cover
Contact Name
Yulingga nanda Hanief
Contact Email
ynhanief@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
support@rezkimedia.or.id
Editorial Address
Jl. Raya Bendorejo, RT.18/RW.09, Nglembu, Bendorejo, Kec. Pogalan, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur 66371
Location
Kab. trenggalek,
Jawa timur
INDONESIA
Darmabakti: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Published by CV Rezki Media
ISSN : -     EISSN : 30891612     DOI : 10.56003/darmabakti
This journal publishes articles on community service and empowerment results that are problem-solving, comprehensive, meaningful, and sustainable, with clear goals. Various community service and empowerment activities must have novelty (have innovation and creativity), so that they do not just replicate the same activities in different places, have measurable results and impacts on society, and support the achievement of the goals set forth in the Sustainable Development Goals (SDGs). SDGs are a global action plan agreed by world leaders, to end poverty, reduce inequality and protect the environment. The SDGs contain 17 Goals and 169 Targets, so that each article must be linked to these goals and targets (as stated in the contribution statement).
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 10 Documents
Pengetahuan dan sikap terhadap gizi seimbang pada anak pekerja migran Indonesia di Pondok An-Nahdloh Selangor, Malaysia Romadlona, Nohan Arum; Katmawanti, Septa; Paramita, Farah; Ratih, Suci Puspita; Ramadhani, Evada Mutiara; Nashih, Nadia Fauziyah
Darmabakti: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2024): November
Publisher : CV Rezki Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56003/darmabakti.v1i1.385

Abstract

Jumlah pekerja migran Indonesia (PMI) di Malaysia sangat tinggi. Akan tetapi, akses pendidikan bagi keluarga WNI belum tersebar merata dan layak. Terdapat ratusan putra putri (PMI) yang bersekolah di Sanggar Bimbingan (SB). Akan tetapi terdapat berbagai permasalahan yang muncul salah satunya adalah minimnya perilaku hidup bersih dan sehat serta pola konsumsi makanan yang rendah gizi. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan di Pondok An-Nahdloh di Tanjung Sepat, Selangor, Malaysia oleh tim dosen Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Negeri Malang. Materi inti yang disampaikan meliputi 1) Pengantar Gizi Remaja, 2) Permasalahan Gizi Remaja, dan 3) Citra Tubuh Sehat yang dibuat menarik melalui paparan video dan juga modul. Para siswa juga menjalani pengukuran tinggi badan dan berat badan untuk pengukuran indeks massa tubuh (IMT). Kegiatan pengabdian melibatkan 33 siswa jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) usia 13-16 tahun, yang terdiri dari 18 orang (55%) siswa laki-laki dan 15 orang (45%) siswa perempuan. Hasil pengukuran berat badan menunjukkan 61% siswa memiliki berat badan di bawah 60 kg. Selanjutnya berdasarkan tinggi badan siswa secara umum kurang dari 160 cm. Hasil perhitungan status gizi berdasarkan IMT menunjukkan bahwa terdapat 64% siswa memiliki berat badan tidak normal baik itu underweight maupun overweight. Nilai rata-rata pengetahuan sebelum pelatihan yaitu 6,8 dan meningkat menjadi 8,4 setelah pelatihan. Sedangkan nilai rata-rata sikap sebelum pelatihan yaitu 30,4 dan meningkat menjadi 31,2 setelah pelatihan. Adanya peningkatan nilai ini memperlihatkan bahwa program pelatihan bermanfaat dan efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan sikap siswa terhadap gizi seimbang.
Edukasi pertolongan pertama pada cedera olahraga bagi orang tua dan atlet sepak bola di Batu Football Academy (BAFA) Hanief, Yulingga Nanda; Firmansyah, Awang; Erdilanita, Ulma; Purwadi, Dinda Arisetya
Darmabakti: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2024): November
Publisher : CV Rezki Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56003/darmabakti.v1i1.393

Abstract

Sepak bola merupakan salah satu olahraga yang menyumbang kasus cedera yang cukup besar. Pertolongan pertama pada cedera yang kurang tepat akan berdampak panjang terhadap kesehatan atlet, bahkan para atlet sepak bola usia remaja tidak dapat melanjutkan keinginannya untuk menjadi pesepakbola profesional. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman mengenai pemberian pertolongan pertama pada seseorang yang mengalami cedera, khususnya bagi orang tua dan atlet sepak bola di Batu Football Academy (BAFA). Metode kegiatan ini menggunakan pendekatan penyuluhan dan pemaparan materi disertai kegiatan pengukuran otot hamstring sebagai tindak lanjut dari program pencegahan cedera. Peserta yang terlibat sebanyak 25 orang yang terdiri dari 5 orang tua atlet dan 20 atlet sepak bola yang tergabung di Batu Football Academy (BAFA). Untuk mengetahui ada tidaknya peningkatan pemahaman dilakukan tes awal (pretest) dan tes akhir (posttest). Instrumen tes berupa kuesioner yang menghimpun informasi mengenai pemahaman pertolongan pertama pada cedera. Hasil kegiatan diperoleh adanya peningkatan nilai rata-rata pada tes awal (60,8) dan tes akhir (89,6) sebesar 28,8. Kegiatan ini sangat efektif dalam meningkatkan pemahaman mengenai pertolongan pertama pada cedera olahraga. Baik orang tua maupun atlet sangat penting untuk mengetahui cara yang tepat dalam memberikan pertolongan pertama pada cedera supaya tidak timbul cedera kronis bahkan cedera permanen.  Penanganan cedera yang tepat sangat penting bagi para atlet, yang menawarkan banyak manfaat yang meningkatkan pemulihan dan performa.
Pelatihan dan pendampingan penulisan artikel ilmiah memanfaatkan articifial intelligence bagi Guru Pendidikan Jasmani di Indonesia Winarno, Mashuri Eko; Rahayu, Tandiyo; Suroto, Suroto; Wahjoedi, Wahjoedi; Dlis, Firmansyah; Gusril, Gusril; Setiawan, Caly; Qomarullah, Rif’iy; Taufik, Muhamad Syamsul; Haqiyah, Aridhotul; Pradityana, Karisdha; Hanief, Yulingga Nanda
Darmabakti: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2024): November
Publisher : CV Rezki Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56003/darmabakti.v1i1.394

Abstract

Guru pendidikan jasmani menghadapi beberapa tantangan penulisan ilmiah yang dapat menghambat keefektifan mereka dalam mengkomunikasikan penelitian dan praktik pedagogi. Salah satu masalah yang signifikan adalah kurangnya pelatihan dalam penulisan akademis, yang sering kali mengakibatkan kesulitan dalam menyusun dan mengartikulasikan ide-ide mereka dengan jelas. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membantu guru Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (PJOK) dalam meningkatkan pengetahuan dan pemahaman penulisan karya ilmiah dengan bantuan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence). Kegiatan ini diikuti oleh 25 Guru PJOK yang telah tergabung dalam Ikatan Guru Olahraga Nasional (IGORNAS) dari berbagai provinsi di Indonesia. Kegiatan ini terdiri dari 3 tahap, yaitu pra-kegiatan, kegiatan, dan pasca kegiatan. Luaran dari kegiatan ini selain peningkatan pengetahuan penulisan artikel ilmiah dengan bantuan kecerdasan buatan juga berupa artikel yang disubmit di Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI). Untuk mengetahui ada tidaknya peningkatan maka dilakukan tes awal dan tes akhir. Instrumen yang digunakan untuk mengetahui pengetahuan awal dan akhir adalah kuesioner yang dimuat dalam Google Form. Para peserta mengakses dan mengisi kuesioner dalam satu ruangan secara bersamaan. Ada tidaknya peningkatan diketahui dari ada tidaknya peningkatan nilai rata-rata tes awal dan tes akhir. Hasil kegiatan pelatihan dan pendampingan menunjukkan bahwa pengalaman submit ke jurnal mengalami peningkatan sebesar 56% karena semua penulis wajib mengirimkan naskah yang telah disusun selama pelatihan ke JOPI, sedangkan persentase tertinggi kedua terjadi pada peningkatan pengetahuan aplikasi cek plagiasi (24%). Sementara itu, pemahaman tentang model penulisan daftar pustaka tidak terjadi peningkatan sama sekali.  Secara keseluruhan, meskipun AI menjanjikan untuk mendukung guru dalam penulisan ilmiah, sangat penting untuk menyeimbangkan penggunaannya dengan evaluasi kritis dan standar etika.
Strategi peningkatan prestasi atlet melalui pelatihan perhitungan training load di Barracuda's Swimming Club Widiawati, Prisca; Hanief, Yulingga Nanda; Erdilanita, Ulma; Ryo Prananda, I Kadek
Darmabakti: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2024): November
Publisher : CV Rezki Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56003/darmabakti.v1i1.404

Abstract

Pelatihan beban latihan (training load) menjadi salah satu strategi penting dalam meningkatkan prestasi atlet, kurangnya pemahaman pelatih dan atlet terkait perhitungan training load menjadi fokus utama tim pengabdian untuk memfasilitasi. Kegiatan ini bertujuan untuk menerapkan konsep perhitungan training load di Barracuda’s Swimming Club guna meminimalkan risiko cedera, overtraining, dan meningkatkan kinerja atlet. Training load terbagi menjadi beban latihan eksternal dan internal, di mana beban eksternal mengukur pekerjaan fisik yang dilakukan atlet, sedangkan beban internal mengevaluasi respons fisiologis dan psikologis terhadap latihan. Melalui pendekatan Community-Based Participatory Research (CBPR), program pengabdian ini melibatkan kolaborasi dengan pelatih, atlet, dan wali atlet untuk menyusun dan mengimplementasikan program yang tepat. Kegiatan pelatihan mencakup dua sesi, dengan materi mengenai perhitungan training load, Long-Term Athlete Development (LTAD), manajemen beban latihan, serta peran nutrisi dalam mendukung performa atlet. Hasil dari pretest dan posttest menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta mengenai training load. Berdasarkan analisis Paired T-Test, terdapat perbedaan signifikan antara skor pretest dan posttest dengan p-value 0,000, menegaskan bahwa pelatihan ini efektif dalam meningkatkan pemahaman peserta terkait penghitungan training load. Dengan demikian, program ini dapat membantu pelatih dalam mengambil keputusan untuk mengatur beban latihan, meminimalkan cedera, dan memaksimalkan potensi atlet.
Pelatih hebat, pemain kuat: program penguatan latihan kekuatan di Batu Football Academy Hanief, Yulingga Nanda; Azidin, Raja Mohamed Firhad Raja; Supriatna, Supriatna
Darmabakti: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2024): November
Publisher : CV Rezki Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56003/darmabakti.v1i1.426

Abstract

Salah satu pilar kesuksesan untuk pesepak bola muda adalah kemampuan fisik yang baik. Pelatih memiliki tantangan untuk meningkatkan kemampuan fisik pesepak bola muda melalui program latihan yang tepat. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan pelatih dalam Menyusun program latihan fisik yang tepat dan efektif bagi pesepak bola muda. Sebanyak 13 pelatih dan 4 asisten pelatih di Batu Football Academy (BAFA) terlibat dalam kegiatan ini. Tahapan kegiatan ini meliputi identifikasi masalah, penentuan tujuan dan sasaran, perancangan program, pengembangan rencana aksi, pelaksanaan kegiatan, monitoring dan evaluasi, sustainability plan, dan tindak lanjut. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa adanya peningkatan pengetahuan mengenai penyusunan program latihan yang diindikasikan adanya peningkatan persentase dari masing-masing pertanyaan/pernyataan yang diajukan baik sebelum maupun sesudah kegiatan. Hasil dari kegiatan pengabdian ini menekankan pentingnya pemahaman para pelatih grassroot mengenai tuntutan fisik yang dihadapi oleh pesepak bola muda. Selain itu, pelatih perlu mengidentifikasi kebutuhan fisik pemain untuk merancang program latihan yang spesifik guna meningkatkan performa fisik mereka. Meskipun program latihan yang terstruktur dapat memberikan dampak positif, menjaga keseimbangan antara intensitas latihan dan waktu pemulihan tetap krusial untuk menghindari potensi dampak negatif.
Bimbingan teknis mental toughness dalam perolehan hasil akhir pertandingan pada siswa kelas khusus olahraga (KKO) Purwanto, Sugeng; Sujarwo, Sujarwo; Supriyanto, Agus; Wibowo, Yuyun Ari
Darmabakti: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2025): May
Publisher : CV Rezki Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56003/darmabakti.v1i2.461

Abstract

Mental toughness adalah sekumpulan sikap, nilai, perilaku, dan emosi yang menjadikan seorang individu dapat bertahan dan menghadapi berbagai kendala, rintangan, ataupun tekanan yang dirasakan akan tetapi tetap mampu mencapai tujuan yang diinginkan. Kelas Khusus Olahraga (KKO) merupakan sebuah kegiatan ko-kurikuler yang dimaksudkan supaya minat dan bakat siswa semakin meningkat untuk menjadi atlet potensional di masa mendatang. Ada berbagai faktor yang berkaitan dengan mental toughness terkait pengembangan diri melalui tantangan, kesadaran olahraga dari para siswa, bagaimanakah sikap ataupun perilaku siswa pada saat menghadapi tekanan, dan keinginan ataupun semangat siswa dalam menggapai pertandingan. Hasil wawancara beberapa siswa KKO, terdapat 70 % siswa KKO belum memahami tentang mental toughness, maka perlu diadakannya bimbingan teknis terkait mental toughness. Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini terlaksana berkat kerja sama dari dosen Fakultas Ilmu Keolahragan dan Kesehatan (FIKK), Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) sebagai narasumber dan penanggung jawab Kelas KKO Sekolah Menegah Pertama Negeri (SMPN) I Kalasan, Kabupaten Sleman. Kegiatan dilakukan secara teori maupun praktek pada tanggal 10-11 Juli 2024 bertempat di SMPN I Kalasan dengan peserta seluruh siswa, pelatih, dan guru olahraga yang menangani KKO di SMPN 1 Kalasan yang berjumlah 50 orang yang terdiri dari 6 Pelatih, 2 orang Guru Olahraga, dan 42 siswa KKO. Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa 92% siswa KKO sangat membutuhkan bimtek mental toughness dalam menghadapi pertandingan, sisanya 8 siswa KKO membutuhkan pendampingan bimtek mental toughness lanjutan dalam menghadapi pertadingan.
Pelatihan kreasi konten dari kitab ulama Nusantara untuk santri Kota Batu Rochmah, Luthfi Maulida; Natasya, Shella; Ahsanuddin, Mohammad
Darmabakti: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2025): May
Publisher : CV Rezki Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56003/darmabakti.v1i2.484

Abstract

Dakwah adalah salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk menyebarkan makna moderasi beragama dengan pelaku utama seorang santri yang merupakan penerus ulama. Namun, banyak santri yang belum mampu mengaktualisasikan ajaran pesantren yang bersumber dari turats atau kitab ulama nusantara menjadi konten dakwah di media digital yang sesuai dengan perkembangan zaman. Tujuan kegiatan ini adalah untuk mencetak konten kreator dari kalangan santri untuk menggencarkan dakwah digital berbasis moderasi beragama. Kegiatan ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengabdian yang diimplementasikan dalam bentuk pelatihan ini dilaksanakan selama dua hari, pada 20-21 Mei 2023 di Ma’had Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kota Batu dengan jumlah peserta 50 orang dari perwakilan pondok pesantren dan Ma`had di Kota Batu. Pelaksanaan pelatihan ini mendapat predikat berhasil dengan persentase 66% peserta menjawab pelaksanaan pelatihan berjalan sangat baik, 88% peserta menjawab akan mengikuti pelatihan lanjutan jika ada program lagi, dan 60% peserta menjawab pelatihan konten kreator ini sangat efektif untuk digelar. Tim kegiatan pengabdian berharap agar pelatihan seperti ini bisa terus dilakukan untuk memberikan edukasi dakwah digital dan menyebarkan nilai moderasi kepada seluruh santri yang ada di nusantara.
Masyarakat bugar: Layanan sports massage pada masyarakat Kota Ngawi saat kegiatan car free day Wargama, I Made Dwi Sastra; Utomo, Andy Widiya Bayu
Darmabakti: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2025): May
Publisher : CV Rezki Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56003/darmabakti.v1i2.595

Abstract

Kegiatan fisik yang tinggi di kalangan masyarakat Kota Ngawi, khususnya saat pelaksanaan Car Free Day (CFD), dapat meningkatkan risiko kelelahan fisik dan mental jika tidak diimbangi dengan pemulihan yang memadai. Untuk mengatasi hal tersebut, tim dari STKIP Modern Ngawi menyelenggarakan program pengabdian kepada masyarakat berupa sosialisasi dan praktik sports massage di area CFD Alun-alun Ngawi. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya pemulihan pasca aktivitas fisik dan mengenalkan sports massage sebagai salah satu metode efektif untuk menjaga kebugaran. Metode pelaksanaan kegiatan terdiri dari tahap persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Sebanyak 43 warga dari berbagai kelompok usia dan latar belakang pendidikan berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa peserta merasakan manfaat langsung dari sports massage, seperti relaksasi otot, peningkatan sirkulasi darah, dan rasa nyaman secara umum. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana edukasi dan penguatan keterampilan mahasiswa dalam praktik lapangan. Sports massage terbukti menjadi solusi alternatif dalam menjaga dan memulihkan kesehatan masyarakat, serta memiliki potensi sebagai peluang usaha di masa depan. Kesimpulannya, kegiatan pengabdian ini efektif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh melalui metode yang sederhana, terjangkau, dan aplikatif.
Evaluasi keterampilan bermain bola voli sebagai upaya pembinaan atlet muda di Klub Bahana Muda Chandra, Mahesa Dwi; Inzaghi, Usamah Daffa
Darmabakti: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2025): May
Publisher : CV Rezki Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56003/darmabakti.v1i2.602

Abstract

Evaluasi performa secara periodik merupakan fondasi utama dalam mendukung peningkatan prestasi atlet, terutama pada cabang olahraga yang menuntut kemampuan teknis tinggi seperti bola voli. Evaluasi berbasis data menjadi instrumen penting untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan atlet secara objektif, serta sebagai dasar perumusan program latihan yang terarah. Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengevaluasi keterampilan bermain bola voli melalui pengukuran keterampilan teknis atlet di Klub Bahana Muda Kota Malang. Kegiatan ini melibatkan 20 atlet putra yang telah memiliki pengalaman bertanding dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov), dan dilaksanakan dengan pendekatan partisipatif. Serangkaian tes keterampilan yang digunakan meliputi tes passing, service, dan smash/spike. Hasil pengukuran menunjukkan bahwa sebagian besar atlet berada dalam kategori sedang (40%), diikuti kategori kurang (30%), dan hanya satu atlet yang menempati kategori sangat baik. Temuan ini menunjukkan adanya kesenjangan performa antar-atlet yang memerlukan intervensi pelatihan yang lebih individual dan terstruktur. Selain menghasilkan data awal mengenai performa atlet, kegiatan ini juga memberikan manfaat dalam meningkatkan kesadaran pelatih akan pentingnya evaluasi berbasis data dalam proses pembinaan. Kesimpulannya, asesmen performa yang dilakukan dalam program pengabdian ini memberikan gambaran objektif mengenai kesiapan teknis atlet dan berpotensi menjadi dasar untuk penyusunan program latihan yang adaptif dan berkelanjutan. Oleh karena itu, disarankan agar kegiatan evaluatif seperti ini dilakukan secara berkala untuk memantau perkembangan dan memastikan kesinambungan peningkatan performa atlet.
Penguatan teknik dasar sepak bola melalui program pelatihan ball feeling bagi anak usia dini di SSB Rabbani Putra Mandiri Alfiansyah, Ferdy Nur; Hariadi, Imam
Darmabakti: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2025): May
Publisher : CV Rezki Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56003/darmabakti.v1i2.606

Abstract

Kemampuan menggiring bola merupakan keterampilan dasar yang sangat penting dalam sepak bola usia dini. Namun, hasil observasi awal di SSB Rabbani Putra Mandiri menunjukkan bahwa kelompok usia 10 tahun masih mengalami kesulitan dalam menjaga kontrol bola saat dribbling, seperti bola terlalu jauh dari kaki, arah gerakan yang tidak terkendali, dan mudah direbut lawan. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan menggiring bola melalui program pelatihan ball feeling yang dirancang khusus berdasarkan prinsip Long-Term Athlete Development (LTAD). Metode pelaksanaan menggunakan pendekatan eksperimen one group pretest-posttest design dengan 20 peserta. Program pelatihan dilakukan selama 22 pertemuan dan keterampilan menggiring bola diukur menggunakan tes dari Winarno (2006). Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada nilai rata-rata keterampilan menggiring bola, dari 51,35 pada tes awal menjadi 61,75 pada tes akhir. Hasil uji Paired T-Test menunjukkan nilai p < 0,05, yang berarti terdapat perbedaan signifikan antara sebelum dan sesudah pelatihan. Kesimpulannya, program pelatihan ball feeling efektif dalam meningkatkan keterampilan menggiring bola pada pemain usia dini. Program ini diharapkan dapat diadopsi sebagai bagian dari kurikulum pelatihan sepak bola usia dini secara berkelanjutan.Kegiatan pengabdian ini mendukung pencapaian SDGs, khususnya Tujuan 3 (kehidupan sehat dan sejahtera) dan Tujuan 4 (pendidikan berkualitas) melalui peningkatan keterampilan motorik anak usia dini lewat pelatihan ball feeling. Program ini juga memperkuat kapasitas pelatih lokal dalam menyelenggarakan pembinaan olahraga yang berkelanjutan dan berkualitas.

Page 1 of 1 | Total Record : 10