pancasila Education 2. Citizenship Education 3. Social Sciences 4. Politic 5. Law
Articles 186 Documents
Search results for , issue "Vol 6 No 4 (2022): Desember 2022" : 186 Documents clear
Peran Mahasiswa Sebagai Generasi Muda dalam menghadapi Era Society 5.0 Muhamad Hijran; Dini Oktariani; Zikri Rahmani
Jurnal Kewarganegaraan Vol 6 No 4 (2022): Desember 2022
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (301.632 KB) | DOI: 10.31316/jk.v6i4.3793

Abstract

Abstrak Berbagai peristiwa yang terjadi saat ini terjadinya perselisihan karena adanya setiap warga negara tidak menghargai keberagaman. Selain itu pula, perilaku Mahasiswa yang cenderung individualis menjadi sorotan tajam dalam mayarakat. Disadari atau tidak, teknologi informasi juga turut andil dalam merebaknya pola budaya Barat (westernisasi) yang sangat mudah digandrungi oleh sebagian besar Mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran mahasiswa dalam mengahadapi Era Society 5.0. Hasil dari penelitian ini didapat bahwa Mahasiswa haruslah setidaknya mempunyai 3 (tiga) kompetensi kewarganegaraan, yang meliputi Pengetahuan kewarganegaraan (civic knowledge), kecakapan kewarganegaraan (civic skills), dan Watak kewarganegaraan (civic disposition). Dengan terjalinya kompetensi kewarganegaraan tersebut, diharapkan dapat mewujudkan mahasiswa yang terlibat aktif dalam suatu tatanan negara dan mengahadapi Era Society 5.0. Kata Kunci: Mahasiswa, Generasi Muda, Era Society 5.0 Abstract Various events that occurred at this time the occurrence of disputes because every citizen does not respect diversity. Apart from that, the behavior of youth who tend to be individualistic has become a sharp focus in society. Whether we realize it or not, information technology has also contributed to the spread of Western cultural patterns (westernization) which are very easily loved by most students. This study aims to find out how the role of students in dealing with Era Society 5.0. The results of this study found that students must have at least 3 (three) citizenship competencies, which include civic knowledge, civic skills, and civic disposition. With the establishment of civic competence, it is hoped that students will be actively involved in a state system and face the Era of Society 5.0. Keywords: Students, Young Generation, Era Society 5.0
Pelaksanaan Pembelajaran Pendidikan Jasmani Adaptif Cabang Olahraga Bulutangkis bagi Anak Tunagrahita Ringan Lilis Suwandari; Indiah Wisjnu Sulistyorini; Dwi Endah Pertiwi
Jurnal Kewarganegaraan Vol 6 No 4 (2022): Desember 2022
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (185.205 KB) | DOI: 10.31316/jk.v6i4.4075

Abstract

Abstrak Anak tunagrahita mengalami hambatan merespon rangsangan sehingga memerlukan penanganan khusus melalui pendidikan jasmani adaptif. Pelaksanaan pembelajaran pendidikan jasmani adaptif sudah berjalan akan tetapi kurang maksimal karena kondisi anak yang berbeda, sumber belajar yang minim, motivasi serta pengertian orang tua yang kurang. Tujuan umum dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tentang pelaksanaan pembelajaran pendidikan jasmani adaptif cabang olahraga bulutangkis bagi anak tunagrahita ringan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan studi dokumentasi. Subjek penelitian ini adalah tiga orang guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru melaksanakan semua tahapan pembelajaran, namun masih menemui kesulitan sehingga guru berupaya mencari buku sumber, metode yang bervareatif, memotivasi anak untuk meningkatkan pelaksanaan pembelajaran. Rekomendasi ditunjukkan bagi guru agar dapat menyesuaikan pelaksanaan pembelajaran dengan kondisi dan kemampuan anak. Kata Kunci: Pelaksanaan Pembelajaran, Pendidikan Jasmani Adaptif, Tunagrahita Ringan
Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan Melalui Desain Pesan Pembelajaran Bagi Guru di Daerah Perbatasan Kabupaten Bengkayang Warneri; Endang Purwaningsih; Maria Ulfah; Heni Kuswanti; Iwan Ramadhan
Jurnal Kewarganegaraan Vol 6 No 4 (2022): Desember 2022
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (396.309 KB) | DOI: 10.31316/jk.v6i4.4143

Abstract

Abstrak Dalam kegiatan pembelajara, agar pembelajaran dirasa menyenangkan dan dapat diserap oleh peserta didik, hendaknya guru dapat menyiapkan kegiatan pembelajaran yang kreatif dan menyenangkan agar peserta didik dapat mencerna setiap isi dalam kegiatan pembelajaran. Oleh sebab itu, guru dituntut agar mampu berinovasi dalam proses pembelajarannya agar peserta didik memiliki ketertarikan tersendiri sehingga kegiatan dan suasana pembelajaran lebih bermakna dan hidup. Dalam hal ini, dosen dan tim PkM melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di SMA Negeri 1 Sanggau Ledo, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, dengan menggunakan LCD Proyektor dan media penyuluhan, kegiatan penyuluhan dilaksanakan kepada guru-guru tersebut dengan diiringi tanya jawab dalam penyuluhan. Kegiatan tersebut dilakukan dengan harapan agar guru dapat memiliki inovasi dan mengembangkan kemampuan di dalam menyiapkan kegiatan pembelajaran yang kreatif dan menyenangkan melalui desain pesan pembelajaran bagi guru khususnya di daerah perbatasan kabupaten Bengkayang. Kata Kunci: Pembelajaran kreatif, Desain Pembelajaran
Studi Literatur: Nilai-Nilai Karakter Yang Terkandung Pada Lagu Anak Karya Ibu Sud Kurniawati, Ika; Ahmad Agung Yuwono Putro
Jurnal Kewarganegaraan Vol 6 No 4 (2022): Desember 2022
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (205.726 KB) | DOI: 10.31316/jk.v6i4.4204

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai-nilai karakter yang terkandung pada lagu anak karya Ibu Sud. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode studi literatur atau kepustakaan dengan menggunakan sumber data sekunder yang dikumpulkan melalui Google Cendekia, berupa skripsi yang dipublikasi dan artikel jurnal. Langkah-langkah penelitian terdiri dari mengumpulkan sumber data sekunder dengan beberapa tahapan, kritik sumber yang dilakukan validator, interpretasi atau analisis data, dan historiografi atau penulisan hasil penelitian, kemudian ditarik kesimpulan berdasarkan analisis data dan hasil penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 23 lagu anak karya Ibu Sud yang ditemukan dan mengandung nilai-nilai karakter. Nilai-nilai karakter yang terkandung dalam lagu anak karya Ibu Sud antara lain nilai karakter jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokrasi, rasa ingin tahu, sikap kebangsaan/nasionalisme, cinta tanah air, menghargai prestasi, komunikatif/ bersahabat, cinta damai, peduli lingkungan, peduli sosial, dan tanggungjawab. Kata Kunci: Nilai karakter, lagu anak, Ibu Sud
Motivasi dan Makna Mengikuti Media Sosial Instagram Katolikmedia bagi Orang Muda Katolik A.G Ristata Kusnar Prabawa; Rian Antony; Indra Sanjaya Tanureja
Jurnal Kewarganegaraan Vol 6 No 4 (2022): Desember 2022
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.116 KB) | DOI: 10.31316/jk.v6i4.4216

Abstract

Abstrak Penggunaan media sosial sebagai sebuah sarana untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari tentu bukanlah fenomena yang asing lagi. Hampir setiap orang pernah mempunyai pengalaman saat memanfaatkan media sosial guna memenuhi kebutuhan hidup mereka. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui motivasi dan makna Orang Muda Katolik ketika mengikuti akun intagram katolikmedia. Penelitian ini menggunakan Teori Uses and Gratification yang mencoba untuk melihat motivasi audiens dalam menggunakan media sosial. Subjek penelitian ini adalah Orang Muda Katolik yang menjadi followers akun instagram katolikmedia. Teknik pengambilan data menggunakan wawancara kemudian dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan dua poin penting. Pertama, Orang Muda Katolik tertarik untuk mengikuti instagram katolikmedia karena adanya kebutuhan untuk mendapatkan informasi dan inspirasi mengenai iman katolik. Kedua, minat dan ketertarikan Orang Muda Katolik pada akun instagram katolikmedia karena isi konten ditampilkan dengan kreatif dan menarik. Kata Kunci: Uses and Gratification, Media Sosial, Orang Muda Katolik, dan Motivasi Abstract The use of social media as a means to meet daily needs is certainly not a foreign phenomenon. Almost everyone has had experience when using social media to fulfill their life needs. The purpose of this study was to find out the motivation and meaning of Catholic Young People when following the catholicmedia instagram account. This study uses Uses and Gratification Theory which tries to see the audience's motivation in using social media. The subjects of this research are Catholic Young People who are followers of the catholicmedia instagram account. The data collection technique used interviews and then analyzed using the Miles and Huberman model. The results of the study show two important points. First, young Catholics are interested in following the catholic media instagram because of the need to get information and inspiration about the catholic faith. Second, the interest and interest of young Catholics in the Catholic Media Instagram account because the content is displayed creatively and attractively. Keywords: Uses and Gratification, Social Media, Young Catholics, and Motivation
Pengaruh Pertumbuhan Perusahaan, Pergantian Manajemen, Financial Distress, Opini Audit dan Ukuran Kap Terhadap Auditor Switching Fitrianda Melania Wati; Harry Budiantoro; Arni Karina; Kanaya Lapae; Hestin Agus Tantri Ningsih
Jurnal Kewarganegaraan Vol 6 No 4 (2022): Desember 2022
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (272.896 KB) | DOI: 10.31316/jk.v6i4.4218

Abstract

Abstrak Untuk memastikan dampak pertumbuhan perusahaan, pergantian manajemen, opini audit, financial distress, dan ukuran KAP terhadap auditor switching, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor tersebut. Sebelas perusahaan manufaktur di sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) antara tahun 2017 dan 2021 dipilih dengan menggunakan metode purposive sampling. Penelitian ini bersifat kuantitatif dan mengacu pada data sekunder. Metode analisis regresi logistik digunakan. Berdasarkan temuan penelitian ini, auditor switching tidak dipengaruhi oleh pertumbuhan perusahaan, financial distress, opini audit, atau ukuran KAP. Auditor switching dipengaruhi oleh pergantian manajemen. Kata Kunci: Pertumbuhan Perusahaan, Perubahan Manajemen, Opini Audit, Kesulitan Keuangan, Ukuran KAP, Pergantian Auditor. Abstract To ascertain the impact of company growth, management turnover, audit opinion, financial distress, and KAP size on auditor switching, this study aims to analyze these factors. Eleven manufacturing companies in the food and beverage sector listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) between 2017 and 2021 were selected using a purposive sampling method. This research is quantitative and refers to secondary data. Logistic regression analysis method was used. Based on the findings of this study, auditor switching is not affected by company growth, financial distress, audit opinion, or KAP size. Auditor switching is affected by management change. Keywords: Company Growth, Management Change, Audit Opinion, Financial Distress, KAP Size, Auditor Change.
Analisis Peran Disiplin Kerja, Komunikasi dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Guru dan Karyawan Sekolah Dasar di DKI Jakarta Suryati; Hendy Tannady; Nana Citrawati Lestari; Dasep Supriatna; Nanny Mayasari
Jurnal Kewarganegaraan Vol 6 No 4 (2022): Desember 2022
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (341.907 KB) | DOI: 10.31316/jk.v6i4.4219

Abstract

Abstrak Tujuan dari penelitian ini adalah untuk dapat mengetahui apakah dari variabel komunikasi, disiplin kerja dan lingkungan kerja terdapat pengaruh terhadap kinerja karyawan SD Strada Dipamarga. Dalam penelitian ini untuk proses pengolahan data menggunakan uji Validitas, uji reliabilitas, analisis deskriptif, uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heterokedastisitas, uji regresi multiples (berganda), koefisien determinasi, uji F dan uji T dengan bantuan SPSS 20.0. Dalam sampel yang digunakan sebanyak 40 responden. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode teknik purposive sampling. Untuk pengumpulan Data dilakukan dengan penyebaran kuesioner dengan menggunakan skala likert untuk mengukur setiap penyataan. Hasil penelitian menyatakan bahwa komunikasi tidak memerikan berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja karyawan serta untuk disiplin kerja dan lingkungan kerja memberikan berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja karyawan. Kata Kunci: Komunikasi, Disiplin Kerja, Lingkungan Kerja, Kinerja Karyawan Abstract The purpose of this study was to determine whether the variables of communication, work discipline and work environment have an influence on the performance of the employees of SD Strada Dipamarga. In this study, the data processing uses validity test, reliability test, descriptive analysis, normality test, multicollinearity test, heteroscedasticity test, multiples regression test, coefficient of determination, F test and T test with the help of SPSS 20.0. In the sample used as many as 40 respondents. In this study using a quantitative approach with purposive sampling technique method. Data collection was carried out by distributing questionnaires using a Likert scale to measure each statement. The results of the study stated that communication did not provide a significant effect on employee performance and for work discipline and work environment had a significant effect on employee performance. Keywords: Communication, Work Discipline, Work Environment, Employee’s Performance
Implementasi Pancasila Menurut Pemuka Agama di Gereja St. Alfonsus Rodrguez Pademangan Rama Adi Saputra Sunadynatha; Louis Sebastian Anot Putra; Patrick Chendarwan; Selvin Matthew Chandra; Patermotius Susilo Putra Sukur
Jurnal Kewarganegaraan Vol 6 No 4 (2022): Desember 2022
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (197.284 KB) | DOI: 10.31316/jk.v6i4.4220

Abstract

Abstrak Artikel karya ilmiah ini berisi tentang bagaimana ideologi negara kita yaitu Pancasila dapat menjadi pedoman kita, terutama dalam Pancasila pertama yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa yang telah ditetapkan sebagai pedoman kita untuk hidup dalam kedamaian beragama. Dalam artikel ini, penulis akan membahas bagaimana Gereja ikut serta mengembangkan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila itu sendiri, Gereja juga membimbing umatnya di masyarakat untuk turut serta memajukan kehidupan cinta kasih untuk kehidupan yang lebih layak. Penulis juga mengkaji apa yang menghambat implementasi Pancasila dalam kehidupan masyarakat. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Pancasila tidak bertentangan dengan kehidupan menggereja, pancasila dan nilai-nilai yang diajarkan oleh gereja dan pemuka agama kristiani adalah sejalan dan saling melengkapi. Pengimplementasian Pancasila dalam gereja menjadi sangat jelas dengan gereja mempromosikan hidup berdampingan dengan orang lain. Kata Kunci: Pancasila, Gereja, Masyarakat Abstract This scientific work article contains about how the ideology of our country namely Pancasila can be our guide, especially in the first Pancasila namely Belief in One God which has been set as our guide to living in a religious peace. In this article, the author also discusses how the Church participates in developing the noble values contained in Pancasila itself, the Church also guides its people in the community to participate in advancing the life of love for a more decent life. The author also examines what hinders the implementation of Pancasila in people's lives. The conclusion of this study is that Pancasila does not conflict with the life of the church, Pancasila and the values taught by the church and Christian religious leaders are in line and complement each other. The implementation of Pancasila in the church becomes very clear with the church promoting coexistence with others. Keywords: Pancasila, Church, Community
Peran Generasi Muda dalam Melestarikan Bahasa Indonesia di Era Globalisasi Calista Putri Tanujaya; Devy Yulyana; Evelyn Natasha; Muhammad Restu Arrasyiid; Yohanes Jeriko Giovanni
Jurnal Kewarganegaraan Vol 6 No 4 (2022): Desember 2022
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (234.17 KB) | DOI: 10.31316/jk.v6i4.4221

Abstract

Abstrak Para pahlawan pejuang kemerdekaan Indonesia telah bersusah payah dalam merebut hak kemerdekaan bangsa kita agar lepas dari para penjajah dan mendapatkan pengakuan dari mata dunia bahwa Indonesia merupakan bangsa yang merdeka dan berdaulat. Indonesia merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945 dan Indonesia menetapkan Pancasila sebagai ideologi negara dan sang saka merah putih sebagai simbol negara. Namun, sebagai negara yang merdeka dan berdaulat, Indonesia memerlukan suatu identitas negara serta Bahasa yang digunakan sebagai alat komunikasi bangsa. Maka pada tanggal 18 Agustus 1945 ditetapkan Bahasa Indonesia sebagai identitas negara dan Bahasa Indonesia menjadi Bahasa persatuan. Bahasa Indonesia sebagai identitas bangsa Indonesia sangat berperan penting dalam menunjukan keberadaan Indonesia di mata dunia. Walau ditetapkan sebagai Bahasa negara pada tanggal 18 Agustus 1945, Bahasa Indonesia sudah lahir dari sebelum kemerdekaan. Tepatnya pada saat kongres pemuda kedua yang dilaksanakan pada tanggal 28 Oktober 1928 atau yang sekarang kita kenal sebagai Sumpah Pemuda. Bahasa Indonesia sendiri juga sudah mengalami banyaknya perkembangan. Di era globalisasi sekarang juga, banyak hal yang terkena dampak dari perubahan zaman dan dampak dari globalisasi. Salah satu dampaknya adalah terancamnya eksistensi Bahasa Indonesia yang merupakan Bahasa persatuan kita. Banyak sekali Bahasa asing yang kita gunakan sebagai Bahasa komunikasi sehari-hari, dan banyak juga pencampuran Bahasa Indonesia dengan Bahasa asing. Oleh sebab itu, kita harus menjaga dan ikut berperan dalam menjaga eksistensi Bahasa Indonesia. Sebagaimana yang tertuang dalam sumpah pemuda, sudah seharusnya kita para generasi muda berperan dalam menjaga kelestarian Bahasa Indonesia di era globalisasi ini. Kata Kunci: Bahasa Indonesia, Identitas Nasional, Globalisasi, Generasi Muda. Abstract The heroes of Indonesian independence fighters have tried hard to seize the rights of our nation's independence in order to get freedom from the invaders and gain recognition from the eyes of the world that Indonesia is an independent and sovereign nation. Indonesia became independent on August 17, 1945 and Indonesia established Pancasila as the state ideology including red and white flag as the state symbol. However, Indonesia needs a national identity and a language that is used for national communication as a sovereign, independent nation. As a result, Indonesian was chosen as the state's identity and as the unifying language on August 18, 1945. The Indonesian nation's identity, Indonesian, plays a significant part in demonstrating Indonesia's presence to the rest of the globe. Indonesian was created prior to independence, despite being declared the state language on August 18, 1945. Specifically, during the second youth congress, which took place on October 28, 1928, and which is also known as the Youth Pledge. Many things in the current globalization era are affected by the passing of time and the effects of globalization. One of them is the threat to the existence of Indonesian, the language that unites us. We communicate in a variety of foreign languages on a regular basis, and many people also combine these languages with Indonesian. As a result, we must preserve the Indonesian language and contribute to its existence. The younger generation should effectively protect the Indonesian language in the age of globalization, as stated in the youth oath. Keywords: Indonesian Language, National Identity, Globalization, Young Generation
Analisis Konsep 3R Terhadap Pengelolaan Sampah di Jakarta Berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan yang Berlaku Sherryl Naomi Wong; Clarissa Mayella Chandra; Shavira Ardita; Stanley Muljadi Art; Caesar Andre Kuistono
Jurnal Kewarganegaraan Vol 6 No 4 (2022): Desember 2022
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (251.063 KB) | DOI: 10.31316/jk.v6i4.4222

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kembali penerapan konsep 3R di Jakarta berdasarkan peraturan yang berlaku. Sebagai negara berkembang yang sedang mengalami proses industrialisasi besar-besaran, Indonesia juga menimbulkan sebuah kekhawatiran di balik perkembangan tersebut. Dimana, kekhawatiran ini ternyata menjadi kenyataan dan berdampak pada permasalahan-permasalahan yang terjadi saat ini. Dalam penerapannya kita harus memikirkan efek dari berkembangnya perindustrian itu sendiri. Seiring berjalannya waktu dan meningkatnya perindustrian, salah satu permasalahan yang mulai terjadi di berbagai daerah yaitu mulai terjadinya peningkatan volume sampah yang jika dilihat isu ini terus meningkat sepanjang tahun ke tahun. Isu ini menjadi penting karena beberapa sampah tidak mudah terurai , dan membuat pencemaran tanah serta mengurangi kesuburan tanah. Salah satu jenis sampah yang menghambat kesuburan tanah yaitu sampah plastik , hal ini dikarenakan sampah plastik butuh waktu yang lama dan sulit terurai oleh organisme didalam tanah . Sehingga diperlukan pengelolaan sampah sebagai salah satu cara untuk mengurangi sampah plastik adalah dengan menerapkan konsep 3R yaitu Reuse, Reduce, Recycle. Di dalam konsep ini diharapkan masyarakat dapat mengolah kembali limbah plastik agar menjadi barang yang dapat dipakai kembali. Konsep ini juga diatur dalam aturan perundang-undangan yang akan dibahas lebih lanjut di dalam artikel ini. Kata Kunci: Analisis, Konsep Reuse, Reduce, Recycle (3R), Peraturan Undang-undang, Jakarta Abstract This study aims to review the application of the 3R concept in Jakarta based on applicable regulations. As a developing country that is undergoing a massive industrialization process, Indonesia also raises a concern behind this development. However, this concern turned out to be a reality and emerged into the problems that occur today. In its application we must think about the impact of the development of the industry itself. As time goes by and the increase in industry, one of the problems that began to occur in various regions is the increase in the volume of waste, where this issue continues to increase from year to year. This issue is important because some waste is not easily decomposed, and pollutes the soil and reduces soil fertility. One type of waste that inhibits soil fertility is plastic waste. This because plastic waste takes a long time and is difficult to decompose by organisms in the soil. So waste management is needed. One way to reduce plastic waste is to apply the 3R concept Reuse, Reduce, Recycle. In this concept, it is hoped that the community can reprocess plastic waste so that it becomes reusable goods. This concept is also regulated in laws and regulations which will be discussed further in this article. Keywords: Analysis, Reuse, Reduce, Recycle (3R) Concepts, Laws and Regulations, Jakarta

Page 1 of 19 | Total Record : 186