cover
Contact Name
Muhammad Istiqlal
Contact Email
m.istiqlal@gmail.com
Phone
+6285729356143
Journal Mail Official
m.istiqlal@gmail.com
Editorial Address
Jl. KH. Ahmad Sholeh Km. 04, RT.002 RW.001,Dsn.Bandungan,Ds. Gedangan,Kec. Tuntang, Semarang 50773
Location
Kab. semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Afeksi: Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan
ISSN : -     EISSN : 27459985     DOI : https://doi.org/10.35672/afeksi.v2i2.28
Core Subject : Education, Social,
Afeksi: Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan is one of the media for dissemination of information research results in the field of education which aims to communicate the various results of studies that can serve as the basis of scientific development to create educational innovation that emphasized on improving the quality of education. Afeksi is published by Pusat Studi Penelitian dan Evaluasi Pembelajaran in corporate with Mahfud Ridwan Institute.
Articles 17 Documents
Search results for , issue "Vol 6, No 1 (2025)" : 17 Documents clear
Paradigma Pendidikan Inklusi dalam Perspektif Pendidikan Islam: Dinamika pada Sekolah Islam Khayati, Siti Qomala
Afeksi: Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Vol 6, No 1 (2025)
Publisher : Pusat Studi Penelitian dan Evaluasi Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59698/afeksi.v6i1.431

Abstract

Artikel ini membahas paradigma pendidikan inklusi dalam konteks pendidikan Islam, dengan penekanan pada dinamika yang berlangsung di sekolah-sekolah Islam. Pendidikan inklusi merupakan pendekatan yang bertujuan untuk memberikan peluang yang setara bagi semua anak, termasuk mereka yang memiliki kebutuhan khusus, untuk memperoleh pendidikan yang bermutu. Dalam kerangka pendidikan Islam, inklusi bukan hanya dianggap sebagai kewajiban sosial, melainkan juga sebagai manifestasi dari prinsip keadilan dan kesetaraan yang tercermin dalam ajaran Islam. Pendekatan yang dapat digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Metode ini memungkinkan peneliti untuk menggambarkan secara rinci bagaimana pendidikan inklusif diterapkan di sekolah-sekolah Islam.Implementasi pendidikan inklusi di sekolah-sekolah Islam sering menghadapi berbagai hambatan, seperti kurangnya pemahaman mengenai kebutuhan anak berkebutuhan khusus di kalangan guru dan tenaga pendidikan lainnya. Banyak pendidik yang merasa tidak siap untuk mengajar siswa dengan gangguan belajar, yang menghambat mereka dalam mengikuti proses pembelajaran secara optimal. Penelitian menunjukkan bahwa pendidikan karakter yang baik dapat membantu siswa dengan kebutuhan khusus merasa diterima dan dihargai di lingkungan sekolah. Pendekatan pendidikan inklusif juga sejalan dengan prinsip-prinsip Islam yang mengedepankan kasih sayang dan perhatian terhadap sesama. Penerapan pendidikan inklusi di sekolah-sekolah Islam juga membutuhkan dukungan kebijakan yang jelas dan terarah. Penelitian menunjukkan bahwa kebijakan pendidikan inklusi yang baik dapat meningkatkan kualitas layanan pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus. Namun, tantangan tetap ada dalam hal penerapan kebijakan tersebut, terutama terkait dengan penyediaan sumber daya dan fasilitas yang memadai.
Kontribusi Pendidikan Agama Kristen Humanis dalam Pembangunan Iman Jemaat di Jemaat Pola Tribuana Klasis Alor Barat Laut Gereja Masehi Injili di Timor Natonis, Harun Y.; Udju, Anita A. Hege
Afeksi: Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Vol 6, No 1 (2025)
Publisher : Pusat Studi Penelitian dan Evaluasi Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59698/afeksi.v6i1.432

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sejauhmana Kontribusi Pendidikan Agama Kristen yang Bersifat Humanis Memengaruhi Perkembangan Iman di Jemaat Pola Tribuana Klasis Alor Barat Laut Gereja Masehi Injili Di Timor”. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi secara mendasar memaparkan karakteristiknya melalui pendekatan eksploratif terhadap suatu permasalahan yang bertujuan mengembangkan pemahaman mendalam tentang fenomena yang diteliti. Penelitian ini akan mengeksplorasi secara mendalam dan luas tentang fenomena Pendidikan Agama Kristen yang humanis dan kontribusinya bagi pembangunan iman di Jemaat Pola Tribuana Klasis Alor Barat Laut Gereja Masehi Injili Di Timor. Hasil penelitian yang diperoleh  menunjukkan pendidikan agama Kristen humanis telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam pembangunan iman jemaat, yaitu: 1). Meningkatkan pemahaman jemaat tentang nilai-nilai kemanusiaan dalam ajaran Kristen; 2). Membantu jemaat untuk menerapkan nilai-nilai kemanusiaan dalam kehidupan sehari-hari; 3). Memperkuat rasa solidaritas dan kepedulian jemaat terhadap sesama; 4). Meningkatkan motivasi jemaat untuk terlibat dalam kegiatan gereja dan masyarakat; dan 5). Membantu jemaat untuk menghadapi berbagai tantangan dan masalah dalam hidup dengan iman yang teguh.
Manajemen Pembelajaran Kelas Digital Berbasis Edutainment dalam Menguatkan Keterampilan 4C Peserta Didik pada Pembelajaran Fiqh di MAN Salatiga Chofifah, Umi Lailatul; Fatchurrohman, Fatchurrohman
Afeksi: Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Vol 6, No 1 (2025)
Publisher : Pusat Studi Penelitian dan Evaluasi Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59698/afeksi.v6i1.436

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap secara mendalam manajemen pembelajaran kelas digital berbasis edutainment dalam menguatkan keterampilan abad 21 peserta didik pada pembelajaran fiqih di MAN Salatiga. Penelitian kualitatif deskriptif ini menggunakan data yang diperoleh penelitian bersumber dari observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis dilaksanakan melaui data reduction, data display, dan conclusion. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen pembelajaran kelas digital berbasis edutainment dalam menguatkan keterampilan abad 21 peserta didik MAN Salatiga yakni sebagai sebagai berikut: (1) Perencanaan pembelajaran meliputi penyusunan program tahunan, program semester, silabus serta Rencana Pelaksanaan Pembelajaran/Modul ajar. (2) Pengorganisasian pembelajaran meliputi tiga tahapan: pertama, sebelum masuk kelas (pre-conditions), kedua, saat di dalam kelas dan, tahap ketiga sesudah pengajaran.  (3) Pelaksanaan pembelajaran meliputi aktivitas awal, aktivitas inti dan aktivitas penutup. Pendekatan pembelajaran yang digunakan dalam menguatkan keterampilan abad 21 meliputi strategi (problem based learning, project based learning, cooperative group investigation, dan inquiry learning), metode (diskusi, penugasan, ceramah, pembiasaan, tanya jawab dan keteladanan) dan media ajar. Sehingga dalam pelaksanaan pembelajaran ini peserta didik dapat menguatkan daya pikirnya dalam bernalar kritis untuk memecahkan masalah, mampu mengutarakan/menyapaikan ide dan pendapatnya di forum berdasarkan permasalahan yang telah didiskusikan secara bersama-sama, yang mampu memunculkan daya kreatif dan inovasi dalam mencari serta menuntasakan suatu persoalan pembelajaran dengan rasa yakin dan percaya diri tinggi. (4) Evaluasi Pembelajaran kelas digital meliputi evaluasi proses dan hasil belajar. Hasil penelitian juga menemukan beberapa problematika yang dihadapi pada pembelajaran kelas digital yang meliputi; problematika yang dihadapi guru, problematika yang dihadapi peserta didik dan problematika sarana dan prasarana sekolah.
Evaluasi Program Briefing Pagi di SDIT Al Mujahidul Amin Kota Palangka Raya Azis, Abdul; Najah, Triwid Syafarotun; Sapuadi, Sapuadi
Afeksi: Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Vol 6, No 1 (2025)
Publisher : Pusat Studi Penelitian dan Evaluasi Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59698/afeksi.v6i1.439

Abstract

Pendidikan merupakan proses yang terjadi secara sadar melalui upaya keluarga, masyarakat, dan pemerintah, dengan tujuan mempersiapkan peserta didik untuk berperan secara efektif dalam berbagai aspek kehidupan di masa depan. Oleh karena itu, penting bagi sekolah untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui program-program yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk memulai program Pengarahan pagi di SDIT Al Mujahidul Amin. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan evaluasi model CIPP ( Context , Input , Process , dan Product ). Penelitian ini juga menggunakan kuesioner sebagai instrumen pengumpulan data, yang dibagikan kepada 14 responden di SDIT Al Mujahidul Amin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Evaluasi aspek Konteks mendapatkan kriteria “Sangat Baik” dengan nilai rata-rata 53. Evaluasi aspek Input mendapatkan kriteria “Sangat Baik” dengan nilai rata-rata 46, namun masih perlu diperbaiki dalam hal pendanaan program. Aspek evaluasi Proses mendapatkan kriteria “Sangat Baik” dengan nilai rata-rata 51. Aspek evaluasi Produk mendapatkan kriteria “Sangat Baik” dengan nilai rata-rata 54. Dengan demikian, penelitian ini dapat memberikan rekomendasi bagi pihak sekolah untuk meningkatkan kualitas pengarahan program pagi dan mempertahankan keberhasilan program tersebut. Selain itu, penelitian ini juga dapat menjadi acuan bagi penelitian lain yang terkait dengan evaluasi program pendidikan.
Pengaruh Model Science-Technology-Society dengan Media Canva terhadap Pemahaman Ecoliteracy Siswa Kelas V di Sumedang Selatan Rahmawati, Widia; Ismail, Ali; Aeni, Ani Nur
Afeksi: Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Vol 6, No 1 (2025)
Publisher : Pusat Studi Penelitian dan Evaluasi Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59698/afeksi.v6i1.437

Abstract

Ecoliteracy atau pemahaman ekologis bertujuan meningkatkan pemahaman dan pengetahuan siswa tentang cara menjaga serta merawat lingkungan dengan baik, sekaligus mengembangkan sikap tanggung jawab mereka terhadap pelestarian lingkungan. Idealnya siswa SD sudah dapat menyadari pentingnya menjaga lingkungan. Sama halnya dengan capaian hasil belajar, kecerdasan ekologis juga memiliki peranan penting dalam mencapai tujuan pendidikan. Indonesia National Assessment Program menyatakan tingkat persentase literasi sains yang berhubungan dengan masalah lingkungan hidup pada siswa SD termasuk dalam kategori kurang, dengan persentase 73.61%. Interaksi manusia dengan alam yang semakin intens menyebabkan kerusakan lingkungan yang semakin parah. Faktor utama yang mempengaruhinya adalah rendahnya pemahaman individu terhadap ecoliteracy. Fokus permasalahan terletak pada model ajar yang kurang sesuai dengan nilai-nilai ecoliteracy. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model Science-Technology-Society (STS) dengan media Canva terhadap pemahaman ecoliteracy siswa. Subjek penelitian ini melibatkan total 30 orang siswa kelas V SD Negeri Manangga. Penelitian ini menggunakan model STS dengan media Canva pada materi Siklus Air. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif “The Matching Only Pretest-Posttest Control Group Design". Insrumen diolah menggunakan SPSSv.25 dengan uji Independen Sample T-Test dan uji N-Gain. Hasil olah data didapatkan nilai pretest sebesar 65.60 dan nilai posttest sebesar 78.46, maka diperoleh nilai uji N-Gain sebesar 0.4931. Berdasarkan hasil uji kalkulator d Cohen diperoleh hasil effect size sebesar 0.2, yang menandakan adanya pengaruh terhadap pemahaman ecoliteracy siswa setelah diberikannya perlakuan. Penerapan model STS dapat menjadi solusi untuk meningkatkan pemahaman ecoliteracy siswa, selain itu penggunaan media Canva dapat menjadikan pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga hasil belajar yang dicapai maksimal.
Peran Pemimpin Kristen dalam Pembentukan Spiritual Siswa di Sekolah Menengah Teologi Kristen (SMTK) Kota Kupang Hauoni, Yusmina Eliseba; Dethan, Melly Putriyani; Fomeni, Melti Mehelina; Fatbanu, Imri
Afeksi: Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Vol 6, No 1 (2025)
Publisher : Pusat Studi Penelitian dan Evaluasi Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59698/afeksi.v6i1.430

Abstract

Di tengah tantangan kehidupan modern, kepala sekolah dan guru di Sekolah Menengah Teologi Kristen diharapkan tidak hanya menjalankan fungsi administratif tetapi juga menjadi pemimpin rohani yang mendampingi siswa dalam pembentukan spiritual. Pembentukan spiritual di sini merujuk pada proses yang mendukung siswa untuk bertumbuh dalam karakter dan iman Kristiani, sesuai dengan prinsip yang diuraikan oleh Wilhoit (1997) tentang pentingnya pembinaan spiritual. Tantangan pribadi yang dihadapi siswa, seperti masalah keluarga, ekonomi, dan kesejahteraan emosional, menjadikan dukungan spiritual dari para pemimpin SMTK sangat penting. Tujuan penelitian ini yaitu untuk memahami peran pemimpin Kristen dalam pembentukan spiritual siswa di SMTK Kota Kupang. Penelitian ini menunjukkan bahwa pemimpin Kristen di SMTK Kota Kupang menjalankan perannya sebagai pembimbing rohani dengan bertanggung jawab dalam pembentukan spiritual siswa. Peran ini diwujudkan melalui kegiatan seperti doa bersama, refleksi firman Tuhan, dan integrasi nilai-nilai Kristiani dalam pengajaran sehari-hari.
Pengembangan Mobile Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Computational Thinking Siswa MI dengan Metode RUP Prabowo, Mei; Rozi, Fatkhur; Anwar, Choirul
Afeksi: Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Vol 6, No 1 (2025)
Publisher : Pusat Studi Penelitian dan Evaluasi Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59698/afeksi.v6i1.718

Abstract

Penelitian ini mengembangkan media pembelajaran berbasis mobile untuk melatih computational thinking (CT) siswa madrasah ibtidaiyah dengan kerangka Rational Unified Process (RUP). Tujuan mencakup perancangan, implementasi, dan evaluasi kelayakan produk dari sisi materi, rancangan antarmuka, fungsionalitas, kebergunaan, serta indikasi awal efektivitas pedagogis. Pendekatan RD diterapkan melalui empat fase RUP, disertai validasi ahli menggunakan Aiken’s V, uji kebergunaan dengan System Usability Scale (SUS), pengukuran kinerja teknis aplikasi, serta studi pre–post pada sub-sampel siswa. Produk terselesaikan lengkap berikut artefak kunci (vision, arsitektur, use case, prototipe, dan paket rilis). Validasi konten CT oleh empat ahli menunjukkan Aiken’s V rata-rata 0,91; penilaian media/UX oleh tiga ahli mencapai 0,88. Kebergunaan berada pada kategori good–acceptable dengan skor SUS M = 81,7 (n = 52). Kinerja teknis tercapai pada tolok ukur kelas: waktu muat 1,42 detik, crash-free sessions 99,2% dari 318 sesi, dan task completion rate 88,5%. Studi efektivitas terbatas (n = 36) memperlihatkan peningkatan skor CT sebesar Δ = 14,3 poin, t(35) = 6,12, p 0,001, Cohen’s d = 0,75, dan N-gain = 0,34 (kategori sedang). Instrumen evaluasi reliabel dengan Cronbach’s α antara 0,78–0,89, sedangkan analisis butir menunjukkan kesulitan sedang dan daya beda memadai.

Page 2 of 2 | Total Record : 17