Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Analisis Kelas Kata Verba dalam Cerita Loli dan Madu Istimewa sebagai Refleksi Karakter Anak Rofi'ah, Sayyidatur; Wibowo, Setiawan Edi; Supartinah, Supartinah; Dewi, Intan Purnama; Sahila, Rashika Ardafa
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v9i1.6728

Abstract

Pembentukan karakter siswa yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dapat dilakukan dengan menganalisis verba dalam sebuah cerita. Salah satunya adalah cerita Loli dan Madu Istimewa yang memiliki keunikan pada kelas kata verba yang mendominasi dan dapat menunjukkan bahwa cerita ini dirancang untuk memberikan pengalaman yang positif sehingga menarik untuk dibaca bagi peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kategori kelas kata dalam cerita “Loli dan Madu Istimewa” karya Luthfia Khoirunisa menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan analisis data berdasarkan teori morfologi. Hasil analisis menunjukkan bahwa verba menjadi kelas kata yang paling dominan dengan 31 kata, untuk menunjukkan tindakan yang dilakukan oleh karakter. Nomina digunakan sebanyak 27 kata untuk menggambarkan pentingnya karakter dan objek dalam membangun narasi cerita, sementara adjektiva memperkuat deskripsi sifat dengan 9 kata. Kategori lainnya seperti adverbia, pronoun, preposisi, konjungsi, dan interjeksi masing-masing berfungsi untuk memperkaya pemahaman dan emosi dalam cerita. Kebermanfaatan  penelitian adalah mengasah keterampilan membaca dan menyimak serta membantu penguasaan tata bahasa seperti subjek-predikat-objek dan bagaimana kata-kata dapat bekerjasama untuk membentuk kalimat yang dapat dimengerti.
Dua Bahasa, Satu Kisah: Analisis Perbandingan Kosakata dalam Film Animasi pada Zaman Dahulu Musim Kelima Dewi, Intan Purnama; Wibowo, Setiawan Edi; Supartinah, Supartinah; Juliati, Juliati; Sahila, Rashika Ardafa
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol. 8 No. 6 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v8i6.6220

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji perbandingan kosakata antara bahasa Indonesia dan bahasa Melayu dalam rangka pengayaan kosakata serta pemahaman perbedaan dan persamaan penggunaan kata-kata dalam kedua bahasa tersebut. Strategi penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif dengan pendekatan linguistik kontrastif. Perbandingan kosakata pada penelitian ini sangat esensi untuk memperluas pengetahuan tentang perbedaan dan persamaan ragam bahasa, keakuratan dalam memilih dan menggunakan kosakata dan membantu masyarakat untuk memahami pesan yang disampaikan agar lebih mudah dipahami. Penelitian ini berfokus pada animasi audio-visual “Pada Zaman Dahulu” musim kelima tahun 2020. Data yang dianalisis meliputi perbandingan kosakata seperti ayam dan semut, beruang dan lebah, serta kucing dan harimau. Film ini sangat direkomendasikan bagi anak-anak karena didukung oleh percakapan dengan terjemahan dialek Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan tiga poin utama dalam perbandingan kosakata, yaitu 7 kata dengan bentuk yang sama, 1 kata dengan bentuk mirip, dan 34 kata dengan bentuk yang berbeda. Secara keseluruhan, ditemukan 42 kata yang memiliki makna yang sama namun digunakan secara berbeda dalam bahasa Indonesia dan Melayu. Temuan ini memberikan dampak positif bagi anak-anak untuk menambah wawasan tentang variasi kosakata kedua dialek dan dapat memperkaya pemahaman kosakata yang tepat dalam konteks komunikasi.
Analisis Kelas Kata Verba dalam Cerita Loli dan Madu Istimewa sebagai Refleksi Karakter Anak Rofi’ah, Sayyidatur; Wibowo, Setiawan Edi; Supartinah, Supartinah; Dewi, Intan Purnama; Sahila, Rashika Ardafa
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v9i1.6728

Abstract

Pembentukan karakter siswa yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dapat dilakukan dengan menganalisis verba dalam sebuah cerita. Salah satunya adalah cerita Loli dan Madu Istimewa yang memiliki keunikan pada kelas kata verba yang mendominasi dan dapat menunjukkan bahwa cerita ini dirancang untuk memberikan pengalaman yang positif sehingga menarik untuk dibaca bagi peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kategori kelas kata dalam cerita “Loli dan Madu Istimewa” karya Luthfia Khoirunisa menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan analisis data berdasarkan teori morfologi. Hasil analisis menunjukkan bahwa verba menjadi kelas kata yang paling dominan dengan 31 kata, untuk menunjukkan tindakan yang dilakukan oleh karakter. Nomina digunakan sebanyak 27 kata untuk menggambarkan pentingnya karakter dan objek dalam membangun narasi cerita, sementara adjektiva memperkuat deskripsi sifat dengan 9 kata. Kategori lainnya seperti adverbia, pronoun, preposisi, konjungsi, dan interjeksi masing-masing berfungsi untuk memperkaya pemahaman dan emosi dalam cerita. Kebermanfaatan  penelitian adalah mengasah keterampilan membaca dan menyimak serta membantu penguasaan tata bahasa seperti subjek-predikat-objek dan bagaimana kata-kata dapat bekerjasama untuk membentuk kalimat yang dapat dimengerti.
PENGELOLAAN BERBASIS FINANCIAL SUSTAINABILITY PADA LEMBAGA KURSUS DAN PELATIHAN DI JAWA BARAT Lestari, Retno Dwi; Retnowati, Elais; Dewi, Intan Purnama
Jurnal Pendidikan Sepanjang Hayat Vol 7 No 2 (2024)
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/joll.7.2.76-87

Abstract

Ketergantungan pendanaan Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) kepada pemerintah sangat tinggi. Jumlah peserta didik regular memiliki tren di bawah dari jumlah peserta didik beasiswa. Di sisi lain, LKP memiliki peran besar dalam penciptaan peluang kerja dan wirausaha melalui Pendidikan Kewirausahaan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui mendeksprisikan pengelolaan Pendidikan Kewirausahaan berbasis empat pilar financial sustainability, yaitu perencanaan finansial dan strategi, diversifikasi pendapatan, administrasi dan keuangan, serta pendapatan mandiri di LKP Tata Rias Pengantin Jawa Barat. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan pengumpulan data berupa wawancara, kuisioner, dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa empat aspek financial sustainability di LKP Jawa Barat masih lemah karena adanya keterbatasan dana, terbatasnya jenis dan jumlah implementasi kerjasama, dan rendahnya jenis layanan produk serta jasa yang ditawarkan. Penelitian juga menemukan bahwa kecakapan komunikasi digunakan sebagai dasar teralisasinya kerjasama di sektor informal. Penelitian ini memberikan rekomendasi terhadap pengelolaan LKP untuk mencapai financial sustainability, yaitu peningkatan diversifikasi layanan produk dan jasa yang didukung oleh jaringan kemitraan LKP.
Langsa Multicultural Heritage Virtual Tour: Development of Diversity Literacy Media as Strengthening Global Diversity Riyani, Mufti; Hanafiah, Hanafiah; Rahman, Aulia; Aprilia, Rapita; Dewi, Intan Purnama
Jurnal Kependidikan : Jurnal Hasil Penelitian dan Kajian Kepustakaan di Bidang Pendidikan, Pengajaran, dan Pembelajaran Vol. 11 No. 3 (2025): September
Publisher : LPPM Universitas Pendidikan Mandalika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/jk.v11i3.16950

Abstract

This research aims to develop a learning media for the Langsa Multicultural Heritage Virtual Tour to strengthen students' awareness of global diversity. The study used a Research and Development (RnD) method with the 4-D model, which consisted of the stages of Define, Design, Develop, and Disseminate. The subject of this study was grade VII students at SMPN 13 Langsa City, with the consideration that this school is located in a transition area from a school in an urban area to a coastal area with multicultural characteristics. The instruments used included documentation studies, expert validation sheets, and student response questionnaires. Documentation studies were used to analyze curriculum documents and learning outcomes, while expert validation sheets evaluated the suitability of content, design, and practicality. The student response questionnaire, based on a Likert scale, measured the practicality, appeal, and effectiveness of the developed media. Data were analyzed using qualitative and quantitative descriptive techniques, such as expert feedback, tabulation, percentage calculations, and t-tests. The results indicated that the validation test of material experts yielded 86.6% in the very feasible category, and the media expert test yielded 96.6% in the very feasible category. The practicality test resulted in 99.6%, which is very good, the teacher's response was 95.5% in the very good category, and the student response was 93.3% in the very feasible category. The t-test results showed a calculated value of 5.2 with a p-value = 0.000 < 0.05, indicating a significant increase in global diversity knowledge after media treatment.
An Analytical Examination of Andragogical Principles in the Implementation of Adaptive Technology for Adult Education Darmawan, Daddy; Sasmita, Karta; Dewi, Intan Purnama
Edukasi Vol. 18 No. 2 (2024): Educational Technology, Primary School Teacher Education
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/edukasi.v18i2.9190

Abstract

The use of technology in education tailors’ content and teaching methods to meet individual learning needs; however, significant challenges remain in its practical application. This study analyzes the implementation of adaptive technology in adult education and applies andragogical concepts in personalized, interactive, and problem-based learning. The research employed a quantitative survey with 249 respondents from various educational institutions and used Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM) to evaluate the relationship between adaptive technology and andragogical learning strategies. The results indicate that adaptive technology has a positive and significant impact on andragogical learning strategies. Indicators such as technology accessibility, personalized learning, interactivity, and system integration support problem-based learning, self-directed learning, continuous feedback and evaluation, and contextual learning. The high outer loadings values demonstrate the significant contribution of each indicator to their constructs, and an R Square value of 0.369 indicates that 36.9% of the variability in andragogical learning strategies can be explained by adaptive technology. Adaptive technology can improve the quality of adult education by providing a more personalized, independent and interactive learning experience. So adequate infrastructure and educator training are needed to realize the full potential of adaptive technology.
Dua Bahasa, Satu Kisah: Analisis Perbandingan Kosakata dalam Film Animasi pada Zaman Dahulu Musim Kelima Dewi, Intan Purnama; Wibowo, Setiawan Edi; Supartinah, Supartinah; Juliati, Juliati; Sahila, Rashika Ardafa
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol. 8 No. 6 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v8i6.6220

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji perbandingan kosakata antara bahasa Indonesia dan bahasa Melayu dalam rangka pengayaan kosakata serta pemahaman perbedaan dan persamaan penggunaan kata-kata dalam kedua bahasa tersebut. Strategi penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif dengan pendekatan linguistik kontrastif. Perbandingan kosakata pada penelitian ini sangat esensi untuk memperluas pengetahuan tentang perbedaan dan persamaan ragam bahasa, keakuratan dalam memilih dan menggunakan kosakata dan membantu masyarakat untuk memahami pesan yang disampaikan agar lebih mudah dipahami. Penelitian ini berfokus pada animasi audio-visual “Pada Zaman Dahulu” musim kelima tahun 2020. Data yang dianalisis meliputi perbandingan kosakata seperti ayam dan semut, beruang dan lebah, serta kucing dan harimau. Film ini sangat direkomendasikan bagi anak-anak karena didukung oleh percakapan dengan terjemahan dialek Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan tiga poin utama dalam perbandingan kosakata, yaitu 7 kata dengan bentuk yang sama, 1 kata dengan bentuk mirip, dan 34 kata dengan bentuk yang berbeda. Secara keseluruhan, ditemukan 42 kata yang memiliki makna yang sama namun digunakan secara berbeda dalam bahasa Indonesia dan Melayu. Temuan ini memberikan dampak positif bagi anak-anak untuk menambah wawasan tentang variasi kosakata kedua dialek dan dapat memperkaya pemahaman kosakata yang tepat dalam konteks komunikasi.
Development of Experiment-Based IPAS Exploration Sheet (LEPAS) on the Material of the Effect of Force on Objects Wulandari, Rena Dwi; Hastuti, Woro Sri; Zahra, Mar’atu; Nurul, Syifa; Damayanti, Ika; Mirza, Attar Nazaruddin; Dewi, Intan Purnama
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 11 No 3 (2025): March
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v11i3.10211

Abstract

The learning process will be effective if supported by learning media that is right on target and based on student needs analysis. LEPAS (Student Exploration Sheet) as a learning media is characterized by integrated activities with traditional games as activities. In addition, LEPAS has the advantage that the activities carried out are able to foster student experimentation but use simple experimental materials so that they are easily implemented by students. Experimental science is a very suitable learning method to be applied in science learning. This research uses the RND method by developing LEPAS. The 4D RND model was chosen as the development model. The research subjects were fourth grade students of SD Al Islam Yogyakarta and their class teachers. The results showed that the LEPAS media that had been developed had received validation by experts with the results of the percentage of material validation of 95%, media 90.66%, language 88.33% with a very valid category. Based on the needs analysis, the results show that the developed media is very suitable for grade IV elementary school because this media accommodates the needs of students, especially in science learning which requires experiment-based activities. LEPAS is declared feasible to use as media in Class IV based on the analysis of student needs to accommodate experimental learning.