cover
Contact Name
Ahmad Saifudin
Contact Email
jpipunublitar1@gmail.com
Phone
+6281320006632
Journal Mail Official
jpipunublitar1@gmail.com
Editorial Address
jannahlatifa@gmail.com
Location
Kab. blitar,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan
ISSN : 28076745     EISSN : 28077466     DOI : https://doi.org/10.28926/jpip
Core Subject : Education, Social,
Jurnal ini mempublikasikan hasil penelitian tentang kependidikan dasaran dengan berbagai topik kajian (sains, sosial, matematika, kewarganegaraan, bahasa, seni, budaya, agama, keolahragaan, teknologi, lingkungan, belajar dan pembelajaran, perangkat pembelajaran, media pembelajaran, model, pendekatan, metode, dan atau strategi pembelajaran, evaluasi pembelajaran, psikologi pembelajaran, dan atau pedagogy). Keaslian isi naskah di setiap artikel menjadi tanggungjawab masing-masing para penulis yang tercatat dalam artikel.
Articles 188 Documents
Peningkatan Kreativitas Anak dalam Pembelajaran Seni Tari melalui Strategi Belajar Sambil Bermain Di RA Al Hikmah Doroampel Kecamatan Sumbergempol Kabupaten Tulungagung Semester II Tahun Pelajaran 2021/2022 Latifah, Liliek
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan Vol 3 No 3 (2023): Volume 3 Nomor 3, Agustus 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28926/jpip.v3i3.1064

Abstract

Selama Semester II Tahun Pelajaran 2021/2022, penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas anak-anak di RA Al Hikmah Doroampel Kecamatan Sumbergempol Kabupaten Tulungagung melalui penerapan metode belajar sambil bermain. Studi tersebut dilakukan di ruang kelas. Model Kemmis dan Mc Taggart digunakan untuk merancang penelitian ini, yang mencakup elemen perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Penelitian ini dilakukan oleh RA Al Hikmah Doroampel, seorang guru seni tari di Kecamatan Sumbergempol Kabupaten Tulungagung. Studi ini melibatkan 16 siswa dari kelompok B, 8 laki-laki dan 8 perempuan. Data dikumpulkan melalui pengamatan. Lembar obsevasi dan catatan harian digunakan dalam penelitian ini. Pemrosesan data menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Kriteria keberhasilan penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) peningkatan perbandingan elemen kreativitas sebelum dan sesudah tindakan; dan (2) minimal skor 61 untuk setiap elemen kreativitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kreativitas anak dapat ditingkatkan melalui tindakan dan strategi belajar sambil bermain. Hasil observasi sebelum tindakan menunjukkan bahwa anak-anak memperoleh skor kreativitas rata-rata 57,9; pada siklus I, semua aspek kreativitas telah berkembang kecuali elaborasi dan orisinalitas; pada siklus II, skor rata-rata meningkat menjadi 85,83 dan semua aspek telah berkembang, tetapi dua aspek, elaborasi dan fleksibilitas, belum mencapai puncaknya; dan pada siklus III, skor rata-rata meningkat menjadi 96,66 dan semua aspek telah mencapai puncaknya. Studi ini menemukan bahwa jika guru ingin meningkatkan kreativitas anak dalam pembelajaran seni tari, mereka harus menggunakan strategi belajar sambil bermain.
Upaya Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus melalui Kegiatan Mencocok Gambar pada Anak Kelompok B di RA Muta’allimin Pagersari Kecamatan Kalidawir Kabupaten Tulungagungsemester II Tahun Pelajaran 2022/2023 Saroh, Umi
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan Vol 3 No 3 (2023): Volume 3 Nomor 3, Agustus 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28926/jpip.v3i3.1069

Abstract

Kegiatan mencocok pada anak – anak kelompok B sudah bisa dilaksanakan dengan sangat baik dan hasilnya maksimal, karena pada anak kelompok ini sudah mempunyai kemampuan yang matang yaitu usia 5 – 6 tahun. Dalam kegiatan mencocok gambar anak bisa melatih kemampuan motorik halusnya. Dari hasil penelitian dan observasi dalam proses pembelajaran telah diperoleh hasil bahwa masih banyak anak yang belum bias menggunakan ketrampilan mencocok dengan baik dan benar. Dengan kegiatan ini anak diharapkan bisa melakukan kegiatan mencocok dengan penuh hati – hati, konsentrasi, teliti, serta sangat membutuhkan koordinasi mata dan tangan yang cermat. Anak juga diharapkan mampu melakukan ketrampilan mencocok dengan baik. Kegiatan mencocok harus ditunjang dengan media yang lengkap yaitu cocok dan alas cocok. Tanpa itu semua tidak akan dapat diproses dan tidak akan mendapatkan hasil karya mencocok. Supaya mendapatkan hasil yang baik, maka kegiatan ini harus dilakukan berulang – ulang. Untuk itu dibutuhkan perbaikan dengan melakukan kegiatan mencocok yang terdiri dari 2 siklus. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan observasi dan lembar rubik. Pelaksanaan perbaikan kelas ini dilaksanakan dalam rangkaian pembelajaran mewarna, mencocok, kemudian menempel gambar pada buku kegiatan. Diharapkan melalui kegiatan mencocok perkembangan motorik halus anak bisa optimal.Pada pelaksanaan perbaikan menunjukkan bahwa kemampuan anak dalam motorik halus melalui mencocok gambar dengan hasil meningkat.
Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Biologi tentang Sistem Peredaran Darah Manusia melalui Creative Problems Solving pada Siswa Kelas XI IPA 3 Semester 1 SMA Negeri 1 Karangrejo Tulungagung Tahun Pelajaran 2022/2023 Ichdatul Hulamiah
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan Vol 3 No 3 (2023): Volume 3 Nomor 3, Agustus 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28926/jpip.v3i3.1071

Abstract

Dalam pelajaran Biologi di Kelas XI IPA 3, hasil observasi menunjukkan bahwa siswa memperoleh hasil belajar yang tidak memuaskan. Dari 32 siswa, hanya 8 mencapai KKM 75 atau lebih, dan 24 lainnya tidak mencapainya. Ini terjadi karena guru tidak memberikan penekanan yang cukup pada materi tentang Sistem Peredaran Darah Manusia; guru meninggalkan ruangan setelah memberikan tugas kepada siswa; guru tidak menggunakan strategi atau teknik untuk mendorong kreativitas siswa; dan siswa terus bermain sendiri selama pelajaran. Selama siswa di Kelas XI IPA 3 belajar tentang Sistem Peredaran Darah Manusia, peneliti bertindak sebagai instruktur, rekan peneliti, dan pengamat dalam penelitian tindakan kelas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyelesaian masalah kreatif memiliki kriteria keberhasilan yang baik untuk meningkatkan prestasi belajar siswa di Kelas XI IPA 3 SMA Negeri 1 Karangrejo Tulungagung pada materi Sistem Peredaran Darah Manusia. Nilai pasca-tes siswa di setiap siklus melebihi KKM. Nilai I adalah 65,6 persen dan nilai II adalah 90,6 persen. Oleh karena itu, guru harus menggunakan metode ini saat mengajarkan materi biologi tentang sistem peredaran darah manusia untuk mencapai hasil yang lebih baik bagi siswa mereka.
Penerapan Metode Pembelajaran Ketrampilan Proses dalam Upaya Peningkatan Prestasi belajar Penjaskes yang Memuat Bola Basket pada Siswa Kelas IX-D Semester 2 SMP Negeri 1 Boyolangu Tulungagung Tahun Pelajaran 2021/2022 Hendro Ibawanto
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan Vol 3 No 3 (2023): Volume 3 Nomor 3, Agustus 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28926/jpip.v3i3.1072

Abstract

Dari 32 siswa di Kelas IX-D, hanya 10 yang mencapai KKM lebih dari 75, dan 22 lainnya masih belum mencapai KKM kurang dari 69. Ini terjadi karena guru tidak menekankan dengan jelas topik bola basket setelah tugas, sehingga siswa tetap bermain sendiri selama pelajaran. Keterampilan proses harus digunakan untuk meningkatkan pembelajaran siswa agar mereka dapat menyelesaikan soal bola basket dan mencapai tujuan pembelajaran. Penelitian ini melibatkan siswa Kelas IX-D dan bertindak sebagai pengajar, rekan peneliti, dan pengamat selama pelajaran bola basket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan keterampilan proses adalah kriteria keberhasilan yang baik untuk meningkatkan hasil belajar siswa di materi Bola Basket di Kelas IX-D SMP Negeri 1 Boyolangu Tulungagung. Nilai post-test siswa pada setiap siklus menunjukkan peningkatan hasil belajar; pada siklus I, siswa memperoleh 68,8%, dan pada siklus II, mereka memperoleh 87,5%. Studi ini menunjukkan bahwa mengajar siswa keterampilan proses dapat membantu mereka menjawab pertanyaan yang terkait dengan bola basket. Oleh karena itu, guru harus menggunakan keterampilan proses pembelajaran penjaskes pada materi bola basket untuk meningkatkan hasil belajar siswa.
Meningkatkan Pengetahuan Sains melalui Pendekatan Eksplorasi Lingkungan Sekitar Tema Binatang Kelompok B-1 Semester II Sulikah, Sulikah
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan Vol 3 No 3 (2023): Volume 3 Nomor 3, Agustus 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28926/jpip.v3i3.1084

Abstract

Penelitian dilakukan dengan tindakan kelas dengan metode kuantitatif dan kualitatif. Subjek penelitiannya anak didik Kelompok B TK Dharma Wanita Kepung 3 Kecamatan Kepung Kabupaten Kediri yang berjumlah 15 anak, Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif persentatif dan deskriptif aktivitas anak didik. Validitas data menggunakan validitasisi (content validity). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Eksplorasi Lingkungan Sekitar dapat meningkatkan kemampuan sains anak didik terbukti dari kenyataan bahwa kondisi awal sebelum dilakukan tindakan, rata-rata persentasi kemampuan sains anak sebesar 41.18%. Kemudian setelah dilakukan tindakan penelitian kelas melalui Eksplorasi Lingkungan Sekitar rata-rata persentasi kemampuan sains anak meningkat menjadi 58.82%. Berikutnya pada siklus II rata-rata persentasi kemampuan sains anak meningkat sebesar 70.59% dan terakhir pada siklus III rata-rata persentasi kemampuan sains anak sudah mencapai target sesuai dengan yang diharapkan peneliti yaitu sebesar 88.24%.
Peningkatan Prestasi Siswa Materi Interaksi Makhluk Hidup dengan Lingkungan IPA Kelas VII-D Sutarmi, Sutarmi
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan Vol 3 No 3 (2023): Volume 3 Nomor 3, Agustus 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28926/jpip.v3i3.1087

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh Pembelajaran metode Mind Mapping terhadap hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam dan untuk mendeskripsikan pemahaman IPA metode Mind Mapping. Adapun metode dalam penelitian ini adalah menggunakan action research sebanyak tiga putaran. Setiap putaran terdiri dari empat tahap yaitu: rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi, dan refisi. Untuk subjek penelitian adalah siswa VII-D. Sedangkan untuk Data yang diperoleh berupa hasil tes formatif, lembar observasi kegiatan belajar mengajar. Dari hasil analisis yang diperoleh menunjukkan bahwa prestasi belajar siswa mengalami peningkatan dari siklus I sampai siklus III yaitu, siklus I (83,33%,), siklus II (100%).
Peningkatan Hasil Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Materi “Hidup Rukun dalam Perbedaan” melalui Penerapan Pembelajaran Metode Diskusi Siswa Fatimah, Fatimah
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan Vol 3 No 3 (2023): Volume 3 Nomor 3, Agustus 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28926/jpip.v3i3.1088

Abstract

Penelitia ini bertujuan untuk mendeskripsikan metode STAD yang diterapkan dalam proses pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan materi Hidup Rukun Dalam Perbedaan pada Siswa Kelas I Semester I SDN Ringinrejo 1 Kecamatan Ringinrejo Kabupaten Kediri mampu meningkatkan kualitas pernbelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Adapun metode penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Hasil dari penelitian ini diperoleh bahwa pada siklus I nilai rata-rata siswa sebesar 67.50 dengan nilai terendah 60 dan tertinggi 80 serta ketuntasan belajar 60 dan rata-rata adalah 67.50. Sedangkan pada siklus II dapat diketahui jika nilai rata-rata siswa sebesar 79.50 dengan nilai terendah 60 dan tertinggi 90. Sedangkan ketuntasan belajar 65. Berdasarkan nilai rata-rata sebesar 79.50 dapat disimpulkan bahwa kegiatan pembelajaran dengan menerapkan metode diskusi dapat meningkatkan belajar siswa. Siswa menjadi bersemangat dalam belajar. Siswa menjadi aktif, kreatif dan inovatif. Sehingga dapat dikatakan metode diskusi berhasil dan layak untuk diterapkan.
Peningkatan Prestasi Siswa Tentang Masyarakat Peduli Lingkungan melalui Media Realita Tematik Mursini, Mursini
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan Vol 3 No 3 (2023): Volume 3 Nomor 3, Agustus 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28926/jpip.v3i3.1089

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan media realita dapat meningkatkan hasil belajar tentang “Masyarakat Peduli Lingkungan”. Selain itu juga untuk mendeskripsikan pelaksanaan media realita tematik. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas model spiral dari Kemmis dan Mc Taggart. Variabel penelitian adalah hasil belajar, melalui media realita. Teknik pengumpulan data berupa hasil tes evaluasi tiap siklus, dengan instrumen penelitian menggunakan butir-butir soal. Hasil yang diperoleh berupa hasil belajar siswa mencapai KKM (≥70) Pada pelaksanaan siklus I siswa yang sudah tuntas sebanyak 33 siswa dengan persentase 72,41% dan siswa yang belum tuntas sebanyak 8 siswa dengan persentase 27,59%. Pada pelaksanaan siklus II jumlah siswa yang sudah tuntas meningkat sebanyak 29 siswa dengan persentase 100,00%.
Pengembangan Modul Ajar Berbasis Livewire pada Mata Kuliah Sistem Digital Program Studi Ilmu Komputer Universitas Nahdlatul Ulama Blitar Imam Machfud
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan Vol 3 No 4 (2023): Volume 3 Nomor 4, November 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28926/jpip.v3i4.1144

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang bertujuan untuk merincikan tahapan pengembangan modul ajar dalam konteks Mata Kuliah Sistem Digital di Program Studi Ilmu Komputer, Universitas Nahdlotul Ulama Blitar. Penelitian ini mengikuti metode Penelitian dan Pengembangan (Research and Development) yang diusulkan oleh Sugiono (2017). Pengembangan modul ini mengacu pada model yang dikemukakan oleh Thiagarajan (1974), dengan menerapkan model 4-D yang meliputi Pendefinisian (Define), Perancangan (Design), Pengembangan (Development), dan Penyebaran (Dissemination). Modul ajar ini melalui proses validasi oleh dua ahli, serta mengalami dua tahap uji coba. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik analisis deskriptif. Hasil validasi oleh ahli media menunjukkan penilaian sebesar 96,87% (sangat layak), sedangkan hasil uji materi oleh ahli memberikan penilaian 90% (sangat layak), dan uji materi oleh dosen mendapatkan penilaian sebesar 85% (sangat layak). Selanjutnya, hasil uji coba modul oleh kelompok kecil mendapatkan penilaian sebesar 97,64% (sangat layak), dan hasil uji coba lapangan memberikan penilaian sebesar 97,71%. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa data-data ini mendukung hipotesis, dan oleh karena itu, pengembangan modul ajar berbasis livewire ini layak digunakan sebagai alat bantu dalam pembelajaran mata kuliah Sistem Digital..
Pengaruh Problem Based Instruction (PBI) dan Soft Skill dalam Perangkat Pembelajaran Galuh Tyasing Swastika; Risang Narendra
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan Vol 3 No 4 (2023): Volume 3 Nomor 4, November 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28926/jpip.v3i4.1161

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah 1) Tentukan proses pembelajaran yang ditetapkan oleh Pengajaran Matematika Bilingual Masalah Instruksi (PBI) yang didasarkan pada soft skill dengan subjek kubus dan pengembangan kubus. 2) Mengetahui hasil dari pembelajaran yang ditetapkan oleh matematika bilingual, Instruksi Berbasis Masalah (PBI) yang didasarkan pada soft skill dengan subjek kubus dan pengembangan Cuboids. Subjek penelitian ini adalah Kelas VIII B SMPN 1 Bondowoso. Kelas terdiri dari 22 siswa. Penelitian ini memiliki produk seperti Sillabus, Rencana Pelajaran, Buku Mahasiswa, Lembar Kerja, dan Tes Evaluasi. Produk ini telah diimplementasikan dalam karakteristik Instruksi Berbasis Masalah (PBI) dan Soft Skill. Salah satu karakteristik PBI dapat dilihat dalam buku siswa. Buku siswa terdiri dari masalah yang mengharuskan siswa untuk meningkatkan pengetahuan mereka tentang materi. Selain itu, siswa diharuskan menerapkan aspek soft skill. Aspek Soft juga digunakan sebagai salah satu dari penilaian selain penilaian kognitif. Data dikumpulkan melalui pengamatan, tes, dan kuesioner. Model pengembangan set pembelajaran ini mengacu pada model Thiagarajan 4D. Kesimpulan dari penelitian ini valid berdasarkan hasil validasi oleh validator. Perangkat ini juga pelajaran praktis berdasarkan persentase kegiatan guru 90% pada pertemuan pertama dan 93% pada pertemuan kedua. Perangkat pembelajaran efektif, berdasarkan persentase aktivitas siswa, tes prestasi dan respons kuesioner. Analisis kuesioner diisi oleh 22 siswa menemukan bahwa lebih dari 80% siswa merespons secara positif semua aspek yang ditanyakan dalam kuesioner. Berdasarkan kriteria untuk kualitas pembelajaran yang telah dipenuhi, hasil perangkat PBI berbasis pada Soft Skills Cube dan kelas 8 Cuboid adalah tepat dan dapat digunakan oleh guru sekolah menengah pertama untuk menerapkan kegiatan pembelajaran matematika.