Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

Strategi Penguatan Petani Milenial Melalui Budidaya Microgreens di Desa Cipayung Regita Fatya Azzahra; Muhammad Iqbal Nurulhaq; Leonard Dharmawan
JURNAL PENYULUHAN PEMBANGUNAN Vol 4 No 1 (2024): Jurnal Penyuluhan Pembangunan
Publisher : Politeknik Pembangunan Pertanian Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34145/jppm.v4i1.3246

Abstract

Kehadiran generasi muda petani binaan Kementerian Pertanian menjadi salah satu pilihan untuk mempercepat proses regenerasi petani. Pertanian perkotaan menjadi suatu upaya pencegahan adanya kesenjangan antara produksi bahan pangan dan laju pertumbuhan penduduk. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi potensi, dan masalah yang ada di dalam petani milenial Desa Cipayung serta merumuskan strategi penguatan kelompok dan menyusun program pengembangan usahatani kelompok dengan menggunakan pendekatan kualiatif deskriptif serta analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi yang bisa diterapkan antara lain manfaatkan bimbingan dari penyuluh pertanian lapang untuk mengoptimalkan penggunaan lahan dan sumber daya alam yang tersedia, serta menerapkan praktik-praktik pertanian terbaik, mengoptimalkan anggota petani milenial untuk produksi microgreens agar bisa memenuhi kebutuhan pasar
Evaluasi Pemanfaatan Kartu Tani 2023 pada Kelompok Tani Sukaresmi Tani Mandiri di Desa Cipayung Bogor Aura Assahra Mahadiva; Muhammad Iqbal Nurulhaq; Leonard Dharmawan
JURNAL PENYULUHAN PEMBANGUNAN Vol 4 No 2 (2024): Jurnal Penyuluhan Pembangunan
Publisher : Politeknik Pembangunan Pertanian Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34145/jppm.v4i2.3250

Abstract

Kartu Tani merupakan salah program pemerintah yang bertujuan untuk mendukung petani agar dapat mencapai kesejahteraan perekonomian. Program Kartu Tani dilaksanakan dengan memberikan harga subsidi pada pupuk yang dapat dibeli oleh petani yang tergabung dalam kelompok tani dan mengikuti kegiatan RDKK. Namun, Program Kartu Tani masih belum berjalan secara optimal. Sehingga, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui evaluasi program Kartu Tani dari segi pengimpementasian Kartu Tani, pemanfaatan Kartu Tani berdasarkan asas 6 tepat dan kaitan karakteristik dengan pemanfaatan Kartu Tani pada Poktan Sukaresmi Tani Mandiri dengan melakukan wawancara dan kuesioner. Hasil penelitian menujukkan bahwa pada Poktan Sukaresmi Tani Mandiri hanya 17 dari 36 anggota yang aktif memanfaatkan Kartu Tani.
ADOPSI INOVASI PENGELOLAAN KEBUN KAKAO DI DESA KARUNIA, KECAMATAN PALOLO, KABUPATEN SIGI Nurulhaq, Muhammad Iqbal; Dharmawan, Leonard; Pratama , Agief Julio; Tarigan, Kevin Aditia Pemerena
RISALAH KEBIJAKAN PERTANIAN DAN LINGKUNGAN Rumusan Kajian Strategis Bidang Pertanian dan Lingkungan Vol 11 No 3 (2024): Desember
Publisher : Pusat Studi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan (PSP3) dan Ilmu Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (PSL)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jkebijakan.v11i3.57625

Abstract

Kakao merupakan salah satu komoditas perkebunan terbesar di Indonesia. Indonesia merupakan salah satu produsen kakao terbesar di dunia menduduki peringkat ke-6. Namun, belakangan ini produksi kakao di Indonesia mulai menurun. Faktor yang menjadi penghambat produksi kakao di Indonesia, yaitu pengelolaan kebun kakao yang tidak sesuai dengan Good Agriculture Practices (GAP). Budidaya turun temurun, masih sering dilakukan petani di Indonesia, termasuk petani kakao di Desa Karunia. Pengelolaan kebun kakao sesuai GAP budidaya kakao, akan berdampak pada produktivitas kebun. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan mengukur implementasi adopsi dan inovasi pengelolaan kebun kakao di Desa Karunia. Data dikumpulkan melalui kuesioner, observasi lapang, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, adopsi inovasi yang diterapkan petani kakao di Desa Karunia meliputi pembuatan rorak, pembuatan pestisida nabati, dan sambung samping.
PENINGKATAN PENGETAHUAN PETANI DALAM PEMBUATAN MIKROORGANISME LOKAL DI DESA BULOTALANGI Dharmawan, Leonard; Nurulhaq, Muhammad Iqbal; Djoefrie, Mochamad Hasjim Bintoro; Kariri, Muhamad Bagus
RISALAH KEBIJAKAN PERTANIAN DAN LINGKUNGAN Rumusan Kajian Strategis Bidang Pertanian dan Lingkungan Vol 11 No 3 (2024): Desember
Publisher : Pusat Studi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan (PSP3) dan Ilmu Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (PSL)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jkebijakan.v11i3.58378

Abstract

ABSTRACT Bulotalangi Village has great potential in utilizing banana stump waste to produce Local Microorganisms (MOL), which are important organic decomposers in agriculture. The study aims to increase the knowledge of Bulotalangi Village farmers about making MOL from banana stumps through counseling activities. Extension involved 30 farmers, with pretest, lecture, demonstration, question and answer, and posttest methods. The results showed an increase in farmers' knowledge on various aspects of MOL, such as understanding, benefits, composition, how to make, how to use, and how to store. The average initial knowledge of 36.48% increased to 94.44% after counseling, with the highest increase in knowledge of MOL composition by 63.34%. The increase reflects the effectiveness of extension in deepening farmers' understanding. This increased knowledge is expected to enable farmers to utilize local resources more effectively, support sustainable agricultural practices, and address the underutilization of banana stump in Bulotalangi Village. This can encourage village government policies to focus on banana stumps MOL to enhance the welfare of farmers and rural communities through home yard utilization.
MENINGKATKAN PENGETAHUAN PERTANIAN MELALUI PROGRAM PENYULUHAN UNTUK PETANI WANITA DI DESA RAWAPANJANG Juan Ardiansyah, Agi; Iqbal Nurulhaq, Muhammad; Budiarto, Tri; Furqoni, Hafith; Wiraguna, Edi
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 12 (2024): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i12.5241-5246

Abstract

Pembangunan pertanian di Indonesia sangat penting untuk ketahanan pangan, terutama di daerah padat penduduk seperti Desa Rawapanjang, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi anggota Kelompok Wanita Tani (KWT), memberikan penyuluhan tentang budidaya tanaman hortikultura, dan mengevaluasi peningkatan pengetahuan mereka. Metode yang digunakan meliputi observasi, wawancara, dan Focus Group Discussions (FGD), serta pre-test dan post-test untuk mengukur perubahan pengetahuan. Hasil FGD mengidentifikasi tantangan utama seperti kurangnya pengetahuan budidaya, frekuensi pertemuan yang rendah, dan keterbatasan lahan. Penyuluhan dilaksanakan pada 30 Juli 2024 dan melibatkan 11 anggota KWT, yang menunjukkan peningkatan pengetahuan dari 69% pada pre-test menjadi 87% pada post-test, dengan signifikansi P=0,02. Peningkatan ini menunjukkan efektivitas penyuluhan dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan budidaya. Diharapkan, hasil penelitian ini dapat menjadi acuan dalam merancang program penyuluhan yang lebih efektif di masa mendatang
PENGUATAN KELEMBAGAAN PETANI ORGANIK DI KELURAHAN MULYAHARJA, KOTA BOGOR Budiarto, Tri; Fitriani, Syahayyunur; Sulaeman, Revalina; Azkyah, Sylvina; Surya Aditama, Galih; Azzahra, Fauziah; Julio Pratama, Agief; Iqbal Nurulhaq, Muhammad; Wiraguna, Edi; Dharmawan, Leonard; Hasian Situmeang, Widya; Sekar Mardisiwi, Ririh; Puji Mumpuni, Restu; Kemala Dewi, Ratih; Kasmanhadi Saputra, Henri
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 8, No 1 (2025): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v8i1.340-349

Abstract

Penguatan kelembagaan petani organik di Kelurahan Mulyaharja, khususnya bagi Kelompok Wanita Tani (KWT) Ciharashas, merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kemandirian dan keberlanjutan usaha tani organik. Kegiatan ini mencakup serangkaian aktivitas seperti Focus Group Discussion (FGD), pelatihan pembuatan pestisida nabati, pemaparan analisis usaha tani, serta monitoring dan evaluasi untuk menilai perkembangan dan dampak program. FGD bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan dan tantangan yang dihadapi anggota kelompok, sementara pelatihan pestisida nabati memberikan pengetahuan praktis dalam mengelola hama tanpa menggunakan bahan kimia berbahaya. Pemaparan analisis usaha tani membantu petani memahami aspek keuangan dan peluang usaha tani organik, sedangkan monitoring dan evaluasi memastikan implementasi yang efektif serta memberikan umpan balik untuk perbaikan program. Hasil kegiatan ini menunjukkan peningkatan pengetahuan, keterampilan, dan kapasitas kelembagaan KWT Ciharashas dalam mendukung pertanian organik yang berkelanjutan.
PENDAMPINGAN KOMUNITAS PETANI TANAMAN PANGAN DUSUN SILIMAPULUH DENGAN PENDEKATAN PENYULUHAN Andreas Pangaribuan, Beril; Iqbal Nurulhaq, Muhammad; Hasian Situmeang, Widya; Budiarto, Tri
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 8, No 2 (2025): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v8i2.727-740

Abstract

Permasalahan petani Dusun Silimapuluh meliputi pengurangan alokasi pupuk kimia bersubsidi di Kabupaten Simalungun pada tahun 2023, masalah kesuburan tanah di Dusun Silimapuluh, serta banyaknya hama tikus di lahan pertanian milik para petani di Dusun Silimapuluh. Alternatif yang ditawarkan peneliti untuk membantu petani di Dusun Silimapuluh dalam mengatasi permasalahan tersebut mencakup pembuatan pupuk organik berbasis Mikro Organisme Lokal (MOL), penerapan ameliorasi, dan sistem polikultur, serta pengendalian hama tikus. Langkah-langkah tersebut tidak hanya diharapkan mampu meningkatkan produktivitas pertanian, tetapi juga penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem agar tetap lestari. Tujuan penelitian yaitu  mengidentifikasi permasalahan utama yang dihadapi oleh komunitas petani di wilayah penelitian, menguraikan pendampingan yang dilakukan terhadap komunitas petani tanaman pangan Dusun Silimapuluh, mengevaluasi efektivitas pendampingan komunitas petani dengan pendekatan penyuluhan dalam meningkatkan, produktivitas dan kesejahteraan petani, menganalisis faktor-faktor yang mendukung keberhasilan pendampingan komunitas petani dengan pendekatan penyuluhan. Data dikumpulkan dengan metode FGD, wawancara, observasi, kuesioner, pretest dan postest, serta dokumentasi. Kegiatan penyuluhan dilakukan dengan sosialisasi pemaparan materi dan demonstrasi cara di lahan milik petani di Dusun Silimapuluh. Tingkat kehadiran petani dalam setiap kegiatan penyuluhan memiliki rata-rata sebesar 83%. Tingkat pengetahuan petani terhadap MOL mengalami peningkatan sebesar 57%, tingkat pengetahuan petani terhadap pengapuran tanah sebesar 62%, tingkat pengetahuan petani terhadap alat emposan sebesar 66%. Hasil interpretasi persepsi petani terhadap kegiatan penyuluhan sebesar  91,44% dengan kategori sangat tinggi.
STRATEGI PENURUNAN EMISI METANA PADA PADI SAWAH ORGANIK SEBAGAI UPAYA OPTIMALISASI PERTANIAN BERKELANJUTAN Mumpuni, Restu Puji; Pratama, Agief Julio; Nurulhaq, Muhammad Iqbal; Dewi, Ratih Kemala; Wiraguna, Edi; Situmeang, Widya Hasian; Budiarto, Tri; Mardisiwi, Ririh Sekar
RISALAH KEBIJAKAN PERTANIAN DAN LINGKUNGAN Rumusan Kajian Strategis Bidang Pertanian dan Lingkungan Vol 12 No 1 (2025): April
Publisher : Pusat Studi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan (PSP3)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jkebijakan.v12i1.60733

Abstract

Sektor pertanian terutama padi sawah merupakan penyumbang emisi gas rumah kaca terutama gas metana. Gas metana dihasilkan dari proses dekomposisi bahan organik secara anaerobik di sekitar perakaran tanaman padi, terutama yang terus digenangi. Penambahan bahan organik pada padi organik juga merupakan penyumbang gas metana. Strategi untuk menurunkan emisi metana pada budidaya padi sawah organik perlu dilakukan, apalagi saat ini produk beras organik memiliki nilai tambah ekonomi dan daya saing yang lebih baik terutama dengan semakin meningkatnya kesadaran masyarakat akan produk yang sehat dan ramah lingkungan. Beberapa upaya untuk menurunkan emisi metana antara lain irigasi padi secara intermiten, pemilihan varietas padi yang lebih tahan terhadap genangan air dan berumur pendek, perlunya mengelola sisa-sisa tanaman secara tepat dengan mengomposkannya dan cermat dalam menggunakan pupuk organik yang dapat membantu mengurangi emisi metana. Kombinasi berbagai strategi budidaya yang menekan produksi emisi metana di atas diharapkan dapat meningkatkan keberlanjutan sistem padi sawah organik dan mendukung program pertanian cerdas iklim.
Manajemen Pemberian Pakan Pada Sapi Potong Di Balai Inseminasi Buatan Lembang Kabupaten Bandung Barat Fajarwati, Aliana Bekti; Tri Budiarto; Nurulhaq, Muhammad Iqbal
Jurnal Ilmu Peternakan Indonesia Vol. 2 No. 2 (2025): JIPENA - Juni
Publisher : CV. SINAR HOWUHOWU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70134/jipena.v2i2.325

Abstract

The main focus included identifying feed types, determining efficient forage and concentrate feed weights, and monitoring weight gain in beef cattle. Data were collected through direct observation and measurements on a sample of 23 beef cattle. The results indicated that the feeds used included forage (elephant grass and corn stalks), concentrate (Hi-Pro-Vite 563B), and additional feeds (hay, bean sprouts, mineral blocks). Feeding was carried out systematically, considering frequency (three times for forage, twice for concentrate) and timing. Administering concentrate prior to forage proved beneficial to the digestive performance. The average weight gain of beef cattle was influenced by feed efficiency based on dry matter intake proportions. Good feed management was shown to increase productivity and reduce maintenance costs for beef cattle.
Tilapia Processing Innovation for Sustainable Development by Islamic Boarding School in Kambitin Village, Tabalong Regency, South Kalimantan Province Devica, Flora; Wiraguna*, Edi; Budiarto, Tri; Nurulhaq, Muhammad Iqbal
Riwayat: Educational Journal of History and Humanities Vol 7, No 3 (2024): July, Educational and Social Issue
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jr.v7i3.39856

Abstract

This study explores the integration of Islamic education with practical training in fishery management at Al Islam Agricultural Technology Islamic Boarding School, focusing on tilapia cultivation in South Kalimantan, Indonesia. Despite challenges in post-harvest management leading to limited sales of raw tilapia, innovative training initiatives aim to extend product shelf life and enhance market value. A community service program evaluated from September to December 2023 assessed the sustainability of tilapia processing training among students (santri), emphasizing skills development in product innovation and hygiene practices. The program, utilizing various tools and materials, successfully introduced processed fish products such as shredded meat, nuggets, tofu meatballs, and baby tilapia crispy, garnering high participant satisfaction (79.91%) and affirming potential for sustainable fishery practices.