cover
Contact Name
Nurul Hidayah
Contact Email
hiragi2016@gmail.com
Phone
+6282350203789
Journal Mail Official
hrji@wpcpublisher.com
Editorial Address
Jl. Kelapa Gading, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Indonesia
Location
Kota banjarbaru,
Kalimantan selatan
INDONESIA
Health Research Journal of Indonesia
ISSN : -     EISSN : 29647592     DOI : -
Core Subject : Health,
Health Research Journal of Indonesia (HRJI) merupakan media publikasi penelitian orisinil dan review article di bidang Kesehatan meliputi Kesehatan Masyarakat, Farmasi, Keperawatan, Kebidanan, dan bidang Kesehatan lainnya yang berfokus pada topik promosi kesehatan, manajemen kesehatan, pelayanan kesehatan komunitas, kesehatan reproduksi, ibu dan anak, kesehatan lingkungan, serta farmasi komunitas.
Articles 148 Documents
Pengaruh Senam Nifas Terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Post Partum Di Wilayah Kerja Puskesmas Kerang Yunita, Syafari; Palimbo, Adriana; Kusvitasari, Hairiana; Redjeki, Dwi Sogi Sri
Health Research Journal of Indonesia Vol 3 No 2 (2024): Health Research Journal of Indonesia
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63004/hrji.v3i2.527

Abstract

Latar Belakang: Banyak perubahan pada masa nifas yang terjadi pada ibu baik dari segi fisik maupun psikologis. Perubahan psikologis yang dialami seorang ibu nifas salah satunya adalah kecemasan. Sekitar 50-70% wanita pasca persalinan di seluruh Indonesia pada tahun 2019 mengalami stres psikologi postpartum. Upaya untuk mengatasi kecemasan pada Ibu nifas salah satunya adalah dengan berolahraga seperti senam nifas. Tujuan: Menganalisis pengaruh senam nifas terhadap tingkat kecemasan ibu post partum di Wilayah Kerja Puskesmas Kerang. Metode: Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari menggunakan metode Pre-Post Experimental Design dengan rancangan one groups pretest posttest without control group. Populasi penelitian ini yaitu seluruh wanita nifas di bulan Februari 2024 sebanyak 30 orang. Metode pengambilan sampel menggunakan Nonprobability Sampling dengan teknik Purposive Sampling. Uji analisis Wilcoxon. Hasil: Hasil uji analisis wilcoxon didapatkan p value 0,001 (<0,05). Simpulan: Ada pengaruh senam nifas terhadap tingkat kecemasan ibu post partum di Wilayah Kerja Puskesmas Kerang sehingga diharapkan bidan mampu memotivasi ibu untuk melakukan senam nifas untuk mengurangi tingkat kecemasan paska melahirkan.
Pengaruh Posisi Miring Kiri Dan Pijat Endorphin Terhadap Durasi Kala II Persalinan Di Wilayah Kerja Puskesmas Kerang Rianti, Sapta; Palimbo, Adriana; Kusvitasari, Hairiana; Lathifah, Nur
Health Research Journal of Indonesia Vol 3 No 2 (2024): Health Research Journal of Indonesia
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63004/hrji.v3i2.531

Abstract

Latar Belakang: Partus lama merupakan salah satu penyebab angka kematian ibu dan bayi. Partus lama adalah persalinan yang berlangsung lebih dari 18 jam yang di mulai dari tanda-tanda persalinan. Posisi berbaring miring merupakan posisi yang dapat membantu penurunan kepala janin. posisi sim, miring ke kiri atau ke kanan sesuai dengan anjuran dokter atau bidan. Selain melakukan posisi miring salah satu upaya untuk mempercepat proses kala II adalah dengan endorphin massage. Endorphin massage merupakan sebuah terapi sentuhan/pijatan ringan yang diberikan pada wanita hamil saat menjelang persalinan. Tujuan: Mengetahui tentang pengaruh posisi miring kiri dan pijat endorphine terhadap durasi kala II persalinan di wilayah kerja Puskesmas Kerang. Metode: Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari menggunakan metode Quasy Eksperimental dengan desain Two Group Posttest Only Design. Populasi penelitian ini yaitu seluruh ibu bersalin di bulan Februari 2024. Metode pengambilan sampel menggunakan Nonprobability Sampling dengan teknik Purposive Sampling. Uji analisis Independent T test. Hasil: Selisih durasi kelompok posisi miring dengan pijat endhorphine adalah 3,67 menit dengan nilai p value 0,013. Simpulan: Ada pengaruh posisi miring dan pijat endorphin terhadap durasi kala II persalinan di wilayah kerja Puskesmas Kerang sehingga diharapkan bidan mampu memotivasi ibu untuk melakukan posisi miring dan pijat endhorphine pada kala II.
Pengaruh Abdominal Stretching Exercise Terhadap Penurunan Dismenore Pada Remaja Putri Di SMAN 1 Batu Engau Wahdaniyati, Siti; Palimbo, Adriana; Zulliati, Zulliati; Redjeki, Dwi Sogi Sri
Health Research Journal of Indonesia Vol 3 No 2 (2024): Health Research Journal of Indonesia
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63004/hrji.v3i2.532

Abstract

Latar Belakang : Masa Remaja merupakan masa perubahan baik fisik, biologis dan produktif. Usia remaja dimulai sejak seseorang mengalami perubahan baik itu secara fisik, biologis dan reproduktif. Dismenore atau nyeri haid dapat berdampak pada aktivitas remaja sehari-hari,dengan gejala yang dapat timbul seperti merasa lemas, hilang semangat, rasa malas serta konsentrasi menurun yang akan mengganggu proses pembelajaran remaja. abdominal stretching exercise merupakan Teknik olahraga untuk meregangkan otot pada abdomen yang umumnya dijalankan 10 hingga 15 menit guna memaksimalkan kekuatan serta fleksibilitas otot. Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan di SMAN 1 Batu Engau terdapat 125 siswi dari kelas X sampai XII. Dari hasil wawancara kepada 20 orang siswa secara acak, sekitar 17 orang siswa Perempuan menyatakan sering mengalami nyeri Ketika pertama kali haid, dan nyeri dirasakan berlangsung sampai 2 hari. Tujuan : Mengetahui pengaruh abdominal stretching exercise terhadap penurunan dismenore di SMAN 1 Batu Engau. Metode : Penelitian ini menggunakan rancangan Quasy Experimental Design (Eksperimen Semu), Non Equaivalent Control Group. Hasil : sebelum diberikan perlakuan yang paling banyak adalah nyeri sedang sebanyak 14 orang (70%) dan nyeri ringan sebanyak 6 orang (30%). Sesudah diberikan perlakuan didapatkan yang paling banyak adalah Tidak nyeri sebanyak 11 orang (75%) dan nyeri ringan sebanyak 9 orang (45%). Simpulan : analisis statsitik yang dilakukan menggunakan uji Wilcoxon, mendapatkan nilai p value 0.000 < 0,05 yang artinya ada pengaruh Abdominal Streaching Exercise terhadap penurunan nyeri dismenore di SMA 1 Batu Engau.
Analisis Kesalahan dalam Penggunaan Bahan Aktif Retinol sebagai Bahan Kosmetika pada Pegawai Rumah Sakit Islam Siti Hajar Mataram Rahmat, Syamsul; Tusshaleha, Lelie Amalia; Rahayu, Lale Budi Hutami; Santri, Arina
Health Research Journal of Indonesia Vol 3 No 2 (2024): Health Research Journal of Indonesia
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang: Retinol adalah salah satu turunan vitamin A yang memiliki banyak manfaat secara kosmetika, antara lain sebagai anti penuaan, hiperpigmentasi pada kulit hingga mengatasi jerawat. Retinol termasuk bahan aktif yang bersifat iritatif hingga bisa menimbulkan efek samping jika tidak tepat dalam pemakaiannya, salah satu efek sampingnya yaitu kulit kering.  Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa kesalahan yang biasa terjadi dalam pemakaian bahan aktif retinol, dalam hal ini dilaksanakan di Rumah Sakit Islam Siti Hajar Mataram. Metode: Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif. Penelitian ini menggunakan 3 variabel (variabel waktu, variabel tingkat pengetahuan, variabel usia). Sampelnya adalah pegawai Rumah Sakit Islam Siti Hajar Mataram berjumlah 25 orang dengan jumlah responden 23 perempuan dan 2 laki-laki. Alat pengambilan data menggunakan kuesioner. Pertanyaan yang terdapat pada penelitian ini meliputi waktu penggunaan retinol, tingkat pengetahuan tentang penggunaan retinol, serta usia yang tepat untuk penggunaan retinol. Hasil: Berdasarkan hasil jawaban responden, pada variabel waktu menunjukkan tingkat kesalahan sebesar 40%, pada variabel tingkat pengetahuan ada sebanyak 44% responden yang tidak faham mengenai konsep tentang retinol, sedangkan pada variabel usia menunjukkan tingkat kesalahan yang rendah yaitu 28%. Kesimpulan: Hasil penelitian ini menunjukkan tingkat kesalahan dalam pemakaian retinol yang tertinggi pada variabel tingkat pengetahuan dan tingkat kesalahan terendah pada variabel usia.
Pengaruh Pemberian Informasi Obat Terhadap Tindakan Swamedikasi Diare di Desa Keroya Kecamatan Aikmel Kabupaten Lombok Timur Tusshaleha, Lelie Amalia; Rahmadaniah, Putri; Septiani, Eka; Pomeistia, Meilynda; Apriani, Laili; Sahrawi, Wawan
Health Research Journal of Indonesia Vol 3 No 2 (2024): Health Research Journal of Indonesia
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63004/hrji.v3i2.535

Abstract

Latar Belakang: Peraturan Menteri Kesehatan (permenkes) mendefinisikan swamedikasi pada No.919/MENKES/PER/X/1993 sebagai upaya pengobatan yang dilakukan secara mandiri untuk mengobati gejala sakit atau penyakit tanpa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Makna dari peraturan tersebut Pengobatan yang dimaksud dalam permenkes tersebut adalah upaya pasien untuk mencari tahu mengenai informasi obat yang sesuai dengan keluhan penyakitnya dengan bertanya pada apoteker. Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh pemberian informasi obat terhadap tindakan swamedikasi diare di Desa Keroya Kecamatan Aikmel. Metode: Penelitian ini merupakan jenis penelitian eksperimen dengan bentuk Pre-Experimental Designs. Desain penelitiannya yaitu One Group Pretest-Posttest Design. Populasi pada penelitian ini adalah masyarakat di Desa Keroya Kecamatan Aikmel dengan jumlah sampel sebanyak 42 orang. Analisis data dengan menggunakan uji Paired Sampel T-Test. Hasil: Nilai p value 0,001 pada kuesioner pengetahuan dan 0,02 pada kuesioner sikap di mana nilai ini kurang dari p value 0,05 yang artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara sebelum perlakuan (pretest) dan sesudah perlakuan (posttest)
Efek Latihan Diapraghmatic Breathing Exercise Terhadap Saturasi Oksigen Pasien PPOK di RSUD Jenderal Ahmad Yani Metro Tahun 2024 Sadhana, Wisnu; Yulistiarini, Yulistiarini
Health Research Journal of Indonesia Vol 3 No 3 (2025): Health Research Journal of Indonesia
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63004/hrji.v3i3.618

Abstract

Pendahuluan: Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) merupakan salah satu penyakit yang diderita oleh 300 juta penduduk dunia. 50% penderita PPOK saat datang untuk menjalani perawatan mengalami penurunan saturasi oksigen. Kondisi ini apabila tidak ditangani maka berakibat terhadap kerusakan pada sel tubuh sehingga dapat menimbulkan kematian. Pengembangan terapi bagi pasien PPOK yang mengalami penurunan saturasi oksigen saat ini terus dikembangkan, salah satunya yaitu menggunakan terapi diaphragmatic breathing exercise. Tujuan: ini yaitu mengetahui pengaruh diaphragmatic breathing exercise terhadap saturasi oksigen pasien PPOK di RSUD Jend. Ahmad Yani Metro. Metode: quasi experiment, rancangan Nonequivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien PPOK. Sampel yang digunakan sebanyak 28 orang yang dibagi dalam 2 kelompok yaitu kelompok yang diberi perlakuan dan kelompok kontrol. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan menggunakan independent t test. Hasil: didapatkan didapatkan rata-rata satuasi oksigen pasien PPOK kelompok intervensi pretest 92,36±1,447 dan posttest 97,21±1,188. Sedangkan saturasi oksigen kelompok kontrol pretest yaitu 92,07±1,328 dan posttest 96,00±1,177. Hasil analisis independent t test didapatkan p-value 0,012 (p<0,05) artinya diaphragmatic breathing exercise terbukti berpengaruh terhadap perubahan saturasi oksigen pasien PPOK dengan selisih rata-rata. Simpulan: Metode latihan diaphragmatic breathing exercise terbukti bermanfaat untuk pasien PPOK dan diharapkan untuk menjadi salah satu terapi pendamping dalam manajemen PPOK.
Pengaruh Teknik Relaksasi Nafas Dalam Terhadap Gejala Fobia Sosial pada Mahasiswa Keperawatan di Universitas Aisyah Pringsewu Arianti, Rima; Damayanti, Rika; Susanto, Andi; Ardinata
Health Research Journal of Indonesia Vol 3 No 3 (2025): Health Research Journal of Indonesia
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63004/hrji.v3i3.545

Abstract

Pendahuluan: Fobia sosial terjadi ketika seseorang memiliki ketakutan yang kuat terhadap lingkungan sosial, banyak terjadi dikalangan mahasiswa perguruan tinggi. Prevalensi kecemasan sosial dikalangan mahasiswa  diseluruh dunia sekitar 7-33%. Dampak fobia sosial yaitu seseorang cenderung menghindari kontak dengan orang lain, kecemasan yang berlebihan dan mempengaruhi kinerja akademik. Teknik relaksasi nafas dalam adalah teknik olah nafas dapat meningkatkan ventilasi alveolar, mengurangi stres fisik, mental, mengurangi kecemasan dan kecemasan sosial. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh teknik relaksasi nafas dalam terhadap gejala fobia sosial pada mahasiswa keperawatan di Universitas Aisyah Pringsewu. Metode: Jenis penelitian kuantitatif dengan desain penelitian pre-experimental design dengan pendekatan one-grup pre-test-post-test-design. Populasi dalam penelitian ini mahasiswa Universitas Aisyah Pringsewu berjumlah 423 responden, dengan sampel 20 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan non-probability dengan metode purpusive sampling. Penelitian ini menggunakan uji -t sampel berpasangan (paired sampel t-test). Hasil: Hasil Uji statistik paried sample t-test menunjukkan pengaruh teknik relaksasi nafas dalam terhadap gejala fobia sosial pada mahasiswa keperawatan di Universitas Aisyah Pringsewu dengan p-value = 0,000 < 0,05. Simpulan: Diharapkan agar bisa memberikan informasi tentang gejala fobia dan mengadakan kegiatan teknik relaksasi napas dalam untuk mengurangi stres, mengurangi kecemasan sosial serta mengurangi tingkat gejala fobia sosial pada mahasiswa.
Hubungan Kecerdasan Emosional Dengan Interaksi Sosial Pada Remaja Di SMP Negeri 15 Bandar Lampung Khalillah, Yolanda Aulia; Damayanti, Rika; Agustriyani, Feri; Susanto, Andi
Health Research Journal of Indonesia Vol 3 No 3 (2025): Health Research Journal of Indonesia
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63004/hrji.v3i3.547

Abstract

Pendahuluan: Remaja merupakan masa perkembangan yang berfokus pada perubahan biologis, koginitif, dan sosial emosional. Kecerdasan emosional bagaimana seorang individu mampu mengelola emosinya dengan cerdas, terutama dalam interaksi dengan orang lain. Salah satu penyebab remaja mengalami kesulitan dalam berinteraksi sosial adalah ketidakmampuan dalam mengontrol emosinya dengan cerdas sehingga remaja akan berprilaku agresif, kurangnya penerimaan sosial (teman sebaya), kurangnya kemampuan dalam beradaptasi dan kurangnya pengembangan keterampilan sosialnya. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kecerdasan emosional dengan interaksi sosial pada remaja di SMP Negeri 15 Bandar Lampung. Metode: Sampel dalam penelitian ini adalah siswa/siswi SMP Negeri 15 Bandar Lampung yang berjumlah 89 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode proporsional stratafied random sampling. Penelitian ini  menggunakan uji statistik gamma. Hasil: Hasil uji statistik gamma didapat p-value = 0,003 < 0,05 artinya terdapat hubungan kecerdasan emosional dengan interaksi sosial pada remaja di SMP Negeri 15 Bandar Lampung. Simpulan: Diharapkan bagi pihak sekolah untuk memberikan informasi atau mengadakan kegiatan yang bisa di ikuti semua remaja seperti mengintegrasi pendidikan kecerdasan emosional, aktifkan ekstrakulikuler, adakan sesi konseling dan dukungan emosional.
Hubungan Lima Pilar Pengelolaan Diabetes Melitus dengan Kadar Glukosa Darah pada Pasien DM Tipe II di Puskesmas Bernung Hasanah Pratiwi, Nur; Wahyudi, Dian Arif; Sadhana, Wisnu; Sutrisno
Health Research Journal of Indonesia Vol 3 No 3 (2025): Health Research Journal of Indonesia
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63004/hrji.v3i3.550

Abstract

Pendahuluan: Kebijakan dalam pengelolaan Diabetes Melitus Tipe II yang berlaku di Indonesia adalah Lima Pilar Diabetes Melitus yang bertujuan untuk menjaga kondisi kesehatan pasien Diabetes Melitus Tipe II, terutama untuk mengontrol Kadar Glukosa Darah. Tujuan: Untuk mengetahui Hubungan Lima Pilar Pengelolaan Diabetes Melitus dengan Kadar Glukosa Darah pada pasien DM Tipe II di Puskesmas Bernung Tahun 2024. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan Cross sectional, desain penelitian analitik korelasi, populasi dalam penelitian ini adalah pasien Diabetes Militus Tipe II di Puskesmas Bernung, dengan jumlah sempel 89 Responden, penelitian ini menggunakan teknik random sampling, dan menggunakan uji statistik yaitu uji chi-square yang telah dilakukan di Puskesmas Bernung bulan Oktober 2024. Hasil: Disimpulkan terdapat Hubungan Lima Pilar Pengelolaan Diabetes Melitus dengan Kadar Glukosa Darah pada pasien DM Tipe II di Puskesmas Bernung, dengan hasil Lima Pilar Pengelolaan Diabetes Melitus baik sebesar 54 responden (60,7%) dan Kadar Glukosa Darah normal sebesar 51 responden (57,3%), dengan nilai P-Value0.000<0.05, sehingga disimpulkan bahwa terdapat hungungan antara 2 variabel. Simpulan: Pengelolaan Diabetes Melitus Tipe II yang dikelompokkan dalam Lima Pilar yaitu edukasi, diet, aktivitas fisik, Terapi Farmakologi, dan Kontrol Glukosa Darah. Lima Pilar Diabetes Melitus memiliki hubungan yang sangat erat terhadap pengelolaan Glukosa Darah terutama dalam menjaga Kadar Glukosa Darah agar tetap normal.
Hubungan Self Efficacy Dengan Kualitas Hidup Korban Bullying Pada Remaja Di SMK PGRI 1 Kedondong Pesawaran Kurniyawan, Andi; Susanto, Andi; Agustriyani, Feri; Ardinata
Health Research Journal of Indonesia Vol 3 No 3 (2025): Health Research Journal of Indonesia
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63004/hrji.v3i3.555

Abstract

Pendahuluan: Kasus Bullying masih menjadi teror bagi anak-anak dilingkungan sekolah. Korban bullying yang memiliki efikasi diri yang lebih tinggi cenderung memiliki kualitas hidup yang lebih baik, sedangkan efikasi rendah akan mengalami kualitas hidup buruk. Dampak perilaku bullying terhadap korbannya, akan membuat korban takut terancam dan menjadi seorang yang tidak memiliki percaya diri karena menurunnya efikasi diri. Efikasi diri memungkinkan korban bullying untuk mengatasi dampak negatif . Tujuan: Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan self efficacy dengan kulitas hidup korban bullying pada remaja di SMK PGRI 1 Kedodong Pesawaran. Metode: Jenis penelitian ini yaitu kuantitatif dengan desain korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMK PGRI 1 Kedodong Pesawaran yang berjumlah 116 kelas X, dengan sampel 54 responden. Teknik sampel menggunakan total sampling. Penelitian ini menggunakan uji gamma. Hasil: Hasil penelitian dari uji gamma diperoleh nilai p-value 0,000 < 0,05 artinya terdapat hubungan self efficacy dengan kualitas hidup korban bullying pada remaja di SMK PGRI 1 Kedodong Pesawaran dengan nilai korelasi 0,770 menunjukkan korelasi positif dengan kekuatan korelasi yang kuat. Simpulan: Diharapkan remaja dapat meningkatkan self efficacy dalam menghadapi, mengatasi dampak negatif bullying, supaya dapat meningkatkan kualitas hidup mereka secara keseluruhan dalam waktu panjang dalam upaya menghindari upaya bullying.