Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

Pemberdayaan Masyarakat Desa Melalui Pembangunan Infrastruktur Sosial dan Edukasi di Desa Samaenre Asisah, Nur; Asriani, Fenda; Asan, Asan; Pramawati, Neli; Pebriansa, Muh. Aksan Pebriansa; Vani, Nur; Indriani, Rini; Alkiana, Riska Sisilia; Sapril, Sapril; Intan, Nur; Hakiki, Nurul; Saguni, Dewi Sulfa
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 5 No. 4 (2024): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN) Edisi September - Desembe
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v5i4.4296

Abstract

Rural development plays an important role in improving community welfare and equitable development in Indonesia. Samaenre Village, which has abundant natural resource potential, still faces a number of challenges in terms of education, infrastructure, and health. This study aims to provide solutions to four main problems: the unavailability of school name gates, unclear hamlet boundaries, lack of education about healthy snacks, and low literacy skills of students at SDN 1 Samaenre Village. The methods used include data collection through observation and interviews, as well as the implementation of a structured community empowerment program. The results of the community service show that the construction of school gates helps strengthen school identity, the affirmation of hamlet boundaries reduces the potential for administrative conflict, education about healthy snacks increases students' awareness of the importance of nutritional intake, and literacy assistance successfully improves students' literacy skills. This program has a positive impact on improving the quality of education, health, and welfare of the Samaenre Village community.
Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Terhadap Hasil Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial Pada Siswa Sekolah Dasar Hakiki, Nurul; Kaharuddin, Kaharuddin; Rahmat, Yusran
AL-MIKRAJ Jurnal Studi Islam dan Humaniora Vol. 4 No. 02 (2024): Al-Mikraj, Jurnal Studi Islam dan Humaniora
Publisher : Pascasarjana Institut Agama Islam Sunan Giri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37680/almikraj.v4i02.4889

Abstract

The primary aim of this study was to examine the impact of the Jigsaw cooperative learning model on the learning outcomes of Social Studies (IPS) among fifth-grade students at SDN 148 Bonto Bulaeng, Kabupaten Bulukumba. This research adopted a pre-experimental design, specifically a quasi-experimental design, and utilized a quantitative approach. A sample of 12 students was selected for the study. Data collection was conducted through learning outcome tests and observation sheets, while data analysis employed descriptive analysis and T-Test statistical methods. The findings revealed a significant improvement in the students' Social Studies learning outcomes post-implementation of the Jigsaw cooperative learning model. Initially, the average pretest score was 59, which increased to an average posttest score of 83. The T-Test analysis further confirmed the positive effect of the Jigsaw model on learning outcomes, with a significance value of 0.010, which is below the alpha value of 0.05 (0.010 < 0.05). Thus, the study concluded that the Jigsaw cooperative learning model significantly enhances learning outcomes in Social Studies for fifth-grade students, leading to the rejection of the null hypothesis (H0) and acceptance of the alternative hypothesis (H1).
BUDAYA ORGANISASI PADA BANK SYARIAH INDONESIA KCP 2 LANGSA Hakiki, Nurul; Sapitri, Devi; Nurhamidah, Sy; Adhar, Alawi; Hidayat, , M Farhan; Julfikar, Raja; Aulia, M.Rinaldi; fitra, Nanda
Indonesia of Journal Business Law Vol. 3 No. 1 (2024): Volume 3 Nomor 1 Januari 2024
Publisher : Information Technology and Science (ITScience)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/ijbl.v3i1.4065

Abstract

Abstrak: Latar belakang: Mayoritas karyawan dalam melaksanakan pekerjaan akan mengikuti pemimpin, mereka cenderung mencontoh pemimpinnya dan menerima perilaku organisasi seperti yang dilakukan pemimpin tersebut. Jika budaya kerja selalu bersahabat, maka karyawan juga akan bersahabat. Sebaliknya, jika budaya kerja kritis, maka karyawan akan kritis. Metode penelitian: Penelitian ini merupakan jenis library research dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Pendekatan deskriptif kualitatif adalah suatu metode penelitian yang memanfaatkan data kualitatif dan dijabarkan secara deskriptif. Hasil penelitian: Pimpinan Bank Syariah Indonesia KCP 2 Langsa sudah menerapkan contoh baik kepada bawahannya, indikator yang mendukung untuk kebudayaan klan yaitu: selalu menerapkan suasana kekeluargaan pada seluruh pegawainya. Jika sudah tercipta suasana kekeluargaan semuanya akan mudah untuk bekerja sama dan saling menghormati diantara satu dengan yang lainnya. Kesimpulan: Budaya organisasi yang diterapkan di BSI KCP 2 Langsa memiliki dua tipe kebudayaan. Pertama menerapkan kebudayaan klan. Jika sudah tercipta suasana kekeluargaan semuanya akan mudah untuk bekerja sama dan saling menghormati diantara satu dengan yang lainnya. Kedua menerapkan tipe kebudayaan orientasi tim.
Body Shaming pada Remaja Putri: Solusi Perundungan (Bullying) Berbasis Nilai-Nilai Islam Arif Widodo; Hakiki, Nurul
Assertive: Islamic Counseling Journal Vol. 1 No. 2 (2022): Assertive: Islamic Counseling Journal | Juli-Desember 2022
Publisher : Da'wah Faculty of UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24090/j.assertive.v1i2.7095

Abstract

Body shaming is a type of bullying often carried out unconsciously by the community, starting from close friends, teachers, and even parents. Body shaming by making fun of someone's physical condition can harm victims and perpetrators. Therefore, this behavior needs to be addressed by implementing Islamic values. This research aims to find out the impact of body-shaming bullying on young girls and how Islamic values can overcome it. The method used is a literature review, which involved collecting 15 articles published in the last five years. The results were: 1. Body shaming is a form of bullying; structures of body shaming exist, such as fat shaming, thin shaming, hairy bodies, and skin color. An example is ridiculing and denouncing body shapes such as crooked, chubby, fat, short, black, and so on. 2. The impact of body shaming on young women affects them physically and psychologically. Victims of body shaming will feel ashamed and insecure, limit themselves, isolate themselves, have anorexia and body dysmorphic disorder, and can experience increased stress, resulting in suicide. 3. Body shaming is seen as disgraceful behavior from an Islamic perspective. This behavior is included in despicable morals (madmunah). 4. Implementing Islamic values can prevent and overcome body-shaming behavior for perpetrators and victims. Applying Islamic values requires cooperation from various parties, such as family, educators, the community, and the environment
Pemanfaatan Silase Daun Singkong Untuk Pakan Ternak Sebagai Peningkatan Kualitas Ternak Ari, Sahrul; Hakiki, Nurul; Alfarisy, M Ali Fikri; Budi, Amalia Tyas; Antika, Lucky Lindu; Diana; Alda, Mareta Karunia
Eastasouth Journal of Positive Community Services Vol 1 No 03 (2023): Eastasouth Journal of Positive Community Services (EJPCS)
Publisher : Eastasouth Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/ejpcs.v1i03.103

Abstract

Penyediaan pakan hijauan secara berkelanjutan (berkesinambungan) untuk mendukung produktivitas ternak yang tinggi tidak lepas dari pengembangan di bidang peternakan, khususnya bagi ternak ruminansia. Pakan, yang menyumbang antara 60 dan 70 persen dari semua biaya produksi, adalah persyaratan terpenting dalam manajemen budidaya ternak. Karena suku cadang ini mahal, penting untuk memperhatikan kuantitas dan kualitas pasokan Proporsi hijauan pakan dalam ransum untuk ternak ruminansia berkisar antara 40 hingga 80 persen, atau 1,5 hingga 3 persen, dari berat hidup ternak. Selama musim kemarau, ada kekurangan pakan yang parah dan kualitas pakan yang sangat rendah yang sudah tersedia. Rendahnya produksi ternak Indonesia, khususnya ternak ruminansia, sebagian besar disebabkan oleh hal ini. Pelajari cara mengolah silase daun ubikayu (Manihot sp.) menjadi bahan untuk pakan ternak dan menyelidiki bagaimana silase daun ubikayu (Manihot sp.) digunakan dalam pakan ternak dengan menerapkan pakan ternak atau silase. Kegiatan menggunakan dua metode praktik langsung, yaitu pengajaran di salah satu rumah peternak dan dilajutkan dengan praktek di rumah produksi, setiap individu harus melakukan seluruh tahapan proses dan menghasilkan produk silase daun singkong. Hasil pekerjaan dievaluasi setelah 21 hari penyimpanan. Secara fisik (warna, aroma, dan kesegaran) silase yang dihasilkan cukup baik dan disukai oleh ternak kambing yang selama ini terbiasa mengkonsumsi silase. Analisis mengungkapkan bahwa berbagai faktor berdampak pada kemampuan kerja peternak, dan kemampuan kerja setiap peserta dalam membuat silase secara manual bervariasi. Hal ini dimungkinkan untuk menarik kesimpulan bahwa para petani yang mengikuti proses pembuatan silase daun singkong sekarang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang lebih, sehingga diharapkan produktivitas ternak akan meningkat jauh sebelum ini.
Analisis Penetapan Status Hukum Pemeran Film Pornografi Tersangka Atau Korban Dalam Perspektif Kriminologi Hakiki, Nurul; Ansari, Teuku Syahrul
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 10 No 14 (2024): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan 
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.13744152

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki dan menganalisis dilema penetapan status hukum pemeran film pornografi dalam sistem hukum pidana, dengan fokus pada pertanyaan apakah pemeran tersebut harus dianggap sebagai tersangka atau korban. Fenomena ini telah memunculkan perdebatan panjang dan kontroversial dalam ranah hukum dan masyarakat pada umumnya. Dalam konteks kriminologi, penelitian ini berusaha untuk menguraikan faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan hukum terkait dengan status pemeran dalam kasus-kasus film pornografi. Metode penelitian yang digunakan mencakup yuridis normative dimana Metode penelitian ini berfokus pada analisis teks hukum dan dokumen peraturan yang berkaitan dengan kasus Pendekatan normatif digunakan untuk memeriksa kerangka hukum yang berlaku dalam kasus ini. Penelitian ini mengandalkan analisis dokumen hukum sebagai landasan utama dalam mengevaluasi status hukum pemeran film pornografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penetapan status hukum pemeran film pornografi merupakan proses yang kompleks dan tidak dapat disederhanakan. Faktor-faktor seperti konteks sosial dan ekonomi, pengaruh psikologis, serta perlindungan hak asasi manusia, semuanya memainkan peran dalam keputusan hukum. Pentingnya memahami bagaimana faktor-faktor ini berinteraksi dan saling mempengaruhi dalam konteks kriminologi menjadi perhatian utama penelitian ini.
Aturan Hukum dan Esensial dari Penggunaan Logo sebagai Bentuk Identitas dan Kesadaran Merek Bagi UMKM di Indonesia Yulianti, Hanipah Vina; Masrifah, Masrifah; Hakiki, Nurul; Haryanto, Irfan; Adawiah, Ajeng Robiatul; Saripudin, Asep
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 10 No 14 (2024): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan 
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.13732170

Abstract

Artikel ini mengungkap hakikat peran logo dalam praktik kampanye merek pada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Karawang, dengan mengacu pada Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2016. Fokus penelitian meliputi dua aspek utama. Pertama, menganalisis aturan hukum dan hakikat penggunaan logo sebagai identitas dan alat kampanye merek di Indonesia. Kedua, menelusuri korelasi fakta terkait penggunaan logo dalam kampanye merek bagi UMKM di Karawang. Dengan mengupas masalah tersebut, artikel ini bertujuan untuk memberikan wawasan mendalam tentang peran logo dalam mendukung kampanye merek UMKM, sekaligus memahami penerapan peraturan perundang-undangan terkait...
Analisis Kebutuhan Pengembangan Buku Ajar Sejarah Lokal Minangkabau Masa Hindu-Buddha Sampai Penyebaran Islam untuk Meningkatkan Kesadaran Sejarah Siswa SMA Hakiki, Nurul; Aisiah, Aisiah
Jurnal Kronologi Vol 7 No 4 (2025): Jurnal Kronologi
Publisher : Jurusan Sejarah FIS UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jk.v7i4.1009

Abstract

This study was motivated by the low level of students’ historical awareness regarding Minangkabau local history, particularly on the period from the Hindu-Buddhist era to the spread of Islam. Another problem identified is the limited availability of Minangkabau local history textbooks on these periods as learning resources. The purpose of this research is to analyze the need for developing a Minangkabau local history textbook covering the Hindu-Buddhist period and the spread of Islam to foster historical awareness among high school students. This study applied a mixed-methods approach involving 20 tenth-grade students and a history teacher at MAN 1 Bukittinggi. Data were collected through observation, interviews, and surveys using Google Forms, and analyzed both quantitatively and qualitatively. Quantitative results indicate a low level of historical awareness among students, with the average correct answers on knowledge tests ranging only from 5–15%. The survey also revealed that 59% of schools do not yet have Minangkabau local history textbooks on the Hindu-Buddhist period and 54% lack textbooks on the Islamic period. Furthermore, 71% of teachers and 77% of students expressed the need for local history textbooks as learning resources. Qualitative findings from observations and interviews revealed that history learning is still dominated by lecture methods and the use of general textbooks, while teachers have never used specific local history textbooks. The study concludes that the development of a Minangkabau local history textbook is highly needed as a learning resource capable of fostering historical awareness and strengthening students’ identity and appreciation of local culture.