cover
Contact Name
Darah Ifalahma
Contact Email
darah_ifa@udb.ac.id
Phone
+6282223455008
Journal Mail Official
sikesnas@udb.ac.id
Editorial Address
JL. KH. SAMANHUDI NO. 93 SONDAKAN LAWEYAN SURAKARTA
Location
Kota surakarta,
Jawa tengah
INDONESIA
Prosiding Seminar Informasi Kesehatan Nasional
ISSN : -     EISSN : 2964674X     DOI : https://doi.org/10.47701/sikenas.vi
Prosiding Seminar Informasi Kesehatan Nasional (SIKesNas) adalah prosiding ilmiah di Bidang Kesehatan yang dikelola oleh Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Duta Bangsa surakarta. Prosiding ini digunakan sebagai media bagi para akademisi dan peneliti untuk melakukan diseminasi hasil penelitian dan mempublikasikan karya ilmiahnya serta menjadi sumber referensi bagi pengembangan ilmu dan pengetahuan bidang kesehatan. Prosiding ini terbit satu kali dalam setahun, memuat artikel hasil penelitian, review article/ literature review, ataupun case report, yang belum pernah dipublikasikan sebelumnya.
Articles 63 Documents
Search results for , issue "2024: SIKesNas 2024" : 63 Documents clear
KEBUTUHAN PETUGAS PENDAFTARAN RAWAT JALAN BERDASARKAN METODE ABK-KES DI UPTD PUSKESMAS JATEN 1 KARANGANYAR TAHUN 2024 Cahyaningrum, Nopita; Wulandari, Fitria Ika; Rahayuningsih, Lilik Anggar Sri; Aprilliana, Dinda Ayyu Dwi
Prosiding Seminar Informasi Kesehatan Nasional 2024: SIKesNas 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Duta Bangsa Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47701/sikenas.vi.3933

Abstract

UPTD Puskesmas Jaten 1 Karanganyar terletak di jalan Solo-Sragen, Jetis Jaten, Karanganyar dengan hari kerja dimulai dari hari senin sampai hari sabtu. Pada 3 tahun terakhir jumlah kunjungan pasien di UPTD Puskesmas Jaten 1 Karanganyar terjadi peningkatan yang cukup signifikan yaitu pada tahun 2021 sebanyak 10.580 pasien, tahun 2022 sebanyak 13.996 pasien dan tahun 2023 sebanyak 18.284 pasien. Terdapat 3 petugas pendaftaran pasien rawat jalan yang melayani bagian pendaftaran dan merangkap tugas dengan menangani bagian assembling dokumen, pengambilan dokumen pada rak filing, dan pengembalian dokumen pada rak filing. Serta terdapat 8 tugas penunjang yang rutin dilakukan oleh kedua petugas pendaftaran. Selain itu terdapat 1 petugas pendaftaran yang akan memasuki masa purna tugas pada bulan juni tahun 2024. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan metode cross sectional. subjek dalam penelitian ini adalah 3 petugas pendaftaran rawat jalan dan objek dalam penelitian ini adalah beban kerja petugas pendaftaran rawat jalan. Instrumen penelitian dalam penelitian ini berdasarkan Notoatmodjo (2018) yaitu dengan menggunakan pedoman observasi, pedoman wawancara, alat tulis dan alat hitung. Hasil penelitian ini adalah fasyankes berjenis puskesmas dan SDMK berjenis petugas pendaftaran rawat jalan, waktu kerja tersedia mendaptkan hasil sebesar 1.209 jam/tahun atau 72.504 menit/tahun, total standar beban kerja petugas pendaftaran rawat jalan sebesar 2.817.830, nilai FTP mendapatkan hasil 37,4% sehingga menghasilkan STP sebesar 1.8. Dan hasil perhitungan kebutuhan SDMK dalam penelitian ini mendapatkan hasil sebesar 2 petugas. Berdasarkan hasil perhitungan yang dilakukan peneliti menggunakan metode ABK-Kes mendapatkan hasil 2 petugas untuk pendaftaran rawat jalan. Pada bulan januari sampai mei 2024 jumlah petugas pendaftaran rawat jalan berjumlah 3 petugas namun mulai bulan juni 2024 terdapat 1 petugas pendaftaran rawat jalan yang memasuki masa purna tugas. Oleh sebab itu, pihak UPTD Puskesmas Jaten 1 Karanganyar tidak perlu adanya penambahan petugas pendaftaran rawat jalan. Dikarenakan mulai bulan juni 2024 jumlah petugas pendaftaran rawat jalan sudah sesuai.
TINJAUAN KEBUTUHAN TENAGA KERJA PADA BAGIAN PENDAFTARAN BERDASARKAN BEBAN KERJA DENGAN METODE ABK KES DI PUSKESMAS WURYANTORO WONOGIRI TAHUN 2024 Rahayuningsih, Lilik Anggar Sri; Triutomo, Arif Nugroho; Cahyaningrum, Nopita; Cahyani, Elvira Sinta
Prosiding Seminar Informasi Kesehatan Nasional 2024: SIKesNas 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Duta Bangsa Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47701/sikenas.vi.3934

Abstract

Puskesmas Wuryantoro merupakan fasilitas kesehatan tingkat pertama yang memiliki 2 petugas pendaftaran. Di dalam pelayanan petugas pendaftaran melayani pendaftaran pasien RJ, RI dan IGD dalam satu loket pendaftaran. Jumlah kunjungan pasien pada tahun 2021 sebanyak 30.509 pasien. Tahun 2022 sebanyak 36.071 pasien. Dan tahun 2023 sebanyak 40.097 pasien. Jumlah kunjungan pasien yang semakin meningkat menjadi faktor bertambahnya beban kerja petugas. Permasalahan lain yang ditemukan adalah belum adanya petugas pendaftaran yang berlatar belakang rekam medis sehingga kegiatan pelayanan dilakukan oleh fungsional umum. Jenis penelitian ini adalah penelitian survey deskriptif, dengan pendekatan cross sectional. Subjek yang digunakan yaitu 2 petugas pendaftaran dan objek yaitu bagian pendaftaran di Puskesmas Wuryantoro Wonogiri. Metode pengumpulan data dengan metode wawancara dan observasi. Hasil penelitian didapatkan fasilitas pelayanan kesehatan yaitu puskesmas, memiliki Waktu Kerja Tersedia (WKT) per tahun sebesar 75.000 menit/tahun, standar beban kerja sebesar 300.312,9, nilai Faktor Tugas Penunjang (FTP) sebesar 5,92%, dan Standar Tugas Penunjang (STP) sebesar 1,06 dan Hasil perhitungan kebutuhan SDMK sebanyak 3 petugas. Dapat disimpulkan bahwa kebutuhan tenaga kerja dengan metode ABK Kes berjumlah 3 petugas. Saran yang dapat peneliti berikan adalah perlu adanya penambahan 1 petugas dan meningkatkan kompetensi petugas dengan pendidikan tambahan tentang rekam medis.
PREDIKSI INDIKATOR PELAYANAN KEBIDANAN DENGAN METODE SINGLE EXPONENTIAL SMOOTHING Rahmawati, Eni Nur; Nurdiyansyah, Andi Karisma; Fatwa, Sagita Wasilatul
Prosiding Seminar Informasi Kesehatan Nasional 2024: SIKesNas 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Duta Bangsa Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47701/sikenas.vi.3935

Abstract

Prediksi dimanfaatkan untuk memperkirakan di masa depan berdasarkan informasi dan data yang tersedia dari masa lalu. Metode single exponential smoothing merupakan metode ramalan yang menggunakan data dari masa lalu untuk meramalkan nilai masa depan. Permasalahan yang ada di RSUD Ibu Fatmawati Soekarno Kota Surakarta diketahui adanya penurunan jumlah kunjungan pelayanan kebidanan yang berdampak pada pendapatan rumah sakit khusunya pada pelayanan kebidanan. Tujuan penelitian untuk mengetahui prediksi indikator pelayanan kebidanan tahun 2024-2028. Merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan retrospektif. Populasi dalam penelitian ini adalah kasus kebidanan tahun 2019- 2023. Sampel yang digunakan yaitu sampel jenuh. Hasil perhitungan prediksi dari delapan indikator pelayanan kebidanan tahun 2024-2028, satu indikator mengalami kenaikan pada (perdarahan sebelum persalinan dengan MAPE >50% dengan performa kategori bad forecasting ability). Lima indikator mengalami fluktuasi pada (persalinan dengan komplikasi dengan MAPE diantara 30-50% dengan performa kategori reasonable forecasting ability dan bad forecasting ability), (sectio caesarean, abortus, preeklamsia dengan MAPE diantara 10-30% dengan performa kategori good forecasting ability dan reasonable forecasting ability) dan (perdarahan sesudah persalinan dengan MAPE diantara 10-20% dengan performa kategori good forecasting ability). Satu indikator mengalami kestabilan pada (eklamsia dengan MAPE <10% dengan performa kategori excellent forecasting ability). Satu indikator mengalami penurunan pada (persalinan normal dengan MAPE >50% dengan performa kategori bad forecasting ability). Petugas pelaporan sebaiknya melakukan perhitungan indikator kebidanan agar mengetahui fluktuasi kasus kebidanan setiap tahunnya, untuk menjadi bahan evaluasi pihak manajemen dalam meningkatkan mutu rumah sakit khusunya pada pelayanan kebidanan dan meningkatkan pendapatan rumah sakit.
POLA MAKAN TIDAK TERKONTROL SEBAGAI SALAH SATU PEMICU PENYAKIT DEGENERATIF DI INDONESIA Musta’in, Musta’in; Yuniarti, Tri; Sani, Fakhrudin Nasrul; Threesilia, Egidia Angel
Prosiding Seminar Informasi Kesehatan Nasional 2024: SIKesNas 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Duta Bangsa Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47701/sikenas.vi.3936

Abstract

Penyakit degeneratif seperti diabetes mellitus, hipertensi, dan penyakit jantung koroner meningkat di Indonesia. Peningkatan ini sering dikaitkan dengan pola makan tidak terkontrol, termasuk konsumsi tinggi lemak, gula, dan garam serta rendahnya asupan serat dan nutrisi penting. Penelitian ini bertujuan meninjau dan menganalisis literatur terbaru tentang pola makan tidak terkontrol sebagai pemicu penyakit degeneratif di Indonesia. Metode yang digunakan adalah tinjauan literatur sistematis dari duapuluh jurnal terbaru. Hasil tinjauan menunjukkan bahwa pola makan tidak terkontrol, seperti konsumsi makanan olahan, lemak jenuh, dan gula tinggi, berkontribusi signifikan terhadap peningkatan prevalensi penyakit degeneratif. Gaya hidup yang berubah dan urbanisasi memperburuk situasi ini. Simpulan penelitian ini menegaskan pentingnya intervensi kesehatan publik dan edukasi nutrisi untuk mengurangi risiko penyakit degeneratif melalui pola makan sehat. Upaya kolaboratif antara pemerintah, penyedia layanan kesehatan, dan masyarakat diperlukan untuk mengatasi masalah ini..
PENGARUH RANGE OF MOTION EKSTERMITAS BAWAH TERHADAP PENCEGAHAN NEUROPATI SENSORIK PADA PASIEN DIABETES MELITUS Sani, Fakhrudin Nasrul; Utomo, Endrat Kartiko; Arifah, Charulia Nur
Prosiding Seminar Informasi Kesehatan Nasional 2024: SIKesNas 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Duta Bangsa Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47701/sikenas.vi.3938

Abstract

Neuropati perifer pada penderita diabetes melitus yang dapat menimbulkan gejala khas yaitu parastesia distal, kaki terasa dingin, nyeri seperti terbakar atau seperti tertusuk-tusuk. Salah satu dampaknya adalah penurunan sensasi sensori dan berpeluang mengalami luka di daerah kaki. Salah satu pengukuran untuk menilai gangguan sirkulasi darah keperifer adalah dilakukannya pengukuran Ankle Brachial Index (ABI). Salah satu latihan yang efektif dan dianjurkan bagi penderita DM adalah latihan range of motion (ROM). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ROM terhadap pencegahan neuropati sensorik. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif desain quasi eksperiment pre post test design with control groups. Sampel penelitian adalah pasien Diabetes Melitus yang diambil secara purposive sampling, jumlah sampel yang digunakan adalah 18 responden dalam kelompok intervensi (diberikan ROM) dan 18 responden dalam kelompok kontrol (diberikan booklet tetapi tidak diberikan ROM. Pengukuran ABI dan sensitivitas kaki pemberian intervensi, kemudian diukur kembali setelah intervensi dilakukan 3 kali seminggu selama 2 minggu. Penelitian ini menggunakan uji analisis uji T dan wilcoxon test yang sebelumnya dilakukan uji normalitas dengan uji shapiro wilk. Rata – rata nilai ABI pada kelompok intervensi sebelum dilakukan intervensi ROM adalah 0,82 dengan standar deviasi 0,11, dan rata – rata nilai ABI setelah dilakukan intervensi ROM adalah 0,915 dengan standar deviasi 0,14. Rata – rata nilai sensitivitas kaki pada kelompok intervensi sebelum dilakukan intervensi ROM adalah 8,00 dengan standar deviasi 2,14, dan rata – rata nilai sensitivitas kaki setelah dilakukan intervensi ROM adalah 10,33 dengan standar deviasi 1,75. Kesimpulan terdapat pengaruh ROM terhadap pencegahan sensitivitas sensorik.
FAKTOR PENYEBAB PENDING KLAIM BPJS RAWAT INAP DENGAN PENERAPAN REKAM MEDIS ELEKTRONIK DI RSUD DR. MOEWARDI SURAKARTA Utami, Yeni Tri; Akbar, Prima Soultoni; Amelia, Reza; Sari, Sella Yulia
Prosiding Seminar Informasi Kesehatan Nasional 2024: SIKesNas 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Duta Bangsa Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47701/sikenas.vi.3939

Abstract

Berdasarkan hasil survei di RSUD dr. Moewardi jumlah klaim BPJS rawat inap yang mengalami pending sebanyak 4878 berkas (16,29%). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor penyebab pending klaim BPJS rawat inap pada penerapan rekam medis elektronik di RSUD dr. Moewardi Surakarta. Metode penelitian menggunakan deskriptif dengan pendekatan retrospektif. Populasi dan Sampel yang digunakan adalah seluruh berkas klaim BPJS rawat inap yang mengalami pending tahun 2023. Metode pengumpulan data dengan observasi dan wawancara. Pelaksanaan klaim BPJS rawat inap telah dilaksanakan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur. Faktor penyebab pending klaim diklasifikasikan menjadi 4 faktor yaitu berkas tidak lengkap sebanyak 2995 berkas (61,39 %), ketidaklengkapan berkas penunjang pasien sebanyak 1031 berkas (21,13 %), ketidaktepatan pengodean sebanyak 457 berkas (9,36 %), dan reseleksi diagnosis dan kode yang tidak sesuai dengan kriteria BPJS sebanyak 395 berkas (8,09 %). Dampak dari kasus pending klaim yaitu terjadinya cash flow rumah sakit yang terganggu dan penambahan beban kerja petugas. Upaya dalam mengatasi pending klaim dengan merevisi atau konfirmasi penyebab pending klaim kemudian menelaah kembali dan apabila diperlukan melakukan konfirmasi dengan unit terkait. Sebaiknya RSUD dr. Moewardi melakukan peningkatan koordinasi dengan unit-unit yang terkait mengenai syarat kelengkapan pengajuan klaim sehingga dapat meminimalisir terjadinya pending klaim pada bulan-bulan berikutnya.
HUBUNGAN KEAKURATAN KODE DIAGNOSIS TYPHOID FEVER DENGAN PERSETUJUAN KLAIM BPJS Widyaningrum, Linda; Abi, Muhamad; Fauziah, Nimas Fadhilah; Sari, Sella Yulia
Prosiding Seminar Informasi Kesehatan Nasional 2024: SIKesNas 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Duta Bangsa Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47701/sikenas.vi.3940

Abstract

Kode diagnosis pasien memegang peran penting sebagai acuan penentuan dari besar biaya atau tarif pelayanan kesehatan. Keakuratan kode diagnosis merupakan hal yang penting yang harus diperhatikan oleh tenaga rekam medis termasuk pada kasus Typhoid Fever. Tujuan penelitian untuk mengetahui Keakuratan Kode Diagnosis Typhoid Fever dengan Persetujuan Klaim Badan Penyelenggara Jaminan Sosial di Rumah Sakit Nirmala Suri Sukoharjo. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan menguji hubungan antara keakuratan kode diagnosis Typhoid Fever dengan persetujuan klaim BPJS. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi dan wawancara. Data diolah dengan analisis uji Fisher’s Exact Test. Hasil penelitian menunjukkan keakuratan kode diagnosis Typhoid Fever yang akurat sebanyak 106 dokumen (90,6%), tidak akurat sebanyak 11 dokumen (9,4%). Persetujuan klaim BPJS diperoleh hasil yang disetujui sebanyak 106 berkas klaim (90,6%) dan yang tidak disetujui sebanyak 11 berkas klaim (9,4%). Dari hasil perhitungan dengan menggunakan SPSS versi 25.0 didapatkan nilai p < 0,05, yaitu p = 0,000 dengan demikian dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak. Artinya ada hubungan antara keakuratan kode diagnosis Typhoid Fever dengan persetujuan klaim BPJS di Rumah Sakit Nirmala Suri Sukoharjo. Pengkode sebaiknya dalam melakukan pengodean memperhatikan lembar-lembar penunjang medis.
ANALISIS PENGARUH WAKTU KERJA DAN KONDISI KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA TENAGA KESEHATAN DI RUMAH SAKIT Kurniawan, Aditya; Sari, Mey Reza Selviana
Prosiding Seminar Informasi Kesehatan Nasional 2024: SIKesNas 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Duta Bangsa Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47701/sikenas.vi.3941

Abstract

Kepuasan kerja tenaga kesehatan di rumah sakit menjadi salah satu poin penting untuk motivasi dan meningkatkan efektivitas kerja, tingginya kepuasan kerja dapat meningkatkan performa tenaga kesehatan dan kepuasan pasiennya. Namun, rendahnya kepuasan kerja mengakibatkan kelelahan dan kecenderungan peningkatan turnover tenaga kesehatan yang akan memperburuk kondisi fasilitas kesehatan khususnya di rumah sakit. Tujuan penelitian untuk melakukan meta analisis dari penelitian-penelitian sebelumnya yang telah dilakukan tentang pengaruh waktu kerja dan kondisi kerja terhadap kepuasan kerja tenaga kesehatan di rumah sakit. Penelitian ini merupakan meta analisis dengan PICO. Population: tenaga kesehatan. Intervention: waktu kerja panjang dan kondisi kerja baik. Comparison: waktu Kerja pendek dan kondisi kerja buruk. Outcome: kepuasan kerja. Artikel yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari empat database yaitu PubMed, Google Scholar, Science Direct, SpringerLink, BMJ, Garuda, SINTA, dan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Kata kunci yang digunakan untuk mencari artikel “Working Hours” ATAU “Working Hours Long” DAN “Working Condition” ATAU “Working Condition Good” DAN “Job Satisfaction” DAN “Health Workers” DAN “Multivariat”. Artikel yang digunakan adalah full text bahasa inggris dari tahun 2014 hingga 2024. Artikel dipilih menggunakan diagram alir PRISMA dan dianalisis menggunakan aplikasi (RevMan) 5.3. Sebanyak 17 artikel studi cross-sectional dari dari negara Belgium, Canada, China Denmark, Ethiopia, Israel dan Swiss. Berdasarkan analisis, tenaga kesehatan dengan waktu kerja tinggi menurunkan kepuasan kerja 0.47 kali dibandingkan tenaga kesehatan dengan waktu kerja rendah dan secara statistik signifikan (aOR=0.47; CI 95%=0.12 hingga 0.92; p=0.030). Tenaga kesehatan dengan kondisi kerja aman meningkatkan kepuasan kerja 2.75 kali dibandingkan tenaga kesehatan dengan Kondisi Kerja tidak aman dan secara statistik signifikan (aOR=2.75; CI 95%=1.59 hingga 4.78; p=0.003). Waktu kerja panjang menurunkan kepuasan kerja tenaga kesehatan dan Kondisi kerja baik meningkatkan kepuasan kerja tenaga kesehatan.
PENGGUNAAN METODE MCUA UNTUK MENENTUKAN PRIORITAS MASALAH DI UNIT FILING RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH SUKOHARJO Listyorini, Puguh Ika; Saryadi, Saryadi; Sadewi, Yuan Yuzti
Prosiding Seminar Informasi Kesehatan Nasional 2024: SIKesNas 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Duta Bangsa Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47701/sikenas.vi.3942

Abstract

Unit filing sebagai salah satu bagian dari rekam medis tempat dimana dokumen rekam medis disimpan tidak selamanya berjalan sempurna, maka menggunakan metode MCUA yaitu metode pemecahan masalah untuk menentukan prioritas masalah. Berdasarkan survei terdapat 4 masalah pada unit filing yaitu terjadinya misfile, kurangnya petugas filing, ketersediaan ruang filing terbatas atau ruang filing yang sempit, dan ketidaklengkapan pengisian dokumen rekam medis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa prioritas masalah yang ada di unit filing Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Sukoharjo. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, dengan pendekatan cross sectional. Subjek penelitian adalah 2 petugas filing dan objek penelitian adalah unit filing. Instrumen penelitian berupa pedoman Focus Group Discussion (FGD). Analisis menggunakan analisis univarite. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada unit filing terdapat 4 masalah, hasil dari pemecahan masalah dengan metode MCUA adalah hasil total skor masalah misfile 14,2, kurangnya petugas filing dengan total skor 19,9, ketersediaan ruang filing yang terbatas dengan total skor 14,5, dan ketidaklengkapan pengisian dokumen rekam medis dengan total skor 25,5. Hasil dari total jumlah skor tertinggi maka ketidaklengkapan pengisian dokumen rekam medis menjadi prioritas utama. Saran, sebaiknya upaya yang perlu dilakukan yaitu pihak rumah sakit dapat melaksanakan pemberian penjelasan dan pemahaman lebih lagi seperti mensosialisasikan ulang spesifikasi pendidikan yang sesuai dan sosialisasi terkait pentingnya pengisian dokumen rekam medis agar pelaksanaan koordinasi sistem rekam medis di rumah sakit dapat berjalan dengan maksimal
HUBUNGAN KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN PERILAKU AGRESIF PADA REMAJA DI SMK NU 02 ROWOSARI Nisa, Sayidatun; Santoso, Dona Yanuar Agus; Susanti, Yulia; PH, Livana
Prosiding Seminar Informasi Kesehatan Nasional 2024: SIKesNas 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Duta Bangsa Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47701/sikenas.vi.3944

Abstract

Kecerdasan emosional berkaitan dengan agresif dikarenakan remaja belum mempunyai kestabilan emosional. Kecerdasan emosional berkaitan dengan kekuatan seseorang dalam mengontrol emosi diri dan emosi orang lain halini digunakan untuk mengerjakan pola pikir, perilakunya, untuk mengenali emosi diri, kekuatan memotivasi diri, kekuatan mengontrol emosi baik pada diri sendiri maupun pada orang lain. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kecerdasan emosional dengan perilaku agresif pada remaja di SMK NU 02 Rowosari. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain deskriptif korelatif. Jumlah populasi pada penelitian ini yaitu siswa SMK NU 02 Rowosari sebanyak 275 dan jumlah sampel sebanyak 275 siswa SMK NU 02 Rowosari. penelitian ini dilakukan pada bulan Januari 2024. Pengambilan sampel dengan menggunakan teknik proportional random sampling. Hasil penelitian menunjukkan kecerdasan emosional pada remaja mayoritas dalam kategori sedang sebanyak 48 responden (17,5%), perilaku agresif pada remaja dalam kategori sedang sebanyak 132 responden (48%). Ada hubungan kecerdasan emosional dengan perilaku agresif dengan p=0,001 dan nilai koefisien korelasi r= -0.351 menunjukkan bahwa adanya korelasi negatif artinya kecerdasan emosional semakin rendah maka perilaku agresifnya semakin tinggi.