cover
Contact Name
Kurnia Rahmad Dhani
Contact Email
kurniadhani@isi.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
idea.jurnalisiyogyakarta@gmail.com
Editorial Address
Komplek Kampus Institut Seni Indonesia Yogyakarta Jl. Parangtritis Km. 6,5 Kotak Pos 1210, Glondong, Panggungharjo, Kec. Sewon, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55001
Location
Kab. bantul,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
IDEA: Jurnal Seni Pertunjukan
ISSN : 14116472     EISSN : -     DOI : -
IDEA draws its contributions from academics and practitioner-researchers at the interface of the performing arts. It acts as a forum for critical study, innovative practice, and creative pedagogy, addressing themes that may be domain-specific (e.g., dance, music, theatre, puppets, karawitan, ethnomusicology, culture and arts) or situated at the convergence of two or more disciplines. The journal invites original, significant, and rigorous inquiry into all subjects within or across disciplines related to the performing arts. It encourages debate and cross-disciplinary exchange across a broad range of approaches. The spectrum of topics includes Ethnomusicology, Karawitan, Music, Music Education, Dance, Theatre, Puppet, and Arts education.
Articles 186 Documents
Penerapan Konsep Improvisasi Bass Elektrik Menggunakan Modus Dorian, Phrygian, Aeolian pada Lagu “Shape Of You”Karya Ed Sheeran Bayan, Juang Kaibigan; Prasetyo, Agoeng; Adriaan, Josias
IDEA: Jurnal Ilmiah Seni Pertunjukan Vol 17, No 2 (2023): Vol 17, No 2 (2023)
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24821/idea.v17i2.10407

Abstract

Tugas akhir ini merupakan penelitian yang membahas tentang praktik improvisasi pada instrumen bass elektrik dengan konsep pendekatan tiga modus yaitu modus dorian, phrygian, dan aeolian. Ketiga modus tersebut akan diimplementasikan dalam permainan solo bass elektrik oleh penulis pada lagu berjudul “Shape Of You” karya Ed Sheeran. Lagu tersebut dibawakan dalam tangga nada F Mayor dengan format kwartet yaitu bass elektrik, keyboard, dan drum. Metode penelitian yang digunakan dalam tugas akhir ini adalah metode penelitian kualitatif guna memperoleh hasil penelitian berupa pemaparan yang bersifat deskriptif. Hasil dari penelitian ini adalah konsep ketiga modus yaitu dorian, phrygian, dan aeolian pada bagian interlude mampu membuat grafik tensi dalam lagu “Shape Of You” menjadi lebih inovatif dan tidak monoton.
Lagu 'Sikap Berdoa' Sebagai Upaya Pendidikan Karakter Islami Anak Usia Dini Katelu, Pola; Suryati, Suryati; Sakti, Reza Ginandha
IDEA: Jurnal Ilmiah Seni Pertunjukan Vol 17, No 2 (2023): Vol 17, No 2 (2023)
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24821/idea.v17i2.10001

Abstract

Penanaman pendidikan karakter islami khususnya ilmu Tauhid atau keesaan Tuhan sejak usia dini merupakan salah satu upaya untuk mencegah terjadinya demoralisasi. Dengan penanaman nilai tersebut, anak akan terbiasa untuk beribadah dimulai dari terbiasa bersikap dengan baik dan benar ketika berdoa. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemanfaatan lagu ‘Sikap Berdoa’ sebagai upaya pendidikan karakter islami pada anak usia dini serta bermaksud untuk mengetahui hasil dari pemanfaatan lagu tersebut yang dipadukan dengan area Montessori practical life dalam pendidikan karakter islami di KBTK Alifa Muslim Montessori Yogyakarta. Untuk mencapai dua tujuan penelitian tersebut, dilakukan dengan metode kualitatif dan pendekatan studi kasus serta teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan studi pustaka. Hasil dari penelitian yang dilakukan yaitu lagu ‘Sikap Berdoa’ diberikan pada anak melalui tahap demonstrasi, tahap simulasi, dan tahap pembiasaan. Hasil yang dicapai dari tahap-tahap tersebut ialah berhasil membiasakan siswa playgroup untuk melakukan sikap berdoa dengan baik dan benar sehingga visi misi sekolah dapat tercapai yaitu membentuk karakter islami pada anak khususnya senang beribadah. Keberhasilan tersebut didukung oleh dua faktor, yaitu peran orang tua di rumah dan kegigihan para guru serta faktor penghambat yaitu suasana hati anak yang mudah berubah-ubah, lingkungan keluarga, serta keterlambatan perkembangan kemampuan anak. The Song 'Sikap Berdoa' as an attempt of Islamic Character Education for Early Childhood The cultivation of Islamic character education, especially the concept of Tawhid or the oneness of God from an early age, is one of the attempts to prevent demoralisation. By cultivating this value, children will get used to worship, start from getting used to behave properly and correctly when praying. This study aims to describe the use of the song 'Sikap Berdoa' as an attempt to educate Islamic character in early childhood and intends to find out the results of the use of the song combined with the practical life as one of the Montessori areas in Islamic character education at KBTK Alifa Muslim Montessori Yogyakarta. To achieve these two research purposes, qualitative methods and case study approaches were used as well as data collection techniques through interviews, observations, and literature studies. The results of the research conducted are the song 'Sikap Berdoa' given to children through the demonstration stage, the simulation stage, and the habituation stage. The results achieved from these stages are successfully accustoming playgroup students to perform prayer attitudes properly and correctly so that the school's vision and mission can be achieved, which is to form Islamic characters in children, especially fond of worship. This success is supported by two factors, which are the role of parents at home and the persistence of teachers while also the inhibiting factors, which are the easily fluctuating mood of children, the family environment, and the delay in the development of children's abilities
"Music in Colour": Sebuah Komposisi Musik untuk Ansambel Campuran Berdasarkan Makna Warna Pakaian Adat Nias Putri Mercy Laoli; Maria Octavia Rosiana Dewi; Joko Suprayitno
IDEA: Jurnal Ilmiah Seni Pertunjukan Vol 17, No 1 (2023): Vol 17, No 1 (2023)
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK“Music in Colour” adalah sebuah komposisi musik untuk ansambel campuran berdasarkan makna warna pakaian adat Nias. Penelitian ini bermaksud untuk mengimplementasikan makna warna pakaian adat Nias lewat medium bunyi dalam karya “Music in Colour. Metode yang dilakukan penulis dalam proses penciptaan karya ini adalah perumusan ide penciptaan, observasi, eksplorasi, penentuan instrumen, perancangan konsep karya, penggarapan detail karya, penulisan notasi dan editing hasil suara. Penelitian ini menunjukkan bahwa hubungan warna dan musik dapat diimplementasikan melalui melodi, instrumentasi, tonalitas dan tanda sukat karena hubungan warna dengan musik memiliki proses yang berkaitan dengan inspirasi, imajinasi dan emosi. “Music in Colour” memiliki unsur ekstramusikal dengan melakukan eksplorasi pada salah satu alat musik tradisional Nias yaitu Aramba.Kata kunci: "Music in Colour"; makna warna; implementasi”Music in Colour”: A Musical Composition for an Ensemble Based on a Mixed Meaning of the Colors of Nias Traditional ClothingABSTRACT"Music in Colour" is a musical composition for a mixed ensemble based on the color meaning of Nias traditional clothing. This study intends to implement the meaning of the color of Nias traditional clothing through the medium of sound in the work "Music in Colour. The method used by the author in the process of creating this work is the formulation of the idea of creation, observation, exploration, determination of instruments, designing the concept of work, working out the details of the work, writing notations and editing the sound results. This study shows that the relationship between color and music can be implemented through melody, instrumentation, tonality and measuring marks because the relationship between color and music has processes related to inspiration, imagination and emotion. "Music in Colour" has an extra-musical element by exploring one of the traditional Nias musical instruments, namely the Aramba.Keywords: Music in Color; Color meaning; implementation
Peningkatan Pemahaman Membaca Notasi Balok Dengan Menggunakan Origami Oktaviani, Sonia; Suryati, Suryati; Parahita, Oriana Tio
IDEA: Jurnal Ilmiah Seni Pertunjukan Vol 18, No 1 (2024)
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24821/idea.v18i1.12083

Abstract

Mengajarkan notasi balok pada pemula dibutuhkannya media pembelajaran yang tepat untuk mendukung proses belajar, agar proses pembelajaran notasi balok dapat dipahami oleh peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pembelajaran notasi balok pada ekstrakurikuler ansambel musik di SMPN 3 Sleman dengan menggunakan origami. Berdasarkan observasi awal, terdapat suatu permasalahan pada pemahaman peserta didik dalam membaca notasi balok. Penelitian ini mengusulkan origami sebagai media pembelajaran dalam mengatasi permasalahan tersebut. Penggunaan warna dipercaya dapat meningkatkan pemahaman peserta didik dalam membaca notasi balok, sehingga penelitian ini akan mengkaji penggunaan origami untuk peningkatan kemampuan membaca notasi balok. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus yang didukung data-data melalui observasi, wawancara dan dokmentasi. Hasil penelitian menyatakan bahwa origami mampu mempengaruhi peningkatan pemahaman pada peserta didik dalam membaca notasi balok. Peningkatan pemahaman akan notasi balok yang diperoleh peserta didik melalui tiga tahapan yaitu tahap teori, praktik dan tes. Kata kunci: ekstrakurikuler, ansambel musik, notasi balok, media warna origami Enhanced Understanding of Reading Music Notation through OrigamiTeaching student music notation requires the use of efficient learning resources to support the learning process, so that the learning process of music notation can be understood by students. To improve the understanding of music notation in SMPN 3 Sleman's extracurricular music groups, this study examines the use of origami. Early findings suggest a difficulty with students understanding of reading music notation. The study suggests applying origami to improve learning to solve this problem. It is expected that the use of origami would improve students' understanding of music notation. Using a case study design and a qualitative research methodology, the study collects data through observation, interviews, and documentation. The results shown that students' understanding of block notation is much enhanced when they apply origami. Students gained a greater comprehension of music notation through three stages: theory, practice, and testing.keywords: extracurricular, music ensemble, musical notation, color media origami
Kelas Trial Vokal dalam Lembaga Musik Studi Kasus pada Budi Mulia Dua Music School Yogyakarta Revika Zefanya Haloho; Gathut Bintarto; Wahyudi -
IDEA: Jurnal Ilmiah Seni Pertunjukan Vol 17, No 1 (2023): Vol 17, No 1 (2023)
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Di tengah situasi pandemi covid 19, pada bulan Februari 2021, Budi Mulia Dua (BMD) berani membuka kursus musik secara offline dengan nama BMD Music School . Wawancara awal yang dilakukan pada pemilik kursus menunjukkan keinginan untuk memperkenalkan program dan fasilitas yang ada dengan menggunakan uji coba kelas . Banyaknya kursus musik yang menggunakan uji coba kelas dan ketatnya persaingan dalam menjaring calon murid menjadi alasan untuk melihat pelaksanaan uji coba kelasdan instruktur strategis dalam memaparkan materi. Penelitian ini memaparkan langkah demi langkah pengenalan praktik musik dan fasilitas kelas dalam durasi waktu 45 menit. Pengadaan kelas yang bersifat insidental menjadi alasan dipilihnya metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus yang fokus pada kelas vokal trial . Penelitian dimulai dengan memilih jadwal sidang kelas yang akan diamati, dilanjutkan dengan wawancara kepada 3 narasumber yaitu instruktur vokal, manajer pengelola kursus, dan pemilik kursus. Saat percobaan kelasberlangsung, instruktur memberikan salam, melakukan pemilihan, memeriksa kondisi calon murid dengan menerapkan teknik pemanasan tertentu, lalu meminta calon murid menyanyikan lagu yang disukai dengan iringan yang bisa didapatkan dari youtube . Hasil wawancara dengan instruktur vokal menunjukkan dari 4 kali kelas trial yang dilakukan dengan calon murid yang berusia 5 sampai 9 tahun, semuanya mendapatkan kesan suasana kelas yang menyenangkan. Sebagai dampaknya, calon murid yang akhirnya menjadi murid tetap, bergabung mengikuti kursus dengan durasi bertahan paling lama 10 bulan. Pengamatan terhadap instruktur strategi tidak dengan serta merta menunjukkan tingkat keberhasilan kelas trial . Penggratisan kelas trial di BMDSekolah Musik masih perlu meninjau efektifitasnya dalam membentuk citra keunggulan kursus musiknya.Kata kunci: Strategi pemasaran musik, Kelas trial, Budi Mulia Dua Music School                         Yogyakarta. In the midst of the covid 19 pandemic situation, in February 2021, Budi Mulia Dua (BMD) had the courage to open an offline music course under the name BMD Music School. Initial interview with BMD’s owner showed a desire to introduce existing programs and facilities by using trial classes. BMD’s owner thought that she has the chance to diversify her school business and tried to attract BMD Music School’s candidates by implementing the trial class. Since it is a new music course and it has no definite sylabus, the strategies in presenting the trial class material became the music instructor’s responsibility. This research presents a step-by-step introduction to music practice and class facilities within 45 minutes length. The incidental schedule of the class was the reason for choosing a qualitative research method with a case study approach focused on vocal trial classes. The research began by selecting a trial class schedule to be observed, followed by interviews to 3 selected persons including the vocal instructor, the manager of the music course, and the music course owner. The instructor’s strategies begin by greetings, makes certain introductions, checks the candidate's skill and musicianship by applying certain warm-up techniques, asking to sing the candidate’s favourite song with accompaniment that can be obtained from YouTube, and observing the hearing abilities. Interviews with the vocal instructor showed that out of the 4 trial classes, all of the candidates aged 5 to 9 years old received an impression of a pleasant class atmosphere. As a result, candidates who eventually became pupils joined the course for a maximum duration of 10 months. Observations of the instructor's strategy do not necessarily indicate the success of the trial class. BMD Music School’s free trial class still needs to be reviewed as this music course is still in the long process of shaping its excellence image.Keywords: Music marketing strategy, Trial Class, Budi Mulia Dua Music School                          Yogyakarta
Garap dan Karakter dalam Lancaran Tlutur Geguritan Banyumas Laras Slendro Pathet Sanga Pangestu, Priyan; Wijayanto, Bayu; Atmojo, Bambang Sri
IDEA: Jurnal Ilmiah Seni Pertunjukan Vol 17, No 2 (2023): Vol 17, No 2 (2023)
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24821/idea.v17i2.10713

Abstract

Jurnal berjudul “Garap dan Karakter Lancaran Tlutur Geguritan Banyumas Laras Slendro Pathet Sanga”, membahas tentang aspek garap dan karakter musikal dalam Lancaran Tlutur Geguritan. Lancaran Tlutur Geguritan merupakan salah satu gending gaya Banyumasan yang memilki gaya penyajian yang khas, berbeda dengan karakter gending Tlutur dalam tradisi karawitan pada umumnya. Karakter pada bagian gobyog dan gecul merupakan rasa atau suasana musikal yang dominan. Oleh karena itu, melalui skripsi ini bertujuan untuk membuktikan serta mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi garap dari Lancaran Tlutur Geguritan Banyumas tersebut. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yaitu metode deskriptif analisis dengan menggunakan pendekatan musikal yaitu konsep garap serta rasa pada gamelan Jawa. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan maka dapat diketahui bahwa garap Lancaran Tlutur Geguritan Banyumas dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu 1) faktor musikal yang meliputi balungan gending, bentuk gending, vokal, garap ricikan, irama, dan laya; 2) materi garap yang meliputi balungan gending dan jenis balungan gending. Faktor-faktor tersebut berperan dalam pembentukan karakter gending."Garap and Character of Lancaran Tlutur Geguritan Banyumas Laras Slendro Pathet Sanga"The journal entitled "Garap and Character of Lancaran Tlutur Geguritan Banyumas Laras Slendro Pathet Sanga", discusses the aspects of garap and musical character in Lancaran Tlutur Geguritan. Lancaran Tlutur Geguritan is one of the Banyumasan style gendings that has a distinctive presentation style, different from the character of Tlutur gendings in the musical tradition in general. The character of the gobyog and gecul sections is the dominant musical flavour or atmosphere. Therefore, this thesis aims to prove and find out the factors that influence the performance of Lancaran Tlutur Geguritan Banyumas. The research method used in this study is qualitative research, namely the descriptive analysis method using a musical approach, namely the concept of garap and rasa in Javanese gamelan. Based on the results of the research conducted, it can be seen that the arrangement of Lancaran Tlutur Geguritan Banyumas is influenced by several factors, namely 1) musical factors which include balungan gending, musical form, vocals, ricikan arrangement, rhythm, and laya; 2) arrangement material which includes balungan gending and types of balungan gending. These factors play a role in shaping the character of the music.
“Suicide Gen” Komposisi Musik Progressive Metal Dalam Format Ansambel Campuran Berdasarkan Riwayat Hidup Kurt Cobain Nusa, Mada Panglima; Laksono, Kardi; Koapaha, Royke Bobby
IDEA: Jurnal Ilmiah Seni Pertunjukan Vol 17, No 2 (2023): Vol 17, No 2 (2023)
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24821/idea.v17i2.10366

Abstract

“Suicide Gen” adalah karya musik yang terinspirasi dari riwayat hidup Kurt Cobain dan menggunakan instrumen combo band serta ansambel gesek, yaitu string quartet. Sound effects juga digunakan untuk memperkuat suasana dan alur cerita pada setiap bagian. Penulis menemukan bahwa belum ada buku yang membahas tentang format ansambel campuran, namun buku tentang format bigband oleh William Russo dapat diterapkan dalam ansambel gesek. Penulis membahas tahapan dan penerapan teori dalam musik, seperti penggunaan teori thickened line dan voicing oleh William Russo dalam format bigband. Ide penciptaan setiap bagian cerita, penggabungan ansambel gesek dengan instrumen combo band, karakteristik progressive metal, dan penggunaan sound effects juga dibahas. Penulis menyatakan bahwa pembuatan karya musik genre progressive metal dengan format ansambel campuran dapat diterapkan dengan menggunakan teori dari bigband dan mempertimbangkan register pada instrumen gesek. Penggunaan sound effects juga perlu dianalisis sesuai dengan suasana dan kejadian yang diinginkan.Kata kunci: Ansambel Campuran, Progressive Metal, Sound Effects"Suicide Gen" is a musical work inspired by the life of Kurt Cobain and incorporates combo band instruments and a string quartet ensemble. Sound effects are also employed to enhance the atmosphere and storyline in each section. The author discovered that there are no books discussing the format of a mixed ensemble, but William Russo's book on the big band format can be applied to the string ensemble. The author discusses the stages and application of theory in music, such as the use of thickened line and voicing theory by William Russo in the big band format. The creation of each part of the story, the integration of the string ensemble with the combo band instruments, the characteristics of progressive metal, and the use of sound effects are also explored. The author states that creating a progressive metal music piece with a mixed ensemble format can be achieved by utilizing theories from the big band genre and considering the register of the string instruments. The use of sound effects should also be analyzed according to the desired atmosphere and events.Keywords: Mix Ensemble, Progressive Metal, Sound Effects 
GARAP GENDERAN GENDING GENDHIYENG LARAS SLENDRO PATHET MANYURA KENDHANGAN CANDRA tri yuni astuti; Suhardjono Suhardjono; Subuh Subuh
IDEA: Jurnal Ilmiah Seni Pertunjukan Vol 17, No 1 (2023): Vol 17, No 1 (2023)
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

“Garap Genderan Gending Gendhiyeng Laras Slendro Pathet Manyura Kendhangan Candra” membahas cengkok genderan yang tepat untuk diaplikasikan bagi Gending Gendhiyeng laras slendro sesuai dengan pathetnya. Gender barung memiliki peran yang signifikan dalam sajian karawitan, yakni sebagai pamangku lagu. Oleh sebab itu, ketepatan tafsir garap akan sangat mempengaruhi baik dan tidaknya sebuah penyajian gending.Penelitian tentang kajian garap penyajian Gending Gendhiyeng gaya Yogyakarta merupakan upaya memperkaya khasanah garap dalam gending-gending tradisi gaya Yogyakarta, khususnya garap lirihan. Berdasarkan hasil penelitian, Gending Gendhiyeng sebagai objek analisis dalam konteks kajian garap balungan Gending Gendhiyeng mempunyai spesifikasi balungan tersendiri sehingga menarik untuk diteliti dan digarap.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskripsi tafsir dari balungan gending. Tafsir dilakukan terhadap berbagai masalah yang berkaitan dengan garap musikal, antara lain pathet, ambah-ambahan, serta cengkok genderan barung yang akan dipergunakan. Agar tafsir yang didapat memenuhi harapan, maka penulis melengkapinya dengan memperbanyak referensi baik berupa data tertulis, audio, maupun wawancara. Dengan modal berbagai cara tersebut diharapkan penyajian Gending Gendhiyeng Laras Slendro Pathet Manyura dapat memenuhi kwalitas yang ideal.Garap Genderan Gending Gendhiyeng Laras Slendro Pathet Manyura Kendangan Candra "Garap Genderan Gending Gendhiyeng Laras Slendro Pathet Manyura Kendhangan Candra" discusses the correct gender bend to be applied to Gending Gendhiyeng slendro tunings according to the pathet. Gender barung has a significant role in karawitan presentations, namely as pampangku song. Therefore, the accuracy of working on interpretation will greatly affect whether or not a piece of music is presented.Research on the study of working on the presentation of Yogyakarta-style Gending Gendhiyeng is an effort to enrich the repertoire of works on traditional Yogyakarta-style repertoires, especially those of lyrical compositions. Based on the research results, Gending Gendhiyeng as an object of analysis in the context of the study of working on balungan Gending Gendhiyeng has its own balungan specifications so it is interesting to study and work on.The method used in this study is the method of interpreting the description of balungan gending. Interpretation is carried out on various issues related to musical work, including pathet, ambah-ambahan, and crooked genderan barung which will be used. In order for the interpretation obtained to meet expectations, the author completes it by adding more references in the form of written data, audio, and interviews. With these various methods, it is hoped that the presentation of Gending Gendhiyeng Laras Slendro Pathet Manyura can meet the ideal quality.
Hubungan Improvisasi Scat Singing Dengan Pengembangan Interpretasi Vokal Dalam Lagu Mbiring Manggis Girsang, Naima Serenia; Setiarini, Agnes Tika; Latif, Bakhrudin
IDEA: Jurnal Ilmiah Seni Pertunjukan Vol 17, No 2 (2023): Vol 17, No 2 (2023)
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24821/idea.v17i2.10320

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan proses penerapan improvisasi vokal scat singing dalam lagu daerah Batak Karo Mbiring Manggis untuk mengembangkan interpretasi vokal dalam lagu tersebut. Pada umumnya scat singing jarang ditemui dalam aransemen musik tradisional khususnya lagu daerah Karo. Namun, pada zaman modern ini sudah banyak musisi muda yang menggabungkan dan mengolaborasikan lagu daerah dengan gaya musik jazz guna menciptakan gaya dan warna musik baru. Penulis berharap dalam hubungan scat singing dengan interpretasi vokal dalam penelitian ini dapat menciptakan alternatif gaya aransemen baru dalam musik daerah Karo. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Kasus dalam penelitian ini adalah bagian scat singing pada lagu Mbiring Manggis. Hasil dari penelitian ini, penerapan scat singing mendukung interpretasi yang mendalam sehingga pesan dari lagu mengenai kebahagiaan dan keceriaan tersampaikan dengan baik. Scat singing diterapkan dengan penyesuaian-penyesuaian, sehingga tidak merusak karakteristik utama dalam lagu Mbiring Manggis.
METRIC MODULATION UNTUK SOLO DRUMSET PADA LAGU SYNERGY KARYA ANIKA NILLES syahputra, ghifary akbar; Latif, Bakhrudin; Akbar, Mohamad Alfiah
IDEA: Jurnal Ilmiah Seni Pertunjukan Vol 17, No 2 (2023): Vol 17, No 2 (2023)
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24821/idea.v17i2.10445

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan proses penerapan metric modulation untuk solo drumset pada lagu Synergy karya AnikaNilles. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Kasus dalam penelitian ini adalah bagian metric modulation pada solo drumset. Pengumpulan data yang penulis lakukan adalah dengan observasi, wawancara, analisis data, dan eksplorasi. Metric modulation dibagi menjadi empat jenis, yaitu pulse modulation, duration modulation, abrupt modulation, dan written accelerando modulation. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metric modulation dengan konsep pulse modulation dan duration modulation. Solo drumset pada musik jazz umumnya dilakukan dengan trade 4, trade 8, trade 16, dan solo bebas (free). Hasil dari penelitian ini adalah penerapan metric modulation pada solo drumset yang dilakukan dengan menggunakan dua jenis metric modulation yaitu pulse modulation dan duration modulation. Pulse modulation adalahmetric modulation dimana tempo tetap konstan sementara pulse berubah. Lalu Duration modulation adalah jenis metric modulation dimana tempo bervariasi, namun pulse tetap atau bisa berubah. Solo drumset yang dilakukan pada lagu Synergy adalah solo drumset bebas dengan menggunakan iringan dari instrumen pengiring yaitu keyboard, bass, dan gitar electric. Dalam penyajian lagu Synergy, penulis tidak melakukan perubahan bentuk lagu sama sekali Bentuk lagu Anika Nilles didapatkan dengan mentranskrip secara keseluruhan lagu tersebut, bentuk lagu Anika Nilles adalah bentuk dual dengan struktur Tema A - Tema B – Tema A – Tema B – Solo Bass – Solo drumset – Tema B(ending). 

Page 8 of 19 | Total Record : 186