cover
Contact Name
Fatmawati
Contact Email
fatma.n2n@gmail.com
Phone
+6281269803666
Journal Mail Official
jurnal@akimal.ac.id
Editorial Address
Akademi Keperawatan Kesdam Iskandar Muda Lhokseumawe Jl. Alkalali No. 09 hagu Selatan, Banda Sakti, Kota Lhokseumawe
Location
Kota lhokseumawe,
Aceh
INDONESIA
Jurnal Kesehatan Akimal
ISSN : 26150573     EISSN : 29633338     DOI : https://doi.org/10.58435/jka.v1i2
Core Subject : Health, Education,
Jurnal Kesehatan Akimal is a scientific journal which Published by Nursing Academic of Kesdam Iskandar Muda Lhokseumawe. The editors welcome scientific articles relevant to National and International medical nursing and health issues. This journal accepts submissions from all countries and Indonesia. The journal is published twice a year. This journal is expected to be a medium of interaction for people interested in the world of health, including health service organizations, health services departments, relevant government agencies, the drug industry, health insurance, health researchers, and related sciences teachers, scientists who are interested in the application of science in the health sector. The Journal contents can be articles that are relevant to clinical and social health issues in the form of research articles, literature review articles, or field report articles . The topics of interenst include but are not limited to: Gerontik Nursing Surgical Mesdical Nursing Disaster and Emergency Nursing Mental Nursing General/Service Public Health Health Education and Promotion Health Management Disease Prevention Maternity and Child care Neonatology Health and Social Behavior Nutrition and Health Food Safety Hygiene Food technology related to Disease Prevention and Rehabilitation Environmental Health
Articles 102 Documents
HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN KUALITAS HIDUP PADA LANSIA DIGAMPONG UJONG TUNONG Julita, Usti; Junaedy; Lasmina Lumban Gaol; Masdiana, Erna; Olivia, Naratul
Jurnal Kesehatan Akimal Vol 4 No 1 (2025): EDISI APRIL 2025
Publisher : Akademi Keperawatan Kesdam Iskandar Muda Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Upaya dalam mewujudkan kualitas hidup lansia yang baik, ada berbagai cara yang dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan mengenai pentingnya status gizi pada lansia bahkan sangat diperlukan. Semua ini dikarenakan masalah kesehatan lansia berkaitan dengan perubahan lingkungan dan status gizi pada lansia itu sendiri, dimana pentingnya memahami status gizi lansia dengan baik mampu mengoptimalkan harapan hidup pada lansia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui frekuensi status gizi, frekuensi kualitas hidup, serta hubungan status gizi dengan kualitas hidup pada lansia di Gampong Ujong Tunong Kecamatan Julok Aceh Timur. Penelitian ini menggunakan metode Crosssectional study dengan jumlah sampel penelitian 50 responden yang di pilih dengan cara metode probability sampilng. Dalam penelitian ini menggunakan Uji statistik Chi square. Hasil penelitian yang diperoleh telah menggambarkan ternyata lansia yang mempunyai tingkat status gizinya kurang atau tidak baik sebesar 73% yang mempunyai tingkat kualitas hidupnya yang tidak baik, serta tingkat status gizinya yang baik sejumlah 67,6% % mempunyai tingkat kualitas hidupnya yang baik. Maka disini nilai statistik telah disimpulkan nilai ρ < dari nilai α yaitu 0,000 < 0,05. Kesimpulan penelitian ini diperoleh bahwa ternyata terdapat hubungan yang signifikan diantara kualitas hidup dan status gizi. Saran yang di anjurkan bahwa desa mampu meningkatkan berbagai melakukan kegiatan kesehatan lansia misalnya posyandu terhadap lansia dalam upaya memperbaiki status gizi pada golongan lansia, mengelompokkan kondisi pada lansia serta kualitas hidup terhadap lansia dengan dilakukannya survey pada   keluarga dalam menyampaikan berbagai dukungan kepada keluarga agar termotivasi dalam menaikkan status gizi serta kualitas hidup pada lansia.
PENGARUH KUNYIT TERHADAP PENGURANGAN GEJALA KISTA OVARIUM DAN DEPRESI PADA WANITA USIA REPRODUKTIF LHOKSEUMAWE Masdiana, Erna; Lasmina Lumban Gaol; Usti Julita
Jurnal Kesehatan Akimal Vol 4 No 1 (2025): EDISI APRIL 2025
Publisher : Akademi Keperawatan Kesdam Iskandar Muda Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58435/jka.v4i1.148

Abstract

Kista ovarium merupakan gangguan ginekologi yang dapat memengaruhi keseimbangan hormon dan menyebabkan berbagai gejala fisik serta psikologis, seperti nyeri panggul, siklus menstruasi tidak teratur, kecemasan, dan depresi. Kunyit(Curcuma longa) mengandung kurkumin yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang berpotensi membantu mengurangi ukuran kista ovarium serta memperbaiki kesehatan mental.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh konsumsi rebusan kunyit terhadap pengurangan gejala kista ovarium dan perbaikan kesehatan mental pada wanita usia reproduktif. Penelitian ini menggunakan metode kuasi-eksperimen dengan rancangan pre-test dan post-test. Tehnik pengambilan Sampel dengan purposive sampling terdiri dari 30 wanita usia 20–40 tahun dengan kista ovarium yang dikonfirmasi melalui ultrasonografi (USG). Intervensi berupa konsumsi 250 ml rebusan kunyit dua kali sehari selama delapan minggu. Pengukuran ukuran kista dilakukan melalui USG, sementara kesehatan mental diukur menggunakan skala Depression Anxiety Stress Scale (DASS-21). Hasil penelitian menunjukkan adanya penurunan signifikan dalam ukuran kista ovarium (p < 0,05) serta perbaikan skor kecemasan dan depresi setelah intervensi. Kesimpulannya, konsumsi rebusan kunyit memiliki potensi sebagai terapi komplementer dalam pengelolaan kista ovarium serta meningkatkan kesehatan mental wanita usia reproduktif. Saran Penelitian ini menyarankan bahwa karena kista ovarium dan depresi pada wanita saling berkaitan, maka komorbiditas kista ovarium dan depresi pada wanita harus ditangani secara aktif dan diberikan pencegahan dan pengobatan yang tepat. 
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPATUHAN MASYARAKAT DALAM PELAKSANAAN VAKSINASI COVID-19 DI GAMPONG PANTE KABUPATEN PIDIE Dedy Ahmady; Muhammad Sabil, Teungku; Tua Parlindungan
Jurnal Kesehatan Akimal Vol 4 No 1 (2025): EDISI APRIL 2025
Publisher : Akademi Keperawatan Kesdam Iskandar Muda Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58435/jka.v4i1.149

Abstract

Pemberian vaksinasi Covid-19 adalah salah satu langkah upaya untuk mencapai terbentuknya kekebalan kelompok di masyarakat (herd immunity) Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor determinan yang mempengaruhi kepatuhan masyarakat dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Pidie. Jenis penelitian ini adalah analitik menggunakan uji chi-square dengan pendekatan crossectional, dilakukan di Gampong Pante,  Kabupaten Pidie. Populasi dalam penelitian adalah seluruh warga Desa Gampong Pante yang berjumlah 502 orang. Jumlah sampel 83 orang, ditentukan dengan teknik purposive sampling. Kuesioner digunakan sebagai instrumen penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat Gampong Pante tidak patuh melakukan vaksinasi covid-19 (59%), mayoritas masyarakat Gampong Pante berusia 25 – 39 tahun (53%), mayoritas tingkat pendidikan masyarakat Gampong Pante adalah SMA (77,1%), mayoritas pekerjaan masyarakat Gampong Pante adalah pedagang/wiraswasta (37,3%). Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh usia, pengetahuan, tingkat pendidikan dan pekerjaan terhadap kepatuhan masyarakat untuk vaksinasi covid-19, dibuktikan dengan nilai p-value = 0,040 dan nilai α = 0,000. Disarankan pada petugas kesehatan agar memberikan edukasi guna meningkatkan pengetahuan masyarakat akan pentingnya melakukan vaksinasi agar dapat terhindar dari suatu penyakit, pentingnya mendukung program-program pemerintah untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan selalu berupaya mencari informasi dari sumber yang resmi dan terpercaya.
DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP PENGENDALIAN KGD LANJUT USIA DENGAN DIABETES MELLITUS PUSKESMAS MUARA SATU KOTA LHOKSEUMAWE Roslaini; Suriani
Jurnal Kesehatan Akimal Vol 4 No 1 (2025): EDISI APRIL 2025
Publisher : Akademi Keperawatan Kesdam Iskandar Muda Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menurut data yang dikumpulkan oleh Organisasi Internasional Diabetes Federation (IDF), pada tahun 2019, setidaknya 463 juta orang pada usia 20 hingga 79 tahun di seluruh dunia menderita diabetes, yang merupakan 9,3% dari total populasi pada usia yang sama. Peningkatan harga diri pasien sangat dipengaruhi oleh dukungan keluarga. Keluarga yang lebih memahami tentang diabetes mellitus semakin memahami cara menyediakan diet DM secara teratur kepada anggota keluarga mereka. Tujuan penelitian ini untuk menentukan hubungan peran keluarga terhadap mengontrol KGD pasien diabetes mellitus yang lebih tua. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam dengan pendekatan semi-terstruktur dengan peserta. Penelitian ini melibatkan 7 orang sebagai sampel atau informan, termasuk 3 keluarga yang memiliki warga lanjut usia yang menderita DM, serta 3 pasien mereka yang berada di wilayah Puskesmas Muara. Salah satu informan penting dalam penelitian ini adalah satu orang. Hasilnya menunjukkan bahwa terdapat tujuh tema, yaitu (1) keinginan keluarga untuk sembuh dari penyakit, (2) tempat yang membantu pasien sembuh, (3) pengaturan diet DM oleh keluarga, (4) tantangan untuk sembuh, (5) Pengetahuan keluarga terhadap dampak pendidikan kesehatan, (6)waktu minum obat pasien, dan (7) jadwal latihan fisik pasien. Pentingnya memberikan dukungan dan pemahaman kepada keluarga dalam mengelola diabetes mellitus pada orang tua, serta mengidentifikasi area di mana intervensi keluarga yang lebih terfokus dapat berhasil. Dokter dan perawat  yang mempunyai ketrampilan dan pengetahuan dalam merawat pasien DM adalah informan penting lainnya yang dapat digunakan oleh peneliti di masa depan.
EDUKASI REBUSAN DAUN SALAM SEBAGAI STRATEGI PENINGKATAN PENGETAHUAN LANSIA DALAM MENGATASI HIPERTENSI DI DESA TRIENG MATANG UBI Phonna, Liza; Suriani; Roslaini
Jurnal Kesehatan Akimal Vol 4 No 1 (2025): EDISI APRIL 2025
Publisher : Akademi Keperawatan Kesdam Iskandar Muda Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58435/jka.v4i1.152

Abstract

Salah satu masalah Kesehatan yang sering terjadi pada lansia  adalah Hipertensi. Jika tidak ditangani dengan tepat penyakit ini dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular. Melakukan Edukasi kesehatan terkait dengan masalah ini merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan dalam meningkatkan pemahaman lansia untuk mengelola hipertensi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh edukasi tentang rebusan daun salam terhadap peningkatan pengetahuan lansia dengan hipertensi di Desa Trieng Matang Ubi, Lhoksukon. Desain Penelitian ini menggunakan pre-test dan post-test tanpa kelompok kontrol. Kriteria sampel yang digunakan adalah lansia dengan hipertensi yang dipilih secara purposive sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang diberikan sebelum dan sesudah edukasi. Analisis data dilakukan menggunakan uji paired t-test untuk melihat perbedaan skor pengetahuan sebelum dan setelah intervensi.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan yang signifikan pada skor pengetahuan responden setelah diberikan edukasi (p < 0,05). Edukasi yang disampaikan secara interaktif terbukti efektif dalam meningkatkan pemahaman lansia mengenai hipertensi dan manfaat rebusan daun salam sebagai alternatif pengelolaan tekanan darah. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa edukasi kesehatan berperan penting dalam meningkatkan kesadaran lansia terhadap pengelolaan hipertensi. Diharapkan hasil dari penelitian ini dapat menjadi dasar dalam mengembangkan program edukasi kesehatan untuk para lansia untuk meningkatkan kualitas hidup mereka.
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN PERILAKU LANSIA DALAM PENGENDALIAN HIPERTENSI Suriani; Roslaini
Jurnal Kesehatan Akimal Vol 4 No 1 (2025): EDISI APRIL 2025
Publisher : Akademi Keperawatan Kesdam Iskandar Muda Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dukungan keluarga sangat penting sebagai salah satu komponen pendukung yang dapat memengaruhi kualitas hidup dan gaya hidup seseorang, terutama pada orang-orang yang lebih tua.  Keluarga, sebagai sistem pendukung utama, memberikan dampak langsung pada anggota keluarga yang menghadapi berbagai tantangan, baik fisik, psikologis, sosial, maupun lingkungan. Akibatnya, mereka meningkatkan kualitas hidup mereka ketika mereka berusia tua. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan antara dukungan keluarga dan cara orang tua mengelola hipertensi di Desa Lawe Hijo, Kecamatan Bambel. Metode Penelitian ini dirancang melalui observasi dan menggunakan pendekatan penelitian cross-sectional. Penelitian ini melibatkan semua orang tua yang menderita hipertensi di Desa Lawe Hijo.  Data dikumpulkan melalui observasi langsung dan wawancara. Data sekunder berasal dari catatan dan laporan data Desa Lawe Hijo, Kecamatan Bambel, Aceh Tenggara pada tahun 2023. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar orang tua yang menerima dukungan keluarga dalam kategori mendukung memiliki perilaku positif dalam mengendalikan hipertensi, yaitu 23 responden (95,8%), dan hanya 1 responden (4,2%) dengan dukungan keluarga mendukung memiliki perilaku negatif. Menariknya, tidak ada orang tua yang menerima dukungan keluarga tidak mendukung yang memiliki perilaku positif dalam mengendalikan hipertensi. Nilai p = 0,000, yang lebih kecil dari α = 0,05, ditemukan melalui analisis statistik dengan Uji Tepat Fisher. Kesimpulan pada penelitian ini terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dan perilaku lansia dalam pengendalian hipertensi, menurut nilai p (p-value) di Desa Lawe Hijo, Kecamatan Bambel, Aceh Tenggara.
EFEKTIVITAS SENAM JANTUNG SEHAT TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI DI KOTA LHOKSEUMAWE Maulida Sari, Maulida Sari; Wahyuni, Liza; Bukhari
Jurnal Kesehatan Akimal Vol 4 No 1 (2025): EDISI APRIL 2025
Publisher : Akademi Keperawatan Kesdam Iskandar Muda Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58435/jka.v4i1.154

Abstract

Hipertensi dapat mengganggu aliran darah, merusak pembuluh darah, dan bahkan dapat menyebabkan penyakit degeneratif yang menyebabkan kematian. Seiring bertambahnya usia, tubuh kehilangan kemampuan untuk beradaptasi dengan lingkungan baru. Senam jantung sehat adalah salah satu cara non farmakologis untuk mencegah hipertensi pada orang tua. Senam jantung sehat adalah jenis olahraga yang berfokus pada kemampuan jantung, gerakan otot besar, dan kelenturan sendi, serta upaya untuk memasukkan oksigen sebanyak mungkin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah senam jantung sehat dapat membantu menurunkan tekanan darah pada orang lanjut usia yang menderita hipertensi. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dan desain studi kasus. Sebanyak 12 orang yang menderita hipertensi terdaftar di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Lhokseumawe sebagai responden. Senam jantung sehat, sphygmomanometer, dan lembar observasi adalah instrumen yang digunakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua pasien mengalami penurunan tekanan darah yang signifikan setelah melakukan senam jantung sehat dua kali seminggu, yang dilakukan pada pagi hari selama 20 hingga 40 menit. Diharapkan bahwa responden akan dapat melakukan senam jantung sehat setiap hari untuk menjaga tekanan darah mereka stabil.
PENERAPAN PIJAT OKSITOSIN UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI ASI PADA IBU POST PARTUM DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANDA SAKTI LHOKSEUMAWE Lasmina Lumban Gaol; Masdiana, Erna; Julita, Usti; Aprilia, Devi
Jurnal Kesehatan Akimal Vol 4 No 1 (2025): EDISI APRIL 2025
Publisher : Akademi Keperawatan Kesdam Iskandar Muda Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58435/jka.v4i1.155

Abstract

Setiap ibu setelah melahirkan menghasilkan Air Susu Ibu (ASI) yang merupakan pangan kompleks sebab terdapat zat-zat gizi lengkap,..yang merupakan nutrisi ideal untuk menunjang kesehatan, pertumbuhan dan perkembangan bayi secara optimal. Menurut WHO (2020),”di Indonesia hanya 1 dari 2 bayi yang terdata berusia di bawah 6 bulan yang mendapatkan ASI,..dimana..hampir setengah dari seluruh anak Indonesia tidak mendapat gizi yang butuhkan sejak dua tahun pertama kehidupan. Lebih dari 40% bayi diberikan makanan pendamping ASI terlalu dini yaitu”sebelum”mereka..mencapai usia 6 bulan. Cakupan bayi mendapatkan ASI eksklusif di Indonesia yaitu sebesar 76,46%. Tujuan kegiatan adalah”menerapkan pijat oksitosin untuk meningkatkan produksi ASI pada ibu post partum di Wilayah Kerja Puskesmas Banda Sakti Lhokseumawe.”Kegiatan ini berbentuk deskriptif dengan desain studi kasus. Penelitian ini menggunakan 10 ibu nifas/post partum. Teknik..pengambilan data yang digunakan meliputi teknik wawancara, observasi dan pemeriksaan fisik, serta studi dokumentasi. Penerapan pijat oksitosin diberikan pada ibu-ibu menyusui dan dilakukan evaluasi pengaruh pijat oksitosin tersebut satu minggu setelah dilakukan.”Hasil menunjukkan bahwa mayoritas responden melakukan penerapan ulang pijat oksitosin di rumah (80%), hal ini sejalan dengan jumlah ibu yang mengalami peningkatan produksi ASI (70%). 
PENGARUH PROGRESSIVE MUSCLE RELAXATION TERHADAP PENURUNAN GULA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELITUS DI PEUREULAK ACEH TIMUR Sabil, Teungku Muhammad Sabil; Lisnayana; Alhuda; Asri Bashir; Muhammad Ikhsan
Jurnal Kesehatan Akimal Vol 4 No 1 (2025): EDISI APRIL 2025
Publisher : Akademi Keperawatan Kesdam Iskandar Muda Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58435/jka.v4i1.156

Abstract

Mekanisme Progressive Muscle Relaxation dapat membantu menurunkan kadar glukosa darah pada pasien diabetes mellitus dengan menekan pengeluaran hormon yang dapat meningkatkan kadar glukosa darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Progressive Muscle Relaxation terhadap penurunan gula darah pada penderita diabetes melitus di Peureulak Aceh Timur. Metode dalam penelitian ini menggunakan semi eksperimen (Pretest – Posttest Control group), yaitu bentuk eksperimen yang dilakukan dua kelompok (kelompok kontrol dan kelompok eksperimen), tempat penelitian dilakukan di Peureulak Aceh Timur pada tanggal 6 Januari – 20 Januari 2025, populasi dalam penelitian adalah semua lansia berjumlah 569 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan proposional sampling sebanyak 15 orang untuk kelompok eksperimen dan 15 untuk kelompok kontrol. Pengumpulan data dengan mengecek kadar gula darah. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa Penurunan kadar gula darah pre test pada kelompok eksperimen mayoritas berada pada kategori tidak normal yaitu sebanyak 13 responden (86,7%). Penurunan kadar gula darah post test pada kelompok eksperimen mayoritas berada pada kategori normal yaitu sebanyak 8 responden (53,3%), Ada pengaruh Progressive Muscle Relaxation terhadap penurunan gula darah pada penderita diabetes melitus. Hal ini dapat dilihat dari nilai intervensi P-value 0,009 sedangkan nilai kontrol P-value 0,334. Terdapat pengaruh Progressive Muscle Relaxation terhadap penurunan gula darah pada penderita diabetes melitus.
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN PASIEN DENGAN TAHAP KESEMBUHAN LUKA KAKI DIABETIK DI KLINIK ALHUDA WOUND CARE LHOKSEUMAWE Huda, Alhuda; Muhammad Sabil, Teungku
Jurnal Kesehatan Akimal Vol 4 No 1 (2025): EDISI APRIL 2025
Publisher : Akademi Keperawatan Kesdam Iskandar Muda Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58435/jka.v4i1.157

Abstract

Luka pada kaki lebih mungkin terjadi pada pasien dengan gula darah tinggi. Luka pada kaki pasien diabetik minimal terjadi jika mereka tahu cara menjaga dan merawat kaki mereka secara teratur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana tingkat pengetahuan pasien tentang tahap kesembuhan luka pada pasien yang menderita diabetes di klinik luka Alhuda di Lhokseumwe pada tahun 2024. Desain penelitian  ini kualitatif  dengan cross sectional. subjek berjumlah 108 responden dan pengambilan sample sebanyak 52 responden. Teknik pengambilan sample dengan cara accidental sampling  dalam jangka waktu penelitian yaitu tanggal 24-31 Agustus 2024 dengan menggunakan kuesioner dan observasi pengkajian luka kaki diabetik 13 Assesment tools Bates Jensen. Dari hasil penelitian diperoleh data mayoritas pengetahuan berada pada kategori cukup sebanyak 34 responden (65%), dan tingkat penyembuhan luka responden mayoritas berada pada kategori Wound regeneration sebanyak 41 responden (78.8%) dengan hasil uji chi-square p value (0,000)<α(0,05), hal ini menbuktikan Ha diterima dan H0 tidak diterima. Peneliti menyarankan penderita luka kaki diabetik untuk melakukan diet yang sesuai bagi penderita luka kaki diabetik yang adanya hubungan untuk mempercepat proses penyembuhan luka. Selain itu mengadakan support group untuk penderita luka kaki diabetik agar dapat berbagi pengalamannya dalam mengetahui dan memahami dalam proses tingkat kesembuhan luka kaki diabetik.  

Page 10 of 11 | Total Record : 102