Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS ANGKA LEMPENG TOTAL BAKTERI DAN KEBERADAAN SALMONELLA TYPHI PADA SAUS CABAI JAJANAN PEDAGANG DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS PALANGKA RAYA Nazhifah, Annida Kholifatun; Furtuna, Dewi Klarita; Praja, Rian Ka; Martani, Natalia Sri; Ratnasari, Arini
Tropis: Jurnal Riset Teknologi Laboratorium Medis Vol 1 No 1 (2024): Tropis: Jurnal Riset Teknologi Laboratorium Medis
Publisher : Program Studi Teknologi Laboratorium Medis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

. Chilli sauce is a food additive that is served by many food vendors. Chili sauce could be contaminated by microbial contamination. To know food safety according to Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 13 Tahun 2019 Tentang Batas Maksimal Cemaran Mikroba Dalam Pangan Olahan a test has been conducted a Plate Count Test (PCA) and identyfying the existence of bacteria Salmonella typhi. The study is to find out the food safety microbiological bye measuring microbial contaminatio using PCA method and identification of Salmonella typhi. Using PCA method and identyfying the the existence of bacteria Salmonella typhi with selective media Salmonella Sgigella Agar (SSA) and gram staining. Identified 2 from 7 chilli sauce samples which are not qualified for quality standard of Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 13 Tahun 2019 Tentang Batas Maksimal Cemaran Mikroba Dalam Pangan Olahan and Salmonella typhi has not been found. Microbial contamination has been found on 2 samples which exceed the maximum limit and the existance of Salmonella typhi has not been discovered according to Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 13 Tahun 2019 Tentang Batas Maksimal Cemaran Mikroba Dalam Pangan Olahan.  
Penerapan Perilaku Hidup Sehat dan Bersih dalam Penurunan Angka Stunting di Sekolah Dasar Wilayah Tangkiling Palangka Raya Turnip, Oktaviani Naulita; Hanasia, Hanasia; Nawan, Nawan; Martani, Natalia Sri; Praja, Rian Ka; Furtuna, Dewi Klarita
Kontribusi: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024): November 2024
Publisher : Cipta Media Harmoni

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53624/kontribusi.v5i1.487

Abstract

Latar Belakang: Seratus lima puluh satu juta anak di seluruh dunia terlaporkan mengalami stunting. Selain disebabkan karena faktor kurang gizi, sanitasi juga menjadi faktor penyebab stunting. Sanitasi yang buruk dan tidak menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) akan menyebabkan mudah tertular penyakit yang apabila berkelanjutan dapat mengganggu pertumbuhan dan perkembangan anak-anak. Lebih dari separuh jenis penyakit dan kematian pada anak dan balita disebabkan oleh kuman yang masuk ke dalam mulut melalui makanan, air, dan tangan yang kotor. Tujuan: Melalui kegiatan pengabdian masyarakat ini diharapkan dapat memberikan pemahaman pada pelajar akan pentingnya PHBS yang dapat berdampak terhadap kejadian stunting. Metode: Metode yang dilakukan yaitu penyuluhan PHBS, diskusi, praktik cuci tangan dan pemasangan banner langkah-langkah mencuci tangan menurut pedoman WHO. Hasil: Hasil yang didapat yaitu mayoritas pelajar belum mengetahui tentang PHBS dalam kehidupan sehari-hari dan juga belum dapat menerapkan cara mencuci tangan yang benar dan konsisten. Kesimpulan: Edukasi PHBS yang dilakukan meningkatkan pemahaman dan pengetahuan dari pelajar  akan pentingnya PHBS khususnya penerapan mencuci tangan dalam kehidupan sehari-hari yang dapat meningkatkan risiko kejadian stunting. Selanjutnya, yang dapat dilakukan adalah melakukan monitoring efektivitas PHBS terhadap kejadian penyakit pada anak-anak yang akan berujung pada kasus stunting.