Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

PEMBERDAYAAN SISWA SMK MELALUI TECHNOPRENEUR KAPSUL NANOKALSIUM DARI CANGKANG TELUR AYAM Sunardi, Sunardi; Mahayana, Argoto; Hafizah, Dila Auli; Sumardiyono, Sumardiyono; Prasasti, Anin; Alfiana, Ina; Iswandi, Iswandi; Putri, Hana Maylinda; Kuncahyo, Ilham; Sugiyarmasto, Sugiyarmasto; Hidayati, Nur; Soebiyanto, Soebiyanto; Gunawan, Lucia Sincu
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 6, No 3 (2024): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/budimas.v6i3.14837

Abstract

The partner in this Community Service Program is SMK TUNAS NUSANTARA, Industrial Chemistry Department in Jaten, Karanganyar. Students in this department do not yet have knowledge about waste-based technopreneur. One of the opportunities that can be taken is to produce nanocalcium herbs from chicken eggshells. Partners face several obstacles, namely: 1) Lack of knowledge of Industrial Chemistry SMK students about calcium; 2) Limited knowledge and skills in making nanocalcium herbal capsules; and 3) Lack of knowledge and skills related to food safety, packaging, and marketing. To overcome these problems, the Community Service program is carried out through: 1) Making herbal nanocalcium from eggshell; 2) Training on making nanocalcium herbal capsules; 3) Marketing management training. As a result, the partners succeeded in producing nanocalcium herbal capsules that are beneficial for bone health and now have the provision to become technopreneurs.
PEMBERDAYAAN SISWA SMK MELALUI TECHNOPRENEUR KAPSUL NANOKALSIUM DARI CANGKANG TELUR AYAM Sunardi, Sunardi; Mahayana, Argoto; Hafizah, Dila Auli; Sumardiyono, Sumardiyono; Prasasti, Anin; Alfiana, Ina; Iswandi, Iswandi; Putri, Hana Maylinda; Kuncahyo, Ilham; Sugiyarmasto, Sugiyarmasto; Hidayati, Nur; Soebiyanto, Soebiyanto; Gunawan, Lucia Sincu
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol. 6 No. 3 (2024): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/budimas.v6i3.14837

Abstract

The partner in this Community Service Program is SMK TUNAS NUSANTARA, Industrial Chemistry Department in Jaten, Karanganyar. Students in this department do not yet have knowledge about waste-based technopreneur. One of the opportunities that can be taken is to produce nanocalcium herbs from chicken eggshells. Partners face several obstacles, namely: 1) Lack of knowledge of Industrial Chemistry SMK students about calcium; 2) Limited knowledge and skills in making nanocalcium herbal capsules; and 3) Lack of knowledge and skills related to food safety, packaging, and marketing. To overcome these problems, the Community Service program is carried out through: 1) Making herbal nanocalcium from eggshell; 2) Training on making nanocalcium herbal capsules; 3) Marketing management training. As a result, the partners succeeded in producing nanocalcium herbal capsules that are beneficial for bone health and now have the provision to become technopreneurs.
ANALISIS FAKTOR RISIKO TERJADINYA ANEMIA PADA MAHASISWI Sutopo, Salsa Tri Aprilia Putri; Gunawan, Lucia Sincu
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 6 No. 2 (2025): JUNI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v6i2.45421

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kejadian anemia pada mahasiswi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Setia Budi. Jenis penelitian ini adalah observasional dengan pendekatan cross sectional menggunakan data primer pada bulan Februari-Maret 2024. Subjek penelitian dipilih dengan teknik Total sampling yaitu diambil seluruh populasi yang memenuhi syarat kriteria penelitian. Data berupa hasil pemeriksaan kadar hemoglobin dan pengisian kuisioner. Hasil penelitian dianalisis dengan statistik berupa perhitungan data frekuensi dan presentase pada setiap variabel. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden berada pada umur 20 tahun (34,55%), sebagian besar responden memiliki pengetahuan baik (94,55%), status gizi normal (61,82%), pola makan kurang baik (89,09%), jarang konsumsi teh/kopi (63,36%), pola menstruasi normal (80%), tidak konsumsi suplementasi besi TTD (78,18%), tidak konsumsi obat cacing (74,55%), beraktivitas fisik ringan/sedang (87,27%) dan mempunyai personal hygiene yang baik (87,27%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 55 mahasiswi sebanyak 7 mahasiswi (12,73%) mengalami anemia yang ditandai dengan kadar hemoglobin di bawah 12g/dL. Anemia pada mahasiswi sebagian besar dipengaruhi oleh faktor pola makan yang kurang baik , tidak mengkonsumsi  besi TTD, dan tidak mengkonsumsi obat cacing.
Hubungan Jumlah Retikulosit Dengan Derajat Anemia Pada Kehamilan: Sebuah Studi Observasional Khairunnisa, Salma Shabrina; Gunawan, Lucia Sincu; Puspita, Rumeyda Chitra
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 12, No 7 (2025): Volume 12 Nomor 7
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v12i7.19944

Abstract

Anemia pada ibu hamil meningkatkan risiko morbiditas dan mortalitas pada ibu maupun janin. Pemeriksaan jumlah retikulosit memiliki penilaian objektif terhadap aktivitas eritropoietik pada anemia dan menggambarkan proses dinamis eritroid sumsum tulang. Tujuan penelitian ini adalah untuk menilai hubungan jumlah retikulosit dengan derajat anemia pada ibu hamil di Puskesmas Tangen Sragen. Penelitian ini adalah penelitian observasi analitik dengan design crossectional, yang dilakukan pada bulan Oktober 2023 – Juni 2024. Subyek penelitian adalah ibu hamil trimester 3, berusia 20-35 tahun, yang melakukan antenatal care (ANC) di Puskesmas Tangen, Sragen, didapatkan dengan total sampling sebanyak 31 orang. Data penelitian didapatkan melalui kuesioner yang berisi identitas dan kebiasaan responden, pemeriksaan kadar hemoglobin dengan kolorimetri non-Cyanide dan pemeriksaan jumlah retikulosit metode flow cytometry. Hasil penelitian dari 31 responden, menunjukkan 21 orang (67.7%) mengalami anemia ringan, 10 orang (32.3%) mengalami anemia sedang. Hasil rerata kadar hemoglobin yaitu 10,45±0,49 (9,3–10,9) dan rerata jumlah retikulosit yaitu 1,98±0,54 (1,12–3,01). Pada anemia ringan, terjadi peningkatan jumlah retikulosit sebanyak 14 orang (66.7%) dan hasil normal diperoleh sebanyak 7 orang (32.3%), sedangkan pada anemia sedang, semua responden mengalami peningkatan jumlah retikulosit (100%). Analisis statistik menggunakan Fisher Exact Test diperoleh nilai p=0,038 sehingga disimpulkan terdapat hubungan yang signifikan antara jumlah retikulosit dengan derajat anemia pada ibu hamil di Puskesmas Tangen Sragen.