Transformasi digital dalam sektor transportasi publik merupakan elemen krusial dalam mewujudkan kota pintar (smart city), terutama melalui penerapan konsep smart mobility. Penelitian ini bertujuan menganalisis peran digitalisasi layanan Surabaya Bus dalam mendukung sistem transportasi cerdas di Kota Surabaya, dengan pendekatan studi literatur (Systematic Literature Review) terhadap berbagai sumber ilmiah dan regulasi dalam lima tahun terakhir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa digitalisasi layanan, melalui aplikasi GOBIS dan sistem pembayaran inovatif berbasis botol plastik, berkontribusi pada peningkatan efisiensi layanan, keterjangkauan akses, pelestarian lingkungan, serta partisipasi masyarakat. Namun, masih terdapat tantangan seperti keterbatasan armada, ketidakefisienan pengelolaan sampah, dan fitur aplikasi yang belum optimal. Oleh karena itu, penelitian ini merekomendasikan peningkatan jumlah armada, pengembangan teknologi informasi layanan, serta sinergi dengan stakeholder lingkungan guna mendukung implementasi smart mobility secara berkelanjutan di Surabaya.