Articles
Implementasi Fuzzy Logic Pada Tambak Ikan Bandeng Berbasis Internet of Things (IoT)
Sandi Susanto;
Hanny Hikmayanti;
Jamaludin Indra
Scientific Student Journal for Information, Technology and Science Vol. 1 No. 1 (2020): Scientific Student Journal for Information, Technology and Science
Publisher : Scientific Student Journal for Information, Technology and Science
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1024.142 KB)
Mengelola sebuah tambak banyak faktor yang harus dipertimbangkan, salah satu faktor yang harus dikeloladengan baik yaitu Salinitas Air. Salinitas merupakan tingkat keasinan atau kadar garam terlarut dalam air,Salinitas juga dapat mengacu pada kandungan garam dalam tanah. Kondisi lingkungan dan cuaca yang berubahubah menyebabkan salinitas pada air tambak mengalami kenaikan maupun penurunan, pada musim kemarausalinitas air tambak ikan bandeng umumnya mengalami peningkatan yang cukup drastis, sedangkan pada musimhujan umumnya salinitas air tambak berada pada batas normal atau bahkan kurang normal. Kebanyakan petanitambak melakukan penambahan air tawar di musim kemarau dan penambahan air laut dimusim hujan. Pada anini metode Fuzzy Logic berbasis IoT mampu mengontrol salinitas air tambak Ikan Bandeng, dengan tingkatakurasi sebesar 88% untuk menentukan kondisi air tambak dalam baik, tidak baik, atau terlalu asin. Dan InternetOf Things(IoT) sebagai monitoring tambak ikan bandeng juga dapat bekerja dengan baik, dalam jarak kontrolyang cukup jauh.
Penggunaan Arduino untuk Monitoring dan Otomatisasi Instrumen Penunjang Ruang Kelas
Arif Nurman;
Hanny Hikmayanti;
Jamaludin Indra
Scientific Student Journal for Information, Technology and Science Vol. 1 No. 2 (2020): Scientific Student Journal for Information, Technology and Science
Publisher : Scientific Student Journal for Information, Technology and Science
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (848.932 KB)
Kenyamanan dalam ruang kelas menjadi faktor kelancaran kegiatan belajar mengajar dan dapat mempengaruhihasil belajar, penggunaan alat penyejuk ruangan dan proyektor merupakan pilihan yang dapat digunakan untukmenciptakan agar ruangan terjaga dalam kondisi nyaman saat proses belajar mengajar. Namun ketersediaanpengendali jarak jauh yang terbatas mengakibatkan pengendalian alat penyejuk ruangan dan proyektor menjaditerkendala, akibatnya alat penyejuk ruangan dan proyektor dikendalikan secara manual dan tidak teratur.Mikrokontroler Arduino telah dibuktikan dapat melakukan otomatisasi menyalakan dan mematikan alat penyejukruangan dan proyektor, Arduino ethernet shield pada mikrokontroler berfungsi sebagai pengirim data ke webserver. Sehingga, Arduino dapat menjadi alat monitoring yang memberikan informasi penggunaan ruang kelasyang dapat dilihat setiap saat pada komputer yang terhubung dengan server lokal. Berdasarkan hasil pengujianyang dilakukan, alat otomatisasi menggunakan Arduino dapat megendalikan proyektor dengan tingkatkeberhasilan 70,00%, mengendalikan alat penyejuk ruangan dengan tingkat keberhasilan 66,67% dan dapatmemberikan informasi penggunaan ruang kelas dengan tingkat keberhasilan 86,67%.
Pengenalan Pola Aksara Sunda dengan Metode Convolutional Neural Network
Alif Kirana;
Hanny Hikmayanti;
Jamaludin Indra
Scientific Student Journal for Information, Technology and Science Vol. 1 No. 2 (2020): Scientific Student Journal for Information, Technology and Science
Publisher : Scientific Student Journal for Information, Technology and Science
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (641.492 KB)
Aksara Sunda merupakan huruf yang digunakan oleh suku Sunda untuk menuliskan kata-kata yang digunakandalam bahasa Sunda. Aksara Sunda mempunyai beberapa jenis aksara yaitu aksara khusus, rarangkѐn, pasangan,aksara ngalagena dan aksara swara. Pada zaman sekarang banyak remaja menganggap Aksara Sunda sulit untukdipelajari karena bentuknya unik dan cukup rumit. Sehingga, dibutuhkan suatu pendekatan dalam penyelesaianpermasalahan ini. Salah satu pendekatan untuk menyelesaikan masalah ini adalah pengenalan suatu citra denganmenggunakan metode Convolutional Neural Network(CNN). CNN mampu melakukan proses pembelajaranmandiri untuk pengenalan objek, ekstraksi objek dan klasifikasi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukandengan menggunakan empat jenis pengujian, pengujian citra dari citra yang diambil dari buku elektronikdidapatkan akurasi 72.4%, citra dari citra font komputer didapatkan akurasi 100.0%, citra dari tulisan tanganresponden yang diambil menggunakan kamera ponsel cerdas didapatkan akurasi 84.4%, dan pengujian citra daritulisan tangan responden yang diambil menggunakan pemindai didapatkan akurasi 85.5%. Maka berdasarkanhasil uji citra, metode CNN mampu mengklasifikasi dalam mengenali citra Aksara Sunda.
Penerapan Convolutional Neural Network pada Timbangan Pintar Sayuran Menggunakan Raspberry Pi
Firmansyah Maulana;
Jamaludin Indra;
Santi Arum Puspita Lestari
Scientific Student Journal for Information, Technology and Science Vol. 2 No. 1 (2021): Scientific Student Journal for Information, Technology and Science
Publisher : Scientific Student Journal for Information, Technology and Science
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (531.9 KB)
Timbangan sering digunakan untuk mengetahui nilai suatu berat benda terutama pada sayuran, timbangan terbagi menjadi dua jenis timbangan yaitu digital dan analog. Kekurangan menggunakan timbangan saat ini untuk mengetahui nilai berat pada timbangan dibutuhkan perantara untuk validasi berat dan harga pada sayuran. Validasi yang menggunakan perantara manusia memerlukan waktu untuk proses validasi harga. Menggunakan Raspberry Pi sebagai komputer berukuran kecil yang dapat dipasang sensor berat. Dengan sensor berat yang akan dipasangkan pada Raspberry Pi memungkinkan melakukan pembacaan nilai berat sayuran. Pengolahan citra dengan komputasi memungkinkan komputer validasi barang yang ditimbang. Metode yang digunakan untuk deteksi objek yaitu menggunakan Convolutional Neural Network (CNN). Hasil dalam penelitian ini dengan menggunakan load cell yang berkapasitas 5 kg memiliki selisih hingga 2 gram dengan timbangan digital. Pada identifikasi jenis sayur menggunakan metode CNN memiliki akurasi hingga 90%.
Sistem Kendali Kumbung Jamur Berbasis Internet of Things (IoT) Menggunakan Arduino
Rahmat Hidayat;
Jamaludin Indra;
Anis Fitri Nur Masruriyah
Scientific Student Journal for Information, Technology and Science Vol. 2 No. 1 (2021): Scientific Student Journal for Information, Technology and Science
Publisher : Scientific Student Journal for Information, Technology and Science
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (837.92 KB)
Produktifitas jamur khususnya jamur merang banyak dibudidayakan di daerah Karawang. Proses budidaya jamur merang memerlukan kondisi kumbung yang ideal untuk pertumbuhan jamur merang. Namun proses budi daya jamur merang masih banyak menggunakan cara manual untuk mengidealkan pertumbuhan kumbung jamur. Banyak penelitian yang membahas budi daya jamur namun hanya memantau suhu dan kelembapan saja. Budi daya jamur merang dipengaruhi oleh faktor suhu, kelembapan, cahaya dan kadar CO2. Sehingga perlu teknologi alat berbasis Internet of Things (IoT) untuk memantau sekaligus mengendalikan kumbung jamur secara jarak jauh. Pembuatan alat menggunakan Arduino sebagai mikrokontroler untuk membaca sensor masukan. Sensor masukan terdiri dari DHT22, LDR dan MQ135 untuk membaca nilai suhu, kelembapan, cahaya dan gas. Kemudian aktuator berupa kipas, mistmaker dan tirai servo sebagai pengendali alat agar menjaga kumbung jamur ideal. Penerapan IoT berfungsi untuk mengirimkan data nilai sensor ke database MySQL melalui jaringan nirkabel dan hasil nilai sensor ditampilkan melalui aplikasi website. Hasil pengujian perbandingan nilai sensor dengan alat ukur mendapatkan rata – rata selisih suhu 0.910C dan sensor kelembapan 0,89 %. Kemudian, sensor cahaya mendapatkan rata –rata selisih 19,76 lux dan sensor kadar CO2 mendapatkan rata – rata selisih 10,13 ppm. Hasil pengujian kinerja alat sistem kumbung jamur mendapatkan tingkat akurasi sebesar 93,3 %.
Monitoring Suhu dan Kelembaban Pada Ruang Server Berbasis Arduino Dengan Notifikasi Email
M Andrian Agustyan;
Jamaludin Indra;
Adi Rizky Pratama
Scientific Student Journal for Information, Technology and Science Vol. 2 No. 2 (2021): Scientific Student Journal for Information, Technology and Science
Publisher : Scientific Student Journal for Information, Technology and Science
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (460.033 KB)
Ruang server adalah ruangan untuk beroperasinya komputer server dan perangkat jaringan seperti Router atau Switch, dan , peran server yang sangat penting sebagai penyedia layanan data bagi client, suhu harus tetap terjaga dalam suhu 20 sampai dengan 25 derajat celcius agar perangkat server yang ada dalam ruangan tersebut dapat bekerja dengan baik karena suhu diluar toleransi mengakibatkan kerusakan hardware, Ruangan yang terlalu lembab bisa merusak komponen, Pengaturan AC untuk ruang server khusus untuk kelembaban sebaiknya 40% RH - 60% RH, akan mempermudah memonitoring suhu dan kelembaban diluar toleransi akan diukur dengan Prototype Sistem Monitoring Suhu Ruangan Server Dengan Mikrokontroler Arduino, Ethernet Shield Dan Sensor DHT11 Dengan Notifikasi Email ke Pengelola Ruang Server Universitas Buana Perjuangan Karawang. Hasil dari nilai rangkaian dibandingkan dengan alat digital hygrometer HTC1 memiliki selisih nilai rata-rata error sistem monitoring suhu 1% dan kelembaban 9.97%.
Penerapan Raspberry Pi pada Inkubator Penetasan Telur Bebek
Muhammad Cesar Afriansyah Arief;
Jamaludin Indra;
Anis Fitri Nur Masruriyah
Scientific Student Journal for Information, Technology and Science Vol. 2 No. 2 (2021): Scientific Student Journal for Information, Technology and Science
Publisher : Scientific Student Journal for Information, Technology and Science
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (486.487 KB)
Telur merupakan salah satu sumber protein berharga relatif murah selain daging dan kacang-kacangan. Pada telur bebek terdapat keunggulan akan banyak kandungan vitamin yang mampu membantu tumbuh kembang anak. Telur bebek memiliki kelemahan pada proses reproduksi karena induk bebek tidak dapat mengerami telurnya sendiri. Sehinggadiperlukan pengembangan alat inkubator penetasan telur supaya lebih mempermudah dalam proses reproduksi telur bebek. Raspberry Pi merupakan microcomputer yang mampu memonitor Arduino Uno sebagai microcontroller berbagai sensorsensor dan komponen yang terpasang. Metode Intuitionistic Fuzzy Set (IFS) digunakan dalam penelitian untuk perhitungan ketidakjelasan nilai dalam sensor. Sensor yang digunakan berupa: DHT22, MQ135 dan Water Level. Nilai yang dihasilkan sensor berupa masukan untuk Raspberry Pi, dengan nilai tersebut metode IFS bekerja untuk menentukan sebuah nilai berupa keluaran. Nilai keluaran merupakan sebuah perintah untuk relay dalam menggerakkan perangkat keras seperti Mist Maker, Aerator dan Motor Pompa Air. Hasil yang diharapkan adalah perhitungan dalam metode IFS mampu memaksimalkan kinerja inkubator dalam proses penetasan telur bebek. Hasil perbandingan dari pengujian sensor dengan alat ukur mendapatkan selisih nilai dengan rata-rata, suhu 0.63º C, pada kelembapan sebesar 2.04% dan pada kadar gas sebesar 9.93 ppm. Hasil pengujian pada kinerja inkubator penetasan telur mendapatkan tingkat akurasi sebesar 90%.
Penerapan Algoritme Meeus untuk Menentukan Jadwal Waktu Salat di Masjid Al-Fatih Universitas Buana Perjuangan Karawang
Azis Saputra;
Jamaludin Indra;
Tohirin Mudzakir
Scientific Student Journal for Information, Technology and Science Vol. 3 No. 1 (2022): Scientific Student Journal for Information, Technology and Science
Publisher : Scientific Student Journal for Information, Technology and Science
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Masjid digunakan untuk tempat beribadah bagi umat islam, juga sebagai tempat untuk melakukan kegiatan yang bersifat keagamaan. Saat ini, di musala atau masjid sering di jumpai alat bantu elektronik jadwal waktu salat seperti dot matriks, running text, dan seven segmen. Alat-alat tersebut sudah sering dijumpai dan tampilannya sulit untuk diganti atau diubah serta terbatas karena hanya menampilkan tulisan yang berupa jam, tanggal, dan waktu salat saja. Teknologi yang sangat pesat perkembangannya seperti saat ini, memberikan kemudahan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Maka, dibutuhkan alat atau sistem untuk menentukan jadwal waktu salat. Jadwal salat ditampilkan di TV LED yang dihubungkan dengan Raspberry Pi menggunakan kabel HDMI, dan diatur atau dikontrol dengan aplikasi Android yang diakses melalui Web Server lokal dari Raspberry Pi. Jadwal waktu salat ditentukan dengan menggunakan metode kalkulasi dan algoritme Meeus. Perhitungan sistem menggunakan algoritme Meeus menghasilkan akurasi yaitu 99,1%. Adanya alat atau sistem tersebut, dapat memudahkan umat islam dalam menentukan waktu salat dan juga menginformasikan suatu pengumuman atau lainnya yang dapat diatur atau diubah dengan mudah.
Pengembangan Sistem Kumbung Jamur Dengan Internet of Things Berbasis NodeMCU ESP8266
Syahrul Azis;
Jamaludin Indra;
Anis Masruriyah
Scientific Student Journal for Information, Technology and Science Vol. 3 No. 1 (2022): Scientific Student Journal for Information, Technology and Science
Publisher : Scientific Student Journal for Information, Technology and Science
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Jamur merang memiliki nama ilmiah Volvariella Volvacea kandungan protein yang dimiliki oleh jamur merang cukup tinggi sehingga baik untuk dikonsumsi. Untuk mendapatkan hasil panen yang maksimal dibutuhkan suhu, cahaya dan kelembapan yang terpantau. Sehingga membutuhkan pengembangan alat yang mampu mempermudah dalam proses pertumbuhan jamur merang. Penelitian ini menggunakan NodeMCU ESP8266 untuk mengendalikan sensor yang terpasang dan penelitian ini menggunakan teknologi internet of things untuk memantau dan mengendalikan kumbung jamur secara jarak jauh. Sensor yang digunakan dalam penelitian ini adalah sensor DHT22 dan sensor LDR. Nilai sensor akan diproses melalui NodeMCU ESP8266 sebagai nilai masukan. Dari nilai tersebut diproses menjadi sebuah nilai keluaran sebagai perintah relay untuk menggerak kipas DC, mist maker dan lampu. Hasil pengujian sensor mendapatkan perbandingan membaca nilai suhu rata – rata error 5%. Pada kelembapan memilki rata –rata error 0,80%, 11,2% rata – rata error cahaya. Dalam pengujian sistem kumbung jamur mendapatkan tingkat akurasi sebanyak 86,6%. Dalam tampilan aplikasi web mampu mengetahu kualitas dalam kumbung jamur.
Penyiraman Air dan Nutrisi untuk Tanaman dalam Pot Secara Otomatis Menggunakan Arduino Uno dengan Algoritma Fuzzy Logic
Siti Robiah;
Jamaludin Indra;
Anis Masruriyah
Scientific Student Journal for Information, Technology and Science Vol. 3 No. 2 (2022): Scientific Student Journal for Information, Technology and Science
Publisher : Scientific Student Journal for Information, Technology and Science
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Pertumbuhan penduduk setiap saat semakin bertambah hal ini menyebabkan berkurangnya lahan kosong untuk dijadikan sebagai lahan pertanian. Salah satu cara untuk mengatasi permasalahan tersebut dengan melakukan penanaman tanaman di dalam pot. Faktor yang menentukan keberhasilan dalam penanaman yaitu tersedianya air dan nutrisi yang cukup dalam kondisi panas maupun hujan. Sehingga diperlukan alat penyiram tanaman otomatis untuk mengontrol kecukupan air dan nutrisi. Alat penyiraman tanaman yang dibuat menggunakan metode fuzzy logic mamdani. Sistem penyiraman ini diatur otomatis berdasarkan kondisi dari nilai sensor kelembaban tanah. Pemberian nutrisi tanaman disesuaikan dengan kebutuhan part per million (PPM) tanaman yang dikontrol oleh sensor total dissolved solid (TDS). Penelitian yang dilakukan terhadap alat penyiram otomatis ini mempunyai tingkat akurasi sistem 95.25%. Sehingga alat penyiram tanaman ini mampu diandalkan sebagai alat pengontrol kebutuhan air dan nutrisi pada tanaman yang ditanam didalam pot.