Claim Missing Document
Check
Articles

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN COPY THE MASTER TERHADAP PENINGKATAN MENULIS TEKS PUISI SMPN 4 KARAWANG BARAT : THE EFFECT OF THE COPY THE MASTER LEARNING METHOD ON IMPROVING POETRY TEXT WRITING AT SMPN 4 KARAWANG BARAT Zahra, Silvia; Pratiwi, Wienike Dinar; Hartati, Dian
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol. 15 No. 3 (2025)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpbsi.v15i3.101511

Abstract

Tujuan dari pembuatan skripsi ini adalah untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran copy the master terhadap peningkatan menulis teks puisi kelas VIII SMP Negeri 4 Karawang Barat. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif kuasi eksperimen dengan desain penelitian non equivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas VIII SMP Negeri 4 Karawang Barat. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Terdapat dua kelas yang menjadi sampel dalam penelitian ini, yaitu kelas VIII C sebagai kelas kontrol dan kelas VIII H sebagai kelas eksperimen.Data dikumpulkan melalui tes (pretest dan posttest), observasi, dan dokumentasi. Hasil uji normalitas dan homogenitas menunjukkan bahwa Sig. (2-tailed) > 0,05 yang berarti data berdistribusi normal dan homogen. Hasil uji hipotesis paired sample t-test Sig. (2-tailed) yang didapatkan yaitu < 0,01 dapat disimpulkan terdapat perbedaan yang bermakna atau signifikan antara pretest dan posttest di kelas eksperimen. Hasil uji hipotesis independent sample t-test Sig. (2-tailed) yang didapatkan yaitu < 0,01 dapat disimpulkan terdapat perbedaan rata-rata yang signifikan antara hasil posttest kelas kontrol dan hasil posttest kelas eksperimen. Hasil tersebut memenuhi nilai Sig. (2-tailed) < 0,05. Ha diterima dan Ho ditolak, karena ρ ≠ 0 "tidak sama dengan nol" berarti lebih besar atau kurang dari nol artinya terdapat hubungan. Hasil uji N-Gain kelas kontrol mendapatkan N-Gain Skor 0,26 yang berkategori ‘rendah’ dan N-Gain Persen 26% yang berkategori efektivitas ‘tidak efektif’. Sedangkan kelas eksperimen mendapatkan N-Gain Skor 0,56 yang berkategori ‘sedang’ dan N-Gain Persen 56% yang berkategori efektivitas ‘cukup efektif’.