cover
Contact Name
Ahmad Imam Muzaki
Contact Email
hamkajurnal@gmail.com
Phone
+6282246224516
Journal Mail Official
hamkajurnal@gmail.com
Editorial Address
jalan Prof.Hamka Kibing, Kec. Batu Aji, Kota Batam, Kepulauan Riau 29424
Location
Kota batam,
Kepulauan riau
INDONESIA
Jurnal Hamka ilmu pendidikan islam
ISSN : -     EISSN : 28298705     DOI : -
HAMKA Journal of Educational Sciences (E-ISSN 2829-8705) is a quality open access peer-reviewed research journal published by The STIT Internasional Muhammadiyah Batam Indonesia. The focus and scope of this journal are on Early Childhood Islamic Education, and Arabic Language Education. Jurnal Hamka is published twice a year [July and December], is an Indonesian peer-reviewed journal, and specializes in Early Childhood Islamic Education and Arabic language. All submitted papers must go through a double-blind review process. This is to ensure the quality of manuscripts published in the journal.
Articles 81 Documents
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN PEMEROLEHAN BAHASA DALAM IMPLIKASI PEDAGOGIS Ahamad Imam Muzaqi
Hamka Ilmu Pendidikan Islam Vol. 4 No. 01 (2024): edisi july 2024
Publisher : Hamka Ilmu Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kajian ini menguraikan beberapa faktor yang mempenaruhi pemerolehan bahasa kedua (SLA). Hal tersebut perlu diselidiki bagaimana dampaknya terhadap pedagogis atau kemampuan prakek pembelajaran. Di samping itu, banyak peneliti SLA yang mendiskusikan perihal ini dan membawa partisipan ke dalam penelitian mereka. Rancangan penulisan penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif dengan mengacu pada jenis penelitian kepustakaan, mengkaji beberapa jurnal tentang pemerolehan bahasa. Hasil penelitian menunjukkan implikasi pedagogi memerlukan landasan utama yang berpijak pada kemampuan pembelajaran bahasa yang efektif di kelas. Pentingnya pemahaman pemerolehan bahasa kedua dilihat dari beberapa faktor, antara lain faktor kendala usia, faktor lingkungan bahasa, faktor metodologi pengajaran, dan faktor motivasi peserta didik. Faktor-faktor tersebut diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi para guru, khususnya untuk kembali menerapkan pembelajaran bahasa kedua dengan memperhatikan faktor tersebut agar lebih ideal diterapkan di kelas. Kata Kunci : Pembelajaran Pemerolehan bahasa kedua, Implikasi pedagogi, Faktor pembelajaran.
Analisis Model-Model Komunikasi Dalam Pembelajaran Bahasa Arab di SMP Muhammadiyah Batam ArifuddinJalil,
Hamka Ilmu Pendidikan Islam Vol. 4 No. 01 (2024): edisi july 2024
Publisher : Hamka Ilmu Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Model komunikasi dibuat supaya mempermudah dalam memahami proses komunikasi dan melihat komponen dasar yang perlu ada dalam suatu komunikasi. Komunikasi juga merupakan suatu proses. Hal ini terlihat dari setiap gejala atau peristiwa yang tidak luput dari adanya suatu komunikasi yang terjalin antarmanusia. Dalam tulisan ini, kami akan menguraikan mengenai model-model komunikasi dalam pembelajaran Bahasa Arab. Oleh karena Bahasa Arab adalah salah satu bahasa dunia yang telah mengalami perkembangan sejalan dengan kemajuan sosial masyarakat dan ilmu pengetahuan. Pembelajaran bahasa Arab dapat diartikan sebagai suatu upaya membelajarkan mahasiswa untuk belajar bahasa Arab dengan Tutor sebagai fasilitator dengan mengorganisasikan berbagai unsur untuk memperoleh tujuan yang ingin dicapai. Kata Kunci: Analisis, Model Komunikasi, Pembelajaran Bahasa Arab
INTEGRASI SAINS DAN ISMUBA DI SMP MUHAMMADIYAH PLUS KOTA BATAM Eri Syahrial
Hamka Ilmu Pendidikan Islam Vol. 4 No. 01 (2024): edisi july 2024
Publisher : Hamka Ilmu Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini memaparkan konsep, bentuk, dan dampak positif integrasi sains dengan agama di SMP Muhammadiyah Plus Batam. Bentuk integrasi sains dan agama diwujudkan dengan penggabungan kurikulum nasional dan kurikulum Ismuba (Islam Muhammadiyah dan Bahasa Arab). Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan metode kualitatif dan pendekatan studi kasus. Teknik analisis data dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil peneltian menunjukkan bahwa konsep integrasi sains dan Ismuba diwujudkan dalam bentuk bangunan kurikulum yang baku dan diterapkan dalam proses pendidikan. Dengan integrasi sains dan teknologi berimplikasi pada pendidikan Islam antara lain: pertama, berimplikasi dalam hal kurikulum SMP Muhammadiyah Plus Batam, mengantarkan peserta didik agar memiliki hasrat dan kemampuan untuk melakukan penelitian (riset) pada bidang-bidang sains untuk kemudian menemukan “titik sambungnya” dengan realitas objektif yang terjadi pada wilayah keagamaan. Kedua, implikasi dalam proses belajar mengajar, guru mengembangkan imajinasi kreatif. Dan ketiga implikasi dalam aspek pendidikan sosial keagamaan. Dengan paradigma integratif, menumbuhkan sikap saling menghormati dan menghargai perbedaan sebuah keyakinan dalam beragama. Kata Kunci: Integrasi, Agama, Sains, Ismuba
INVESTIGASI PERSEPSI GURU TERHADAP PENILAIAN LEMBAR KERJA SISWA DI SD AL-AZHAR 28 SOLO BARU Ahamad Imam
Hamka Ilmu Pendidikan Islam Vol. 4 No. 01 (2024): edisi july 2024
Publisher : Hamka Ilmu Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kajian penelitian ini menekankan pada eksplorasi persepsi guru terhadap penilaian Lembar Kerja Siswa (LKS) yang dilakukan di SD Al Azhar Solo Baru. Pendekatan kualitatif digunakan untuk mengumpulkan data dengan menggunakan dokumentasi, angket dan wawancara guru bahasa Inggris. Analisis deskriptif dilakukan untuk menarik temuan penelitian yang menunjukkan bahwa guru menilai lembar kerja siswa. Data temuan menunjukkan bentuk teks LKS yang disajikan memiliki kriteria persentase paling tinggi (high) jika di rata-rata sudah di atas 70%, sedangkan tingkat batas minimum (49%). Sedangkan persepsi guru menganggap bahwa penilaian LKS berperan untuk mengevaluasi program pembelajaran siswa, proyek pembelajaran, dan mengukur sejauh mana kemampuan siswa selama pembelajaran. Sebagian guru menganggap penilaian LKS ini ditinjau dari sejauh mana kemampuan siswa dan perlunya keterlibatan orang tua dalam mengoptimalkan mereka belajar di rumah. Peran sekolah juga memberikan andil yang baik dan selaras, dimana pelaporan hasil evaluasi LKS merupakan sebuah urgensi yang diharapkan dapat memberikan dampak baik bagi mutu sekolah, khususnya keberhasilan kurikulum dalam mengatasi permasalahan pembelajaran. Kata Kunci : Persepsi Guru, LKS, Penilaian, Rancang Bangun LKS , Evaluasi Pembelajaran
Strategi Komunikasi Dalam Pembelajaran Bahasa Arab di Nizal Al Mulk (NAM) Islamic Boarding School Batam ArifuddinJalil,
Hamka Ilmu Pendidikan Islam Vol. 4 No. 01 (2024): edisi july 2024
Publisher : Hamka Ilmu Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Strategi komunikasi menjadi penting dalam berbagai aspek kehidupan, khususnya dalam pembelajaran bahasa Arab. Sebab keberhasilan pembelajaran cukup signifikan ditentukan terhadap bagaimana menenentukan strategi pembelajaran itu sendiri. Pondok Pesantren (Ponpes) Nizam Al Mulk (NAM) Islamic Boarding School Nongsa, Batam termasuk salah satu Ponpes yang sangat serius dalam menyiapkan generasi islami yang memiliki kemampuan dan kecakapan dalam berbahasa asing, khususnya bahasa Arab.Dalam pembelajaran bahasa Arab, NAM Islamic Boarding School Nongsa, Batam menerapkan berbagai strategi komunukasi yang efektif. Di antaranya membangun kesadaran para santri pentingnya menguasai bahasa Arab sebagai bahasa internasional sebagai upaya menguasai ilmu pengetahuan. Olehnya itu, diterapkan berbagai strategi komunikasi guna memudahkan mempelajari bahasa arab, seperti strategi memiliki guru sebagai komunikator, strategi pengemasan pesan, serta strategi memilih model dan metode pembelajaran. Penulisan jurnal ilmiah ini, lebih melakukan pendekatan kualitatif dengan melakukan observasi, wawancara, serta dokumentasi di lingkungan Ponpes NAM Islamic Boarding School Nongsa Batam. Penelitian dilakukan guna menganalisis strategi pembelajaran bahasa Arab di Ponpes NAM Islamic Boarding School Nongsa, Batam. Selain itu, penelitian juga mampu memotret hambatan dalam pembelajaran bahasa Arab. Kata Kunci: Strategi Komunikasi, Pembelajaran Bahasa Arab
STRATEGI KOMUNIKASI EFEKTIF DALAM PEMBELAJARAN BERBASIS TIK PADAANAK USIA DINI SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN MINAT BELAJAR ArifuddinJalil, Arifuddin jalil
Hamka Ilmu Pendidikan Islam Vol. 4 No. 01 (2024): edisi july 2024
Publisher : Hamka Ilmu Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Komunikasi efektif adalah impian semua insan, termasuk kalangan guru. Sebab hal tersebut sangat menentukankeberhasilan seorang pendidikdalam membimbing peserta didik. Olehnya itu, komunikasi efektif melalui pembelajaran berbasis teknologi informasi komunikasi (TIK) merupakanstrategi pembelajaran yang dapat disampaikan secara interaktif dan simulatif sehingga memungkinkan siswa dapat belajar secara aktif, kreatif, daninovatif. Tujuannya adalah menghasilkan pembelajaran yang menyenangkan, mengasyikkan yang mampu mencerdaskan anak didik. Apalagi kini telah berada pada era kebangkitan teknologi. Pemanfaatan teknologi, informasi dan komunikasi tersebut seakan tidak lagi membatasi soal ruang dan waktu, termasuk usia. Kemajuan teknologi telah mendorong semua kalangan untuk selalu akrab dengan media berbasis TIK tersebut. Sejak dini, anak-anak sudah mulai akrab dengan fasilitas komunikasi yang bernama telepon genggam atau smartphone. Olehnya itu, dunia pendidikanpun terus berbenah dalam memberikan model pembelajaran yang efektif. Dalam berbagai jurnal ilmiah, sejumlah peneliti berlomba melakukan riset atas kemajuan teknologi tersebut. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif. Pendekatan kualitatif dengan menelusuri sejumlah literatur jurnal ilmiah yang memaparkan penggunaan TIK sebagai media pembelajaran pada anak usia dini. Kata Kunci: Strategi, Komunikasi, Pembelajaran TIK
TEKNIK STORYTELLING (BERCERITA) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA BAHASA ASING PESERTA DIDIK DI PIAUD RAIDHATUL ILMI Ahamad Imam Muzaqi
Hamka Ilmu Pendidikan Islam Vol. 4 No. 01 (2024): edisi july 2024
Publisher : Hamka Ilmu Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berbicara merupakan cara pertama anak-anak untuk berinteraksi dengan guru, teman sejawat maupun orang lain. Selain itu, keberhasilan dalam belajar bahasa asing bagi peserta didik pada awalnya bisa ditinjau dari kemampuan berbicara. Namun, hal itu tentu dirasa sulit dilakukan bagi para peserta didik di jenjang usia anak usia dini, terlebih untuk berbicara bahasa asing, terutama bahasa Inggris. Ada sebuah Banyak alasan mengapa mereka mengalami kesulitan dalam berbicara, seperti kurangnya pemahaman, kurangnya kosa kata untuk mengungkapkan gagasan, kurangnya kesempatan untuk berbicara, dan kurangnya metode pengajaran yang menarik yang dapat memotivasi mereka untuk berbicara. Oleh karena itu, kajian ini menjawab asumsi-asumsi tersebut dengan membandingkan salah satu lembaga sekolah usia dini yang telah menerapkan metode bercerita, yakni PIAUD Raidhatul Ilmi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif tindakan kelas yang tujuan utamanya adalah untuk mengetahui ada atau tidaknya teknik bercerita bisa meningkatkan kemampuan bahasa asing. Subyek penelitian ini adalah beberapa guru dan peserta didik PIAUD Raidhatul Ilmi yang berjumlah 23 peserta didik tahun dari 2022/2023. Data dari penelitian diperoleh dari observasi dan tes berbicara. Hasilnya menunjukkan ada sebuah peningkatan pada peserta didik untuk meningkatkan kemampuan berbicara dengan menggunakan metode bercerita. Bercerita mampu meningkatkan kemampuan mereka dari sudut pemahaman, kelancaran, kosa kata, tata bahasa, dan pengucapan. Kata Kunci : Teknik bercerita, kemampuan berbicara, pembelajaran bahasa
IDENTIFIKASI PEMANFAATAN ALAT PERMAINAN EDUKATIF (APE) DALAM MENGEMBANGKAN MOTORIK HALUS ANAK USIA DINI Kartikaning Dyah Yulianti
Hamka Ilmu Pendidikan Islam Vol. 4 No. 01 (2024): edisi july 2024
Publisher : Hamka Ilmu Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penggunaan Alat Permainan Edukatif (APE) membantu anak-anak usia dini meningkatkan keterampilan motorik halus mereka. APE digunakan untuk membantu anak-anak meningkatkan kemampuan motorik halus mereka dengan latihan seperti menggunting, menempel, dan menggambar. Digunakan metode kualitatif dengan sampel 17 anak dari TK Babussalam Batam berusia 5-6 tahun. Menurut hasil penelitian, penggunaan APE secara signifikan meningkatkan perkembangan motorik halus anak. Berbagai jenis APE meningkatkan keterampilan motorik anak-anak. Hasil ini menunjukkan bahwa APE dapat digunakan secara beragam dan menarik untuk mendukung perkembangan lengkap anak usia dini. Rekomendasi diberikan untuk memperluas dan mengoptimalkan penggunaan APE dalam proses pembelajaran di sekolah usia dini.
Menganalisis Perkembangan Fisik Motorik Anak Usia Dini Melalui Alat Permainan Edukatif (APE) Dea Pradita Widyanto
Hamka Ilmu Pendidikan Islam Vol. 4 No. 01 (2024): edisi july 2024
Publisher : Hamka Ilmu Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan merupakan suatu perubahan dalam kehidupan yang terjadi seiring dengan bertambahnya kompleks tubuh dan kerja tubuh, meliputi kekuatan  dalam kemampuan gerak kasar, gerak halus, bicara dan bahasa serta sosialisasi dan kemandirian perkembangan kognitif adalah proses berpikir, mampu menggambarkan, mengevaluasi dan memikirkan suatu kejadian atau peristiwa. Sedangkan perkembangan motorik anak berkenaan dengan kemampuan anak dalam mengkoordinasikan gerak otot besar dan otot halus. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk memberikan analisis lebih mendalam mengenai Identifikasi Pemanfaatan Alat Permainan Edukatif (APE) Dalam Mengembangkan Motorik Halus Anak Usia Dini. Di mana hasil penelitian ini pada akhirnya diperoleh data yang menggambarkan Analisis Identifikasi Pemanfaatan Alat Permainan Edukatif (APE) Dalam Mengembangkan Motorik Halus Anak Usia Dini.
REKONSTRUKSI MODEL KOMUNIKASI PENDIDIKAN DALAM MEMBENTUK KARAKTER PESERTA DIDIK SMA NAM IBS BATAM Arifuddin jalil jalil
Hamka Ilmu Pendidikan Islam Vol. 4 No. 01 (2024): edisi july 2024
Publisher : Hamka Ilmu Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian yang dilakukan melalui pendekatan kualitatif deskreptif ini, mencoba merekontruksi atau mendesain ulang model-model komunikasi yang dilakukan di lingkungan SMA Nizam Al Mulk Islamic Boarding Scholl (NAM IBS) Batam. Peneliti mencoba memotret model-model komunikasi yang efektif dengan melakukan observasi atau pengamatan, penyebaran angket, maupun wawancara. Model komunikasi yang dimaksudkan adalah model komunikasi linier, interaksional dan transaksional. Penggunaan model komunikasi pendidikan yang tepat dapat berefek pada pembenahan kualitas pembelajaran, dan pembentukan karakter anak didikPemanfaatan model komunikasi dalam ikhtiar pembentukan karakter peserta didik jangan sampai dianggap sepele. Perilaku negatif anak didik, seperti tawuran, pergaulan bebas, mabuk-mabukan, budaya tidak sopan kepada guru, kekerasan hingga perilaku kriminal bisa saja terjadi karena perilaku komunikasi di lingkungan pendidikan yang kurang tepat. Interaksi sosial di lingkungan sekolah  memerlukan model komunikasi yang tepat sehingga mampu membangun interaksi kehidupan yang sehat. Praktek komunikasi yang memberikan kemudahan dalam pencapaian mutu dan kualitas pendidikan, serta pembentukan karakter peserta didik.Kata Kunci: Model Komunikasi, Komunikasi Pendidikan, Pembentukan Karakter