Claim Missing Document
Check
Articles

Found 33 Documents
Search

Kesantunan Berbahasa dalam Novel Resign! karya Almira Bastari Indah Surya Ningrum; Sri Wahono Saptomo; Titik Sudiatmi
Jurnal Bahasa dan Sastra Vol 10, No 3 (2022)
Publisher : Faculty of Languages and Arts, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jbs.v10i3.119669

Abstract

The purpose of this study is describe the politeness of language contained in the novel Resign! by Almira Bastari. The method used is descriptive qualitative method. The data used is a piece of dialogue from a character that is suspected to contain compliance and violation of the maxim of politeness in language. The source of data in this study is the dialogue of the characters in the novel. Data collection techniques used are library techniques as basic techniques and reading and note-taking techniques as advanced techniques. The data analysis technique used is descriptive analysis technique. The results showed that there was compliance and violation of the maxim of politeness in the novel Resign!. The politeness maxims found are (1) tact  maxim, (2) generosity maxim, (3) approbation maxim, (4) modesty maxim, (5) agreement maxim, and (6) sympathy maxim. Meanwhile, the violation of the maxim of politeness in the novel Resign! consists of, (1) tact  maxim, (2) generosity maxim, (3) approbation maxim, (4) modesty maxim, and (5) agreement maxim.
Kesantunan Berbahasa dalam Novel Resign! Karya Almira Bastari Indah Surya Ningrum; Sri Wahono Saptomo; Titik Sudiatmi
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 11, No 3 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/118983-019883

Abstract

The purpose of this study is describe the politeness of language contained in the novel Resign! by Almira Bastari. The method used is descriptive qualitative method. The data used is a piece of dialogue from a character that is suspected to contain compliance and violation of the maxim of politeness in language. The source of data in this study is the dialogue of the characters in the novel. Data collection techniques used are library techniques as basic techniques and reading and note-taking techniques as advanced techniques. The data analysis technique used is descriptive analysis technique. The results showed that there was compliance and violation of the maxim of politeness in the novel Resign!. The politeness maxims found are (1) tact  maxim, (2) generosity maxim, (3) approbation maxim, (4) modesty maxim, (5) agreement maxim, and (6) sympathy maxim. Meanwhile, the violation of the maxim of politeness in the novel Resign! consists of, (1) tact  maxim, (2) generosity maxim, (3) approbation maxim, (4) modesty maxim, and (5) agreement maxim.
TINDAK TUTUR ASERTIF DALAM VIDEO PODCAST DEDDY CORBUZIER EPISODE MENTERI KEUANGAN Bagas Priasmoro; Sri Wahono Saptomo; Dewi Kusumaningsih
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol. 8 No. 2 (2023): JURNAL BASTRA EDISI APRIL 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP, Universitas Halu Oleo Kampus Bumi Tridharma Andounohu Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara – Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Siniar (podcast) adalah video atau audio yang diunggah di platfrom online melalui internet agar dapat diakses oleh orang lain, sehingga dapat ditonton atau didengar dengan menggunakan berbagai pemutar media. Menyampaikan informasi dalam sebuah tindak tutur dapat terlaksana dengan baik salah satunya melalui siniar (podcast). Tujuan penelitian ini yaitu menemukan macam-macam tindak tutur asertif dalam video podcast Deddy Corbuzier dengan Menteri Keuangan. Penelitian ini menggunakan metode atau pendekatan deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kalimat-kalimat yang tergolong dalam tindak tutur asertif yang terdapat dalam video podcast Deddy Corbuzier dengan Menteri Keuangan. Teknik pengumpulan data dengan cara teknik simak dan catat. Teknik simak yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik simak bebas libat cakap (SBLC). Hasil penelitian dan analisis data yang dilakukan telah ditemukan 24 data tindak tutur asertif.
Menguatkan kesinambungan Dialog dengan Teknik Bahasa Sindiran (Studi Kasus di Talkshow Lapor Pak) Rhezina Juni Areza; Dewi Kusumaningsih; Sri Wahono Saptomo; Nastiti Nur Kholifah
Kode : Jurnal Bahasa Vol 12, No 3 (2023): Kode: Edisi September 2023
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/kjb.v12i3.49163

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis gaya bahasa sindiran dan penggunaan bahasa sindiran dalam dialog Lapor Pak yang dapat dipakai sebagai pemicu terjadinya kesinambungan dialog. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data berupa kalimat yang dituturkan dalam bentuk dialog para pemain dengan teknik bahasa sindiran dalam talkshow Lapor Pak. Sumber data penelitian ini talkshow Lapor Pak yang ditayangkan ulang di youtube Trans7. Teknik pengumpulan data dengan teknik dokumentasi, teknik SLBC, teknik catat. Teknik analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data, verifikasi, kesimpulan. Keabsahan data diperoleh dengan teknik triangulasi. Hasil penelitian ini dapat membuktikan bahwa Lapor Pak dapat menguatkan kesinambungan dialog melalui teknik Sindiran. Terdapat 4 jenis teknik sindiran yaitu ironi, sinisme, sarkasme, innuendo. Teknik sindiran yang paling dominan pada talkshow Lapor Pak adalah sinisme. Sindiran sinisme banyak digunakan yang diperankan aktor komedian yaitu Kiki Saputri yang suka menyindir bintang tamu. Sindiran dilakukan oleh para aktor komedian dinilai lebih disukai dengan melihat respon penonton saat acara menonton dikarenakan tuturan yang disampaikan diselingi humor. Kata Kunci: Kesinambungan Dialog, Dialog, Bahasa Sindiran, Gaya Bahasa, Talkshow
Analisis Penulisan Struktur Teks Berita Karya Siswa Kelas Fase F Sekolah Menengah Atas Alfandi Aditya Prayoga; Anita Tri Tyaswanti; Sri Wahono Saptomo; Jurit Yuliana
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 6, No 2 (2024): In Press
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v6i2.6128

Abstract

Penelitiannini dilakukanndengan tujuannuntuk mengidentifikasiddan memahami penggunaan struktur 5W+1H dalam berita yang disusun oleh siswa kelas fase F SMA N 1 Sukoharjo. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif, yang bertujuan untuk memberikan deskripsi yang mendalam tentang fenomena yang diteliti. Hasil penelitian yang ditemukan menunjukkan bahwa peneliti menemukan ada kesalahan penggunaan penulisan struktur teks berita yang disusun oleh siswa kelas fase F SMA N 1 Sukoharjo. Maka data yang diperoleh oleh penulis akan dijelaskan secara rinci pada artikel ini. Alasan pemilihan ini adalah bahwa penggunaan penulisan struktur teks berita sangat penting karena memastikan informasi disampaikan secara jelas, sistematis, dan efektif kepada pembaca. Dengan demikian, diperoleh data penggunaan penulisan struktur berita karya siswa kelas fase F SMA N 1 Sukoharjo.
KRITIK SOSIAL PADA PUISI SAJAK PERTEMUAN MAHASISWA KARYA W.S RENDRA Naufal Adam Kurniawan; Winda Setyawati; Fatimah Nurhayati; Sri Wahono Saptomo
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol. 8 No. 4 (2023): JURNAL BASTRA EDISI OKTOBER 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP, Universitas Halu Oleo Kampus Bumi Tridharma Andounohu Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara – Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/bastra.v8i4.253

Abstract

Tujuan dari penulisan artikel ini menganalisis puisi sajak pertemuan mahasiswa karya WS. Rendra, serta peran fungsi sosial sastra dalam mengatasi kritik sosial yang ada di masyarakat. Metode penelitian yang digunakan untuk mengkaji teks puisi W.S Rendra adalah penelitian deskriptif kualitatif dimana pendekatan sastranya adalah sosiologis. Meskipun untuk informasi ada kutipan dari teks puisi sosio-kritis W.S Rendra. Dalam puisi Sajak Pertemuan Mahasiswa mengangkat masalah kurangnya transparansi antara pemerintah dengan rakyat kecil. Permasalahan antara pemerintah dan rakyat, terutama rakyat golongan kebawah sangat relevan yang terjadi di negara Indonesia. Terdapat kelebihan dalam puisi ini, WS Rendra mampu mempublikasikan permasalahan pemerintah sehingga masyarakat lebih terbuka dan siap bersuara. Puisi ini juga menyadarkan masyarakat bahwa masih banyak orang, khususnya pelajar, yang peduli dengan penderitaan mereka. Tujuan dari penulisan artikel ini menganalisis puisi sajak pertemuan mahasiswa karya WS. Rendra, serta peran fungsi sosial sastra dalam mengatasi kritik sosial yang ada di masyarakat. Metode penelitian yang digunakan untuk mengkaji teks puisi W.S Rendra adalah penelitian deskriptif kualitatif dimana pendekatan sastranya adalah sosiologis. Meskipun untuk informasi ada kutipan dari teks puisi sosio-kritis W.S Rendra. Dalam puisi Sajak Pertemuan Mahasiswa mengangkat masalah kurangnya transparansi antara pemerintah dengan rakyat kecil. Permasalahan antara pemerintah dan rakyat, terutama rakyat golongan kebawah sangat relevan yang terjadi di negara Indonesia. Terdapat kelebihan dalam puisi ini, WS Rendra mampu mempublikasikan permasalahan pemerintah sehingga masyarakat lebih terbuka dan siap bersuara. Puisi ini juga menyadarkan masyarakat bahwa masih banyak orang, khususnya pelajar, yang peduli dengan penderitaan mereka.  
Menguatkan Pemahaman Stilistika Melalui Gaya Bahasa Slogan Iklan Kopi di Media Elektronik Ratri Aulia Sari Nurjanah; Sri Wahono Saptomo; Pardyatmoko Pardyatmoko
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 10 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v10i2.3607

Abstract

Tujuan penelitian ini mendeskripsikan penggunaan gaya bahasa pada slogan iklan kopi di media elektronik yang dapat menguatkan pemahaman stilistika. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian merupakan kalimat slogan iklan kopi di media elektronik. Sumber data utama yang digunakan sebagai sasaran dari penelitian ini berupa kalimat slogan iklan kopi di media elektronik seperti di televisi, radio, internet, dan media sosial. Data penelitian berupa kalimat slogan iklan kopi yang diperoleh melalui teknik simak bebas libat cakap (SBLC) dan catat. Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ditemukan sebanyak 30 data yang terdiri dari 8 slogan dengan gaya bahasa perbandingan, 9 slogan dengan gaya bahasa pertentangan, 2 slogan dengan gaya bahasa pertautan, dan 11 slogan dengan gaya bahasa perulangan. Gaya bahasa dalam slogan iklan kopi berperan penting dalam memperkuat pemahaman stilistika melalui pemanfaatan elemen-elemen linguistik yang khas dan efektif.
Pelanggaran Prinsip Kerjasama sebagai Strategi Memperjelas Makna Komunikasi (Studi Kasus oleh Film Mariposa) Saputri, Hidayah Nurul; Saptomo, Sri Wahono; Kusumaningsih, Dewi
Kode : Jurnal Bahasa Vol 13, No 1 (2024): Kode: Edisi Maret 2024
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/kjb.v13i1.56854

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk bentuk pelanggaran prinsip kerjasama dalam film Mariposa sebagai strategi memperjelas makna komunikasi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data berupa kalimat yang dituturkan dalam bentuk dialog para pemain yang melanggar prinsip kerjasama dalam film Mariposa. Sumber data penelitian ini adalah film Mariposa yang diangkat dari novel laris karya Luluk HF resmi dirilis di bioskop pada 12 Maret 2020. Teknik pengumpulan data dengan teknik dokumentasi, teknik SLBC, teknik catat. Teknik analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data, verifikasi, kesimpulan. Keabsahan data diperoleh dengan teknik triangulasi. Hasil penelitian terdapat empat jenis pelanggaran prinsip kerja sama yang menimbulkan strategi memperjelas makna komunikasi pada tuturan bisa dilakukan dengan berbagai macam cara. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa pelanggaran prinsip kerjasama menjadi salah satu strategi memperjelas makna komunikasi dalam suatu dialog. Film Mariposa menunjukkan adanya berbagai macam pelanggaran prinsip kerjasama yaitu pelanggaran maksim kuantitas, kualitas, relevansi, pelaksana.
The Fairclough Critical Discourse Analysis Model in the Used Motorcycle Sale Advertising on Facebook: A Case Study Kusumaningsih, Dewi; Nugroho, Adit; Saptomo, Sri Wahono; Hadi, Saptono; Sudiatmi, Titik; Muryati, Sri
Edukasi Vol 10 No 2 (2023): Edukasi: Jurnal Pendidikan dan Pengajaran
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, South Sumatra, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/ejpp.v10i2.16550

Abstract

This article examines the use of the Fairclough Model of Critical Discourse Analysis to strengthen the context of the advertisement discourse for used motorcycles sales on Facebook. Case studies were conducted at Ninja R/Rr Sales and Purchases Group for the Klaten, Yogyakarta, Solo, and surrounding areas. This research aims to signify the use of Critical Discourse Analysis to strengthen the advertising discourse. The study implements a qualitative descriptive method with critical discourse analysis technique. The data were collected from the sales advertisements of used motorbikes posted on Ninja R/Rr Sales and Purchases Group for the Klaten, Jogja, Solo, and surrounding areas. The data were analyzed using the three dimensions of Critical Discourse Analysis of the Fairclough Model, consisting of the textual dimension, the discursive dimension, and the social dimension. The results highlight three viewpoints. In the textual dimension, the advertisements offer a clear and easy-to-understand structure. In the discursive dimension, the advertisements construct appropriate meanings contextually. In the social dimension, the advertisements represent social values related to the ownership of used motorbikes.
Kesantunan Tindak Tutur Direktif Dialog Film “Insayaallah Sah” Karya Benni Setiawan: Kajian Pragmatik Wahyu Saputra, Aditya Dwi; Saptomo, Sri Wahono; Pardyatmoko
Jurnal Ilmiah FONEMA : Jurnal Edukasi Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 6 No 2 (2023)
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/fn.v6i2.6723

Abstract

Tindak tutur berorientasi pesan, yaitu bahasa dapat digunakan untuk mempengaruhi orang lain. Oleh karena itu, seseorang dalam berkomunikasi harus memperhatikan Kesantunan berbahasa. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesantunan tindak tutur direktif dialog film insyaallah sah karya Benni Setiawan. Permasalahan yang diangkat adalah bagaimana pola kesantunan dan bagaimana macam-macam kesantunan tindak tutur direktif dialog film insyaallah sah karya Benni Setiawan. Metode deskriptif ini digunakan untuk mencatat secara teliti dimana semua fenomena kebahasan apa adanya, selanjutnya mendeskripsikan apa adanya hasil dari pengumpulan data yang sebenarnya. Data penelitian ini berupa kesantuan tindak tutur direktif dialog film insyaallah sah karya Benni Setiawan. Teknik yang digunakan dalam pengambilan data adalah teknik simak, rekam, transkripsi, dan catat. Hasil dari penelitian dapat disimpulkan bahwa: kesantunan tindak tutur direktif dialog film Insyaallah Sah Karya Benni Setiawan, terdapat dua point dalam penelitian ini yaitu poin pertama pola Kesantunan: direktif perintah, direktif permintaan, direktif ajakan, direktif nasehat, direktif larangan, Point kedua macam-macam kesantunan terdapat: masim kebijaksanaan, maksim kedermawanan, maksim pujian, maksim kerendahan hati, maksim pemufakatan, maksim kesimpatian.