Claim Missing Document
Check
Articles

ANALISIS KENDALA PENERAPAN PROGRAM KURIKULUM 2013 PADA KELAS 2 SD NEGERI 1 JOMBOR Nurma Dwi Lestari; Muhammad Arief Budiman; Eka Sari Setianingsih
Jurnal Sinektik Vol. 2 No. 2 (2019): JURNAL SINEKTIK:DESEMBER-2019
Publisher : FKIP, PGSD, Universitas Slamet Riyadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33061/js.v2i2.3338

Abstract

The purpose of this research was to describe the difficulty experience in the implementation of the 2013 curriculum in class II SD Negeri 1 Jombor in the learning process. This research is motivate by the learning process that takes place in Class II of SD N 1 Jombor by using the 2013 Curriculum is not running well, most students still cannot understand the learning material available in the given textbook. This research used a qualitative research method with a descriptive approach and by using questionaire and interview methods. After conducting the research, the results obtained were the readiness of the teacher in teaching using Curriculum 2013 which included the allocation of time in the implementation of learning, the delivery of learning and assessment materials. Besides the research experienced by students when implementing learning using Curriculum 2013 was the level of understanding of students towards learning materials that are different between one another
Efektifitas Penggunaan Metode Pembelajaran Diskusi Kelas dengan Strategi “TPS” untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Sindy Deni Febnasari; Zainal Arifin; Eka Sari Setianingsih
Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar Vol 3 No 3 (2019): Agustus 2019
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jisd.v3i3.19456

Abstract

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas IV Tema Cita-Citaku. Hal ini berdasarkan hasil observasi dimana motivasi siswa masih rendah. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen kuantitatif. yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah desain pra-eksperimen dengan jenis satu kelompok preetes-posttes. Pada desain penelitian ini, kelas diberi pretest untuk mengetahui keadaan awal, selanjutnya kelas diberi perlakuan dengan menggunakan Metode Diskusi Kelas Dengan Strategi “TPS”.  Selanjutnya diberi posttest setelah diberi perlakuan. selanjutnya untuk mengetahui motivasi belajar siswa meningkat diberikan angket siswa. Bardasarkan hasil perhitungan Rata-rata nilai hasil belajar Pretest adalah 64,49 dengan 8 siswa dinyatakan tuntas dan 12 siswa dinyatakan tidak tuntas. Setelah diberikan perlakuan dengan metode Diskusi Kelas dengan Strategi “TPS” rata-rata hasil belajar nilai rata-rata posttest adalah 77,12 dengan 15 Siswa yang dinyatakan tuntas dan 6 siswa dinyatakan tidak tuntas. Untuk presentasi kenaikan hasil belajar adalah 12,63 %, dan Rata-rata nilai hasil angket motivasi sebelum diterapkannya Metode Diskusi Kelas Dengan Strategi “TPS” (Preetest ) adalah 63,18 dan setelah diberi perlakuan dengan Metode Diskusi Kelas Dengan Strategi “TPS”(posttest) adalah 77,11. Dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar siswa di pertemuan dengan menerapakan Metode Diskusi Kelas Dengan Strategi “TPS” efektif  terhadap motivasi belajar siswa kelas IV SDN Mangunrejo 1 Demak.
Dampak Penggunaan Gadget terhadap Perkembangan Psikologi pada Anak Sekolah Dasar Layyinatus Syifa; Eka Sari Setianingsih; Joko Sulianto
Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar Vol 3 No 4 (2019): November 2019
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jisd.v3i4.22310

Abstract

Latar belakang dalam penelitian ini adalah Untuk mengetahui apakah terdapat dampak yang ditimbulkan terhadap penggunaan gadget (dampak positif maupun dampak negatif) terhadap perkembangan mental anak usia sekolah dasar di SD terutama di kelas V. Tujuan yang ingin dicapai pada penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dampak penggunaan gadget terhadap perkembangan psikologi anak usia sekolah dasar.Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, sehingga data yang dihasilkan berupa kata dan kalimat. Metode kualitatif digunakan untuk meneliti suatu kondisi obyek yang bersifat alamiah, peneliti sebagai instrumen kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi (observasi, wawancara, dokumentasi), dan hasil penelitian kualitatif bersifat memahami makna, keunikan, mengkontruksi fenomena, dan menemukan hipotesis. Hasil dari penelitian ini adalah penggunaan gadget berdampak pada perkembangan psikologi anak sekolah dasar. Dalam penelitian ini 10 anak di kelas V (lima) yang menggunakan gadget dengan durasi lebih dari 2 jam perhari mengalami perubahan perilaku. Dampak yang ditimbulkan yaitu dampak positif, anak mudah mencari informasi tentang pembelajaran, dan memudahkan untuk berkomunikasi dengan teman. Namun, dampak negatif yang ditimbulkan dari gadget, berpengaruh pada perkembangan psikologi anak, terutama aspek pertumbuhan emosi dan perkembangan moral. Dalam pertumbuhan emosi, anak yang menggunakan gadget menjadi mudah marah, suka membangkang, menirukan tingkah laku dalam gadget serta berbicara sendiri pada gadget. Sedangkan pengaruhnya terhadap perkembangan moral, berdampak pada kedisiplinan, anak menjadi malas melakukan apapun, meninggalkan kewajibannya untuk beribadah, dan berkurangnya waktu belajar akibat terlalu sering bermain game dan menonton youtube.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COURSE REVIEW HORAY BERBANTU MEDIA ACCORDION BOOK UNTUK MENGEMBANGKAN NILAI-NILAI KARAKTER SISWA Nur Afidah; Arief Budiman; Eka Sari Setianingsih
Mimbar Ilmu Vol. 24 No. 1 (2019): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/mi.v24i1.17407

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan dari penerapan model pembelajaran Course Review Horay berbantu media Accordion Book untuk mengembangkan nilai-nilai karakter siswa pada pembelajaran tematik kelas IV SD Negeri Mukhtiharjo  Kidul 02 Semarang. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen yang termasuk dalam penelitian kuantitatif. Desain penelitian yang digunakan adalah Pre-Eksperimenntal Design tipe One Group Pretest-Posttest Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IVB dengan jumlah 21 siswa tahun pelajaran 2018/2019. Menggunakan teknik Nonprobability Sampling berbentuk sampling jenuh. Hasil penelitian ini diperoleh dengan melakukan analisis data awal, uji normalitas dengan uji liliefors, analisis data akhir dengan menggunkan uji t-test. Hasil analisis angket perkembangan nilai-nilai karakter siswa menunjukkan rata-rata pretest sebesar 64,92 sedangkan pada postes sebesar 94,49. Beradasarkan hasil analisis uji t diketahui thitung  ≥  ttabel  yaitu 4,577 ≥  2,086 maka H0 ditolak dan Ha diterima. Artinya Model pembelajaran Course Review Horai berbantu media Accordion Book efektif untuk mengembangkan nilai-nilai karakter siswa pada pembelajaran tematik kelas IV SD Negeri Mukhtiharjo  Kidul 02 Semarang. Kata Kunci : Model Pembelajaran Course Review Horai, Media Accordion Book, Nilai-Nilai Karakter Siswa
Peran Guru Kelas dalam Pembentukan Karakter Disiplin pada Siswa Yayuk Setyaningrum; Rahmat Rais; Eka Sari Setianingsih
Jurnal Ilmiah Pendidikan Profesi Guru Vol. 3 No. 3 (2020): November 2020
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jippg.v3i3.29752

Abstract

Rendahnya kemampuan karakter disiplin siswa kelas V SD diduga karena kurangnya perhatian kepada siswa. Teknik yang digunakan dalam pembentukan karakter adalah peran guru kelas lebih ditekankan lagi. Tujuan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran guru kelas dalam pembentukan karakter disiplin pada siswa kelas V SD. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dalam bentuk studi kasus. Subjek penelitian ini adalah guru kelas V, siswa kelas V, serta kepala sekolah. Objek dari penelitian ini adalah pembentukan karakter disiplin pada siswa. Data dari penelitian ini diperoleh melalui observasi, wawancara, studi dokumentasi, dan angket. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa guru kelas sangat berperan (menentukan) dalam pembentukan karakter disiplin pada siswa dengan menggunakan tiga teknik yaitu; teknik inner control yaitu keteladanan dalam segala aspek kehidupan sekolah sebagaimana dituangkan dalam peraturan sekolah, teknik external control yaitu menegakkan peraturan sekolah dengan dua cara, memberikan hukuman yang bersifat mendidik kepada siswa yg melanggar peraturan (tidak disiplin) dan memberi pujian/hadiah/respon positif bagi siswa yang disiplin (tidak melanggar peraturan), teknik cooperatif control yaitu mengadakan kerjasama yang di wujudkan dalam bentuk kontrak kerja yang berisi peraturan disiplin sekolah berupa tata tertib dan sanksinya bagi yang melanggarnya.
Profil Konsep Diri Terhadap Motivasi Belajar Siswa Lucky Adelia Apriani; Eka Sari Setianingsih; Joko Sulianto
Jurnal Ilmiah Pendidikan Profesi Guru Vol. 4 No. 1 (2021): Mei 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jippg.v4i1.29978

Abstract

There are still students who do not know the importance of the concept of self-development, lack of discipline in learning, discipline in going to class, and discipline in doing assignments. Another problem is that students do not appreciate time in doing assignments and also attending class. The purpose of this research is to analyze the profile of self-concept on the learning motivation of fifth-grade elementary school students. This type of research is qualitative research, using the methods of observation, interviews, questionnaires, and documentation. Data analysis can be done by collecting data (data collection), data presentation (data display), data reduction (data reduction), verification of conclusion drawing (conclusion drawing/verification. Research collects data in the form of research observations during research such as the results of interviews). with teachers, principals, and students. The results show that self-concept development has been implemented through habituation activities. Students are trained to be able to develop the concept of self-development in every learning activity that takes place for the formation of student character. This is very important for students to develop self so that it can achieve learning objectives. Based on the results of the study, it can be concluded that self-concept affects students' learning motivation.
ANALYZING THE RELIGIOUS VALUES IN A NOVEL ENTITLED HAFALAN SHALAT DELISA BY TERE LIYE Diyah Zulfa Jauhara; Eka Sari Setianingsih; Moh. Aniq Khairul Basyar
JURNAL PAJAR (Pendidikan dan Pengajaran) Vol 5, No 4 (2021)
Publisher : Laboratorium Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33578/pjr.v5i4.8173

Abstract

The background of the research problem was that some parents were less concerned with the religious values of their children. Many children did not care about their religious activities such as the lack of interest in memorizing prayers and reciting the Qur'an. The problem in this research was the religious values contained in Tere Liye's novel “Hafalan Shalat Delisa”. The purpose of this research was to reveal and describe the religious values found in Tere Liye's “Hafalan Shalat Delisa” novel. This research was qualitative research using a qualitative descriptive method by describing events, character attitudes, as well as dialogue between characters using note taking techniques. The validity of the data was measured through source triangulation. The results showed that there were several religious values found in "Hafalan Shalat Delisa”, a novel by Tere Liye, namely faith, morals, and worship.
Pola Asuh Anak yang Ditinggal Merantau: Studi Kasus pada Siswa Kelas V SD Negeri 1 Sendang Kulon Kendal Wahyu Adiningsih; Eka Sari Setianingsih; Khusnul Fajriyah
DIKDAS MATAPPA: Jurnal Ilmu Pendidikan Dasar Vol 5, No 2 (2022): Juni
Publisher : STKIP Andi Matappa Pangkep

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31100/dikdas.v5i2.1648

Abstract

This research is motivated by the lack of awareness of parents about the importance of providing effective parenting for children, especially for children who are left to wander and to find out how the learning outcomes of children who are left wandering. This type of research is descriptive qualitative with a descriptive percentage approach. The subjects of the study were fifth grade students of SD Negeri 1 Sendang Kulon whose parents went abroad and parents or guardians of students who took care of their children at home. Based on data collection using interviews, observations, questionnaires, and documentation, the results showed that there were three parenting patterns applied by parents or guardians to students who were left to wander, including 71.4% of the parenting styles tended to be democratic, 14, 3% of parenting tend to be authoritarian, and 14.3% of parenting tend to be permissive. Students with democratic parenting tend to have good and very good learning outcomes. Students with authoritarian parenting tend to have good learning outcomes. And students with permissive parenting tend to have good learning outcomes. The conclusion of this study is that giving good parenting to children can make it easier to improve children's learning outcomes.
STUDI KOMPARASI PEMBELAJARAN KELAS V SD N SOJOMERTO 01 KABUPATEN BATANG – INDONESIA DAN FEU ROOSEVELT COLLEGE .INC MARIKINA METRO MANILA – FILIPINA Rakhma Diah Salekha; Eka Sari Setianingsih; Wawan Priyanto
Praniti: Jurnal Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol 1, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (214.508 KB)

Abstract

AbstrakPenelitian ini dilatar belakangi oleh perbedaan pembelajaran yang diterapkan di Indoensia dan Filipina. Hal ini dipengaruhi karena adanya perbedaan sistem pendidikan dan kurikulum yang diterapkan di Indoensia dan Filipina. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah mendeskripsikan dan menganalisis perbedaan antara pembelajaran yang dilakukan pada kelas V SD N Sojomerto 01 Kabupaten Batang – Indonesia dan kelas V FEU Roosevelt College .Inc Marikina Metro Manila – Filipina. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas V SD N Sojomerto 01 Kabupaten Batang – Indonesia dan kelas V FEU Roosevelt College .Inc Marikina Metro Manila – Filipina. Teknik yang digunakan pada saat penelitian yaitu analisis deskriptif kualitatif. Berdasarkan penelitian, kurikulum yang digunakan di kelas V SD N Sojomerto 01 Batang – Indonesia menggunakan kurikulum 2013 dengan sistem pembelajaran tematik sedangkan kurikulum yang digunakan di kelas V FEU Roosevelt College .Inc Marikina Metro Manila – Filipina adalah kurikulum K to 12 Basic Curriculum dengan sistem pembelajaran terpisah.Kata Kunci : Komparasi, Kurikulum, Pembelajaran
ANALISIS NILAI KARAKTER DALAM SERIAL ANIMASI “NUSSA DAN RARA” KARYA ADITYA TRIANTORO Hesti Ayu Lestari; Ikha Listyarini; Eka Sari Setianingsih
Praniti: Jurnal Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol 2, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1010.695 KB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya nilai karakter pada anak-anak sekolah dasar. Dengan  hal tersebut film animasi Nussa dan Rara karya Aditya Triantoro dapat menjadi media penanaman nilai karakter pada anak sekolah dasar yang sangat kreatif dan inovatif sehingga anak tidak bosen dengan menonton film dan dapat meniru nilai karakter yang ada dalam film tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis nilai-nilai karakter yang terdapat dalam film animasi Nussa dan Rara karya Aditya Triantoro. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, dengan sumber data wawancara, dokumentasi dan simak catat. Analisis data dapat dilakukan dengan mendeskripsikan nilai karakter dalam film animasi Nussa dan Rara karya Aditya Triantoro yang meliputi nilai karakter religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat/komunikatif, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, dan tanggung jawab.