Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Penggunaan Aplikasi Mobile Payment dengan Tinjauan Teori Difusi Inovasi Viola Destriyani Syara; Zahra Fauziah Anwar; Ranti, Ranti; Sri Oktika Amran
Social Empirical Vol. 1 No. 2 (2024): Social Empirical: Prosiding Berkala Ilmu Sosial
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/scemp.v1i2.45

Abstract

Penelitian ini mengungkapkan bagaimana sebuah inovasi mempermudah pekerjaan seseorang serta dapat menuntaskan pekerjaan dengan cepat. Pada penelitian ini menjelaskan bagaimana sebuah inovasi mobile payment membantu seseorang dalam melakukan transaksi pembayaran. Aplikasi mobile payment terdiri dari beberapa aplikasi yaitu dana, shoopepay ovo dan gopay. Pada penelitian ini inovasi mobile payment dianalisis menggunakan teori difusi inovasi dengan teori tersebut dapat dianalisis bagaimana sebuah inovasi dapat diterima oleh masyarakat. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan analisis teori difusi inovasi. Dari 100 orang sample acak di Instagram menunjukkan bahwa 75% orang menggunakan aplikasi dana, dan 25% orang menggunakan shoopepay. Dari hasil sample tersebut dapat dilihat bahwa inovasi mobile payment diterima oleh masyarakat karena sebagian besar dari mereka telah memanfaatkan aplikasi tersebut dalam menjalankan kehidupan sehari-hari. Dari hasil g-form yang telah dilakukan banyak orang merasakan manfaat dari penggunaan mobile payment tersebut, mereka merasa mudah untuk melakukan transaksi dan mereka juga membantu mengurangi penebangan pohon dengan cara mengurangi pemakaian duit kertas.
Populisme Dangdut dalam Bingkai Budaya Populer Adriyani, Ayu; Putera, AB Sarca; Amran, Sri Oktika; Triyandra, Annisa Citra; Hendra, Muhammad David; Giswhandani, Mariesa
Jurnal Perspektif Vol 7 No 1 (2024): Jurnal Perspektif: Jurnal Kajian Sosiologi dan Pendidikan, Universitas Negeri Pad
Publisher : Labor Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/perspektif.v7i1.897

Abstract

Dangdut adalah musik yang lahir dan populer di Indonesia. Tren dangdut yang terus menanjak dipandang sebagai sebuah potensi oleh media-media besar. Ragam acara dangdut pun mendapat ruang tersendiri di program-program televisi nasional. Menjamurnya program dangdut menandakan bahwa peminat dangdut adalah segmen penting dalam industri pertelevisian. Berbagai ajang pencarian bakat dalam musik dangdut juga terus digelar. Melalui fenomena ini, konsep budaya populer merupakan pisau analisis utama yang digunakan untuk membedah musik dangdut di dalam studi ini. Sehingga, sudut pandang ini memberi ruang ekplorasi yang lebih dalam terhadap konsep budaya populer untuk mengkaji musik dangdut itu sendiri. Studi ini adalah conceptual paper dan menggunakan teknik kepustakaan dalam proses pengumpulan data. Tujuan dari studi ini adalah untuk melihat dan menganalisis bagaimana posisi musik dangdut dalam dalam bingkai (perspektif) budaya populer. Hasilnya, studi ini menunjukkan bahwa dangdut sebagai musik yang populis menjadi arena pertarungan kekuasaan yang tidak pernah netral, dangdut sebagai produk budaya populer seringkali menjadi arena perebutan kekuasaan bagi kelompok-kelompok dominan. Sementara itu, dangdut yang acap kali dilekatkan dengan citra budaya rakyat kecil dan rakyat jelata, justru hari ini juga semakin menegaskan eksistensinya.
Measuring Community Satisfaction Through Smart Government and Quality of Service in Mal Pelayanan Publik Triyandra, Annisa Citra; Riyandra, Raudhah Mutiara; Hendra, Muhammad David; Amran, Sri Oktika; Adriyani, Ayu
Jurnal Perspektif Vol 7 No 1 (2024): Jurnal Perspektif: Jurnal Kajian Sosiologi dan Pendidikan, Universitas Negeri Pad
Publisher : Labor Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/perspektif.v7i1.903

Abstract

The implementation of smart government and improving the quality of service at the Pekanbaru City Public Service Mall is a form of implementing the smart city program carried out by the Pekanbaru City government for the community. This realization is evidenced by faster, more effective, and economical services. The efforts made by the government aim to make it easier for the public to carry out government bureaucratic affairs, which are sometimes still considered complicated. Smart government and improving the quality of services that have been carried out are expected to satisfy the community in terms of service. In this study, the author uses the S-O-R theory to make it easier for researchers to analyze existing problems. This S-O-R theory is used as a basis by researchers to see the communication process that takes place in public services where the stimulus conveyed by the message source can be received and interpreted by the target of communication or the recipient of the message in the form of perception or attitude. This study aims to determine the effect of smart government and service quality simultaneously on community satisfaction at the Pekanbaru City Public Service Mall. The research method used is quantitative,e with data collection techniques using a questionnaire with a total sample of 100 respondents taken based on a random sampling technique for data processing in this study using SPSS with multiple regression analysis techniques. Based on the results of this study, it was found that there was an influence between smart government and service quality on community satisfaction at the Pekanbaru City Public Service Mall, partially or simultaneously. The coefficient of determination test shows that the contribution of smart government influence and service quality to community satisfaction at the Pekanbaru City Public Service Mall is 0.411, which means that the smart government variable influences the community satisfaction variable and also service rate of 41.1% and the rest is influenced by other factors that are not present in this research.