cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota makassar,
Sulawesi selatan
INDONESIA
JURNAL ILMU BUDAYA
Published by Universitas Hasanuddin
ISSN : 23547294     EISSN : 26215101     DOI : -
Core Subject : Art,
Jurnal Ilmu Budaya (JIB) adalah jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Departemen Sastra Prancis Fakultas Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin. JIB terbit secara berkala dua kali dalam setahun, periode Juni dan Desember. JIB memuat hasil-hasil penelitian dan kajian dalam bidang ilmu bahasa dan budaya Prancis, kajian bidang Bahasa dan Budaya Frankofoni, kajian linguistik, kesusastraan , kajian budaya, dan pengajaran. JIB menerima artikel, hasil penelitian, review artikel, dan editorial dalam bahasa Inggris, bahasa Prancis dan atau dalam bahasa Indonesia.
Arjuna Subject : -
Articles 317 Documents
PERBANDINGAN STRUKTUR NARATIF CERPEN DAN FILM DRIVE MY CAR El Risman, Yunita; H.R., 1Muhaimin; 3Nursidah
JURNAL ILMU BUDAYA Vol. 13 No. 2 (2025): jurnal ilmu budaya
Publisher : Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan menjelaskan struktur cerita pada cerpen dan film Drive My Car (Doraibu maikā) serta membandingkan keduanya melalui pendekatan Strukturalisme Sastra. Permasalahan yang dikaji mencakup bagaimana struktur naratif dibangun dalam cerpen dan film, serta persamaan dan perbedaannya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan sumber data utama berupa cerpen Drive My Car dari kumpulan Onna no Inai Otoko Tachi (teks asli Jepang dan terjemahan Indonesia) serta film adaptasinya yang diperoleh secara daring. Data pendukung berasal dari jurnal, buku, dan penelitian relevan. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan tahapan struktur cerita antara cerpen dan film. Meskipun demikian, keduanya tetap memiliki kesamaan maupun perbedaan pada unsur intrinsik, terutama dalam aspek alur, latar, tokoh, dan penokohan, yang mencerminkan transformasi naratif dari medium sastra ke sinema.
Love-themed Metaphors in the Lyrics of Caroline by MC Solaar Laksman-Huntley, Myrna; Fadilah , Nadya
JURNAL ILMU BUDAYA Vol. 13 No. 2 (2025): jurnal ilmu budaya
Publisher : Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34050/jib.v13i2.47085

Abstract

In general, song lyrics are an expression of something that has been seen, heard or experienced by the songwriter. In addition, songwriters play with the words in order to appeal to their listeners. One approach to highlighting the uniqueness of the lyrics is the use of metaphors.
PERANAN SITUS LIANG DALAM SISTEM PEMUKIMAN MASYARAKAT TORAJA Rosmawati, Rosmawati
JURNAL ILMU BUDAYA Vol. 13 No. 2 (2025): jurnal ilmu budaya
Publisher : Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34050/jib.v13i2.47117

Abstract

Many scientific papers have been born to experts about the communities traditional Toraja settlements, but no one has discussed about how the role of burial (Liang) in Toraja settlement system. This paper described about Liang and role in human settlement systems Toraja, because in fact every Tongkonan (traditional house) have a partner, that is Liang. Liang Toraja communities regarded as banua tang merambu (no smoke rises from the chimney), which is considered by the Toraja people have the same value with Tongkonan, namely as a portion of their legacy and heritage for generations that is priceless.
Analisis Haiku dalam Film Tokyo Godfathers Said, Mikal Muhammad; Anwar, Fithyani
JURNAL ILMU BUDAYA Vol. 13 No. 2 (2025): jurnal ilmu budaya
Publisher : Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34050/jib.v13i2.47320

Abstract

This article analyzes three haiku in the animated film Tokyo Godfathers (Satoshi Kon, 2003) to explain their meaning and function in the narrative structure. A qualitative–descriptive design employs two steps: (1) heuristic–hermeneutic reading of the haiku (identifying kigo/kireji; literal and connotative meanings); and (2) structural analysis mapping each haiku to the plot (setup–confrontation–resolution) by its point of appearance, causal links, and character change. Primary data are the film and haiku transcripts; secondary data cover haiku studies and film narratology. Findings shows that the first haiku marks the birth of the mission on Christmas Eve; the second offers maternal encouragement at mid-plot; the third closes accounts on New Year’s Eve. Together the haiku act as act markers, strengthen the home–return motif, and steer character transformation: Hana reconciles with her foster mother and returns Kiyoko, Gin faces his daughter, and Miyuki makes peace with her father.
Examining Islamic Axiology: Santri’s Movement for Magrib Quranic Recitation Program Lebba, Lebba
JURNAL ILMU BUDAYA Vol. 13 No. 1 (2025): Jurnal Ilmu Budaya
Publisher : Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34050/jib.v13i1.47503

Abstract

The aim is to provide education and spiritual enlightenment for children that reciting Al-Qur'an regularly and with discipline at maghrib time and applying the values contained in it in everyday life is a spiritual consumption that can direct them to Islamic behavior. This research provides a scientific explanation of the benefits for santri to Recite Al-Qur’an at Maghrib time. The research data were obtained by interview and literature review. Research results show that the Santri Movement of Reciting Al-Qur’an at Maghrib time can form a generation with praiseworthy morals, good social spirit and always adhere to the regulation and teachings of Islam and prevent them from being addicted to the use of electronic devices. The implication, community could comprehend well the core of preaching.
KAJIAN HUKUM PERATURAN KEPOLISIAN NOMOR 7 TAHUN 2022 TENTANG KODE ETIK PROFESI KEPOLISIAN REPUBLIK INDONESIA Alamsyah, Prayudi Juni; Komarudin; Putra, Sandy Pratama; Maulana, Ihsan; Junaedi, Dedi; Adi Ali Fikri, Romadlon
JURNAL ILMU BUDAYA Vol. 13 No. 2 (2025): jurnal ilmu budaya
Publisher : Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34050/jib.v13i2.47584

Abstract

Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian hanya mengatur kode etik kepolisian secara umum tanpa menjelaskan parameter khusus terkait kelembagaan dan hubungan dengan masyarakat. Sementara itu, Peraturan Kapolri memberikan batasan mengenai kode etik anggota Polri, namun pengaturan tersebut seharusnya dimuat dalam undang-undang agar memiliki kekuatan hukum yang lebih kuat dan jelas. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif dengan analisis data kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Peraturan Kepolisian Nomor 7 Tahun 2022 tentang Kode Etik Profesi Polri belum memiliki dasar hukum yang rinci dalam Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002. Undang-undang tersebut hanya memuat ketentuan umum tanpa batasan eksplisit terkait etika, kelembagaan, dan hubungan dengan masyarakat, termasuk pembatasan terhadap perintah atasan yang bertentangan dengan kepentingan publik. Oleh karena itu, pengaturan kode etik anggota Polri perlu diintegrasikan ke dalam Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 agar norma dan batasannya lebih jelas serta menghindari kekaburan hukum.
EKSISTENSI BUDAYA MALU (SIRI’ NA PACCE) TERHADAP KUALITAS SELF-ESTEEM PADA PEREMPUAN DENGAN HIV/AIDS DI KOTA MAKASSAR, INDONESIA Fadilah, Farah; AR, Mustainah; Pratiwi, Muksidah
JURNAL ILMU BUDAYA Vol. 13 No. 2 (2025): jurnal ilmu budaya
Publisher : Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34050/jib.v13i2.47385

Abstract

HIV merupakan virus penyebab AIDS yang melemahkan sistem imun. Sulawesi Selatan menempati peringkat kesembilan kasus HIV terbanyak di Indonesia (2019). Pada perempuan ODHA, budaya siri’ na pacce yang masih kuat di masyarakat Bugis-Makassar dapat memengaruhi self-esteem karena stigma dan diskriminasi. Penelitian ini bertujuan menganalisis dampak budaya siri’ na pacce terhadap self-esteem perempuan ODHA di Makassar dengan metode mix method. Data kuantitatif diperoleh melalui skala Rosenberg, sedangkan kualitatif melalui wawancara mendalam pada enam responden dari YPKDS. Hasil menunjukkan self-esteem responden berada pada kategori sedang-tinggi, namun mereka mengalami stigma negatif, dianggap tidak bermoral, serta mendapat diskriminasi. Meski demikian, dukungan komunitas ODHA membantu mereka berdamai dengan kondisi yang dialami.