Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : MIMBAR INTEGRITAS

PENGUATAN ENTERPRENEURSHIP SKILL MELALUI PELATIHAN PEMBUATAN BUSINESS PLAN Rachman, Riza; Permatasari, Lita; Faiza, Nur; Nurholifah, Siti; Ristianti, Alindi
MIMBAR INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian Vol 4 No 1 (2025): JANUARI 2025
Publisher : Biro Administrasi dan Akademik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/mimbarintegritas.v4i1.5721

Abstract

Berwirausaha menjadi aktivitas yang berkembang di kalangan masyarakat luas bahkan remaja pada saat ini. Percepatan arus globalisasi, tingginya angka pengangguaran serta lapangan pekerjaan yang semakin sempit karena banyak faktor menyebabkan banyak orang mulai mengembangkan wirausaha. Meskipun entrepreneurship semakin banyak dikenal masyarakat luas, namun jumlah entrepreneur muda indonesia masih terbilang minim dibandingkan dengan beberapa negara berkembang dan maju dikawasan ASEAN. Hal ini terbukti berdasarkan data BPS pada tahun 2022 tercatat 3,47% masyarakat indonesia berwirausaha sedangkan rasio kewirausahaan di negara lain, seperti di Malaysia sudah 4,74%, Thailand 4,26%, dan Singapura 8,76%. Entrepreneur bukan hanya mampu menciptakan ide dan produk yang inovatif akan tetapi haruslah mempersiapkan mental serta dibekali dengan skill, agar usaha yang dirintis bisa berjalan dengan baik. Perencanaan bisnis menjadi hal yang sangat penting bagi semua pelaku usaha dalam mempersiapkan usahanya. Permasalahan yang timbul di masyarakat dan pelaku usaha adalah kurangnya memperhatikan perencanaan bisnis dalam melaksanakan aktifitasnya. Pelaku usaha atau entrepreneur hanya bisa membuat produk, berinovasi terhadap produk tanpa tahu apalagi langkah-langkah yang akan dilakukan selanjutnya. Business Model Canvas (BMC) adalah alat strategis yang digunakan untuk merancang, mengembangkan, dan memahami model bisnis suatu perusahaan secara menyeluruh. Pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan di SMA Negeri 1 Panji Situbondo, dimana sekolah ini memberikan penguatan entrepreneurship skill kepada siswanya sebagai bekal apabila lulus kelak. Pelaksanaan pengabdian masyarakat ini dilakukan dalam tiga tahap, yaitu tahapan persiapan dengan berkoordinasi dengan SMA Negeri 1 Situbondo untuk dapat menyiapkan siswa dalam kegiatan pengabdian, tahapan pelaksanaan kegiatan pengabdian dengan teknik ceramah dan forum group discussion, serta tahapan evaluasi yaitu mengukur pencapaian tujuan dan dampak positif dari kegiatan pengabdian terkait wawasan baru yang telah diperoleh melalui penyebaran kuisioner. Luaran yang diharapkan dari kegiatan ini adalah artikel pengabdian yang dimuat dalam prosiding.
DESEMINASI STRATEGI DAN KOMUNIKASI PEMASARAN PARIWISATA MELALUI MEDIA SOSIAL Rachman, Riza; Faiza, Nur; Sari, Lita Permata
MIMBAR INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian Vol 4 No 2 (2025): AGUSTUS 2025
Publisher : Biro Administrasi dan Akademik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/mimbarintegritas.v4i2.6705

Abstract

Media Sosial sudah menjadi satu hal yang tidak terpisahkan di tengah masyarakat. Seiring berkembangnya tekhnologi dan jaringan internet, maka media sosial memberikan warna tersendiri bagi perubahan sosial dan budaya. Perilaku berkomunikasi telah banyak berubah dan tentunya menuntut adanya perubahan strategi dalam penyampaiannya agar informasi yang ingin disampaikan dapat diterima dengan baik sesuai dengan tujuan dari pengirim pesan. Pariwisata menjadi salah satu sektor yang cukup menarik untuk dikembangkan dalam dunia bisnis. Persaingan bisnis di dunia pariwisata juga mengalami peningkatan yang cukup pesat dan pengelola kawasan wisata haruslah jeli dalam membuat strategi dalam menyampaikan keunggulan dari layanan yang ditawarkan kepada masyarakat. Strategi pemasaran pengelola kawasan wisata melalui media sosial khususnya harus memperhatikan banyak aspek lain agar langkah yang diambil dapat membuat kawasan wisata yang diperkenalkan benar-benar dapat menarik masyarakat untuk berkunjung dan strategi yang digunakan dapat berkelanjutan. Berkomunikasi di media sosial tidak hanya sekedar tentang membuat konten video yang menarik,menampilkan brand ambassador akan tetapi secara prinsip produk layanan yang di tawarkan harus diperhatikan guna mempengaruhi kepuasan pelanggan serta menimbulkan efek viral. Bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata Republik Indonesia bersama Dinas terkait kegiatan deseminasi dilakukan untuk memberikan pengetahuan, ide, gagasan serta pengetahuan kepada penggiat wisata, komonitas fotografer dan pengelola kawasan wisata dalam membuat strategi dan komunikasi pemasaran melalui media sosial sehingga nantinya pariwisata di Kabupaten Situbondo bisa tumbuh dan menjadi motor bagi perekonomian daerah. Selain itu luaran yang diharapkan dari kegiatan ini adalah artikel pengabdian yang dimuat dalam jurnal pengabdian terakreditasi.