Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Journal of Language and Health

Faktor – faktor yang Mempengaruhi Kekurangan Energi Kronis (KEK) pada Ibu Hamil Labot, Helena Kidi; Kuwa, Maria Kornelia Ringgi; Wela, Yustina; Ekarista, Maria Yosephina
Journal of Language and Health Vol 6 No 2 (2025): Journal of Language and Health
Publisher : CV. Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jlh.v6i2.6981

Abstract

Kekurangan Energi Kronis (KEK) pada ibu hamil merupakan kondisi di mana ibu hamil mengalami kekurangan asupan energi (kalori) dan protein yang berlangsung lama atau menahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor- faktor yang mempengaruhi tingkat usia, Pendidikan, pekerjaan, pendapatan perbulan, pengetahuan dan budaya pada ibu hamil KEKURANGAN ENERGI KRONIS (KEK) di Wilayah Kerja Puskesmas Kewapante. Metode penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain penelitian deskripsi kuantitatif. Teknik pengambilan sampel Total Sampling sebanyak 48 responden menggunakan alat bantu kuesioner. Berdasarkan hasil penelitian.dilihat bahwa dari 6 faktor- faktor yang mempengaruhi KEKURANGAN ENERGI KRONIS (KEK) pada ibu hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Kewapante, ada 4 faktor yang tidak mempengaruhi yaitu umur, pendidikan dan pekerjaan. Faktor usia 31 responden (64,5%) berusia 20-35 tahun, faktor pendidikan 21 responden (43,7%) pada jenjang SMA, dan faktor pekerjaan 42 responden (87,5%) yang tidak bekerja. Sedangkan 3 faktor lainnya mempengaruhi ibu hamil KEKURANGAN ENERGI KRONIS (KEK) yaitu faktor penghasilan, pengetahuan dan budaya pantang makanan. Faktor pendapatan perbulan rendah sebanyak 42 responden (87,5) berada pada ekonomi rendah, faktor pengetahuan kategori cukup sebanyak 28 responden (58,5%) dan faktor budaya pantang makanan terdapat 30 responden (62,7 %) ibu hamil KEKURANGAN ENERGI KRONIS (KEK). Faktor Pengetahuan, penghasilan dan pengetahuan mempunyai peran dalam mempengaruhi terjadinya ibu hamil KEKURANGAN ENERGI KRONIS (KEK).
Efektivitas Diet Ekstrak Daun Kelor terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin pada Remaja Penderita Anemia Kuwa, Maria Kornelia Ringgi; Eda, Laurentina Nona; Wela, Yustina; Moa, Martinus; Sulastien, Herni
Journal of Language and Health Vol 6 No 2 (2025): Journal of Language and Health
Publisher : CV. Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jlh.v6i2.6982

Abstract

Remaja merupakan kelompok usia yang rentan terhadap anemia karena masa pertumbuhan dan menstruasi rutin. Anemia disebabkan oleh kurangnya hemoglobin (Hb) dalam darah yang dapat berdampak buruk bagi kesehatan dan produktivitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak daun kelor terhadap peningkatan kadar Hb pada remaja penderita anemia. Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan observasional dan wawancara. Subjek penelitian adalah seorang siswi berusia 17 tahun di SMA Katolik St. Jhon Paul II Maumere dengan kadar Hb awal 8 mg/dL. Data kadar hemoglobin yang diperoleh disusun dalam tabel yang memperlihatkan nilai Hb sebelum dan sesudah intervensi untuk masing-masing subjek penelitian.Intervensi dilakukan dengan memberikan ekstrak daun kelor berupa bubur sebanyak dua kali sehari selama 13 hari. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan kadar Hb menjadi 12,9 mg/dL. Pemberian diet ekstrak daun kelor terbukti efektif meningkatkan kadar hemoglobin dan dapat menjadi alternatif pengobatan anemia secara alami.