Penelitian ini bertujuan mengembangkan modul ajar Sepeda Motor Listrik yang layak digunakan untuk mata pelajaran Ototronik kelas XI TBSM di SMK Muhammadiyah Prambanan. Penelitian ini menggunakan metode Four-D dari Tiagarajan dan Sammel, data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan angket. Tahapan yang digunakan dalam pengembangan modul ajar meliputi define, design, development dan disseminate. Hasil penelitian menunjukkan validasi oleh ahli materi (90%), ahli media (88,75%), respon kelayakan dari guru (89,16%) dan respon kelayakan peserta didik (83,57%), secara keseluruhan modul ajar sepeda motor listrik dikategorikan “sangat layak” dan modul siap menjadi pedoman pembelajaran. Sebagai rekomendasi, modul ini perlu diimplementasikan secara menyeluruh di SMK tersebut. Penelitian lanjutan disarankan untuk mengevaluasi efektivitas terhadap hasil belajar dan keterampilan siswa setelah menggunakan modul ajar dan bila perlu memperbarui modul dengan informasi terbaru, serta memperluas penyebarannya ke SMK lain yang memiliki jurusan serupa.