Dewi Mulyani
Fakultas Tarbiyah Dan Keguruan - Universitas Islam Bandung (UNISBA)

Published : 38 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 38 Documents
Search

Pola Asuh Orang Tua pada Anak dengan Temper Tantrum Gulfi Nur Asyifa; Enoh; Dewi Mulyani
Jurnal Riset Pendidikan Guru Paud Volume 3, No. 1, Juli 2023, Jurnal Riset Pendidikan Guru Paud (JRPGP)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jrpgp.v3i1.1779

Abstract

Abstrak. Penelitian ini berdasarkan atas fenemona yang terjadi di lapangan yang menunjukan pola asuh orang tua dengan anak temper tantrum. Anak dengan ciri-ciri suka mengamuk, berteriak, memukul orang tuanya ketika keinginannya tidak terpenuhi,sering berebut dengan saudaranya, memaki dan merenggut barang jika apa yang di inginkan tidak terpenuhi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi tingkah laku temper tantrum anak, mengetahui pola asuh orang tua, mengetahui faktor-faktor penyebab anak mengalami temper tantrum, dan strategi yang dilakukan orang tua saat anak mengalami temper tantrum. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Analisis data dalam penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pola asuh orang tua berpengaruh terhadap perilaku temper tantrum karena orang tua menerapkan pola asuh yang berbeda saat anak mengalami temper tantrum yaitu Ibu cenderung menerapkan pola asuh otoriter dengan cara memperhatikan kesalahan anak dan memberi hukuman sedangkan Bapak cenderung menerapkan pola asuh permisif, karena selalu menuruti keinginan anak sehingga pada saat keinginannya tidak terpenuhi, anak akan berperilaku temper tantrum agar keinginannya terpenuhi. Strategi yang dilakukan orang tua pada saat mengalami temper tantrum yaitu menuruti keinginannya, jika tidak bisa menuruti keinginanya mengalihkan dengan yang lebih baik, memberi hukuman agar jera, memberi pelukan, dan memberi nasihat. Abstract. This study is based on phenemona that occurs in the field which shows the parenting patterns of parents with temper tantrum children. Children with traits like to go berserk, scream, beat their parents when their wishes are not fulfilled, often scramble with their siblings, curse and snatch things if what they want is not fulfilled. The purpose of this study is to determine the condition of children's temper tantrum behavior, to find out parental parenting, to find out the factors that cause children to experience temper tantrums, and strategies that parents do when children experience temper tantrums. The type of research used is research using the case study method. Data analysis in this study is descriptive qualitative. The results of this study show that parental parenting affects temper tantrum behavior because parents apply different parenting patterns when children experience temper tantrums, namely mothers tend to apply authoritarian parenting by paying attention to children's mistakes and giving punishment while fathers tend to apply permissive parenting, because they always obey the wishes of the child so that When the wish is not fulfilled the child will behave in a temper tantrum so that his wish can be fulfilled. The strategy that parents do when experiencing a temper tantrum is to obey their wishes if they can't obey their wishes to divert better, to punish them to deter, to give hugs, and to give advice.
Implementasi Kompetensi Kepribadian Guru PAUD untuk Mengembangkan Rasa Percaya Diri Anak 5-6 Tahun Alisan Ridha Mushthafa; Enoh; Dewi Mulyani
Jurnal Riset Pendidikan Guru Paud Volume 3, No. 1, Juli 2023, Jurnal Riset Pendidikan Guru Paud (JRPGP)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jrpgp.v3i1.1783

Abstract

Abstract.This study entitled "Implementation of PAUD Teacher Personality Competence to Develop Self-Confidence in Children Aged 5 - 6" purposed to find out the implementation of personality competencies as reflected by the teacher to develop the self-confidence of children aged 5 - 6 years in X Kindergarten. This study use a mixed method, concurrent embedded model, which combines quantitative and qualitative methods in an unbalanced manner. This research is descriptive type research. Quantitative data analysis using descriptive statistical analysis. The data source used in this research is primary data obtained through observation and interviews, while secondary data is obtained through library research. Data collection techniques through questionnaires to one respondent. Statements in questionnaire were measured using a Likert scale to find out how the research subjects carried out the indicators listed on the questionnaire in teaching and learning activities. The results showed that implementation of teacher personality competencies to develop children's self-confidence was carried out through various activities such as singing, telling stories, and participating in competitions. The efforts made by teachers to develop personality competencies are by participating in training, comparative study activities, seminars, competitions, or being active in teacher training organizations for self-development. Abstrak. Penelitian ini berjudul “Implementasi Kompetensi Kepribadian Guru PAUD untuk Mengembangkan Rasa Percaya Diri Anak Usia 5 - 6 Tahun”. Tujuan penelitian ini yaitu, untuk mengetahui pelaksanaan implementasi kompetensi kepribadian yang dicerminkan oleh guru untuk mengembangkan rasa percaya diri anak usia 5 - 6 tahun di TK X. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kombinasi (mixed method) model campuran tidak seimbang (Concurrent Embedded), yaitu menggabungkan metode kuantitatif dan kualitatif secara tidak seimbang. Penelitian ini termasuk kedalam penelitian deskriptif. Analisis data kuantitatif menggunakan analisis statistik deskriptif. Sumber data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh melalui observasi dan wawancara, sedangkan data sekunder diperoleh melalui studi kepustakaan. Teknik pengumpulan data melalui kuesioner terhadap satu orang responden. Pernyataan dalam kuesioner diukur menggunakan skala Likert untuk mengetahui bagaimana subjek penelitian melaksanakan indikator yang tertera pada kuesioner dalam kegiatan belajar mengajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi kompetensi kepribadian guru untuk mengembangkan rasa percaya diri anak dilakukan melalui berbagai kegiatan seperti bernyanyi, bercerita, dan mengikuti perlombaan. Adapun upaya yang dilakukan oleh guru untuk mengembangkan kompetensi kepribadian yaitu dengan mengikuti pelatihan, kegiatan studi banding, seminar, perlombaan, atau aktif di dalam organisasi keguruan untuk pengembangan diri.
Mitigation Literacy of Fire Disaster for Early Childhood by Integrating Islamic Values Dinar Nur Inten; Dewi Mulyani; Arif Hakim
Jurnal Pendidikan Islam Indonesia Vol 7 No 1 (2022)
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Ibrahimy

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35316/jpii.v7i1.460

Abstract

This research departs from our concern as researchers about the various disasters that have occurred in our beloved country, as well as our concern for the future of the children affected by the disaster. Therefore, with the aim that early childhood literate and aware of the causes of disasters, as well as avoiding disasters that occur and dealing with disasters that occur, our research on disaster mitigation literacy for early childhood carried out by integrating three fun learning methods and integrating Islamic values. The disaster theme raised was the theme closest to children, namely fire. This study used a classroom action research method. The subjects were early childhood education children at Ar-Rahman school in the city of Bandung. The lesson began by explaining the concept of fire by integrating Islamic values, such as verses, hadiths and mahfudzot related to disasters. Furthermore, materials strengthening was implemented with various activities that involved children. In addition, at the peak of fire simulation, activities were also carried out. The results showed that disaster mitigation through literacy for early childhood on the theme of fire, by integrating Islamic values ​​and involving children in learning, made children more sensitive to disasters, knew how to take action to prevent disasters from happening, knew the stages when facing fires, so that they can save themselves and become grateful servants of God.
Mitigasi Bencana di Madrasah Diniyah dengan Model Pembelajaran Katumbiri yang Terintegrasi Nilai-Nilai Islam Helmi Aziz; Dinar Nur Inten; Dewi Mulyani; Andalusia Neneng Permatasari
Edukasi Islami : Jurnal Pendidikan Islam Vol 12, No 001 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam (Article In Progress Special Issue 20
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i001.5676

Abstract

Penerapan model pembelajaran katumbiri yang terintegrasi nilai-nilai Islam dilatar belakangi karena daerah lokasi penelitian merupakan daerah rawan bencana alam khususnya banjir dan longsor. Setiap bencana, korban yang paling banyak berjatuhan adalah anak. Tujuan dari penelitian ini untuk menumbuhkan karakter peduli lingkungan kepada para siswa Madrasah Diniyah terkait mitigasi bencana melalui model pembelajaran yang menyenangkan, menarik dan bermakna untuk anak yaitu model Katumbiri. Metode yang digunakan yaitu quasi experiment dengan desain penelitian one group design yang diujikan pada sampel sebanyak 20 orang siswa Madrasah Diniyah yang diambil dengan purposive sampling. Hasil penelitian membuktikan bahwa melalui model pembelajaran katumbiri yang terintegrasi nilai-nilai Islam, siswa dapat memiliki karakter peduli lingkungan untuk mitigasi bencana yang menyenangkan dan syarat dengan nilai-nilai keislaman.
Program Rehabilitasi ODGJ melalui Terapi Spiritual di Pondok Pesantren X Fatimatuz Zahroh; Dewi Mulyani
Jurnal Riset Pendidikan Agama Islam Volume 2, No. 2, Desember 2022, Jurnal Riset Pendidikan Agama Islam (JRPAI)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jrpai.v2i2.1264

Abstract

Abstract. This research has background that The Islamic School of X has a program to recovery Soul Disorder People (ODGJ) by spiritual therapy that gives medication to soul disorder patients and drug abuse victim by spiritual therapy such as dzikr and giving a shower. The aims of this research are to know : (1) Rehabilitation program of ODGJ in Dormitory of Islamic School X. (2) Rehabilitation process which is done in Dormitory of Islamic School X. (3) Evaluation in rehabilitation of ODGJ in Dormitory of Islamic School X. (4) The obstacles or the problems in rehabilitation of ODGJ in Dormitory of Islamic School X. This research is using descriptive method through cualitative approachment to research rehabilitation program of ODGJ through spiritual therapy in Dormitory of islamic School X. The data collections in this research are using observation, interview, and documentation,. The technique of analysis data in this research is using analysis data Miles and Huberman model. The result of this research is approving that : (1) Rehabilitation program of ODGJ by spiritual therapy through Dzikr and Sholawat (giving praises to Prophet Muhammad SAW). (2) Rehabilitation process which is done by some procedurs and activities. (3) The result of evaluation such as compatibility of schedule implementation, feedback from the patients, public and family responses about the patients recovery. (4) The obstacles or the problems which are found : the lack of food supply, places, and the keepers of ODGJ. Abstrak. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh Pondok Pesantren X yang membuka program rehabilitasi dengan terapi spiritual yang memberikan perawatan dan pengobatan pada pasien gangguan jiwa dan korban penyalahgunaan narkoba melalui terapi spiritual berupa dzikir dan mandi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) program rehabilitasi ODGJ di Pondok Pesantren X. (2) proses rehabilitasi yang dilakukan di Pondok Pesantren X. (3) evaluasi dalam rehabilitasi ODGJ di Pondok Pesantren X. (4) hambatan atau tantangan dalam rehabilitasi ODGJ di Pondok Pesantren X. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif untuk meneliti program rehabilitasi ODGJ melalui terapi spiritual di Pondok Pesantren X. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis data model Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Program rehabilitasi ODGJ berupa terapi spiritual dengan dzikir dan solawat. (2) Proses rehabilitasi dilakukan melalui beberapa prosedur dan kegiatan. (3) Hasil evaluasi berupa kesesuaian pelaksaan jadwal, feedback dari para pasien, dan tanggapan masyarakat serta keluarga mengenai kesembuhan pasien. (4) Hambatan atau tantangan yang ditemui yaitu kurangnya ketersediaan makanan, kurangnya ketersediaan tempat, dan kurangnya pengurus ODGJ.
Analisis Dampak Negatif Gadget terhadap Interaksi Sosial Anak Usia 5-6 Tahun di Daerah X Mediyana Samrotul Puadah; Huriah Rachmah; Dewi Mulyani
Jurnal Riset Pendidikan Guru Paud Volume 2, No. 2, Desember 2022, Jurnal Riset Pendidikan Guru Paud (JRPGP)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jrpgp.v2i2.1258

Abstract

Abstract. This research is based on the phenomenon of gadget addiction in children aged 5-6 years, this will actually cause various negative impacts on children, at this age known as the golden age period where children are in the most important phase in their development period. The purpose of this study was to describe: 1) the pattern of gadget use, 2) the attitude of parents towards gadget avid behavior in children and 3) the negative impact of using gadgets on the development of social interaction of children aged 5-6 years in the village of X. This study uses a descriptive method with a qualitative approach. Techniques Data collection is done by interview, observation and document study. The results of this study indicate that in the X area, children are introduced to gadgets at the age of 2-3 years, and what is often accessed is YouTube, games and social media. Parents supervise and make regulations regarding the pattern of gadget use. The negative impacts caused by gadget avid behavior include their children becoming angry and aggressive, lazy to study, lazy to socialize with friends and family, lazy to get along and become more closed to others. Abstrak. Penelitian ini bertolak pada fenomena keranjingan gadget pada anak usia 5-6 tahun, hal ini sejatinya akan menimbulkan berbagai dampak negatif pada anak, pada usia ini dikenal dengan periode golden age dimana anak ada pada fase terpenting dalam periode perkembangannya. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan: 1) pola penggunaan gadget, 2) Sikap orang tua terhadap perilaku keranjingan gadget pada anak dan 3) Dampak negatif penggunaan gadget terhadap perkembangan interaksi sosial anak usia 5-6 tahun di Desa Saguling Panjang Kawalu. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan studi dokumen. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah catatan lapangan, kamera dan alat perekam percakapan. Analisis data berupa unitisasi data, kategorisasi dan penafsiran data serta uji keabsahan data. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa di daerah saguling panjang anak mulai dikenalkan pada gadget di usia 2-3 tahun, dan yang sering di akses adalah youtube, game dan media sosial. Orang tua melakukan pengawasan dan membuat regulasi berkenaan pola penggunaan gadget. Dampak negatif yang ditimbulkan dari perilaku keranjingan gadget antara lain anak-anak mereka menjadi pemarah dan agresif, malas belajar, malas bersosialisasi baik dengan teman maupun keluarga, malas bergaul juga menjadi lebih tertutup pada orang lain.
Mitigasi Bencana di Madrasah Diniyah dengan Model Pembelajaran Katumbiri yang Terintegrasi Nilai-Nilai Islam Helmi Aziz; Dinar Nur Inten; Dewi Mulyani; Andalusia Neneng Permatasari
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 12 No. 001 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam (Special Issue 2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i001.5676

Abstract

Penerapan model pembelajaran katumbiri yang terintegrasi nilai-nilai Islam dilatar belakangi karena daerah lokasi penelitian merupakan daerah rawan bencana alam khususnya banjir dan longsor. Setiap bencana, korban yang paling banyak berjatuhan adalah anak. Tujuan dari penelitian ini untuk menumbuhkan karakter peduli lingkungan kepada para siswa Madrasah Diniyah terkait mitigasi bencana melalui model pembelajaran yang menyenangkan, menarik dan bermakna untuk anak yaitu model Katumbiri. Metode yang digunakan yaitu quasi experiment dengan desain penelitian one group design yang diujikan pada sampel sebanyak 20 orang siswa Madrasah Diniyah yang diambil dengan purposive sampling. Hasil penelitian membuktikan bahwa melalui model pembelajaran katumbiri yang terintegrasi nilai-nilai Islam, siswa dapat memiliki karakter peduli lingkungan untuk mitigasi bencana yang menyenangkan dan syarat dengan nilai-nilai keislaman.
Pelatihan pengajaran hafalan quran melalui metode ritme otak sebagai upaya meningkatkan keterampilan mengajar guru Madrasah Diniyah Kecamatan Pangalengan Dinar Nur Inten; Helmi Aziz; Haditsa Qurani Nur Hakim; Dewi Mulyani
Abdimas Siliwangi Vol. 7 No. 2 (2024): Juni 2024
Publisher : IKIP SILIWANGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/as.v7i2.22656

Abstract

Al-Quran merupakan pedoman utama hidup seorang muslim, maka oleh karena itu kewajiban setiap muslim untuk mampu membaca Al-Quran dan mengajarkannya dengan baik dan benar. Namun dengan banyaknya anak yang belajar di madrasah diniyah menjadikan para guru kebingungan dalam menentukan metode yang tepat dan bermakna dalam membaca dan menghafal Al-Quran. Sehingga hal ini berdampak terhadap kurangnya kemampuan anak dalam membaca Al-Quran. Oleh karena itu tujuan dari pengabdian kepada masyarakat ini untuk mengenalkan guru-guru madrasah pada sebuah metode mengaji dan menghafal Al-Quran bagi anak madrasah yang menarik dan menyenangkan dengan melibatkan ragam kecerdasan. Metode yang digunakan dalam pengabdian yaitu Community-Based Participatory Research (CBPR) merupakan sebuah metode yang berupaya memfasilitasi masyarakat dalam meningkatan kualitas akademik, yaitu kemampuan membaca dan menghafal Al-Quran. Hasil pengabdian membuktikan dengan adanya pelatihan metode Ritme Otak untuk hafalan Quran, pengetahuan dan keterampilan guru dalam menggunakan metode pengajaran dan hafalan Al-Quran meningkat, dan hal ini berdampak terhadap tumbuhnya minat anak madrasah akan membaca dan menghafal Al-Quran.