Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Strategi UMKM Bertahan dan Berkembang di Era New Normal berbasis Model Bisnis Canvas (kasus UMKM Gethuk Take, Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar) Irianto, Heru; Fajarningsih, Rhina Uchyani; Sulistyono, If Bambang; Suherlan, Yayan; Santoso, Ratna Endah; Mataram, Sayid; Widyamurti, Nidyah
Agrisaintifika: Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian Vol 7 No 1 (2023): AGRISAINTIFIKA
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/ags.v7i1.3691

Abstract

UMKM di Indonesia mampu berkontribusi menyumbang Produk Domestik Bruto maupun penyerapan tenaga kerja dalam berbagai kondisi perekonomian bangsa. Namun, pandemi Covid 19 memberikan dampak yang cukup signifikan pada UMKM karena daya beli masyarakat menurun sebagai akibat lesunya perekonomian dan banyaknya pengangguran. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji fenomena ditengah banyaknya UMKM mengalami penurunan omset dan kebangkrutan, masih ada UMKM yang bertahan dan berkembang ditengah-tengah serangan Covid 19” bahkan bertahan pada tatanan kehidupan baru (new normal) untuk dijadikan motivasi UMKM lain ditengah tatanan kehidupan baru tersebut. Guna kajian tersebut peneliti melakukan kajian pada salah satu UMKM olahan pangan yang mampu bertahan mekispun terdampak covid 19, yaitu UMKM Gethuk Take berada di wilayah Kecamatan Tawangmawu Kabupaten Karanganyar. Penelitian merupakan penelitian kualitatif, dengan metode analisis menggunakan bisnis model canvas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dampak pandemi Covid 19 secara telah menurunkan omset penjualannya karena basis konsumennya adalah para wisatawan, namun meski demikian UMKM Gethuk Take masih bisa bertahan dengan berbagai tindakan penyesuaian sebagai berikut : 1. Strategi inovasi produk dan pasar yang merupakan kunci keberhasilan untuk bertahan dan berkembang dalam masa pandemi seyogyanya tetap dilakukan dalam kondisi apapun, karena inovasi diharapkan akan menarik perhatian kepada konsumen yang loyal maupun calon konsumen baru. 2. Selain itu model bisnis berbasis digital dalam pemasaran dan keuangan sebaiknya secara gradual dijalankan agar bisnis dapat dilakukan dengan baik, tetap sehat pelakunya dan usaha terus dapat berkembang di era digitalisasi yang semakin cepat mendorong perubahan-perubahan perilaku konsumen.Kata Kunci :     Covid 19, Model Bisnis Canvas, UMKM Gethuk Take.
PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN DAN KOMERSIALISASI PRODUK INTERIOR BERBAHAN BAKU LIMBAH KAIN DI BANK SAMPAH GULON ASRI, JEBRES, SURAKARTA Alimin, Nurhayatu Nufut; Nadim, Nadim; Adisa, Hikmah Pra; Murni, Endri Sintiana; Purwandaru, Pandu; Sulistyono, If Bambang; Mulyono, Ambar
Adi Widya : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 8 No 2 (2024): Adi Widya: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33061/awpm.v8i2.9410

Abstract

The trend of thrifting has exacerbated the problem of fabric waste in Indonesia. Therefore, sustainable efforts are needed, such as activating fabric waste processing activities in the community. The Gulon Asri Jebres waste bank is a place for community service activities carried out by the UNS interior design study program to develop interior products that have more value for fabric waste materials. This community service activity emphasizes the development of interior product designs made from fabric waste. Development activities are accompanied by lecturers and interior design students from the start of making sketches until later they become ready-to-sell products using a design thinking approach. The products produced include chairs, laundry baskets, curtains, cushions, and plant hangings.
PENINGKATAN DAYA SAING UMKM MEBEL DI KABUPATEN SUKOHARJO MELALUI KEGIATAN IPTEK BAGI MASYARAKAT (IbM) Sulistyono, IF Bambang; Widiyanti, Emi; Santoso, Arief Iman
INOTEKS: Jurnal Inovasi Ilmu Pengetahuan,Teknologi, dan Seni Vol 21, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (527.953 KB) | DOI: 10.21831/ino.v21i2.19226

Abstract

Furniture industry sector as a sector becomes the superior for developed countries in the state foreign exchange. Furniture industry products always have a higher exchange rate and profitable and can create greater value than other sectors. Furniture industry as one of the leading industries in Indonesia faces problems such as the weak competitiveness of SMEs actors in the factors of application of standard technological procedures, the process of technological mastery and business management. This is experienced by some SMEs furniture in Sukoharjo District, among them are UMKM Berkah Jaya Furniture and Totok Furniture. The activities undertaken to improve competitiveness include: (1) increasing the mastery of production technology and finishing UMKM partner furniture through the introduction of table spinser (combination of spindle and jigsaw machine) and finishing table (turntable); (2) increasing product value of both partners through mix media product training in accordance with market trends and the ability to conduct market surveys and develop networks through exhibition participation; and (3) improving business management of both partners through business assistance activities
Desain Interior Solo Creative Center dengan Konsep Minimalis Zulfahmy, Almas; Sulistyono, IF Bambang
Ars: Jurnal Seni Rupa dan Desain Vol 26, No 2 (2023): Agustus 2023
Publisher : Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24821/ars.v26i2.5701

Abstract

Solo Creative Center merupakan sebuah wadah bagi para pelaku industri kreatif yang ada di Kota Surakarta. Pemerintah Kota Surakarta memprioritaskan pengembangan 4 subsektor dari 15 subsektor industri kreatif yang digarap Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) yang sekarang sudah tergabung dengan KEMENPAREKRAF guna meningkatkan UKM kreatif di daerah. Ke empat subsektor tersebut merupakan kuliner, tekstil, kriya, dan seni pertunjukan.  Perancangan desain interior pada Solo Creative Center dalam tahapannya menggunakan sebuah metode desain programing, skematik, pengembangan desain, dan presentasi sebagai cara seorang desainer mengembangkan ide desainnya. Minimalis diterapkan sebagai sebuah konsep di dalam Desain interior Solo Crative Center. Minimalis dalam rancangan desain interior Solo Creative Center menggunakan sudut pandang arsitektur minimalis yang di mana terdapat ajaran dan gaya di dalamnya Ornament and crime, “less is more”, zen, arsitektur dan tradisi Jepang, shaker, stoicism, dan Cistercian.
Analisa Karakter Material Jerami Padi Untuk Pemanfaatan Produk Kerajinan Tangan Purwandaru, Pandu; Mulyono, Ambar; Purwaningrum, Lulu; Sulistyono, If Bambang
WIDYAKALA JOURNAL : JOURNAL OF PEMBANGUNAN JAYA UNIVERSITY Vol 8, No 2 (2021): Urban Lifestyle and Urban Development
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat UPJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (417.968 KB) | DOI: 10.36262/widyakala.v8i2.509

Abstract

Jerami padi merupakan salah satu material serat alam paling berlimpah di Indonesia. Dari data FAO 2018 apabila dikalkulasikan berdasarkan produksi beras yang dihasilkan, maka jerami  sebagai salah satu luaran hasil pertanian secara total terdapat sekitar 76,4 juta ton. Melihat dari potensi yang dikembangkan di negara Asia Timur seperti Jepang dan Korea Selatan, dengan kuantitas tersebut jerami padi yang melimpah di Indonesia, memiliki peluang untuk dikembangkan menjadi beberapa produk alternatif salah satunya yaitu kerajinan tangan. Oleh karena itu beberapa analisa karakter material jerami padi dilakukan dalam penelitian ini sebagai pondasi dalam pengembangannya menjadi berbagai alternatif desain kerajinan. Sebagai variabel, analisa yang dilakukan berkaitan dengan unsur kimiawi, kekuatan, dimensi, serta visual. Sebagai hasil analisa, jerami padi memiliki karakter struktur yang kuat, visual yang berbeda antara pra dan pasca panen, dimensi yang tinggi, bersifat cushion, mampu dilaminasi, serta mampu menjadi isolator yang baik terhadap panas. Oleh karena itu sebagai alternatif luaran produk kerajinan yang bisa dibuat dari material jerami sangat variatif, baik untuk produk yang bersifat non-struktural maupun struktural.