Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

LITERATURE REVIEW: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERJADINYA STUNTING Zahra, Syeira Winazli; Triwahyuningsih, Ria Yulianti; Kumalasary, Diyanah
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2025): MARET 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v6i1.41922

Abstract

Stunting adalah gangguan pertumbuhan pada balita yang menyebabkan tubuh lebih pendek dari anak seusianya.  WHO mencatat Indonesia sebagai salah satu negara dengan prevalensi stunting tertinggi di Asia Tenggara, terutama di pedesaan. Faktor penyebab stunting terdiri dari faktor pemberian ASI eksklusif, MP-ASI, gizi ibu saat hamil, BBLR, tingkat pendidikan ibu, pendapatan keluarga, dan riwayat penyakit infeksi berpengaruh signifikan terhadap kejadian stunting. Tujuan Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya stunting. metode Penelitian ini menerapkan pendekatan literature review dengan cara mengidentifikasi, menganalisis, dan menyintesis sejumlah jurnal yang membahas Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Stunting.Hasil yaitu berdasarkan beberapa penelitian didapatkan bahwa  fakor risiko penyebab terjadinya stunting berdasarkan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) merupakan faktor yang paling berhubungan dengan penyebab terjadinya stunting. Faktor Usia tersering penyebab pertambahan jumlah stunting pada balita ialah kisaran usia 6-24 bulan. Faktor Jenis kelamin laki-laki memiliki prevalensi terhadap kejadian stunting pada balita dibandingkan dengan perempuan. Faktor Tingkat pendidikan ibu memiliki hubungan dengan kejadian stunting pada balita. Faktor Status Ekonomi menjadi penyebab tidak langsung kejadian stunting dan Faktor Pelayanan Kesehatan Balita memiliki keterkaitan terhadap kejadian stunting. Kesimpulan Penyebab stunting meliputi kurangnya ASI eksklusif, pemberian MP-ASI terlalu dini, gizi ibu hamil yang buruk, berat badan lahir rendah (BBLR), pendidikan ibu yang rendah, pendapatan keluarga terbatas, serta infeksi seperti diare dan ISPA  
LITERATURE REVIEW : FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN BAYI BBLR Kurnia, Sri Ayu; Kumalasary, Diyanah; Triwahyuningsih, Ria Yulianti
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2025): MARET 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v6i1.41930

Abstract

Berat badan lahir rendah (BBLR) merupakan salah satu penyebab yang dapat meningkatkan angka morbiditas dan mortalitas neonatal. Bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR) menjadi faktor kedua sebagai penyebab kematian neonatal di Indonesia dengan persentase 0,7%. Bayi yang lahir dengan berat badan rendah (<2500 gram) memiliki risiko lebih tinggi terhadap komplikasi jangka pendek maupun jangka panjang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor yang berkontribusi terhadap kejadian bayi dengan berat badan lahir rendah. Penelitian ini menggunakan metode sistematika literature review (SLR) pada 30 artikel yang telah terbit dan terpercaya. Artikel yang dipilih memiliki relevansi dengan faktor-faktor penyebab kejadian bayi dengan berat badan lahir rendah. Berdasarkan hasil review artikel, ditemukan bahwa faktor yang berkontribusi terhadap kejadian bayi dengan berat badan lahir rendah dapat diklasifikasikan menjadi 3 bagian yaitu faktor ibu, faktor janin, dan faktor sosial ekonomi. Faktor ibu meliputi usia ibu, paritas, jarak kehamilan, status gizi, anemia, preeklampsia, ketuban pecah dini, dan kunjungan Antenatal care (ANC). Faktor janin meliputi kehamilan gemeli dan usia kehamilan (<37 minggu) atau bayi premature. Pendapatan dan pendidikan termasuk ke dalam faktor sosial ekonomi. Kejadian bayi dengan BBLR dipengaruhi oleh faktor ibu, janin, dan sosial ekonomi yang saling berhubungan sehingga membutuhkan intervensi atau upaya pencegahan yang menyeluruh dan difokuskan pada pemantauan kesehatan ibu dan janin, perbaikan gizi, dan peningkatan kesejahteraan sosial ekonomi.
KOLERASI ASUPAN ZAT GIZI MAKRO PADA MENU MAKAN HARIAN TERHADAP STATUS GIZI REMAJA DI ASRAMA PUTRI STIKES MUHAMMADIYAH CIREBON Hidayah, Fika Nurul; Triwahyuningsih, Ria Yulianti; Kumalasary, Diyanah; Iskandar, Syifa Fauziah
JURNAL KESEHATAN INDRA HUSADA Vol 12 No 1 (2024): June 2024
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INDRAMAYU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36973/jkih.v12i1.587

Abstract

Food needs planning is an activity to calculate the food needs needed for food procurement in institutions by paying attention to the feeding regulations in each institution, served in an attractive and fun way for students (and school officials) which aims to improve and maintain the nutritional status of school children, increase attendance at school (not often sick), improve academic achievement and stimulate and support Nutrition Education in the Curriculum. Purpose: to determine the application of daily menu to macro nutritional intake, and nutritional status in STIKes Muhammadiyah Cirebon dormitory. This study used a type of quantitative research with a cross sectional approach and the Kruskal Wallis test. The results showed that 81% of adolescents had an energy deficit, 41% had a protein deficit, 42% had a normal fat intake, and 37% had a normal carbohydrate intake. There was no relationship between energy intake and nutritional status (P=0.416), protein intake and nutritional status was not related (P=0.610), fat intake was related to nutritional status (P=0.040) and carbohydrate intake was related to nutritional status (P=0.000). The results of the ordinal logistic regression analysis test found that all independent variables had a p-value > 0.05 so that it could be interpreted that there were no independent variables that affected nutritional status.
LITERATURE RIVIEW: AKSEBILITAS LAYANAN KESEHATAN BAGI LGBT DAN PEKERJA SEKS: LITERATURE RIVIEW: AKSEBILITAS LAYANAN KESEHATAN BAGI LGBT DAN PEKERJA SEKS Rohamah, Siti; Kumalasary, Diyanah; Triwahyuningsih, Ria Yulianti
Sinar : Jurnal Kebidanan Vol 7 No 2 (2025): Vol 7 No 2 (2025): SINAR Jurnal Kebidanan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/sinar.v7i2.25595

Abstract

Latar Belakang: Faktor sosial, terutama kemiskinan, kerawanan pangan, pengucilan, dan diskriminasi, sangat memengaruhi seseorang dalam memilih profesi sebagai pekerja seks komersial (PSK). Dan LGBT adalah sebuah fenomena yang telah marak di Indonesia. ). Tujuan: Mengkaji jurnal-jurnal yang telah di pilih oleh penulis. Metode: Penelitian ini menggunakan metode Systematic Literature Riview (SLR) dengan pencarian artikel melalui google scholar dan beberapa website jurnal lainnya yang terpercaya. Di dapatkan 30 jurnal untk di lakukan analisa mengenai LGBT dan Wanita Pekerja Seks. Hasil: LGBT adalah istilah terkait orientasi seksual, perilaku seksual yang menyimpang itu muncul atas dasar orientasi seksual yang menyimpang dan Wanita Pekerja Seksual (WPS) merupakan kelompok yang sangat berisiko dalam penularan HIV/AIDS dan begitupun juga dengan pelanggannya. Kesimpulan: Bidan berperan aktif dalam mewujudkan kesetaraan gender terkait pelayanan KB melalui berbagai cara sosialisasi alat kontrasepsi beserta efek samping, promosi dan KIE kepada keluarga akan kesetaraan gender dalam pelayanan KB.
LITERATURE REVIEW : HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI DENGAN SIKLUS MENSTRUASI PADA REMAJA PUTRI Az zahra, Reva Adrevi; Kumalasary, Diyanah; Triwahyuningsih, Ria Yulianti
Sinar : Jurnal Kebidanan Vol 7 No 2 (2025): Vol 7 No 2 (2025): SINAR Jurnal Kebidanan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/sinar.v7i2.26061

Abstract

Latar belakang: Status gizi pada usia remaja akan mempengaruhi kehidupannya di masa mendatang dan dapat menimbulkan berbagai permasalahan diantaranya yaitu dapat menyebabkan anemia, terhambatnya pertumbuhan dan perkembangan, dan juga dapat mengganggu siklus menstruasi. Tujuan: Untuk melakukan review pada beberapa literatur terkait dengan hubungan status gizi dengan siklus menstruasi pada remaja. Metode: Penelitian ini menggunakan metode Systematic Literatur Review (SLR) dengan pencarian artikel melalui google scholar. Didapatkan 30 artikel untuk dilakukan analisa mengenai hubungan status gizi dengan siklus menstruasi pada remaja putri diberbagai daerah dan waktu penelitian berbeda. Hasil: Hasil literatur review menunjukkan 30 artikel diketahui bahwa siklus menstruasi remaja putri dipengaruhi oleh berbagai variabel, antara lain status gizi, stress, aktivitas fisik, kecukupan zat gizi makro, dan gangguan endokrin. Namun terdapat salah satu faktor yang sih iih terhadap mempengaruhinya siklus menstruasi yaitu status gizi. Remaja yang memiliki masalah gizi kurang dan gizi lebih akan beresiko mengalami gangguan siklus menstruasi. Kesimpulan: Status gizi mempengaruhi terhadap siklus menstruasi. Disarankan bagi instansi kesehatan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan pada remaja dan memberikan informasi dengan memberikan pendidikan kesehatan tentang makanan yang bergizi seimbang untuk remaja.. Kata Kunci : status gizi, siklus menstruasi, remaja
The Effect Of Red Belt Leaf Boiling (Piper Crocatum) On The Healing Of Postpartum Mother's Perineum Wounds Destiana, Ika; Nurhasanah, Nurhasanah; Triwahyuningsih, Ria Yulianti
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 10, No 8 (2024): Volume 10,No.8 Agustus 2024
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v10i8.17145

Abstract

 Latar Belakang : Ruptur perineum dapat menyebabkan  infeksi jika perawatan perineum tidak dilakukan dengan benar, infeksi yang sering terjadi pada ibu setelah melahirkan adalah infeksi pada perineum. Di provinsi Lampung kasus kematian ibu pada tahun 2020 mengalami kenaikan dibandingkan tahun 2019 yaitu dari 110 kasus menjadi 115 kasus, Penyebab kasus kematian ibu di Provinsi Lampung tahun 2020 disebabkan oleh perdarahan sebanyak 44 kasus, hipertensi sebanyak 24 kasus, infeksi sebanyak 2 kasus, ganguan system peredaran darah sebanyak 9 kasus, gangguan metabolik sebanyak 1 kasus dan lain-lain sebanyak 35 kasus (Profil Kesehatan Provinsi Lampung, 2020). Indonesia pada golongan 25-30 tahun yaitu 24% dan pada umur 32-39 tahun sebesar 62%. Hal ini diperkuat oleh hasil studi dari Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Jawa Barat, yang melakukan penelitian pada beberapa provinsi di Indonesia didapatkan bahwa satu dari lima ibu bersalin yang mengalami ruptur perineum akan meninggal dunia dengan proporsi 21,74%.Tujuan Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk diketahui pengaruh rebusan daun sirih merah (piper crocatum) terhadap penyembuhan luka perineum pada ibu postpartum di TPMB Sulastri tahun 2024.. Penelitian dilakukan di TPMB Sulastri Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu, selama bulan Mei – Juli 2023.Metode penelitian ini merupakan penelitian true experiment dengan pendekatan Posttest Only Control Design. Penelitian ini akan melihat masing-masing variable dan seterusnya dilakukan uji Mann Whitney untuk menjawab hipotesis penelitian, ada pengaruh rebusan daun sirih merah (Piper Crocatum) terhadap penyembuhan luka perineum ibu postpartum di TPMB Sulastri Kecamatan Pegelaran Kabupaten Pringsewu Lampung . Penelitian ini dilakukan pada 16 responden intervensi dan 16 responden kelompok control. Tehnik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling, dalam Teknik ini ibu postpartum yang bersalin di TPMB Sulastri yang mengalami luka perineum diberikan perlakuan air rebusan daun sirih merah dipagi dan malam hari selama 7 hari. Dengan menggunakan instrument skala REEDA. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis univariat dan bivariate dengan bantuan SPSS.Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata penyembuhan luka selama 5.00 hari pada kelompok intervensi dan 6.63 hari pada kelompok control. Dengan nilai signifikansi 0,001 (≥ 0,05) dengan correlation Coefficient 1,00.Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat pengaruh secara signifikan dari rebusan daun sirih merah terhadap penyembuhan luka perineum.Saran: penerapan rebusan daun sirih merah dapat dijadikan alternatif untuk membantu penyembuhan pada kasus luka perineum. Kata kunci: Luka Perineum, Postpartum, Sirih Merah ABSTRACT Background: Perineal rupture can cause infection if perineal care is not carried out properly. Infections that often occur in mothers after giving birth are infections of the perineum. In Lampung province, maternal mortality cases in 2020 increased compared to 2019, from 110 cases to 115 cases. The causes of maternal mortality in Lampung Province in 2020 were caused by bleeding as many as 44 cases, hypertension as many as 24 cases, infection as many as 2 cases, circulatory system disorders as many as 9 cases, metabolic disorders as many as 1 case and others as many as 35 cases (Health Profile of Lampung Province, 2020). Indonesia in the 25-30 year group is 24% and at the age of 32-39 years is 62%. This is reinforced by the results of a study from the West Java Research and Development Center (Puslitbang), which conducted research in several provinces in Indonesia, it was found that one in five mothers giving birth who experienced perineal rupture would die with a proportion of 21.74%.Research Objectives: This research aims to determine the effect of boiled red betel leaves (piper crocatum) on healing perineal wounds in postpartum mothers at TPMB Sulastri in 2024. The research was conducted at TPMB Sulastri, Pagelaran District, Pringsewu Regency, during May – July 2023.This research method is true experiment research with a Posttest Only Control Design approach. This research will look at each variable and then carry out the Mann Whitney test to answer the research hypothesis, there is an effect of boiled red betel leaves (Piper Crocatum) on healing perineal wounds of postpartum mothers in TPMB Sulastri, Pegelaran District, Pringsewu Regency, Lampung. This research was conducted on 16 intervention respondents and 16 control group respondents. The sampling technique used was purposive sampling, in this technique postpartum mothers who gave birth at TPMB Sulastri who experienced perineal wounds were treated with water boiled with red betel leaves in the morning and evening for 7 days. The data analysis technique used is univariate and bivariate analysis with the help of SPSS.The results of the study showed that the average value of wound healing was 5.00 days in the intervention group and 6.63 days in the control group. With a significance value of 0.001 (≥ 0.05) with a correlation coefficient of 1.00.The conclusion of this study is that there is a significant effect of boiled red betel leaves on healing perineal wounds.Suggestion: applying red betel leaf decoction can be used as an alternative to help heal perineal wounds.               Keywords : Luka Perineum, Pascapersalinan, Sirih Merah
FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STATUS GIZI PADA REMAJA PUTRI DI SMAN 2 KOTA CIREBON Triwahyuningsih, Ria Yulianti; Kumalasary, Diyanah; Hidayah, Fika Nurul; Iskandar, Syifa Fauziah
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2024): JUNI 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i2.27765

Abstract

Masa remaja adalah suatu masa transisi atau peralihan dari masa anak pra sekolah, remaja ke  dewasa, remaja bukan anak-anak tetapi belum mampu memegang tugas sebagai orang dewasa, dan tingkah laku remaja labil serta tidak mampu menyesuaikan diri secara baik terhadap lingkungan. Masa remaja merupakan periode kritis kedua untuk pertumbuhan fisik setelah tahun pertama kehidupan, dimana ketika perubahan psikososial dan emosional yang mendalam terjadi dan peningkatan kognitif serta kapasitas intelektual tercapai. Status gizi remaja dipengaruhi oleh beberapa faktor. Diantaranya adalah: faktor keturunan, gaya hidup dan lingkungan. Persepsi seorang remaja tentang citra tubuh akan menentukan pola makan dan status gizi mereka. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis faktor yang mempengaruhi status gizi pada remaja putri. Penelitian yang dilakukan adalah metode analitik untuk analisa faktor yang mempengaruhi status gizi pada remaja putri di SMAN 2 Kota Cirebon, jenis penelitian yang digunakan merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Analisis data yang digunakan yaitu analisis univariate dan bivariate dengan menggunakan SPSS. Populasi pada penelitian ini seluruh remaja putri yang berada di SMAN 2 Kota Cirebon. Sampel dalam penelitian ini dengan menggunakan teknik total sampling. Hasil penelitian menunjukkan 75 (57,7%) responden memiliki pola makan baik dan status gizi normal, sedangkan terdapat 74 (56,9%) responden yang memiliki Body Image postitif dan status gizi normal. Hasil analisis antara pola makan dengan status gizi (P=0,000), dan body image dengan status gizi (P=0,000).
PENGARUH PERAN HORMON TERHADAP PSIKOLOGI DAN FISIOLOGI IBU BERSALIN Pratista, Sevhania; Triwahyuningsih, Ria Yulianti; -, Tonasih; Musfiroh, Sri Musfiroh; Ainsani, Bela Ainsani; -, Ismayanti; Rezani, Nadia Rezani; Cholishah, Fajrin Nur Cholishah
Jurnal Maternitas Kebidanan Vol. 8 No. 2 (2023): Jurnal Maternitas Kebidanan
Publisher : Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/jumkep.v8i2.4179

Abstract

Childbirth is physiologically a natural process and a tremendous phenomenon in a woman's life in order to adapt to motherhood. Naturally, maternity mothers will expend a lot of energy that causes changes in both physiological and psychological aspects. These changes are certainly dominated by the presence of hormones that help in the labor process. The purpose of this study is useful for analyzing and reviewing journals that have discussed the influence of hormones, psychology, and physiology on maternity mothers. The type of research used is Literature Review sourced from the Publish or Perish application with Google Scholar and Pubmed databases. The results obtained in the study show that hormones affect psychology and physiology during labor.
Hubungan Hormon Dan Psikologi Pada Ibu Masa Perinatal Marnisa, Fiiryal; Musfiroh, Sri; Triwahyuningsih, Ria Yulianti; Tonasih; Nabilah, Amatullah; Nur Aisyah, Zahra; Amalia, Rizki; angelina , Indri afni; Fransiska, Oilia
Jurnal Maternitas Kebidanan Vol. 8 No. 2 (2023): Jurnal Maternitas Kebidanan
Publisher : Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

In this study the authors raised the title of "The Relationship of Hormones andPsychology in Perinatal Mothers". This study aims to review the journals that the authors havechosen. The method used in this study was a literature review of the 6,970 results that appeared, so a review was carried out on the 19 selected journals. The results of this study are that the relationship between hormones and psychology that occurs during the perinatal period is very complex and correlates with one another to support coping with the psychology felt by perinatal mothers. Understanding the emotional changes experienced by women during the perinatal period is very important to support appropriate care.