cover
Contact Name
IPUNG DWIANSYAH
Contact Email
ipungdwiansyah@unmuhjember.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
j-proteksion@unmuhjember.ac.id
Editorial Address
Jl. Karimata No. 49 Jember - Jawa Timur
Location
Kab. jember,
Jawa timur
INDONESIA
J-Proteksion : Jurnal Kajian Ilmiah dan Teknologi Teknik Mesin
ISSN : 25286382     EISSN : 25413562     DOI : https://doi.org/10.32528/jp
Core Subject : Engineering,
J-Proteksion provides writings that are published periodically, and have a purpose as a place to accommodate ideas, studies, as well as an information channel, for the development of knowledge in mechanical engineering field that include energy conversion, energy management, manufacture, failure analysis, control system, corrosion analysis, renewable energy, and material science.
Articles 54 Documents
Pengaruh Penambahan Panjang Collar Pada Drive Pulley terhadap Torsi dan Daya Sepeda Motor Bertransmisi CVT Wayan Wismantarayasa, I; I Gede Wiratmaja; Nyoman Arya Wigraha
J-Proteksion: Jurnal Kajian Ilmiah dan Teknologi Teknik Mesin Vol. 8 No. 1 (2023): J-Proteksion
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/jp.v8i1.425

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan panjang collar terhadap torsi dan daya sepeda motor dengan sistem transmisi CVT (continuously variable transmission). Penelitian ini dilaksanakan karena terjadinya penurunan torsi dan daya sepeda motor yang disebabkan oleh keausan pada komponen bertransmisi CVT. Penambahan panjang collar bertujuan untuk memperbesar rasio puly pada sistem continuously variable transmission sehingga torsi dan daya sepeda motor dapat ditingkatkan. Collar yang diujikan adalah collar standar dengan panjang 47,7 mm, collar modifikasi 1 dengan panjang 48,7 mm, dan collar modifikasi 2 dengan panjang 49,7 mm. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif. Setelah dilakukan pengujian didapatkan hasil peningkatan tertinggi nilai torsi yaitu pada penggunaan collar modifikasi 2 sebesar 6,64 % pada putaran mesin 3500 rpm. Kemudian peningkatan tertinggi nilai daya yaitu pada penggunaan collar modifikasi 2 sebesar 6,63% pada putaran mesin 3500 rpm.
Simulasi Sayap Menggunakan Airfoil NACA 0008 dan 0010 dengan Variasi Sudut Serang terhadap Gaya Angkat dan Gaya Dorong Pane, Medyawanti
J-Proteksion: Jurnal Kajian Ilmiah dan Teknologi Teknik Mesin Vol. 8 No. 1 (2023): J-Proteksion
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/jp.v8i1.444

Abstract

Analisa geometri airfoil pada suatu sayap pesawat sangat diperlukan karena geometri dapat menentukan performa aerodinamika serta gaya-gaya yang bekerja, seperti gaya dorong dan gaya angkat. Dalam penelitian ini, suatu geometri airfoil dengan seri NACA 0008 dan NACA 0010 diuji menggunakan software ANSYS Fluent berbahan Aluminium Alloy 1067 pada kecepatan 200 m/s. Untuk mendapat performa yang maksimum pada geometri ini, diberi variasi sudut serang dari 00 sampai 300 sehingga diperoleh gaya angkat dan gaya dorong serta kontur tekanan dan kontur kecepatan dari masing-masing sudut serang. Dari hasil simulasi dan perhitungan diperoleh koefisien angkat dan koefisien dorong tertinggi pada simulasi Airfoil NACA 0008 adalah pada sudut serang 300 yaitu 3,96 N dan 2,24 N. sementara pada simulasi Airfoil NACA 0010 koefisien angkat tertinggi pada sudut serang 300 yaitu 3,69 N dan 2,06 N.
Redesign Frame Electric Ganesha Scooter Portable (E-GASPOL) dan Pengaruhnya terhadap Factor of Safety Kendaraan Purnayasa, Komang; I Gede Wiratmaja; Nyoman Arya Wigraha
J-Proteksion: Jurnal Kajian Ilmiah dan Teknologi Teknik Mesin Vol. 8 No. 1 (2023): J-Proteksion
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/jp.v8i1.447

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendapatkan hasil tegangan statik maksimum dan minimum serta factor of safety  pada frame kendaraan Electric Ganesha Scooter Portable (E-GASPOL). Pada penelitian ini menggunakan  jenis penelitian dan pengembangan atau Research and Development (R&D), Teknik analisis data yang dipergunakan yaitu metode elemen hingga, metode ini dapat menyelesaikan persoalan statik, dinamik, linier maupun non-linier.  Penelitian ini dimulai dari pemodelan frame kemudian analisis statik dengan Software solidworks premium 2019. Setelah dilakukan modifikasi dan analisis statik diketahui bahwa terjadi    beberapa perubahan pada frame, antara lain penurunan tegangan statik maksimum kondisi tanpa beban pengendara yaitu sebesar 58,55% sedangkan, dengan beban pengendara meningkat sebesar 58,56% dari frame awal. Untuk nilai factor of safety  frame terjadi peningkatan pada kondisi tanpa beban pengendara yaitu sebesar 141,37% sedangkan, dengan beban pengendara yaitu meningkat 141,89% dari frame awal, dari data tersebut dapat disimpulkan frame hasil modifikasi dinyatakan lebih baik dan lebih kuat dibanding frame awal.
Analisis Pemanfaatan Limbah Biomassa sebagai Basis Pengembangan Energi Terbarukan di Kabupaten Jember Prastika, Andika; Muzakhar, Syah Sultan Ali
J-Proteksion: Jurnal Kajian Ilmiah dan Teknologi Teknik Mesin Vol. 8 No. 1 (2023): J-Proteksion
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/jp.v8i1.472

Abstract

Permasalahan energi dan lingkungan memiliki keterkaitan yang sangat erat, karena dalam proses produksi, distribusi, hingga konsumsi energi yang akan berimplikasi terhadap dampak lingkungan yang signifikan. Karakteristik wilayah yang dimiliki Kabupaten Jember berkorelasi pada melimpahnya potensi kekayaan sumber daya alam biomassa seperti tembakau, padi, jagung, kopi, dan kakao. Pemanfaatan limbah biomassa menjadi salah satu isu strategis dalam pengembangan energi terbarukan. Penelitian dilakukan di Kabupaten Jember dengan rentang waktu September 2022-Februari 2023. Pengolahan data dan informasi dilakukan dengan mengomparasikan kondisi nyata mengenai jumlah produksi dan limbah komoditi biomassa yang tersedia menggunakan software Origin Graph 2021. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan sumber daya alam biomassa di Kabupaten Jember yang menyisakan limbah yang begitu banyak seperti limbah batang tembakau, tongkol jagung, kulit kopi, dan kulit kakao dapat dikonversi menjadi energi terbarukan seperti bioetanol, bio-oil, biochar, biobriket, dan biopelet.
Pirolisis Serbuk Kayu Jati (Tectona Grandis L.F) untuk Bahan Brake Pad Sepeda Motor Bermatrik Epoxy Kosjoko; Abadi, Taufan
J-Proteksion: Jurnal Kajian Ilmiah dan Teknologi Teknik Mesin Vol. 8 No. 1 (2023): J-Proteksion
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/jp.v8i1.502

Abstract

Material alternatif yang terbuat non  asbestos sangat memungkinkan dijadikan sebagai bahan brake pad dan tidak berdampak pada lingkungan yang erat sekali dengan hubungan kesehatan.  Pencemaran di udara bebas yang disebabkan oleh partikel asbestos yang berdampak sangat membahayakan pada lingkungan. Material yang notabenenya terbuat dari logam sebagai penguat brake pad juga dapat mengganggu yaitu menimbulkan suara bising dan juga berdampak pada material lainnya seperti cepat aus dan kurang pakem saat terjadinya pengereman. Sedangkan tugas yang paling utama pada pad yaitu menghentikan kendraan bermotor tanpa ada guncangan dan berhenti secara halus. Di saat pengereman perlu adanya tanda-tanda yang perlu diwaspadai untuk sistem perbaikan pengereman secara berkala. Pengertian keausan adalah yaitu hilangnya sebagian bahan dari permukaan suatu benda yang di sebabkan oleh gesekan atau sentuhan benda tersebut. Hasil laboratorium uji kekerasan benda uji bahan yang pirolisis pada suhu 250°C pada perbandingan  50% : 50 % Fraksi volume = 78 HD, nilai terkecil 40% : 60% fraksi = 60 HD (hard durometer). Terendah 50% arang hasil pirolisis dan 50% epoxy : 0.03204 mm3/kg.m, tertinggi fraksi volume 40% : 60% = 0.03500  mm3/kg.m. Pengujian bending tertinggi dengan fraksi volume 40% : 60% sebesar = 19,1  Mpa. Terendah pada perbandingan 60% : 40% = 13,16 Mpa.
Penambahan Bioethanol terhadap Karakteristik Performa Motor 150 dan 160 cc Menggunakan Dynotest Abidin, Asroful; Ferdi Yanuar, Setiyo; Nurhalim; Zainur Ridlo, Muhammad; Ana Mufarida, Nely; Adi Marzuki Putra, Anggrik
J-Proteksion: Jurnal Kajian Ilmiah dan Teknologi Teknik Mesin Vol. 8 No. 1 (2023): J-Proteksion
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/jp.v8i1.512

Abstract

Bioethanol merupakan senyawa alkohol yang diperoleh dari proses fermentasi biomassa dan termasuk golongan energi yang dapat diperbarui. Merupakan jenis bahan bakar yang menghasilkan polutan yang rendah, titik nyala tinggi, dan emisi hidrokarbon lebih sedikit sehingga dapat dimanfaatkan sebagai tambahan bahan bakar yang bisa berperan dalam performa motor. Penelitian ini membahas pengaruh penambahan bioethanol terhadap karakteristik performa motor 150 dan 160 cc menggunakan dynotest. Penambahan bioethanol 10 dan 20% terhadap bahan bakar jenis pertamax dan setiap sampel dilakukan pengujian sebanyak 3 kali.  Hasilnya menunjukkan bahwa penambahan bioethanol dapat meningkatkan torsi dan daya dari motor yang diuji. Torsi tertinggi pada motor 150 cc untuk bahan bakar pertamax murni tanpa ada penambahan bioethanol adalah 13,36 Nm. Pada penambahan bioethanol 10% torsi meningkat menjadi 13,94 dan 14,16 Nm ketika penambahan bioethanolnya 20%. Pada motor 160 cc torsi tertinggi yang diperoleh adalah 12,14 Nm untuk pertamax murni dan menjadi 15,01 Nm ketika ditambahkan bioethanol sebanyak 10%. Horse power tertinggi yang dapat dihasilkan pada motor 150 cc adalah 14,1 HP untuk pertamax murni dan masing-masing menjadi 14,8 dan 14,6 Nm ketika ditambahkan bioethanol sebanyak 10 dan 20%. Pada motor 160 cc horse power tertinggi yang dihasilkan adalah 12 HP untuk pertamax murni dan meningkat menjadi 13,8 HP ketika ditambahkan bioethanol sebanyak 10%. Dapat disimpulkan bahwa penambahan bioethanol berpengaruh terhadap peningkatan torsi dan daya pada motor. Namun, dengan persentase penambahan 20% cenderung menurunkan torsi dan daya yang dihasilkan.
Pengaruh Variasi Starter Kotoran Sapi, Kotoran Kambing, Limbah Cair Tahu dengan Penambahan Effective Microrganism-4 (Em4) terhadap Produksi Gas Metana Wardana, Aditya; kosjoko; Ana Mufarida, Nely
J-Proteksion: Jurnal Kajian Ilmiah dan Teknologi Teknik Mesin Vol. 8 No. 1 (2023): J-Proteksion
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/jp.v8i1.567

Abstract

Kebutuhan sumber daya energi di setiap tahunnya semakin meningkat, sedangkan energi di alam seperti energi fosil semakin lama semakin menipis dan berpotensi habis. Salah satu cara mengurangi penggunaan energi fosil adalah membuat energi terbarukan yaitu biogas. Penelitian ini melakukan pengujian terhadap biogas yang dihasilkan yaitu; kandungan rasio C/N, nilai pH, suhu, volume gas, oksigen (O2), hidrogen sulfida, karbon dioksida ( CO2 ), gas metana ( CH4) dengan campuran komposisi starter:  D1 Kotoran sapi, limbah cair tahu dan Em4, D2 Kotoran kambing, limbah cair tahu dan  Em4, D3 Kotoran sapi, kotoran kambing, limbah cair tahu dan Em4. Dalam penelitian ini variasi starter terbaik adalah kotoran kambing  mengandung rasio C/N sebesar 52,977, nilai pH 7, gas metana tertinggi sebesar 885 ppm, memiliki suhu tertinggi sebesar 26.9 (⁰C), volume sebesar 0.0490625 m3, dan turunnya kandungan H2S  sebesar 1 ppm, CO2  sebesar 10 ppm, O2 sebesar  3.1.
Pemanfaatan Limbah Buah–Buahan menjadi Biogas dengan Starter Kotoran Sapi, Kotoran Kambing dan Burung Puyuh Andre, Irham Andrean; Mufarida, Nely Ana; Kosjoko, Kosjoko
J-Proteksion: Jurnal Kajian Ilmiah dan Teknologi Teknik Mesin Vol. 8 No. 2 (2024): J-Proteksion
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/jp.v8i2.588

Abstract

Saat ini keberadaan bahan bakar yang berasal dari minyak bumi, batu bara dan lainnya sudah mulai semakin langka dan mahal. Jumlah populasi manusia semakin meningkat serta kemajuan teknologi dan perkembangan industri yang menguras berbagai sumber energi merupakan sebagian dari penyebab kelangkaan tersebut, karena itu dibutuhkan suatu pemikiran untuk menciptakan energi alternatif yang murah dan efisien untuk kebutuhan masyarakat luas. Pengembangan energi alternatif terbarukan perlu dilakukan untuk meminimalisir terjadinya kelangkaan. Energi alternatif sebagai pengganti bahan bakar minyak dapat berasal dari limbah peternakan dan perkebunan. Pemanfaatan limbah hewan ternak dan buah-buahan hasil tani yang mulai membusuk dapat memberikan pengaruh positif bagi lingkungan setempat serta dapat menghasilkan berbagai keuntungan untuk memperoleh bahan bakar yang berkualitas. Penelitian ini melakukan pengujian terhadap biogas yang dihasilkan yaitu; kandungan rasio C/N, nilai pH, suhu, volume gas, oksigen (O2), hitrogen sulfide, karbon dioksida ( CO2 ), gas metana ( CH4) dengan campuran komposisi stater:  G1 Kotoran sapi  Em4, G2 Kotoran kambing dan Em4, G3 Kotoran burung puyuh dan Em4, G4 limbah buah-buahan dan Em4. Dalam penelitian ini variasi stater terbaik adalah limbah buah setelah penambahan EM4 yaitu di starter G4 mendapatkan pH 7 dan mengandung rasio C/N sebesar 7,065 dengan waktu penelitian 30 hari, pada hari ke-13 mengalami peningkatan kualitas bahan bakar biogas ditandai dengan meningkatnya suhu sebesar 29,7ᵒC, volume sebesar 48,5 mL, CH4 sebesar 960 LEL, menurunnya kandungan O2 sebesar 0 %, kandungan H2S sebesar 0 ppm, kandungan CO sebesar 0 ppm.
Pengaruh Produksi Gas Metan dari Kotoran Sapi dan Kotoran Kambing dengan Jerami Jagung dan Efektifitas Mikroorganisme-4 (EM4) Amelia novinda sari; Mufarida, Nely Ana; Kosjoko, Kosjoko
J-Proteksion: Jurnal Kajian Ilmiah dan Teknologi Teknik Mesin Vol. 8 No. 2 (2024): J-Proteksion
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/jp.v8i2.619

Abstract

Abstrak Era Industrialisasi memaksa manusia melakukan eksploitasi secara besar-besaran terhadap pemenuhan bahan bakar yang sangat terbatas keberadaannya. Eksploitasi yang dilakukan berlebihan mengakibatkan menipisnya jumlah bahan bakar dan kerusakan lingkungan yang tidak bisa di hindarkan. Kondisi tersebut menyebabkan beberapa Negara maju memanfaatkan potensi dari sumber bahan bakar alternatif yang melimpah. Biogas merupakan bahan bakar alternatif dan salah satu jawaban untuk mengatasi keterbatasan bahan bakar serta ramah lingkungan. Limbah kotoraan sapi, kambing dan jerami jagung sangat melimpah di Indonesia. pemanfaatan limbah tersebut secara baik akan dapat menghasilkan biogas yang berkualitas. Penelitian ini melakukan pengujian terhadap biogas yang dihasilkan yaitu; kandungan rasio C/N, nilai PH, suhu, volume gas, oksigen (O2 ), hitrogen sulfide, karbon dioksida (CO2), gas metana (CH4) untuk pembuatan variasi komposisi starter kotoran sapi, kotoran kambing dengan campuran jerami dan EM4. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa variasi komposisi campuran starter S2 yang paling baik, dengan 8 kg kotoran kambing + 8 liter air + 1,5 liter jerami jagung dan 0,5 liter EM4 yang mengandung rasio C/N sebesar 34,768% mengalami peningkatan kualitas bahan bakar biogas ditandai dengan meningkatnya kandungan CH₄ sebesar 890%, suhu sebesar 26,6 ᵒC, volume sebesar 62,800 mL dan menurunnya kandungan H₂S sebesar 0 ppm, CO sebesar 100 ppm, O₂ sebesar 0 %.
Studi Eksperimental Kinerja Sistem Pendingin Solar Cell terhadap Perubahan Intensitas Cahaya Matahari Pido, Rifaldo; Himran, Syukri; Mahmuddin; Rifal, Mohamad
J-Proteksion: Jurnal Kajian Ilmiah dan Teknologi Teknik Mesin Vol. 8 No. 1 (2023): J-Proteksion
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/jp.v8i1.674

Abstract

Potensi pemanfaatan energi matahari sebagai sumber energi alternatif, saat ini kebutuhan energi terbarukan semakin meningkat dan sinar matahari merupakan sumber energi yang sangat melimpah. Alat yang dapat digunakan saat ini untuk mengonversi secara langsung cahaya matahari menjadi listrik disebut photovoltaic. Pada penelitian ini diujikan 2 buah photovoltaic module kapasitas 50 WP dengan perbandingan photovoltaic module berpendingin dan tidak berpendingin terpasang pada posisi yang tetap/horizontal terhadap bumi dengan sudut kemiringan 15°, Hasil pengujian menunjukkan bahwa perubahan intensitas cahaya matahari diikuti dengan kenaikan daya dan efisiensi. Daya maksimal yang dicapai yaitu pada pengujian menggunakan media air pendingin sebesar 36,5 Watt dengan Efisiensi 10,96 % sedangkan photovoltaic module tidak berpendingin daya maksimal yang diperoleh 30,2 watt dengan efisiensi 8,51 %  terukur pada kondisi waktu yang sama pada pukul 12.00 WIB.