Jurnal Penelitian Keperawatan
Jurnal Penelitian Keperawatan a national scientific journal is open to seeking innovation, creativity, and novelty. Jurnal Penelitian Keperawatan is a peer-review journal published by the STIKES RS Baptis Kediri. The aim of the journal is to facilitate scientific publication of the results of researches in Indonesia and participate to boost the quality and quantity of research for academics and researchers. Jurnal Penelitian Keperawatan Pembelajaran published two times a year, in February and August by publishing research results and critical analysis studies in the field of nursing, health, and education.
Articles
18 Documents
Search results for
, issue
"Vol 9 No 1 (2023): Jurnal Penelitian Keperawatan"
:
18 Documents
clear
DESKRIPSI KECEMASAN PADA MASYARAKAT SUKU ALIFURU SEBAGAI DAMPAK DARI KONFLIK 1999 DI KOTA AMBON
Elyonae Vigren Telehala;
Desi;
Presli Glovrig Siahaya
Jurnal Penelitian Keperawatan Vol 9 No 1 (2023): Jurnal Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES RS Baptis Kediri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32660/jpk.v9i1.636
Kekerasan merupakan segala tindakan yang sengaja dilakukan menggunakan kekuatan fisik dan kekuasaan terhadap orang lain atau kelompok yang mengakibatkan cedera dan kerugian psikologis seperti kecemasan. Kecemasan juga bisa digambarkan sebagai perasaan takut yang tidak didukung oleh situasi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat kecemasan partisipan. Penelitian yang dilakukan ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif dengan jumlah partisipan yang ditentukan 5 orang berdasarkan kriteria inklusi berusia 30-35 tahun, pernah mengalami konflik di Kota Ambon, dan memiliki pengalaman kecemasan terhadap konflik 1999, penelitian ini telah dilakukan di Kota Ambon pada bulan April 2022. Hasil penelitian menunjukan bahwa 5 partisipan memiliki beberapa gejala yang dirasakan ketika mengalami kecemasan yaitu jantung berdebar, telapak tangan berkeringat, gelisah, ketakutan, was-was, overthinking dan gangguan pola tidur. Dari 5 partisipan, terdapat 3 partisipan yang kecemasannya berkaitan dengan konflik di Kota Ambon misalnya merasa takut dan was-was berada ditempat keramaian. Kesimpulannya bahwa pengalaman berada pada situasi kerusuhan memberikan trauma yang berdampak pada kondisi mental seseorang di masa mendatang, salah satunya kecemasan.
KORELASI PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG COVID-19 DENGAN KEPATUHAN PENGGUNAAN MASKER
Sylvie Puspita;
Hany Puspita Aryani;
Enny Puspita;
Ardiyanti Hidayah
Jurnal Penelitian Keperawatan Vol 9 No 1 (2023): Jurnal Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES RS Baptis Kediri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32660/jpk.v9i1.638
COVID-19 merupakan suatu penyakit menular yang menyerang saluran pernapasan. Maka dari itu penggunaan masker merupakan pencegahan penularan yang sangat efektif. Penelitian ini untuk mengetahuai hubungan tingkat pengetahuan masyarakat tentang penyakit covid-19 dengan kepatuhan menggunakan masker sebagai upaya pencegahan penyakit COVID-19 di kelurahan mancar peterongan jombang. Metode yang digunakan adalah analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi 5.810 masyarakat diambil hasil akhir 100 responden dengan presentase. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan oktober 2021 teknik sampling yang digunakan adalah accidental sampling dengan instrumen kuisoner, uji analisis menggunakan chi square. Hasil analisis data, nilai pengetahuan sebanyak 48 orang (48%) kategori Baik, kepatuhan sebanyak 48 orang (48%), pengetahuan Cukup 49 orang (49 %) kepatuhan 43 orang (43%) tidak patuh 6 orang (6%), 3 orang (3%) berpengetahuan kurang, tidak patuh menggunakan masker. Hasil uji korelasi di dapat nilai ρ=0,000 dengan kemaknaan α=5% (0,05) dengan demikian ρ<α (0,05) hipotesis penelitian diterima. Ditarik kesimpulan bahwa ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan tentang COVID-19 dengan kepatuhan menggunakan masker. Semakin tinggi pengetahuan seseorang tentang COVID-19 makan semakin patuh menggunakan masker untuk mencegahnya.
HUBUNGAN PERAN KELUARGA DALAM PERAWATAN LUKA DENGAN KECEPATAN PENYEMBUHAN LUKA PADA PASIEN ULKUS DIABETIKUM
Maruli Taufandas;
Supriadi;
Nandang DD Khairari;
Apriani Susmita Sari;
Anatun Aupia;
Hariawan Junardi
Jurnal Penelitian Keperawatan Vol 9 No 1 (2023): Jurnal Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES RS Baptis Kediri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32660/jpk.v9i1.642
Kadar gula darah yang tidak terkontrol pada penderita diabetes dapat menimbulkan berbagai komplikasi, salah satunya masalah pembuluh darah dan saraf yang akan berujung pada ulkus kaki diabetik/ulkus diabetik. Ulkus kaki diabetik merupakan komplikasi kronis dari diabetes yang muncul sebagai luka terbuka pada permukaan kulit, yang dapat disertai dengan kematian jaringan lokal. Perawatan luka kaki diabetik yang tepat merupakan tindakan pencegahan kedua setelah manajemen diabetes itu sendiri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan peran keluarga dalam perawatan luka dengan kecepatan penyembuhan luka pada pasien ulkus diabetikum di rawat jalan Rumah Sakit Umum Dr. R. Soedjono Selong. Penelitian ini menggunakan pendekatan cross-sectional untuk melakukan penelitian kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah 15 responden yang diperoleh dengan menggunakan teknik pengambilan sampel dengan aksidendal sampling. Analisis statistik dilakukan dengan menggunakan uji Rank Spearman dengan tingkat kepercayaan 95% (α = 0,05). Untuk angket peran keluarga, proporsi angket mendapatkan peran keluarga baik adalah 73,3%. Kemudian diketahui lukanya sembuh dengan sangat cepat, mencapai 40%. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya hubungan antara peran keluarga dalam perawatan luka dengan kecepatan penyembuhan luka pada penderita diabetes ulseratif, dengan nilai 0,009 kurang dari 0,05. Pelayanan kesehatan rumah sakit khususnya perawatan luka oleh perawat hendaknya tetap melibatkan pasien dan keluarganya dalam asuhan keperawatan Dr. R. Soedjono Selong.
ANALISIS FAKTOR YANG BERKAITAN DENGAN KELEBIHAN BERAT BADAN REMAJA
Yoga Pramana;
M. Ali Maulana;
Mardhia
Jurnal Penelitian Keperawatan Vol 9 No 1 (2023): Jurnal Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES RS Baptis Kediri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32660/jpk.v9i1.643
Angka kelebihan berat badan pada remaja mengalami peningkatan setiap tahunnya. Kejadian tersebut disebabkan oleh pola ketidakseimbangan energi yang terjadi secara terus menerus, hal tersebut dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya rendahnya tingkat aktivitas fisik serta kondisi psikologis. Adapun Tujuan penelitian ini, untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kelebihan berat badan pada remaja. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel penelitian sebesar 131 remaja yang dipilih menggunakan cara consecutive sampling. Pengujian data menggunakan analisis univariat dan analisis inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebaran responden sebanyak 54% berjenis kelamin perempuan dan 46% dengan jenis kelamin laki-laki. Kategori aktivitas fisik siswa memiliki tingkat aktivitas fisik ringan sebanyak 56%, dan siswa dengan tingkat aktivitas fisik sedang sebanyak 44%. Untuk kejadian kelebihan berat badan (obesitas) diketahui bahwa sebanyak 70% siswa berstatus tidak mengalami kelebihan berat badan, dan 30% mengalami kelebihan berat badan. Dari hasil analisis inferensial didapatkan simpulan bahwa ada hubungan antara aktifitas fisik, dengan kejadian kelebihan berat badan (p value 0,000) serta terdapat hubungan antara tingkat ansietas dengan kejadian kelebihan berat badan pada remaja (p value 0,000).
HUBUNGAN ANTARA SIKAP DAN EFIKASI DIRI DENGAN INTENSI BERHENTI MEROKOK PADA REMAJA PUTRA
Surati Ningsih;
Novi Indah Aderita;
Tutik yuliyanti
Jurnal Penelitian Keperawatan Vol 9 No 1 (2023): Jurnal Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES RS Baptis Kediri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32660/jpk.v9i1.647
Intensi merokok pada remaja mayoritas disebabkan karena remaja meniru perilaku teman-temannya. Selain menimbulkan masalah Kesehatan fisik merokok juga menimbulkan bahaya psikologis seperti depresi dan skizofrenia.Perilaku untuk tidak kembali merokok dipengaruhi oleh niat (intensi). Sikap dan efikasi diri juga bekontribusi terhadap niat berhenti merokok. Penelitian ini betujuan untuk mengetahui hubungan antara sikap danefikasi diri dengan intensi berhenti merokok pada remaja putra sekolah menengah atas di kelurahan Sukoharjo. Jenis penelitian observasionalmenggunakan pendekataan cross sectional. Sampel yang digunakan adalah 100 siswa perokok aktif sekolah menengah atas dengan teknik sampling menggunakan purposive sampling. Analisis statistikadalah uji regresi linear berganda. Hasil penelitian didapatkal variabel sikap dan efikasi diri mempengaruhi intensi berhenti merokok dengan R= 0,860 dan nilai p(<0,001)<0,05. Nilai R2=0,740 menunjukkan bahwa sikapdan efikasi diri secara bersama-sama mempengaruhi intensi berhenti merokok sebesar 74%. Kesimpulan penelitian ini adalah sikapdan efikasi diri berhubungan dengan intensi berhenti merokok pada remaja putra sekolah menengah atas di Kelurahan Sukoharjo.
HUBUNGAN KADAR HEMOGLOBIN IBU HAMIL DENGAN BERAT BADAN LAHIR BAYI
Rifatolistia Tampubolon;
Dary;
Andreas Kurnia Widyatama
Jurnal Penelitian Keperawatan Vol 9 No 1 (2023): Jurnal Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES RS Baptis Kediri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32660/jpk.v9i1.650
Kadar hemoglobin merupakan salah satu parameter mengukur terjadinya anemia. Anemia pada ibu hamil merupakan masalah yang sering dialami selama masa kehamilan yang menyumbang angka kesakitan dan kematian ibu hamil dengan prevalensi cukup tinggi khususnya di negara berkembang seperti Indonesia. Selain itu anemia yang dialami selama masa kehamilan berdampak pada tumbuh kembang janin antara lain meningkatkan risiko terjadinya keguguran, kelahiran prematur dan salah satunya Berat Bayi Lahir Rendah (BBLR). Tujuan dari penelitian ini untuk menggambarkan hubungan kadar Hemoglobin (Hb) pada ibu hamil dengan berat badan lahir bayi rendah. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan desain cross-sectional. Teknik pengambilan data menggunakan data sekunder dengan mengumpulkan status rekam medis ibu melahirkan periode 1 Januari - Juni 2021 di Rumah Sakit Gunawan Mangunkusumo Ambarawa, dengan populasi responden sebesar 444. Teknik sampling yang digunakan adalah simple random sampling sehingga ditemukan sejumlah 100 responden. Hasil penelitian menunjukkan sebesar 31% ibu mengalami anemia dan 12% bayi lahir dengan BBLR. Hasil dari penelitian melalui uji statistik chi square didapat p-value = 0,394 yang menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara kadar hemoglobin ibu hamil dengan BBLR. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa hemoglobin bukan merupakan satu-satunya faktor yang berpengaruh pada kejadian BBLR di RSGM Ambarawa, sehingga penelitian ini dapat dikembangkan dengan menambahkan data pendukung terkait faktor yang dapat mengganggu kondisi kadar hemoglobin ibu hamil diantaranya status gizi, tingkat stress, dan tingkat aktivitas ibu hamil.
IDENTIFIKASI FAKTOR PENGUAT KUNJUNGAN ANC DI PUSKESMAS SURUH SELAMA MASA PANDEMI COVID-19
Rifatolistia Tampubolon;
Kristiani Desimina Tauho;
Laudy Satria Hakim Laksana
Jurnal Penelitian Keperawatan Vol 9 No 1 (2023): Jurnal Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES RS Baptis Kediri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32660/jpk.v9i1.651
Wabah COVID-19 di negara Indonesia memberikan pengaruh terhadap aktivitas pelayanan kesehatan, neonatal serta maternal. Selain karena takut tertular Covid-19, terhentinya layanan kesehatan pada tingkat masyarakat di Indonesiamembuat10% layanan kesehatan primer seperti puskesmas mengalami stagnasi, 41% kunjungan rumah terhenti serta 75% posyandu tutup. Data pelayanan antenatal care (ANC) di Kabupaten Semarang sejak bulan Januari sampai April 2020 menunjukkan adanya penurunan. Cakupan K1 pada tahun 2019 dan 2020 adalah 99.5% sedangkan cakupan K4 di tahun 2019 sebanyak 94.7% menurun menjadi 93.6% di tahun 2020. Tujuan dari riset ini adalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor penguat terhadap kunjungan ANC sepanjang periode wabah COVID-19. Riset ini melibatkan responden sejumlah 45 orang ibu hamil yang berada pada area Puskesmas Suruh selama rentang waktu di bulan Juni – Agustus 2022 dengan menggunakan metode simple random sampling. Pengambilan data primer menggunakan kuesioner berupa data demografi, variabel dukungan teknologi, variabel dukungan petugas kesehatan serta variabel dukungan suami serta keluarga, dan data sekunder dari dokumentasi buku KIA ibu hamil. Metode analisa data memakai analisa univariat. Hasil riset ini membuktikan bahwa kepatuhan ibu hamil untuk melaksanakan kunjungan ANC sepanjang wabah COVID-19 dipengaruhi oleh tiga faktor penguat, yaitu dukungan teknologi, dukungan dari tenaga kesehatan serta dukungan suami serta keluarga. Mayoritas responden memiliki dukungan teknologi baik sebanyak 35 orang (77,8%), petugas kesehatan yang mendukungsebanyak 37 orang (82,2%) dan memiliki dukungan dari suami dan keluarga sebesar 24 orang (53,3%). Kesimpulan dalam penelitian ini menunjukan bahwa faktor penguat kunjungan ANC di Puskesmas Suruh lebih didominasi oleh dukungan petugas kesehatan, dukungan teknologi dan dukungan suami serta keluarga. Keluarga perlu memberikan dukungan yang lebih maksismal kepada ibu hamil dalam melakukan kunjungan ANC walaupun dalam masa pandemi Covid-19.
INSTABILITAS KADAR GLUKOSA DARAH TERHADAP KOMPLIKASI KARDIOVASKULAR PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2
Ana Fitria Nusantara;
Dodik Hartono;
Ainul Yaqin Salam
Jurnal Penelitian Keperawatan Vol 9 No 1 (2023): Jurnal Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES RS Baptis Kediri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32660/jpk.v9i1.653
Diabetes Mellitus Tipe 2 didefinisikan sebagai penyakit kronis yang mana banyak dialami oleh orang dewasa. Lama menderita dan stabilitas kadar glukosa darah dapat mempengaruhi prognosis penyakit. Ketidakstabilitas glukosa darah mempengaruhi terjadinya komplikasi khususnya pada sistem kardiovaskular. Tujuan dari penelitian berikut adalah dalam rangka mengetahui hubungan stabilitas glukosa dalam darah terhadap terjadinya komplikasi kardiovaskular. Desain pada penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Data dikumpulkan dengan cara observasi. Hasil penelitian didapatkan bahwa ada relevansi antara stabilitas glukosa darah dalam darah dengan kejadian komplikasi kardiovaskular. Saat ini mayoritas pengidap diabetes mellitus tipe 2 adalah individu dewasa dengan usia produktif. Hal ini menunjukkan bahwa ada yang salah dari gaya hidup masyarakat sehingga membutuhkan edukasi yang tepat tanpa menunggu terdiagnosa penyakit diabetes mellitus.
PENGARUH TEKHNIK RELAKSASI NAFAS DALAM UNTUK MENURUNKAN NYERI PADA PASIEN GASTRITIS
Eka Novitayanti
Jurnal Penelitian Keperawatan Vol 9 No 1 (2023): Jurnal Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES RS Baptis Kediri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32660/jpk.v9i1.655
Gastritis merupakan gangguan pencernaan umum dimana terjadi proses inflamasi pada lapisan lambung sehingga menimbulkan rasa nyeri yang dapat mengganggu aktivitas yang memerlukan perawatan sehari-hari. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi relaksasi dalam terhadap penurunan nyeri pada pasien gastritis. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu dengan desain single-group pretest-posttest design. Seluruh partisipan penelitian adalah penderita gastritis di Desa Kaling, Tasikmadu Karangayar. Sapling yang digunakan adalah total sampling sehingga sampel pada penelitian ini adalah seluruh anggota populasi diwawancarai dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah menggunakan teknik relaksasi dalam didapatkan nilai p-value = 0,000 atau p<; 0,05 artinya ada pengaruh yang signifikan terhadap perubahan skala nyeri setelah dilakukan teknik relaksasi dalam. Kesimpulannya adalah ada pengaruh yang signifikan terhadap perubahan skala nyeri setelah menggunakan teknik relaksasi nafas dalam.
MITIGASI BENCANA MELALUI PENGURANGAN RISIKO BENCANA TERHADAP KEMAMPUAN TANGGAP DARURAT BENCANA BANJIR
Achmad Kusyairi;
Widya Addiarto
Jurnal Penelitian Keperawatan Vol 9 No 1 (2023): Jurnal Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES RS Baptis Kediri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32660/jpk.v9i1.656
Akibat dari kesiapsiagaan yang rendah dapat menyebabkan dampak bencana (banjir) yang lebih serius yakni banyaknya korban jiwa, luka derajat berat, banyaknya pengungsi dan terjadinyal penyakit akibat keadaan lingkungan yang buruk. (Kusno F., 2019). Penelitian bertujuan untuk Meningkatkan Mitigasi Bencana melalui Strategi Pengurangan Risiko Bencana (PRB) terhadap Respon/Tanggap Bencana Banjir. Kegiatan Mitigasi melalui Pengurangan Risiko Bencana (PRB) ini meliputi Metode Penilaian Risiko Bencana, Analisa Kalender Musim, dan Aplikasi Table Top. Dengan mengetahui derajat kerentanan dan hazard serta besarnya kapasitas yang dimiliki, maka masyarakat mampu merencanakan antisipasi tindakan yang akan dilakukan. Strategi yang dapat dilakukan untuk mengurangi resiko bencana dapat mencakup beberapa kegiatan yang bertujuan untuk menciptakan ketahanan dalam masyarakat terhadap akibat dari bencana alam yang terjadi, teknologi dan lingkungan serta memperbaiki model pertahanan akan bencana menjadi tatakelola dampak dari bencana dengan cara menggabungkan strategi pencegahan risiko ke dalam aktivitas pembangunan yang berkesinambungan.