Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

BIG FIVE FACTORS OF PERSONALITY GURU BIMBINGAN DAN KONSELING PADA TUJUAN LAYANAN KONSELING INDIVIDUAL DI SEKOLAH Rahmi, Siti; Sovayunanto, Riski
Jurnal Borneo Humaniora Vol 2, No 1 (2019)
Publisher : LPPM Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (711.041 KB) | DOI: 10.35334/borneo_humaniora.v2i1.875

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh extraversion, agreeableness, conscientiousness,neurotisme, dan openness guru bimbingan dan konseling pada pencapaian tujuan layanan konseling individualdi sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan analisis model regresi linearberganda dengan subjek penelitian adalah guru bimbingan dan konseling SMP dan SMA di Kota Tarakanberjumlah 53. Instrumen penelitian menggunakan Big Five Inventory (BFI) versi Indonesia yang di adapatasioleh Ramdhani (2012) dan skala tujuan layanan konseling individual yang dibuat oleh peneliti. Hasilpenelitian menunjukkan nilai Adjusted R Square 0,186 dan signifikansi 0,011 (p<0,05), artinya ada pengaruhextraversion, agreeableness, conscientiousness, neurotisme, dan openness guru bimbingan dan konseling padapencapaian tujuan layanan konseling individual di sekolah sebesar 18,6%. Secara parsial masing-masing darilima variabel independen (1) extraversion pada pencapaian tujuan layanan konseling individual di sekolah; (2)agreeableness pada pencapaian tujuan layanan konseling individual di sekolah; (3) conscientiousness padapencapaian tujuan layanan konseling individual di sekolah; (4) neurotisme pada pencapaian tujuan layanankonseling individual di sekolah; (5) opennes pada pencapaian tujuan layanan konseling individual di sekolahtidak terdapat pengaruh signifikan karena nilai p>0,05.
HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL TEMAN SEBAYA PADA PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI DI MAN TARAKAN Sovayunanto, Riski; Pribadi, Hendra; Arafah, Zul
Jurnal Borneo Humaniora Vol 2, No 1 (2019)
Publisher : LPPM Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (798.795 KB) | DOI: 10.35334/borneo_humaniora.v2i1.879

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui apakah ada hubungan dukungan sosial teman sebaya dengan prestasi belajar siswakelas XI di MAN Tarakan. Tipe penelitian adalah kuantitatif deskriptif menggunakan analisis uji korelasi productmoment dengan subjek penelitian siswa kelas XI Madrasah Aliyah Negeri Tarakan sebanyak 39 subjek. Instrumentpenelitian pada variabel dukungan sosial teman sebaya menggunakan skala likert dibuat oleh peneliti dengan nilaireliabilitas sebesar 0.892, pada variabel prestasi belajar menggunakan raport siswa. Hasil penelitian menunjukkan adahubungan antara dukungan sosial teman sebaya pada prestasi belajar siswa kelas XI di Madrasah Aliyah Negeri,dengan koefisien korelasi sebesar (r=0,366; p<0,05) dan signifikansi sebesar 0,022<0,05.
INDENTIFIKASI MASALAH MAHASISWA KOTA TARAKAN, KALIMANTAN UTARA Riski Sovayunanto
Edukasia : Jurnal Pendidikan Vol 7, No 2 (2020): November
Publisher : Edukasia : Jurnal Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/edu.v7i2.2391

Abstract

Identifikasi masalah dilakukan untuk mengetahui berbagai kendala atau masalah guna memberikanbantuan untuk mengatasi permasalahan, hambatan, gangguan, kendala atau kesulitan yang terjadipada mahasiswa. Instrumen penelitian menggunakan teknik Daftar Cek Masalah (DCM). Metodepenelitian menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan sampel mahasiswa S1 tahunangkatan 2019 sebanyak 324 subjek. Analisis data menggunakan statistik deskriptif dengan rumusprosentase. Hasil penelitian dalam artikel ini fokus membahas aspek dan indikator yang sangatbermasalah dengan nilai prosentase 51% - 100%. aspek dan indikator yang sangat bermasalah sertamemerlukan bantuan para ahli, yaitu (1) aspek kesehatan, dengan indikator masalah mahasiswa seringgugup; (2) aspek keadaan ekonomi, indikator masalah mahasiswa mengharapkan memperolehbeasiswa; (3) aspek hubungan pribadi dengan indikator masalah mahasiswa ingin memiliki teman yangakrab dan ingin hidup lebih tenang; (4) aspek kehidupan social-keaktifan berorganiasasi denganindikator masalah mahasiswa merasa malu jika berhadapan dengan orang banyak; (5) aspek kebiasaanbelajar dengan indikator masalah mahasiswa belajar kalua ada ulangan, belajar tidak teraturwaktunya, dan kalu belajar sering mengantuk; (6) aspek masa depan dan cita-cita pendidikan/ jabawatan dengan indikator masalah mahasiswa ingin melanjutkan S1/ S2/ S3 tetapi juga ingin bekerja.
BIG FIVE PERSONALITY DAN MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA AKADEMI KEPERAWATAN KALTARA Supian Supian; Siti Rahmi; Riski Sovayunanto
Jurnal Bimbingan dan Konseling Borneo Vol 2, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/jbkb.v2i1.1467

Abstract

Motivasi belajar dipengaruhi oleh berbagai faktor yang ada dalam diri mahasiswa maupun di luar diri mahasiswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh big five personalty terhadap motivasi belajar mahasiswa akademi keperawatan Kalimantan Utara. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif, dengan pendekatan survey, populasi penelitian ini sebanyak 88 mahasiswa dan sampel 43. Analisis data menggunakan statistik deskriptif dan inferensial dengan bantuan SPSS 24 for windows. Berdasarkan hasil analisis regresi uji t, dimana nilai t hitung keseluruhan variabel independen lebih besar dari nilai t tabel (2,015) dan nilai signifikansi seluruh variabel independen lebih kecil dari (0,05). Maka ada pengaruh openness to experience, conscientiousness, extraversion, dan neuroticism yang signifikan pada motivasi belajar, dan tetapi tidak ada pengaruh agreeableness pada mahasiswa akademi keperawatan Kalimantan Utara.
Big five personality dalam prestasi belajar siswa Ahmadi Prayono; Siti Rahmi; Riski Sovayunanto
Orien: Cakrawala Ilmiah Mahasiswa Vol 1, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (574.973 KB) | DOI: 10.30998/ocim.v1i1.4579

Abstract

Kepribadian memberikan pengaruh yang unik terhadap pencapaian prestasi belajar siswa. Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  pengaruh  big  five  personality  terhadap prestasi belajar siswa SMP Negeri 10 Tarakan.  Jenis penelitian ini adalah kuantitatif, dengan pendekatan survey. Populasi penelitian sebanyak 246 siswa dan sampel 25 siswa kelas VIII dan 25 siswa kelas IX SMP Negeri 10  Tarakan. Analisis data menggunakan statistik  deskriptif  inferensial  dengan  bantuan  SPSS  24  for  windows.  Berdasarkan  hasil analisis regresi uji t, dimana nilai thitung keseluruhan variabel independen lebih kecil dari nilai ttabel (2,015) dan nilai signifikansi seluruh variabel independen lebih besar dari (0,05). Maka tidak ada pengaruh openness to experience, conscientiousness, extraversion, agreeableness dan neuroticism yang signifikan pada prestasi belajar siswa SMP Negeri 10 Tarakan. Penelitian   ini   dapat   dijadikan   sebagai   rujukan penelitian yang lebih komprehensif khususnya yang berhubungan dengan faktor   big  five personality   dengan  prestasi belajar sehingga memberikan kontribusi yang lebih luas pada kemajuan dunia pendidikan.
Stres Belajar Mahasiswa Universitas Borneo Tarakan Di Tengah Pandemi Covid-19 Siti Rahmi; Riski Sovayunanto; Nurul Fadilah
JURKAM: Jurnal Konseling Andi Matappa Volume 4 Nomor 2 Agustus 2020
Publisher : STKIP Andi Matappa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31100/jurkam.v4i2.699

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi Tingkat Stres Belajar Mahasiswa Universitas Borneo Tarakan Di Tengah Pandemi Covid-19. Adapun metode penelitian yang digunakan dengan  pendekatan kuantitatif yang sifatnya deskriptif atau dapat dikatakan penelitian survey. Data penelitian ini dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif yang sifatnya kuantitatif atau Mencari prosentase. Adapun hasil penelitiannya adalah terdapat pada kategori kurang dan kategori kurang sekali, sehingga hasilnya terlihat pada analisis secara keseluruhan sebanyak 97 subjek (48,26%). Sedangkan berdasarkan per indikatornya sebanyak 147 subjek (73,14%), dengan indikator tingkat Stressor, sedangkan pada indikator Reaksi Tingkat Stressor sebanyak 100 subjek (49,75%). Jadi, dari hasil porsentase tersebut terlihat pada kategori kurang baik, artinya tingkat stress belajar mahasiswa Unversitas Borneo Tarakan dapat dikatakan tinggi.
LEARNING LOSS DAN FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) Riski Sovayunanto
Jurnal Mahasiswa BK An-Nur : Berbeda, Bermakna, Mulia Vol 8, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (320.636 KB) | DOI: 10.31602/jmbkan.v8i1.6001

Abstract

Distance learning in North Kalimantan has been going on for one year, this is one of the impacts of the spread of covid-19. Prolonged school closures are feared to lead to decreased student learning competence and lead to learning loss, which is a condition where students lose knowledge, abilities and skills. The purpose of this research was to determine how many junior high school students in North Kalimantan were at risk of learning loss. The importance of this research is to be the basis of decision making to overcome learning loss in North Kalimantan. The Research method used quantitative descriptive approach. The research sample consisted of 610 junior high school students, where the sampling techniques used cluster sampling. The results of the study found a total of 111 students in North Kalimantan identified learning loss, then as many as 408 students were at great risk of experiencing learning loss. The remaining 91 students did not experience learning loss.
Work Ethic Skill Of Students (WESS) Dukungan Kualitas KIHI Kaltara Undunsyah, Cici Ismuniar; Sovayunanto, Riski; Rahmi, Siti; Manurung, Nazwa
Jurnal Dedikasi untuk Negeri Vol 2, No 2 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UML

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36269/jdn.v2i2.2270

Abstract

Kawasan industrial Indonesia atau KIHI diklaim sebagai Kawasan Industri hijau terbesar dunia yang berada di Kalimantan Utara,Kihi ditargetkan mulai beroperasi secara bertahap pada tahun 2023, 2024 sampai dengan 2029. Kalimantan Utara memerlukan dan harus mempersiapkan sumber daya manusia untuk menyambut pembangunan KIHI, salah satunya melalui Sekolah Menengah Kejuruan. Siswa-siswa harus memiliki yang Namanya hardskill,soft skill dan etos kerja yang meruoajan bagian dari karakter. Pengabdian ini telah dilakukan observasi dan wawancara awal ke Sekolah agar perlakuan atau kegiatan  yang di berikan sesuai dengan sasaran. Selain itu kegiatan dirancang menjadi 6 kegiatan, dimana masing kegiatan diberikan perlakuan sesuai indikator serta pedoman untuk meng evaluasi  kegiatan. Namun tetap sebelumnya diberikan pre test sesuai dengan indikator, hasil dari pre test menunjukkan siswa kurang terlihat memiliki  etos kerja. Maka dari itu untuk meningkatkan etos kerja tersebut dilakukan lah beberapa kegiatan yaitu konsep diri, motivasi diri, pendampingan konseling, pendampingan sharing session Bersama manager salah satu Perusahaan di Kalimantan Utara tujuannya agar memahami soft skill apa saja yang harus dimiliki saat bekerja. Setelah dilakukan beberapa kali kegiatan, dilakukan lah sebuah post test sebagai bentuk evaluasi dari kegiatan. Berdasarkan hasil pretest menunjukkan perubahan perilaku siswa masih belum terlihat namun ada peningkatan pada pengetahuan siswa. 
HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL TEMAN SEBAYA PADA PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI DI MAN TARAKAN Sovayunanto, Riski; Pribadi, Hendra; Arafah, Zul
Jurnal Borneo Humaniora Vol 2, No 1 (2019)
Publisher : LPPM Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/borneo_humaniora.v2i1.879

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui apakah ada hubungan dukungan sosial teman sebaya dengan prestasi belajar siswakelas XI di MAN Tarakan. Tipe penelitian adalah kuantitatif deskriptif menggunakan analisis uji korelasi productmoment dengan subjek penelitian siswa kelas XI Madrasah Aliyah Negeri Tarakan sebanyak 39 subjek. Instrumentpenelitian pada variabel dukungan sosial teman sebaya menggunakan skala likert dibuat oleh peneliti dengan nilaireliabilitas sebesar 0.892, pada variabel prestasi belajar menggunakan raport siswa. Hasil penelitian menunjukkan adahubungan antara dukungan sosial teman sebaya pada prestasi belajar siswa kelas XI di Madrasah Aliyah Negeri,dengan koefisien korelasi sebesar (r=0,366; p0,05) dan signifikansi sebesar 0,0220,05.
BIG FIVE FACTORS OF PERSONALITY GURU BIMBINGAN DAN KONSELING PADA TUJUAN LAYANAN KONSELING INDIVIDUAL DI SEKOLAH Rahmi, Siti; Sovayunanto, Riski
Jurnal Borneo Humaniora Vol 2, No 1 (2019)
Publisher : LPPM Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/borneo_humaniora.v2i1.875

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh extraversion, agreeableness, conscientiousness,neurotisme, dan openness guru bimbingan dan konseling pada pencapaian tujuan layanan konseling individualdi sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan analisis model regresi linearberganda dengan subjek penelitian adalah guru bimbingan dan konseling SMP dan SMA di Kota Tarakanberjumlah 53. Instrumen penelitian menggunakan Big Five Inventory (BFI) versi Indonesia yang di adapatasioleh Ramdhani (2012) dan skala tujuan layanan konseling individual yang dibuat oleh peneliti. Hasilpenelitian menunjukkan nilai Adjusted R Square 0,186 dan signifikansi 0,011 (p0,05), artinya ada pengaruhextraversion, agreeableness, conscientiousness, neurotisme, dan openness guru bimbingan dan konseling padapencapaian tujuan layanan konseling individual di sekolah sebesar 18,6%. Secara parsial masing-masing darilima variabel independen (1) extraversion pada pencapaian tujuan layanan konseling individual di sekolah; (2)agreeableness pada pencapaian tujuan layanan konseling individual di sekolah; (3) conscientiousness padapencapaian tujuan layanan konseling individual di sekolah; (4) neurotisme pada pencapaian tujuan layanankonseling individual di sekolah; (5) opennes pada pencapaian tujuan layanan konseling individual di sekolahtidak terdapat pengaruh signifikan karena nilai p0,05.