Claim Missing Document
Check
Articles

Found 36 Documents
Search

The Implementation of Roundtable Technique in Improving Students’ Writing of Descriptive Text Hasty Utami; Patuan Raja; Mahpul Mahpul
U-JET Vol 7, No 2 (2018): U-JET
Publisher : FKIP UNILA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (426.383 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meneliti apakah ada peningkatan signifikan pada keterampilan pemahaman menulis siswa setelah penerapan teknik roundtable selama lima kali pertememuan. Pendekatan penelitian ini adalah kuantitatif. Subjek penelitian ini adalah 29 siswa tingkat pertama sekolah menengah atas (SMA). Tes menulis digunakan sebagai alat pengumpulan data. Data dianalisis dengan menggunakan Repeated Measure t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan signifikan pada kemampuan menulis siswa dengan tingkat signifikansi 0.05. Hal ini menandakan bahwa teknik roundtable dapat diterapkan untuk meningkatkan keterampilan menulis siswa.The objectives of this research were to find out whether there was a statistically significant difference of students’ writing ability after the students were taught through roundtable technique for five meetings. The approach of the research was quantitative. The subjects were 29 students of the first grade of senior high school (SMA). The writing tests were used as the research instrument. The data were analyzed by using Repeated Measure t-test. The result showed that there was a statically significant difference of the students’ writing ability with the significant level 0.05. This suggests that roundtable technique facilitates the students to improve their ability in writing skills.Keywords: writing, writing ability, roundtable technique
The Implementation Of Task-Based Language Teaching (TBLT) to Improve Students’ Ability in Writing Descriptive Text Ricky Octavianus Simamora; Mahpul Mahpul; Ramlan Ginting Suka
U-JET Vol 7, No 5 (2018): U-JET
Publisher : FKIP UNILA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (102.079 KB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penerapan TBLT dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis teks deskriptif. Sampel penelitian adalah siswa SMP Widya Dharma Bandar lampung. Data penelitian diperoleh dengan menggunakan tes tulis; Tes pra dan uji pos. Data dianalisis dengan uji T-test berulang menggunakan SPSS 16.0. Selain itu, hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara pre dan post test selanjutnya metode ini berhasil meningkatkan kemampuan menulis siswa. Singkatnya, TBLT mampu meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis.The objectives of this research is to find out whether the implementation of TBLT can improve students’ ability in writing descriptive texts. The sample of the research are is junior high school student of  Widya Dharma Bandar lampung. Data of the research were obtained by using writing tests; Pre tests and post tests. The data were analysed by Repeated measure T-test using SPSS 16.0.Moreover, the result showed that there is a significant difference between the pre and post test furthermore the method has successfully improve students writing ability. In Short, TBLT is able to improve student’s ability in writing.Keywords: TBLT, The Framework of TBLT, The Concept of Writing, Descriptive text.
TEACHING VOCABULARY THROUGH MOVIES TO IMPROVE STUDENTS VOCABULARY MASTERY Lydia Amalia; Ujang Suparman; Mahpul Mahpul
U-JET Vol 6, No 6 (2017): U-JET
Publisher : FKIP UNILA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (343.291 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan: i) untuk mengetahui peningkatan penguasaan kosakata siswa setelah diajarkan melalui movies dan ii) untuk mengetahui kesulitan siswa dalam penggunaan movies. Penelitian ini menggunakan desain one group pretest dan posttest. Tes kosa kata dan interview digunakan untuk pengambilan data. Data ini di analisis menggunalkan repeated measured T-test. Subyek penelitian ini 24 siswa dari kelas satu pada SMPN 26 Bandar Lampung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya peningkatan antara pretest dan posttest. Dengan level signifikan adalah p0.05 (p=0.000). Penemuan kedua mengungkapkan bahwa siswa merasa sulit untuk memahami kata-kata atau frasa yang sulit, pengucapan penutur aslinya dan tingkat kecepatan penutur aslinya. Meskipun siswa menemukan kesulitan, siswa mampu meningkatkan penguasaan kosakata. Dari hasil yang didapat, disimpulkan bahwa movies direkomendasikan untuk digunakan sebagai alternatif media dalam mengajar kosakata.The aims of the research were: i) to find out the improvement of students vocabulary mastery after being taught through movies, and ii) to find out the students difficulties to the implementation of movies. The research used one group pretest and posttest design. The vocabulary test and interview were used to collect the data. The data were analyzed by using repeated measured T-test. The subjects of this study were 24 students from the first grade students of SMPN 26 Bandar Lampung. The result showed that there was a statistically significant improvement of the students mean score between the pretest and the posttest with significant level p0.05 (p=0.000). The second finding revealed that the students found it hard to understand the difficult words or phrases, the native speakers pronunciation, and the native speakers speed rate. Even though the students find difficulties, the students are able to improve their vocabulary mastery. This suggests that movies can be used as alternative media in teaching vocabulary.Key words: improve, movies, vocabulary mastery
Teaching Listening Through Task Based Language Teaching In Descriptive Text Khoirun Nisaa Arnoi; Mahpul Mahpul; Gede Eka Putrawan
U-JET Vol 7, No 3 (2018): U-JET
Publisher : FKIP UNILA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (61.786 KB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pengajaran bahasa berbasis tugas terhadap prestasi mendengarkan siswa kelas satu SMA Al-Kautsar Bandar Lampung. Penelitian ini dilakukan melalui pendekatan kuantitatif.. Subjek penelitian adalah 30 siswa kelas satu SMA. Data dikumpulkan melalui sebelum dan sesudah tes, mengambil bentuk tes mendengarkan. Data dianalisis dengan menggunakan Paired Sample T-Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dalam menyimak prestasi siswa pada kelas I SMA Al-Kautsar Bandar Lampung setelah diajar dengan menggunakan pengajaran bahasa berbasis tugas dengan tingkat signifikansi 0.05. Hal ini menandakan bahwa pengajaran bahasa berbasis tugas dapat diterapkan untuk meningkatkan keterampilan mendengarkan siswa. The aim of the study was to find out the effect of Task-Based Language Teaching (TBLT) on the students’ listening achievement of the first grade of SMA Al-Kautsar Bandar Lampung. The approach of the research was quantitative. The subjects were 30 students of the first grade of SMA. The data were collected through the pre-and the post tests, taking the forms of listening tests. The data were analyzed by using Paired Sample T-Test. The result showed that there was a statistically significant effect of TBLT on the students’ listening comprehension with the significant level of 0.05. This suggests that TBLT facilitates the students to improve their ability in listening skills.Keywords:listening, listening ability,task-based language teaching
The Use Of Task Complexity In Spoken Performance By The 10th Students Of Sman 2 Padang Cermin Vivian Agustina; Mahpul Mahpul; Ari Nurweni
U-JET Vol 6, No 10 (2017): U-JET
Publisher : FKIP UNILA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (442.832 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi efek dari empat tugas task complexity yang dimanipulasi oleh sejumlah element dan latar belakang pengetahuan pada kemampuan berbicara siswa dalam CAF dan untuk mengelaborasi persepsi siswa.Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Instruments yang digunakan yaitu empat tugas monolog dan kuesioner. Data diambil dari ucapan dan persepsi siswa. Subjek penelitiannya 33 siswa kelas X SMAN 2 Padang Cermin. Hasilnya menunjukan bahwa tugas sederhana atau rumit menghasilkan kemampuan siswa yang lancar dalam berbicara selama tugas tersebut dimanipulasi dengan latar belakang pengetahuan. Penelitian ini juga menghasilkan bahwa latar belakang pengetahuan sangat penting bagi siswa untuk mengerjakan tugas dengan mudah, berhasil, dan percaya diri. Selain itu, latar belakang pengetahuan juga meningkatkan ketertarikan, motivasi dan kesempatan belajar siswa. Penemuan ini menyarankan bahwa task complexity yang dimanipulasi sejumlah elemen dan latar belakang pengetahuan bisa digunakan untuk meningkatkan kemampuan berbicara siswa.The research aims to investigate the effect of four types of task complexity manipulated the number of elements and prior knowledge on students spoken performance in terms of CAF and to eleborate the students perceptions. This research uses quantitative method. The istruments are four types of monolog tasks and questionnaires. The data take form a students utterances and perceptions. The subjects are 33 students of tenth grade in SMAN 2 Padang Cermin. The result shows that simple or complex task generated more fluency on students spoken performance since manipulating with prior knowledge. This research also finds out that prior knowledge is crucial for the students to do the task easily, successfully, and confidently. Besides, prior knowledge also arises the students interest, motivation and learning opportunity. The finding suggests that task complexity which is manipulated along the number of elements and prior knowledge can be used to increase the students spoken performance.Keywords: CAF, speaking, students perceptions, task complexit.
PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU SMP KOTA BANDARLAMPUNG DALAM MEMBUAT SPEAKING TASKS MELALUI TASK-BASED LANGUAGE TEACHING (TBLT) WORKSHOP Ari Nurweni; Mahpul Mahpul; Novita Nurdiana; Lilis Sholihah
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Sakai Sambayan Vol 6 No 2 (2022)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jss.v6i2.256

Abstract

Guru Bahasa Inggris yunior Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Bandarlampung perlu terus meningkatkan kompetensinya dalam pembelajaran Bahasa Inggris agar siswanya mampu berbahasa Inggris. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini yaitu untuk meningkatkan kemampuan guru-guru Bahasa Inggris Kota Bandarlampung agar dapat melaksanakan tugas utamanya sebagai guru secara optimal, terutama meningkatkan kemampuannya dalam membuat speaking tasks sebagai materi pembelajaran speaking dan juga sebagai alat untuk mengukur kemampuan berbicara Bahasa Inggris siswanya. Untuk mencapai tujuan tersebut dilakukan workshop selama 2 hari tatap muka langsung (pemaparan materi, pemberian contoh, dan simulasi), dan pemberian tugas melalui flipped class selama 5 hari kerja. Sasaran kegiatan PKM ini yaitu 20 guru Bahasa Inggris yang relatif yunior Kota Bandarlampung. Hasil kegiatan PKM ini menunjukkan bahwa pada awal kegiatan pengetahuan guru-guru peserta PKM ini tentang speaking tasks dalam pembelajaran Bahasa Inggris bervariasi dan lebih dari 50% peserta pengetahuannya masih di bawah 60%; secara rata-rata masih tergolong rendah. Pada akhir kegiatan Pengetahuan peserta meningkat dengan skor rata-rata yang tergolong tinggi dan hanya satu yang masih tergolong sedang. Ini mengindikasikan bahwa peserta mampu membuat speaking tasks untuk siswa SMP dan scoring rubric-nya. Dengan kemampuan ini guru-guru Bahasa Inggris peserta kegiatan pengabdian ini tampaknya akan akan mampu mengadministrasikannya, dan menilai speaking performance siswa berdasarkan speaking task yang telah dibuatnya serta mampu menerapkan kemampuan yang diperoleh melalui kegiatan PKM ini dalam pembelajaran Bahasa Inggris yang dilaksanakannya sehari-hari