Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

ANALISA BAKTERIURIA ASIMTOMATIK PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA PALEMBANG Jundinatra, Rahma; Karneli; Refai; Hermansyah, Herry
Jurnal Mitra Kesehatan Vol. 3 No. 1 (2020): Jurnal Mitra Kesehatan
Publisher : STIKes Mitra Keluarga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47522/jmk.v3i1.81

Abstract

Pendahuluan: Lingkungan hiperglikemik pada pasien DM tipe 2 lebih mudah menyebabkan pasien mengalami berbagai infeksi, salah satunya adalah Infeksi Saluran Kemih (ISK). Tidak semua ISK menunjukkan gejala, ISK yang tidak menunjukkan gejala adalah ISK asimtomatik atau bakteriuria asimtomatik. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui gambaran bakteriuria asimtomatik pada penderita DM tipe 2 di Rumah Sakit Bhayangkara Palembang berdasarkan umur, jenis kelamin dan glukosauria. Metode: Penelitian ini bersifat deskriptif dengan rancangan cross sectional dan metode pemeriksaan urinalisis dengan carik celup. Sampel penelitian ditentukan dengan teknik purposive sampling. Hasil: Dari 30 penderita DM tipe 2  didapatkan sebanyak 7 penderita (23,3%) positif bakteriuria asimtomatik. Dari 24 penderita DM tipe 2 yang berumur lebih dari 45 tahun yang diperiksa, sebanyak 6 penderita (25,0%) positif. Sedangkan dari 6 penderita DM tipe 2 yang berumur kurang dari 45 tahun yang diperiksa, sebanyak 1 penderita (16,7%) positif. Dari 8 penderita DM tipe 2 laki-laki yang diperiksa sebanyak 1 penderita (12,5%) positif. Sedangkan dari 22 penderita DM tipe 2 perempuan yang diperiksa, sebanyak 6 penderita (27,3%) positif. Dari 13 glukosauria positif, sebanyak 5 penderita (38,5%) positif. Sedangkan dari 17 glukosauria negatif sebanyak 2 penderita (11,8%) positif. Kesimpulan: Hal ini menunjukkan bahwa 7 dari 30 penderita DM tipe 2 di Rumah Sakit Bhayangkara Palembang mengalami bakteriuria asimtomatik.
Sosialisasi Edukasi Kesehatan Pencegahan Penyakit Stroke masyarakat Kecamatan Sukarami Kota Palembang Siregar, Sri Sulpha; Basa, Itail Husna; Yusneli, Yusneli; Hermansyah, Herry; Refai, Refai; Dani, Hamril; Asrori, Asrori; Rahmawati, Ully
Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat) Vol 3 No 5 (2023): Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat)
Publisher : Pustaka Galeri Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55382/jurnalpustakamitra.v3i5.602

Abstract

Sosialisasi bertujuan untuk memberikan edukasi kesehatan pencegahan penyakit stroke pada masyarakat kecamatan sukarami kota Palembang. Sosialisasi dilakukan menggunakan metode edukasi dengan pendekatan  peningkatan kesehatan dan mencegah terjadinya penyakit dan memberikan kuisioner pengetahuan stroke,mengukur tekanan darah pada masyarakat  kecamatan sukarami. Sosialisasi deteksi dini pencegahan penyakit stroke ini  dilakukan  dengan memberikan  pengetahuan tentang pengertian , tanda gejala, faktor risiko, komplikasi dan pencegahan penyakit stroke. Hasilnya semua peserta masyarakat kecamatan sukarami telah mengetahui pengertian, faktor risiko, gejala dan pencegahan stroke dengan kisaran nilai 80-100 d rentang usia 28-58 tahun. Hasil tekanan darah masyarakat kecamatan sukarami setengahnya (50%)  batas normal. Sosialisasi ini memberikan edukasi kesehatan  masyarakat kecamatan sukarami  mengenai pencegahan penyakit stroke. Senam anti stroke juga bisa dilakukan upaya pengendalian tekanan darah sehingga dapat mencegah penyakit stroke.
Gambaran Keberadaan Tinea Unguium Pada Kuku Kaki Petani Padi Di Kelurahan Sungai Selincah Kecamatan Kalidoni Kota Palembang Tahun 2021 Nurfadilah, Alia; Hermansyah, Herry; Karneli, Karneli; Refai, Refai
Jurnal Fatmawati Laboratory & Medical Science Vol 1 No 1 (2021): Bacteriology dll
Publisher : POLTEKKES KEMENKES BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33088/flms.v1i1.184

Abstract

Latar Belakang : Salah satu masalah kesehatan yang sering terjadi pada petani yaitu dermatofitosis disebabkan jamur dermatofita. Tinea unguium merupakan dermatofitosis yang menyerang bagian kuku. Infeksi ini sering terjadi pada seseorang yang bekerja ditempat lembab dan kotor seperti sawah. Apabila sudah terinfeksi, jamur ini sulit diatasi. Tujuan Penelitian : Mengetahui keberadaan Tinea unguium pada kuku kaki petani padi berdasarkan Jenis Kelamin, Umur, Penggunaan APD, Personal Hygen, Penggunaan Sumber Air, Pendidikan dan Lama Bekerja. Metode penelitian bersifat deskriptif, pendekatan cross sectional dengan teknik simple random sampling, menggunakan analisa univariat dan bivariat. Hasil penelitian: Dari 40 reponden, didapatkan 47,5% positif Tinea unguium, Berdasarkan usia, usia produktif 50% positif jenis kelamin, laki-laki 47,6% tidak memakai APD 65,5% Personal Hygiene, baik 13% lama bekerja, ≥5 tahun 51,4% pendidikan, rendah <SMA 48,6% air tidak mengalir 59,4%. Kesimpulan : Didapatkan gambaran keberadaan Tinea unguium pada kuku kaki petani padi di kelurahan sungai selincah kecamatan kalidoni kota Palembang tahun 2021 sebesar 47,5%. Oleh sebab itu, diharapkan bagi petani padi untuk selalu menjaga pola hidup bersih dan sehat dan mempertahankan Personal Hygiene yang baik. Kata Kunci : Petani Padi, Dermatofitosis, Dermatofita, Tinea unguium
Tingkat kepadatan larva nyamuk Aedes aegypti di wilayah TPA Sukawinatan Mareta, Oca; Hermansyah, Herry; Karneli
Tropis: Jurnal Riset Teknologi Laboratorium Medis Vol 1 No 2 (2024): Tropis: Jurnal Riset Teknologi Laboratorium Medis
Publisher : Program Studi Teknologi Laboratorium Medis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37304/tropis.v1i2.14317

Abstract

Aedes aegypti mosquito is a competent vector for transmitting dengue fever which can live and reproduce in temporary water reservoirs such as drums, buckets, cans, tires, bottles and barrels such as those in the Sukawinatan TPA area RT.68 RW.10. This research aims to determine the density level of Aedes aegypti mosquito larvae in the Sukawinatan TPA area in 2023. This research is quantitative descriptive and uses primary data from a total sampling of 84 families at RT.68 RW.10 Sukawinatan TPA. The results show the level of density of Aedes aegypti mosquito larvae based on HI 28.57%, CI 10.85%, BI 48.81%, and larvae free rate 71.43%, DF obtained HI 5 (medium density), CI 4 (medium density). medium), and BI 5 (medium density). The HI, CI, BI, ABJ, and DF values ​​are still below the 2005 WHO standard, which means that the transmission of the Aedes aegypi mosquito is high. It is hoped that this research data can become a benchmark for evaluating the vector control program in the Sukawitan area, especially in TPA RT.68 RW.10, this can be anticipated by carrying out the PSN 3M Plus movement periodically which can be carried out by the community.
Hubungan personal hygiene dengan kecacingan pada anak SDN 149 Kecamatan Gandus Kota Palembang Hermansyah, Herry; Damayanti, Dina Meilan; Yusneli
Tropis: Jurnal Riset Teknologi Laboratorium Medis Vol 1 No 2 (2024): Tropis: Jurnal Riset Teknologi Laboratorium Medis
Publisher : Program Studi Teknologi Laboratorium Medis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37304/tropis.v1i2.14356

Abstract

Worm infestation is one of the diseases caused by Soil Transmitted Helminth (STH) infection, a group of worms that have a life cycle through the soil. Research Objective: To determine the relationship between personal hygiene and helminthiasis in SDN 149 GandusSubdistrict Palembang City 2024. Research Method: This study is Analytic ` with cross sectional. Research design : Results: From the results of the study obtained positive results 27.5% of children were contaminated with Soil Transmitted Helminth (STH) worm eggs with AscarisLumbricoides species. and there is a significant relationship between the frequency of habit of cutting , the habit of washing hands, the habit of using footwear p value 0.00, with helminthiasis. and in school facilities and infrastructure obtained invalid results because there is no measure of association calculated for cross tabulation between school facilities and infrastructure with the incidence of AscarisLumbricoides worm eggs in grades 1 and 2. Conclusion: From the results of this study it can be concluded that there are variables that have a significant relationship helminthiasis, among others, the frequency of habit of cutting nails, the habit of using footwear, the habit of washing hands, and in school facilities and infrastructure obtained invalid results because there is no measure of association calculated for cross tabulation between school facilities and infrastructure with the incidence of AscarisLumbricoides eggs in grades 1 and 2.
Pemberdayaan Siswa, Tenaga Kebersihan dan Orang Tua dalam Mencegah Penyakit DBD dengan Pemberian Tanaman Pengusir Nyamuk Lavender Edyansyah, Erwin; Hermansyah, Herry; NauE, Dian Adhe Bianggo; Sumastri, Heni
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (ABDIKEMAS) Vol 6 No 2 (2024): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (ABDIKEMAS)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Politeknik Kesehatatan Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36086/j.abdikemas.v6i2.2669

Abstract

According to WHO, Indonesia is the 2nd country with the largest number of dengue fever cases in the world and the highest in Southeast Asia. In general, dengue fever attacks children or adolescents under the age of 15 years but can also attack adults. Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) is still a health problem in the world, including in Indonesia. The importance of this Community Service activity is the high number of DHF sufferers each year. The purpose of this activity is to provide education to children of SDN 149, Gandus District, Palembang and Parents in Lalang Village, Banyuasin Regency. The participatory method of community empowerment, especially school children, will be given education about DHF. The results of community service activities have very good results by seeing the enthusiasm of school students, cleaners and parents in participating in counseling. There is an ability in students and cleaners and parents to know about mosquitoes that cause DHF in answering every question and answer conducted during the counseling. Keywords: school children, Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) Abstrak Menurut WHO Indonesia merupakan negara ke-2 dengan kasus DBD terbesar di dunia dan sebagai yang tertinggi di Asia Tenggara. Pada umumnya DBD menyerang anak-anak atau remaja yang berusia kurang dari 15 tahun namun juga bisa menyerang dewasa. Demam Berdarah Dengue (DBD) masih merupakan masalah kesehatan di dunia termasuk di Indonesia. Pentingnya kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah masih tingginya angka penderita DBD dalam tiap tahun. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan edukasi pada anak-anak SDN 149 kecamatan Gandus Palembang dan Orang Tua di Desa Lalang Kabupaten Banyuasin. Metode partisipatoris pemberdayaan masyarakat khususnya anak sekolah yang akan diberikan edukasi tentang DBD. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat mendapatkan hasil yang sangat baik dengan melihat antusias siswa sekolah, petugas kebersihan dan orang tua dalam mengikuti penyuluhan. Adanya kemampuan pada siswa dan tenaga kebersihan serta orang tua mengetahui tentang nyamuk penyebab DBD dalam menjawab setiap tanya jawab yang dilakukan pada waktu penyuluhan. Kata kunci: anak sekolah, Demam Berdarah Dengue (DBD)
Analisis Kadar Interferon Gamma pada Penderita TB Fitriana, Eka; Simanjuntak, James P.; Hermansyah, Herry; Karneli, Karneli
Journal of Telenursing (JOTING) Vol 6 No 2 (2024): Journal of Telenursing (JOTING)
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/joting.v6i2.12990

Abstract

This study aims to determine the levels of IFN-γ in patients with SO TB and RO TB and to analyze the differences in IFN-γ levels in patients with RO TB and SO TB. The research method used is descriptive-analytical with a cross-sectional approach. The results showed that of the 50 respondents with Pulmonary TB, the largest percentage of respondents were male (52%) and in the adult age category (44%). The examination results showed that the average IFN-γ level in patients with RO TB was lower, namely 65.38 pg/ml compared to the average IFN-γ level in patients with SO TB, namely 82.37 pg/ml. In conclusion, there is a significant difference between IFN-γ levels in patients with SO TB and RO TB. Keywords: Interferon Gamma, Drug-Resistant TB (RO TB)
Skrining Kesehatan Lansia di Panti Jompo Harapan Kita Sukarami Kota Palembang Siregar, Sri Sulpha; Afriayani, Iis; Febriyani, Erisa; Hermansyah, Herry
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 16 No 1 (2025): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Potekkes Kemenkes Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32382/jmak.v16i1.1479

Abstract

Lansia merupakan kelompok usia yang rentan terhadap berbagai penyakit, baik degeneratif maupun inflamasi. Seiring bertambahnya usia, terjadi perubahan struktur dan fungsi sel, jaringan, serta sistem organ, yang dapat memicu penyakit seperti rheumatoid artritis dan infeksi Streptococcus β hemolitik grup A.perubahan tubuh terus menerus terjadi seiring bertambahnya usia dan dipengaruhi kondis Kesehatan, gaya hidup, stressor dan lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan kadar Rheumatoid Factor (RF), C-Reactive Protein ( CRP), dan Anti Streptolisin O (ASTO) pada lansia di Panti Jompo Harapan Kita Sukarami, Kota Palembang. Jenis Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian observasional  pada subjek penelitian yaitu lansia yang memenuhi         kriteria inklusi. Metode pemeriksaan RF, CRP, danASTO dilakukan secara kualitiatif menggunakan aglutinasi lateks untuk mendeteksi autoantibodi atau penanda inflamasi. Hasil menunjukkan para lansia memiliki kadar RF positif 33,3% dan negatif 66,7% serta mengalami peningkatan CRP positif 43,3%  dan negatif 56,7%, serta beberapa responden menunjukkan peningkatan ASTO positif 30% dan negatif 70% terkait infeksi streptokokus sebelumnya. Kesimpulanpenelitian menekankan pentingnya deteksi dini melalui pemeriksaan laboratorium untuk mencegah komplikasi dan meningkatkan kualitashidup lansia.
PENINGKATAN PENGETAHUAN PENYAKIT KECACINGAN PADA SISWA SD NEGERI 186 PALEMBANG Karneli, Karneli; Karwiti, Witi; Hermansyah, Herry
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (ABDIKEMAS) Vol 2 No Tahun (2020): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (ABDIKEMAS)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Politeknik Kesehatatan Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36086/j.abdikemas.v2iTahun.1197

Abstract

Health is a basic need for humans in general, one of the problems of Indonesian society both in rural and urban areas with inadequate hygiene and sanitation conditions is helminth infection. Worms are still a major health and economic problem in society, especially in people who do not keep themselves clean. It is estimated that around the world there are still as many as 300 million cases of helminthiasis, either single infestation or mixed infestation of worms. According to Gordon and Le Richt (1950) the emergence of a disease as stated by is largely determined by three main factors, namely the host (host), the cause of the disease (agent), and the environment (environment). that factor. If the main cause has been found, continue with efforts to overcome the cause in question, which in this case is to provide and organize health education efforts.
HUBUNGAN ANTARA LINGKUNGAN KELUARGA DAN PRILAKU KELUARGA DENGAN KEJADIAN TB PARU DI RSUD KAYUAGUNGTAHUN 2018 Ali, Saidina; Karneli, Karneli; Hermansyah, Herry
Journal of Medical Laboratory and Science Vol 1 No 1 (2021): JMLS : Journal of Medical Laboratory and Science
Publisher : Jurusan Teknologi Laboratorium Medis, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36086/medlabscience.v1i1.613

Abstract

Latar Belakang: Penyakit tuberkulosis paru merupakan penyakit infeksi yang penyebarannya sangat mudah sekali yaitu: melalui batuk,bersin dan berbicara,Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara lingkungan keluarga dan prilaku keluarga dengan kejadian Di RSUD Kayu Agung Pada Tahun 2018. Metode penelitian bersifat Deskriptif dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan di RSUD Kayu Agung. Sampel dalam penelitian ini adalah pasien yang berobat di instalasi rawat jalan penyakit Di RSUD Kayu Agung. Hasil penelitian dari semua populasi didaptkan 10 responden dengan persentase (33.3%) jumlah ini lebih kecil dibanding responden yang tidak terdiagnosa TB Paru dengan persentase (66.7%). Berdasarkan Lingkungan Keluarga yang tidak sehat sebanyak 10 responden dengan persentase (33.3%) jumlah ini lebih kecil dibanding responden Lingkungan Keluarga yang sehat dengan persentase (66.7%). berdasarkan Prilaku Keluarga buruk didapatkan persentase (36.7%), jumlah ini lebih kecil dibanding responden Prilaku Keluarga baik dengan persentase (63.3%). Berdasarkan uji chi square pada α=0.05 diperolehp value=0.005< α=0.05 maka menunjukan ada hubungan yang bermakna antara lingkungan keluarga dengan kejadian TB Paru. Kesimpulan secara hipotesis menyatakan ada hubungan antara prilaku keluarga dengan kejadian TB Paru dan menyatakan ada hubungan antara lingkungan keluarga dengan kejadian TB Paru.. Kata kunci : TB Paru,Lingkungan keluarga, Prilaku keluarga