cover
Contact Name
Borisman Bertinegara
Contact Email
jurnaljim.lpc@gmail.com
Phone
+6285239778771
Journal Mail Official
jurnaljim.lpc@gmail.com
Editorial Address
Lumbung Pare Cendekia Jl. Raya Praya-Mantang KM.07 Aik Mual, Lombok Tengah - NTB 83511 email : jurnaljim.lpc@gmail.com
Location
Kab. lombok tengah,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Multidisiplin
Published by Lumbung Pare Cendekia
ISSN : 30263808     EISSN : 30263808     DOI : https://doi.org/10.60126/jim
Jurnal Ilmiah Multidisiplin (JIM) is a peer-review journal that could be access to the public, published by Lumbung Pare Cendekia. This journal is published twelve issue a year, every month with online version of E-ISSN: 3026-3808. JIM provides a platform for researchers, academics, professionals, practitioners and students to embed and share knowledge in the form of empirical and theoretical research papers, case studies, literature reviews and book reviews related to multidisciplinary research. JIM welcomes and recognizes high quality theoretical and empirical research papers, case studies, review papers, literature reviews, book reviews, conceptual frameworks, analysis and simulation models, technical notes related to research from researchers, academics, professionals, practitioners, and students.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 197 Documents
Pendidikan Di Negara-Negara Muslim Modern Lusiana; Abdul Rasyid
Jurnal Ilmiah Multidisipin Vol. 2 No. 2 (2024): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Februari 2024
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini memberikan penjelasan komprehensif tentang kontribusi intelektual yang diberikan pada bidang pendidikan selama era Arab kontemporer dan perkembangan sejarah peradaban Islam. Sistem pendidikan di Turki dan upaya yang dilakukan untuk melaksanakan reformasi pendidikan di Mesir juga menjadi bahan diskusi. Di Arab, fase atau era kebudayaan Islam dibagi menjadi tiga periode berbeda. Tiga periode waktu tersebut adalah Abad Pertengahan, Era Klasik, dan Masa Kini. Nasionalisme bangkit di negara-negara Islam pada era modern; hingga berakhirnya Perang Dunia II, negara-negara ini berada di bawah kekuasaan kolonial negara-negara Barat; keadaan ini masih berlanjut hingga hari ini. Seiring dengan majunya gerakan reformasi, perkembangan Islam di bidang kelembagaan, khususnya pendidikan, juga mengalami kemajuan pesat. Arab Saudi telah secara efektif menyebarkan ajaran Islam dalam skala global melalui inisiatif pendidikannya. Upaya dakwah Islam di negara-negara Muslim menerima bantuan keuangan dari Arab Saudi, yang mencakup pendanaan untuk madrasah, organisasi dakwah, dan sekolah menengah Islam lainnya. Selanjutnya menjelaskan kerangka sistem pendidikan Turki yang terdiri dari lembaga dasar dan menengah, serta perguruan tinggi. Lebih lanjut, kebijakan yang berkaitan dengan sistem pendidikan, administrasi pendidikan, dan kurikulum dibahas dalam artikel ini. Kedua negara ini mengatur sekolah menjadi tiga tingkatan berbeda dan menerapkan kebijakan pendidikan wajib, yang merupakan karakteristik yang membedakan mereka. Selain itu, persamaan yang signifikan dapat diamati dalam kecenderungan siswa untuk melanjutkan upaya akademis lebih lanjut di universitas multinasional. Selain kebangkitan Islam di Mesir dan dampaknya terhadap komunitas Islam internasional.
Tantangan Sosial Dalam Pendidikan Islam Lusiana; Mohamad Saefudin
Jurnal Ilmiah Multidisipin Vol. 2 No. 2 (2024): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Februari 2024
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tantangan sosial dalam pendidikan Islam mencerminkan dinamika kompleks yang dihadapi oleh masyarakat Muslim dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan agama. Artikel ini membahas beberapa tantangan kunci yang berkaitan dengan aspek sosial dalam konteks pendidikan Islam. Pertama, adanya ketidakseimbangan akses pendidikan antara laki-laki dan perempuan, serta kesenjangan regional dalam ketersediaan fasilitas pendidikan Islam. Kedua, isu pluralisme dan toleransi dalam konteks pendidikan agama, di mana munculnya berbagai interpretasi agama dapat menimbulkan ketegangan sosial di kalangan siswa dan pendidik. Ketiga, dampak teknologi dan globalisasi terhadap pendidikan Islam, yang memerlukan penyesuaian dalam metode pengajaran untuk tetap relevan dalam menghadapi perubahan sosial yang cepat.
Tantangan Dan Inovasi Dalam Pendidikan Islam Modern Lusiana; Siti Masmuahadah
Jurnal Ilmiah Multidisipin Vol. 2 No. 2 (2024): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Februari 2024
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan mengkaji kendala-kendala yang dihadapi pendidikan Islam di era globalisasi. Pokok bahasannya adalah apa saja ciri-ciri era globalisasi? Dalam hal apa globalisasi menghadirkan hambatan bagi pendidikan Islam? Bagaimana seharusnya pendidikan Islam menghadapi tantangan yang muncul dari proses globalisasi? Data diperoleh melalui tinjauan literatur yang relevan dan kemudian dinilai penerapannya pada peristiwa kontemporer. Saat ini, pendidikan Islam dihadapkan pada tiga kendala utama: kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan, demokratisasi, dan kemerosotan moral. Pada dasarnya, lembaga pendidikan Islam harus melakukan reformasi kurikulum untuk menumbuhkan sumber daya manusia yang luar biasa dan mempertahankan keunggulan kompetitif dalam menghadapi persaingan internasional.
Pembelajaran Kontekstual Dalam Pendidikan Islam Lusiana; Lutfiyatul Fahrieyah
Jurnal Ilmiah Multidisipin Vol. 2 No. 2 (2024): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Februari 2024
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran kontekstual dalam pendidikan Islam telah menjadi fokus penting dalam mengembangkan pendekatan pembelajaran yang relevan dengan realitas kehidupan siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis efektivitas pembelajaran kontekstual dalam meningkatkan pemahaman dan aplikasi nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari siswa. Metodologi penelitian melibatkan implementasi pembelajaran kontekstual di lingkungan pendidikan Islam, pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan uji pemahaman siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran kontekstual dapat meningkatkan pemahaman siswa tentang ajaran Islam dan kemampuan mereka dalam mengaplikasikannya dalam situasi kehidupan nyata. Siswa lebih terlibat, berpartisipasi aktif, dan mampu mengaitkan nilai-nilai agama dengan konteks sekitar mereka. Rekomendasi dari penelitian ini melibatkan peningkatan dukungan dan pelatihan bagi guru dalam menerapkan pendekatan pembelajaran kontekstual. Selain itu, perlunya pengembangan materi ajar yang lebih sesuai dengan realitas siswa dan pengintegrasian teknologi dalam pembelajaran Islam. Pembelajaran kontekstual tidak hanya memperkaya pemahaman agama, tetapi juga mempersiapkan siswa untuk menghadapi tantangan dalam kehidupan modern.
Peran Pendidikan Islam Dalam Pemberdayaan Perempuan Lusiana; Aulia Maharani
Jurnal Ilmiah Multidisipin Vol. 2 No. 2 (2024): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Februari 2024
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perempuan yang sebelumnya tanggung jawabnya hanya sebatas tugas rumah tangga kini menjalani kehidupan yang berbeda. Saat ini, perempuan sudah mandiri secara ekonomi, memiliki beragam profesi, dan aktif terlibat dalam pendidikan. Pendidikan adalah alat penting yang berkembang dari penyampaian pengetahuan hingga penanaman kesadaran. Pendidikan Islam terkait dengan gerakan gender karena banyak filsuf, khususnya di era modern, yang terpengaruh oleh keduanya dalam aktivitas umat Islam di seluruh dunia. Islam adalah agama yang menjunjung tinggi laki-laki dan perempuan, bahkan di hadapan Allah. Tradisi Jahiliyah yang begitu seksis terhadap perempuan diberantas oleh Islam. Pria dan wanita dianggap sebagai ciptaan Allah yang setara dalam Islam; keduanya dibolehkan bertasarruf bahkan saling melengkapi dan menuntut. Sebagai rahmatan lil Alamin, Islam mengangkat perempuan pada posisi terhormat. Diskriminasi peran dan dikotomi tidak terjadi antara laki-laki dan perempuan. Menurut Al-Qur'an, orang beriman, apa pun jenis kelaminnya, mempunyai kedudukan yang setara di mata Allah. Oleh karena itu, keduanya wajib memperoleh kedudukan yang sama di mata Allah, dan dinyatakan setara dalam menerima rahmat Allah. Seorang wanita boleh bersekolah tanpa mahram, dengan syarat terjamin kehormatan dan keselamatannya serta tidak menimbulkan kemaksiatan. Perempuan diperbolehkan bekerja selama jangka waktu kontrak kerja atau ketika pekerjaan menuntutnya, asalkan standar agama dan moral dijunjung tinggi. Akibatnya, perempuan tidak menghadapi hambatan dalam mendapatkan pekerjaan selama tugas mereka dilakukan dalam lingkungan yang sopan dan penuh rasa hormat; mereka juga diperbolehkan menjalankan agamanya dan dapat menghindari dampak buruk terhadap lingkungan dan diri mereka sendiri. Mengabaikan perempuan dan tidak melibatkan mereka dalam kegiatan-kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat berarti menyia-nyiakan potensi masyarakat.
Tantangan dan peluang multikulturalisme Dalam pendidikan islam Lusiana; Wandi Alif Firdaus
Jurnal Ilmiah Multidisipin Vol. 2 No. 2 (2024): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Februari 2024
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masyarakat Indonesia yang kaya dengan keragaman budaya menghadirkan peluang dan tantangan bagi pendidikan Islam. Di satu sisi, multikulturalisme dapat memperkaya pembelajaran dan menumbuhkan toleransi antar budaya. Di sisi lain, keragaman ini dapat memicu miskomunikasi dan bahkan konflik. Penelitian ini bertujuan mengkaji peluang dan tantangan multikulturalisme dalam pendidikan Islam di Indonesia. Metodologi Kajian pustaka dilakukan untuk menganalisis berbagai literatur terkait multikulturalisme dan pendidikan Islam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa multikulturalisme menghadirkan peluang untuk memperkaya pembelajaran, menumbuhkan toleransi, dan mencegah konflik. Namun, terdapat pula tantangan seperti perbedaan interpretasi, batas toleransi, pemilihan model multikultur, dan kesiapan sistem pendidikan. Dari penelitian ini dapat disimpulkan Pendidikan Islam multikultural dapat menjadi solusi untuk membangun generasi muda yang toleran dan berwawasan luas. Upaya serius diperlukan untuk mengatasi tantangan dan memaksimalkan peluang untuk mewujudkan pendidikan Islam yang inklusif dan kontekstual.
Implementation Of The Stad Learning Model In Improving Student Learning Outcomes In Pai Subjects At Sman 2 Tambun Utara Acep Mulyadi; Abim Triatna; Ahmad Faiz; Muhammad Nur Ikhsan; Robiatul Adawiyah; Syarifah Salsa Nur Fadhilah
Jurnal Ilmiah Multidisipin Vol. 2 No. 2 (2024): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Februari 2024
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study is oriented to the saturation of students in the following subjects PAI. Many students are not focused and tend to get bored during the lesson. Teacher-centered learning methods will eliminate the stimulus of learners to the lesson. The purpose of this study was to examine the efficiency in the implementation of the STAD (Student Teams Achievement Division) method in order to increase the academic achievement of students at the secondary school level. The research aimed to focus on measuring the evaluation of academic achievement progress, interaction between students in groups, and understanding of concepts in learning materials. The approach in this study uses a descriptive quantitative approach. Implementation activities begin with planning, implementation, observation and reflection. The results showed that there was an increase in significance by using the STAD type. Pre PTK, sirklus 1, sirklus 2, sirklus 3 with the acquisition of the first cycle score, which is Nine students (25.70%) were able to meet the minimal required value, with an average score of 69.8. Moreover, in Cycle 2, twenty-five students (71%) obtained an average score of 79.71, which was the minimum criterion. Nevertheless, the pupils have not met the success indicator of 85, thus the researcher moves on to cycle stage 3. The number of students that met the minimal standard score in this cycle grew to 35, or 100%, with an average score of 91.11
Using Bamboozle Games To Improve Students’ Vocabulary In Understanding Narrative Text Wahyu Wulandari; Dias Andris Susanto; Faiza Hawa
Jurnal Ilmiah Multidisipin Vol. 2 No. 3 (2024): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Maret 2024
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aims to know the significance different of using Bamboozle games of the students' vocabulary ability in comprehending narrative texts. This study used a quantitative approach. This research used an experimental design consisting of two groups, namely the experimental group and the control group. The population in this study was class XI students of SMP N 1 Penawangan for the 2023/2024 academic year. The samples from this research were class XI H, totaling 30 students for the experiment group, and class XI E, totaling 30 students for the control group. This technique in the research was a quasi-experiment. The writer found that Bamboozle media has improved students' vocabulary abilities. Based on the research findings, there is significant improvement between the pre-test and the post-test. Based on data analysis, the pre-test result in the experiment group was 67,67 while the post-test was 83,07. In the control group, the pre-test result was 66.4, while the post-test result was 76.67. Apart from that, based on the paired sample test table, the result shows a sig (2-tailed) of 0.000 < 0.05. Therefore, it can be concluded that Bamboozle games can improve students’ vocabulary in understanding narrative text.
Komunikasi Persuasif Pada Karyawan Toko Aksesories Handphone RAHMATUN ANISA RAMADHANI; Dian Juliarti Bantam; Andini Setiowati; Amanda Nabila Pramudita
Jurnal Ilmiah Multidisipin Vol. 2 No. 3 (2024): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Maret 2024
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Komunikasi persuasif adalah meyakinkan atau mengajak orang lain untuk melakukan sesuatu sesuai dengan keinginan mereka, tujuannya adalah membuat orang lain mau bertindak sesuai dengan yang diinginkan oleh orang yang berkomunikasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi komunikasi persuasif yang digunakan oleh karyawan toko aksesoris handphone dalam mempengaruhi perilaku calon pembeli. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan studi dokumen. Subjek penelitian terdiri dari tiga karyawan toko aksesoris handphone yang dipilih secara purposive. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karyawan menggunakan strategi komunikasi persuasif dengan efektif, termasuk pertanyaan yang relevan, pengulangan informasi dengan bahasa yang mudah dimengerti, dan pemahaman yang baik terhadap kebutuhan pelanggan. Penggunaan metode prototipe juga disarankan untuk meningkatkan komunikasi dengan pelanggan. Kesimpulannya, strategi komunikasi persuasif, evaluasi terus-menerus, dan penggunaan metode prototipe merupakan aspek penting dalam menciptakan komunikasi yang efektif dengan pelanggan di toko aksesoris handphone. Dengan demikian, penelitian ini memberikan wawasan berharga bagi pengembangan ilmu komunikasi dan pemasaran.
Analisis Motivasi Kerja Pada Pegawai Koperasi Dian Juliarti Bantam; Muhamad Fajar Nubatonis; Ilham Syahputra; Sulastri Sulastri
Jurnal Ilmiah Multidisipin Vol. 2 No. 3 (2024): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Maret 2024
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Motivasi kerja merupakan faktor yang penting untuk meningkatkan efektivitas kerja dan meningkatkan kinerja pegawai. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui motivasi kerja pada pegawai koperasi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengambilan data menggunakan wawancara. Subjek yang digunakan yaitu pegawai koperasi yang ada di Desa Nusantara Bantul. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa para pegawai koperasi Desa Nusantara memiliki motivasi yang tinggi dikarenakan selain peran, kemudian pengembangan diri disana cukup baik serta dukungan dari keluarga, lingkungan dan rekan kerja yang bagus.

Page 3 of 20 | Total Record : 197


Filter by Year

2023 2025


Filter By Issues
All Issue Vol. 3 No. 10 (2025): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Oktober 2025 Vol. 3 No. 9 (2025): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, September 2025 Vol. 3 No. 8 (2025): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Agustus 2025 Vol. 3 No. 7 (2025): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Juli 2025 Vol. 3 No. 6 (2025): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Juni 2025 Vol. 3 No. 5 (2025): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Mei 2025 Vol. 3 No. 4 (2025): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, April 2025 Vol. 3 No. 3 (2025): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Maret 2025 Vol. 3 No. 2 (2025): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Februari 2025 Vol. 3 No. 1 (2025): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Januari 2025 Vol. 2 No. 12 (2024): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Desember 2024 Vol. 2 No. 11 (2024): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, November 2024 Vol. 2 No. 10 (2024): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Oktober 2024 Vol. 2 No. 9 (2024): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, September 2024 Vol. 2 No. 8 (2024): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Agustus 2024 Vol. 2 No. 7 (2024): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Juli 2024 Vol. 2 No. 6 (2024): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Juni 2024 Vol. 2 No. 5 (2024): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Mei 2024 Vol. 2 No. 4 (2024): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, April 2024 Vol. 2 No. 3 (2024): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Maret 2024 Vol. 2 No. 2 (2024): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Februari 2024 Vol. 2 No. 1 (2024): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Januari 2024 Vol. 1 No. 2 (2023): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, Desember 2023 Vol. 1 No. 1 (2023): Jurnal Ilmiah Multidisiplin, November 2023 More Issue