Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

Pelaksanaan Kurikulum PPKn pada Kondisi Khusus Pandemi Covid-19 Rachman, Fazli; Taufika, Ryan; Kabatiah, Maryatun; Batubara, Abdinur; Pratama, Febri Fajar; Nurgiansah, T Heru
Jurnal Basicedu Vol. 5 No. 6 (2021)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i6.1743

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan kurikulum PPKn pada kondisi pandemi COVID-19. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian yaitu menggunakan metode penelitian kualitatif dengan data diperoleh dari data primer dan sekunder. Studi dokumen menjadi teknik pengumpulan data utama, selain itu, penelitian ini menggunakan teknik studi literatur. Studi dokumentasi merupakan teknik pengambilan data yang diperoleh dari dokumen. Data yang sudah terkumpul dianalisis secara kualitatif menggunakan model interaktif dan dianalisis kemudian disajikan secara deskriptif, sehingga dihasilkan paparan bersifat deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan kurikulum PPKn dimasa pandemi saat ini memberikan tantangan juga peluang untuk mengembangkan suatu metode dan formula yang tepat dalam proses pembelajaran yang aktif, kreatif dan inovatif. Pembelajaran PPKn kondisi khusus pandemi COVID-19 harus diawali dengan asesmen diagnostik agar teridentifikasi kompetensi, kekuatan, kelemahan peserta didik sehingga pembelajaran PPKn dapat dirancang sesuai dengan kompetensi dan kondisi peserta didik.
Pendampingan Guru dalam Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Interaktif pada Pengelolaan Kelas dalam Jaringan Kabatiah, Maryatun; Siagian, Liber; Wahyudi , Arief; Batubara, Abdinur; Rachman, Fazli
Mitra Abdimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 2 No 1 (2022)
Publisher : Medan Resource Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (824.798 KB) | DOI: 10.57251/mabdimas.v2i1.395

Abstract

Community service activities carried out by a team from the faculty of social sciences at Universitas Negeri Medan took place at State Vocational High School 2 Tebing Tinggi. Implementation of the Community Partnership Program (hereinafter referred to as PKM) which will be carried out to support efforts to implement creative and fun learning and assist in the "Development of Interactive multimedia-based Learning Media in Online Classroom Management". This is one way to increase the competence of teachers of SMKN 2 Tebing Tinggi in online learning using Powtoon Interactive multimedia-based Learning Media. The targets that have been achieved in this PKM are: 1) Powtoon Interactive multimedia-based Learning Media Products. on online class management at State Vocational High School 2 Tebing Tinggi; 2) The use of Powtoon interactive multimedia-based learning media development in online classroom management at State Vocational High School 2 Tebing Tinggi; 3) Improving the competence of teachers of State Vocational High School 2 Tebing Tinggi in online learning using Powtoon Interactive multimedia-based Learning Media.
Penguatan Civic Skill: Sebagai Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Untuk Mencegah Fomo yang Menjadi Trend Baru Dalam Bermedia Sosial Purba, Griyani Elisabeth; Sembiring, Nike Margaretha Br; Purba, Rani Oktavia; Simanullang, Tessa Lonika; Batubara, Abdinur
Journal of Educational Research and Humaniora (JERH) Volume 2 Nomor 1 Maret 2024
Publisher : CV. Pusdikra Mitra Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51178/jerh.v2i1.1815

Abstract

Penelitian ini membahas tentang penguatan civic skill sebagai kemampuan berpikir kritis siswa untuk mencegah FOMO (Fear of Missing Out) yang menjadi tren baru dalam bermedia sosial. Civic skill merupakan kemampuan untuk berpartisipasi aktif dalam masyarakat, dan dalam konteks ini, fokus pada kemampuan siswa untuk secara kritis mengevaluasi informasi yang mereka temui di media sosial. FOMO adalah kecemasan akan kehilangan momen atau pengalaman yang sedang terjadi di media sosial, yang dapat berdampak negatif pada kesejahteraan mental individu. Dalam konteks ini, penelitian ini mengusulkan strategi penguatan civic skill sebagai upaya untuk mengurangi dampak negatif dari FOMO. Melalui pendekatan pembelajaran yang mempromosikan pemikiran kritis, siswa akan dilengkapi dengan keterampilan untuk mengevaluasi informasi yang mereka temui di media sosial, mengidentifikasi konten yang berpotensi memicu FOMO, dan mengembangkan strategi untuk mengelola perasaan tersebut. Diharapkan bahwa penelitian ini dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan pendidikan yang mempersiapkan generasi muda untuk menjadi pengguna media sosial yang cerdas dan kritis, serta mampu mengatasi dampak negatif dari tren seperti FOMO.
Motivasi Gerakan Kewarganegaraan Melalui Komunitas Rumah Belajar Rachman, Fazli; Siagian, Liber; Kabatiah, Maryatun; Batubara, Abdinur
Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Vol 14, No 1 (2024): Pendidikan Kewarganegaraan
Publisher : Prodi PPKn ULM dan AP3KnI Kal-Sel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/kewarganegaraan.v14i1.18256

Abstract

Artikel menyajikan hasil penelitian yang mengungkap motivasi warga untuk terlibat komunitas rumah belajar. Komunitas rumah belajar dan/atau sejenisnya merupakan fenomena yang masif diberbagai sudut Kota Medan. Artikel ini menyajikan kebaruan kajian kewarganegaraan pada sisi motivasi tindakan kolektif warga tersebut sebagai gerakan kewarganegaraan. Kajian dihasilkan dari hasil penelitian kualitatif dengan desain deskriptif. Penelitian dilakukan pada komunitas rumah belajar dan/atau sejenisnya dalam wilayah administratif Kota Medan. Data dikumpulkan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data kemudian dianalisis dengan mengadopsi model interaktif. Komunitas rumah belajar dibentuk secara swadaya untuk menyediakan akses pendidikan dasar. Keterlibatan warga didasari oleh motivasi aktualisasi diri. Kecenderungan warga untuk memperoleh ruang aktualisasi diri dalam potensinya merupakan keinginan untuk menjadi warga yang lebih dan lebih baik (good citizen) dari sekedar menjadi individu yang baik (good man). Untuk menjadi warga yang mampu terlibat dalam segala berbagai situasi (desirable personal quality). Motivasi aktualisasi diri bertumpu kesadaran terpenuhinya kebutuhan-kebutuhan dasar lainnya. Oleh sebab itu, tidak banyak warga mencurahkan sumberdayanya untuk berpartisipasi dalam gerakan komunitas rumah belajar
Pedagogical Competence of Civic Education Teacher in 21st Century: A Systematic Literature Review Kabatiah, Maryatun; Batubara, Abdinur; Ramadhan, Taufiq; Rachman, Fazli
Jurnal Kewarganegaraan Vol 21, No 2 (2024): September 2024
Publisher : Department of Pancasila and Civic Education, Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jk.v21i2.53446

Abstract

AbstractThe objective of this study is to ascertain the standards for pedagogical proficiency among civic education teacher in the 21st century, as well as to identify approaches for enhancing their competency. The research method chosen is the Systematic Literature Review (SLR), which uses data from international and national journal articles. The findings indicate that (1) the essential competencies that Civic Education Teachers in the 21st century must possess include life and career skills, encompassing self-regulation, social interaction, and a culture of leadership, productivity, and responsibility; (2) The acquisition of learning and innovation skills, encompassing critical thinking, problem-solving abilities, effective communication, and collaborative engagement in creative endeavors and information sharing; (3) The acquisition of skills in information media and technology, encompassing both information technology and media abilities, is of paramount importance. Teachers must have a comprehensive understanding of information literacy, media literacy, and ICT literacy. Digital pedagogy is a strategy to improve the competence of 21st-century PPKn teachers. Digital pedagogy presents not only digital learning but also digital ethics in utilizing digital resources or learning media.---------------------------------------Abstrak Penelitian menelaah standar kemahiran pedagogi di kalangan guru PPKn pada abad ke-21, serta mengidentifikasi pendekatan untuk meningkatkan kompetensi mereka. Metode penelitian yang dipilih adalah Systematic Literature Review (SLR) dengan sumber data terdiri dari gabungan artikel jurnal internasional dan nasional. Temuan menunjukkan bahwa: (1) kompetensi esensial yang harus dimiliki guru di abad 21 meliputi keterampilan hidup dan karir, meliputi pengaturan diri, interaksi sosial, dan budaya kepemimpinan, produktivitas, dan tanggung jawab, (2) perolehan keterampilan belajar dan inovasi, yang mencakup pemikiran kritis, kemampuan memecahkan masalah, komunikasi efektif, dan keterlibatan kolaboratif dalam upaya kreatif dan berbagi informasi, (3) perolehan keterampilan dalam media dan teknologi informasi, yang mencakup kemampuan teknologi informasi dan media, adalah hal yang sangat penting. Urgen bagi guru untuk memiliki pemahaman komprehensif tentang literasi informasi, literasi media, dan literasi TIK. Pedagogi digital hadir sebagai strategi upaya peningkatan kompetensi guru PPKn abad 21. Pedagogi digital tidak hanya menghadirkan pembelajaran digital, tetapi juga etika digital dalam menamfaatkan sumber daya atau sebagai media pembelajaran digital.
Pelaksanaan Kurikulum PPKn pada Kondisi Khusus Pandemi Covid-19 Rachman, Fazli; Taufika, Ryan; Kabatiah, Maryatun; Batubara, Abdinur; Pratama, Febri Fajar; Nurgiansah, T Heru
Jurnal Basicedu Vol. 5 No. 6 (2021)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i6.1743

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan kurikulum PPKn pada kondisi pandemi COVID-19. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian yaitu menggunakan metode penelitian kualitatif dengan data diperoleh dari data primer dan sekunder. Studi dokumen menjadi teknik pengumpulan data utama, selain itu, penelitian ini menggunakan teknik studi literatur. Studi dokumentasi merupakan teknik pengambilan data yang diperoleh dari dokumen. Data yang sudah terkumpul dianalisis secara kualitatif menggunakan model interaktif dan dianalisis kemudian disajikan secara deskriptif, sehingga dihasilkan paparan bersifat deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan kurikulum PPKn dimasa pandemi saat ini memberikan tantangan juga peluang untuk mengembangkan suatu metode dan formula yang tepat dalam proses pembelajaran yang aktif, kreatif dan inovatif. Pembelajaran PPKn kondisi khusus pandemi COVID-19 harus diawali dengan asesmen diagnostik agar teridentifikasi kompetensi, kekuatan, kelemahan peserta didik sehingga pembelajaran PPKn dapat dirancang sesuai dengan kompetensi dan kondisi peserta didik.
Edukasi Smart Citizens Melawan Hoaks: Mengenal Zat Kimia Aman Dan Berbahaya Dalam Makanan Melalui Aplikasi “Chemical Quest” Di SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan Batubara, Abdinur; Nababan, Ramsul; Br Ginting, Nurhalimah; Fitra Ramadani, Hary
AMMA : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 10 : November (2024): AMMA : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : CV. Multi Kreasi Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hoaxes about chemicals in food have spread in society and have caused misinformation that has a negative impact on food safety. Many natural and added chemicals in food are considered dangerous without strong scientific evidence. This community service aims to educate students at SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan about the safety and dangers of chemicals in food using the educational application "Chemical Quest". This application integrates an interactive game approach that makes it easier for students to understand facts and myths related to chemicals in food. Service methods include initial presentations, application use, and evaluation through pre-tests and post-tests. The results show an increase in students' understanding in detecting hoaxes and their ability to think critically regarding food safety issues. This article also discusses the effectiveness of gamification in increasing scientific literacy among students.
Inovasi Web-GIS: Pemetaan Spasial Profil Desa Wisata Raya Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo Batubara, Abdinur; Nababan, Ramsul; M Farouq Ghazali
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ceria (JPKMC) Vol. 2 No. 1 (2024): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ceria (JPKMC)
Publisher : PT. Gelora Cipta Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengabdian ini dilaksanakan di desa wisata Raya dengan tujuan untuk mengembangkan sebuah inovasi website sistem informasi geografis atau disingkat Web-SIG atau Web-GIS. Di mana pengembangan inovasi ini dikarenakan hasil temuan masalah di desa wisata Raya yang mengalami kendala besar pada upaya promosi wisata dan kearifan lokal yang masih sulit baik secara strategi maupun secara operasional. Selain itu tidak adanya sumber daya manusia yang ahli di bidang IT untuk dapat mengembangkan inovasi pemasaran atau promosi wisata dan kearifan lokal di desa wisata Raya. Karena bagaimanapun pengaruh kecanggihan it sangat dibutuhkan di zaman yang serba digital saat ini. Dalam penerapannya, pengunjung wisata dan kearifan lokal yang ada di desa wisata Raya merasa terpuaskan berkat kehadiran dari Web-GIS yang dirancang oleh tim Pengabdian. Berdasarkan observasi tingkat kepuasan pengunjung terhadap penggunaan aplikasi web disk menunjukkan angka 82% pengunjung merasa sangat dalam menggunakan inovasi aplikasi Web-GIS tersebut. Indikator tingkat kepuasan pengunjung dalam menggunakan aplikasi inovasi web gas tersebut mulai dari kemudahan mereka untuk mengakses, desain yang menarik, dan informasi yang detail serta akurat.
Pendekatan Pendidikan Integratif dalam Menanggulangi Westernisasi pada Generasi Muda Astari, Dika Julia; Banjarnahor, Yunlis Y; Sihite, Lamtiur M; Batubara, Abdinur
Indonesian Culture and Religion Issues Vol. 1 No. 2 (2024): April
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/diksima.v1i2.8

Abstract

Studi ini membahas fenomena westernisasi telah menjadi fokus perhatian yang mendalam di Indonesia, khususnya terkait dampaknya pada generasi muda. Budaya Barat semakin meresap ke dalam gaya hidup, nilai-nilai, dan identitas budaya lokal. Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan dan menguji sebuah model pendidikan integratif sebagai respons konkret terhadap pengaruh westernisasi ini. Dengan menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi pustaka, kami mengumpulkan data dari berbagai sumber sekunder dan menganalisisnya secara cermat menggunakan metode analisis isi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan integratif mampu memperkuat identitas budaya lokal sambil mempersiapkan generasi muda menghadapi arus westernisasi dengan bijak. Model ini tidak hanya menggabungkan nilai-nilai lokal dan global dalam kurikulum sekolah, tetapi juga memberikan dukungan bagi siswa untuk memahami, menghargai, dan mempertahankan warisan budaya mereka. Pentingnya pendidikan karakter dan integrasi budaya lokal dalam kurikulum sekolah menjadi sorotan utama dalam penelitian ini. Namun, kesuksesan implementasi model ini memerlukan kolaborasi yang erat dari berbagai pemangku kepentingan. Dengan sinergi yang kuat, pendidikan integratif diharapkan dapat menjadi instrumen efektif dalam menjaga keberagaman budaya dan membangun masa depan yang berkelanjutan bagi Indonesia.
Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Literasi Budaya Pada Siswa SMP Al Reyva, Moch Dheandra; Hutagaol, Agnes Berliana; Tampubolon, Dinda Humaira; Sinaga, Jelita Novrianti; Batubara, Abdinur
Indonesian Culture and Religion Issues Vol. 1 No. 2 (2024): April
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/diksima.v1i2.9

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi literasi budaya pada siswa di SMP Swasta 2 Free Methodist Medan. Studi ini mengeksplorasi hubungan antara literasi budaya dan faktor-faktor seperti lingkungan pendidikan dan penggunaan media sosial. Metodologi yang digunakan survei terhadap 30 siswa, serta wawancara dengan seorang guru. Temuan menunjukkan bahwa lingkungan pendidikan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap literasi budaya, sedangkan penggunaan media sosial mempunyai pengaruh yang moderat. Studi menunjukkan bahwa literasi budaya dapat ditingkatkan melalui peningkatan lingkungan pendidikan yang beragam budaya. Hasil penelitian diharapkan dapat berkontribusi pada pengembangan strategi efektif untuk meningkatkan literasi budaya di kalangan siswa, yang pada akhirnya menumbuhkan masyarakat yang lebih inklusif dan sadar budaya.