Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

IDENTIFIKASI DAN SEBARAN JENIS Cinnamomum sintoc BL DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI (SIG) DI RESORT CILIMUS DAN MANDIRANCAN TAMAN NASIONAL GUNUNG CIREMAI Agus Yadi Ismail; Dede Kosasih; Dian Novitasari
Wanaraksa Vol 11, No 01 (2017)
Publisher : Fakultas Kehutanan Universitas Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/wanaraksa.v11i01.1064

Abstract

Jenis Cinnamomum sintoc Blume merupakan salah satu vegetasi penghasil minyak atsiri pada batang dan daunnya. Dalam upaya konservasi C.sintoc, maka perlu dilakukan studi untuk mengetahui populasi dan sebaran sintok diTaman Nasional Gunung Ciremai.Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh informasi mengenai populasi, sebaran, dan karakteristik habitat  Cinnamomum sintoc di Resort Cilimus dan Resort Mandirancan Taman Nasional Gunung Ciremaisehingga proses kelangkaannya dapat dicegah dan pengembangan dapat dilakukan dalam upaya pembudidayaan tanaman ini. Penelitian dilaksanakan di Resort Cilimus dan Mandirancan Taman Nasional Gunung Ciremai Provinsi Jawa Barat yang terletak pada koordinat 108° 24' 20.3706" - 108° 28' 40.2486" Bujur Timur dan 6° 49' 30.9185"- 6° 54' 3.8434" Lintang Selatan dengan luas wilayah 3.171,035 hektar. Penelitian dimulai bulan Juni sampai dengan bulan Agustus 2016. Identifikasi morfologi dan sebaran C.sintoc menggunakan metode observasi dengan melakukan penelitian langsung ke lapangan yang dilakukan di Resort Cilimus dan Mandirancan dibatasi berdasarkan ketinggian dari 500-1200 mdpl.Hasil penelitian menunjukkan bahwa Sebaran Cinnamomum sintoc pada lokasi penelitian banyak ditemukan individu pada Resort Cilimus sedangkan untuk Resort Mandirancan cenderung mengelompok terutama pada ketinggian 700 mdpal dan 900 mdpal.selain itu Habitat di Resort Cilimus Cinnamomum sintoc ditemukan hanya pada ketinggian 500-1200 mdpal dengan rata-rata suhu 26.3oC dan kelembaban 78% dan Resort Mandirancan ditemukan hanya pada ketinggian 500-1100 mdpal dengan rata-rata suhu 27.3oC dan kelembaban 75.5%. Dan habitat Cinnamomum sintocditemukan pada Zona tropik dataran rendah (0-1000 Mdpal) dan Zona sub montan atau Hutan pegunungan rendah (1000-1500 Mdpal).Kata Kunci: Cinnamomum sintoc, habitat, morfologi, sebaran
Keadaan Sosial Ekonomi Transmigran Asal Cilacap di Desa Karang Sari, Lampung Selatan 2018 Dian Novitasari; Edy Haryono; Dian Utami
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 7, No 2 (2019): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (470.943 KB)

Abstract

This study analyzed the social and economic conditions of transmigrants in Karang Sari Village, South Lampung Regency in 2018. The population in this study were 21 head of household. This research used descriptive method. Data collection techniques using observation, questionnaire, structured interviews, and documentation techniques. Data analysis using percentage and spatial analysis. The results of the study show that 1) The area of  land owned on average has an area of 1,05 ha. 2). 61,09% of transmigrants have children 2, meaning they have many children. 3). The education level of transmigrant children as much as 60,75% reached the level of primary education (up to junior high school). 4). The average income level is Rp. 1.671.571,00 and 61,90% of transmigrants had below-average income. 5). The welfare level of transmigrants is mostly in sufficient welfare category of 38,10% and 28,57% in prosperous category, with the average transmigrant expenditure being 39 kg of rice per month.Penelitian menganalisis keadaan sosial dan ekonomi transmigran di Desa Karang Sari, Kabupaten Lampung Selatan tahun 2018. Populasi penelitian ini adalah 21 kepala keluarga. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, kuesioner, wawancara terstruktur, dan dokumentasi. Analisis data  menggunakan analisis persentase dan keruangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Luas lahan yang dimiliki rata-rata memiliki lahan seluas 1,05 ha. 2). Transmigran sebanyak 61,09% memiliki anak 2, artinya mereka memiliki jumlah anak banyak. 3). Tingkat pendidikan anak-anak transmigran sebanyak 60,75% mencapai tingkat pendidikan dasar (sampai sekolah menengah pertama). 4). Tingkat pendapatan rata-rata adalah Rp. 1.671.571,00 dan 61,90% transmigran memiliki pendapatan di bawah rata-rata. 5). Tingkat kesejahteraan transmigran sebagian besar berada pada kategori cukup sejahtera sebesar 38,10% dan 28,57% dalam kategori  sejahtera, dengan rata-rata pengeluaran transmigran 39 kg beras per bulan.Kata kunci: keadaan ekonomi, keadaan social, transmigran
PENGARUH DOSIS PUPUK MAJEMUK NPKDAN BOKASHI PUPUK KANDANG SAPI TERHADAP PERTUMBUHANDAN HASILTANAMAN KUBIS BUNGA (BRASSICA OLERACEA VAR. BOTRYTIS.L) VARIETAS BIMA 45 F1LAHAN TADAH HUJAN Dian Novitasari; Muharam Muharam; Sugiarto Sugiarto
Jurnal AGROHITA: Jurnal Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan Vol 7, No 1 (2022): JURNAL AGROHITA
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jap.v7i1.6806

Abstract

Penelitian dilaksanakan di lahan sawah tadah hujan desa Karangmulya Kecamatan Bojongmangu Kabupaten Bekasi mulai dari bulan Mei 2021 sampai bulan Juli 2021.Metode penelitian yang dilakukan yaitu menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktor tunggal. Perlakuan sebanyak 10 dan  diulang 3 kali.  Perlakuan A tanpa pupuk NPK dan bokashi pupuk kandang sapi, B =400 kg NPK/ha dan 3000 kg/ha bokashi pukan sapi, C = 400 kg/ha NPK dan 10000 kg bokashi pukan sapi, D = 400 kg NPK dan 15000 kg bokashi pukan sapi, E 500 kg NPK dan 5000 kg bokashi pukan sapi, F = 500 kg NPK dan 10000 kg bokashi pukan sapi, G = 500 kg NPK dan 15000 kg bokashi pukan sapi/ha, H = 600 kg NPK dan 5000 lg/ha bokashi pukan sapi, I = 600 kg NPK dan 10000 kg / ha bokashi pukan sapi, dan J = 600 kg NPK/ha dan 15000 kg bokashi pukan sapi.
Sensualitas Perempuan Dalam Iklan Televisi (Analisis Semiotika Roland Barthes Pada Iklan Kispray Versi Gold For Moment) Larasati Dwi Putri; Dian Novitasari; Darwadi MS
Jurnal Komunikasi dan Budaya Vol 1 No 1 (2020): Jurnal Komunikasi dan Budaya
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (525.812 KB) | DOI: 10.54895/jkb.v1i1.303

Abstract

Advertising turns out not only to function as a promotional medium but also to contain ideologies that are capable of influencing people's mindsets. At present there are many advertisements that use the symbol of a woman as it is known that a woman's body is now defined as having a body that contains sensuality that can cause lust for men. This study aims to analyze ad impressions that contain elements of female sensuality by using the semiotic theory of Roland Barthes, to find a meaning that is hidden behind a sign from the markers and markers contained in the advertisement. This study uses a qualitative approach and in this study uses a type of critical paradigm. The results of this study can be found that there is an element of sensuality in the Kispray advertisement version of the gold for moment starts from excessive image taking on a woman's body and there is a myth in the Kispray advertisement version of the gold for moment that women are able to flirt with a sexy look. Facial expressions, body gestures and female voice tones can provoke male sexual imagination and the fragrance of Kispray gold is equivalent to the perfume of luxury perfume.
ANALISIS SEMIOTIKA ROLAND BARTHES MAKNA KURSI KOSONG TAYANGAN MATA NAJWA EDISI MENANTI TERAWAN Rista Mala; Umi Rahmawati; Dian Novitasari
Jurnal Komunikasi dan Budaya Vol 2 No 1 (2021): Jurnal Komunikasi dan Budaya
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (427.008 KB) | DOI: 10.54895/jkb.v2i1.809

Abstract

The Coronavirus disease (Covid-19) pandemic has an impact on changes in Indonesia and even the world. The increasing number of patients who are positively exposed to the virus is making people " worry " will spread. However, regarding the handling of Covid-19, the role of the government, especially the minister of health, is in the spotlight where it rarely appears media provides an explanation of the information on the development of covid-19. Apart from the government, the media is one of the most important in providing information related to the Covid-19 pandemic. both of printing media and electronics media to new media covered and preach through television about handling covid-19. One of the media television who participates share in the handling of related covid-19 is the program Matanajwa. The research is aimed to analyze impressions MataNajwa interviewed seat vacant which contains a meaning by using the theory of semiotics of Roland Barthes of the order first is denotative and order connotative to find myths in order marker in the behind MataNajwa. Research is using approach qualitative to describe the meaning of which are on display MataNajwa edition of Menanti Terawan and the research is to use the type of paradigm critical. The results of this study can be found that the meaning of an empty chair in the broadcast is Terawan, who is considered to have not optimal performance and is considered often absent in the media in handling Covid-19. Myths are found in impressions is 1. Minister Terawan should resign from his post and 2. Seats empty present the Minister Terawan are considered not exist. In the broadcast, MataNajwa made the figure of Terawan as an object of protest against one of the government's performances in dealing with the pandemic. Keyword: Pandemic , Semiotics, Seat Empty
ANALISIS DAN DESAIN SISTEM IDENTIFIKASI PREFERENSI KONSUMEN PRODUK KERIPIK PISANG LAMPUNG Aditia Ginantaka; Dian Novitasari
JURNAL AGROINDUSTRI HALAL Vol. 1 No. 2 (2015): Jurnal Agroindustri Halal
Publisher : Lembaga Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Djuanda Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (533.051 KB) | DOI: 10.30997/jah.v1i2.364

Abstract

Banyaknya pelaku usaha yang memproduksi keripik pisang mengharuskan para produsen untuklebih kreatif dan inovatif dalam mengembangkan sebuah produk. Informasi mengenai jenisproduk yang diinginkan oleh pasar sangat dibutuhkan oleh produsen sebelum melakukanpengembangan produk. Penelitian ini menunjukan sebuah analisis dan desain sistem identifikasiparameter produk yang mempengaruhi preferensi konsumen terhadap produk keripik pisang.Proses analisis disimulasikan dalam Business Process Model and Notation (BPMN) untukmengetahui peran setiap stakeholder yang terlibat dalam sistem serta input data yangdibutuhkan. Skala linkert digunakan untuk menentukan tingkat kesukaan konsumen terhadapsampel produk. Parameter yang paling mempengaruhi preferensi konsumen ditentukan dengananalisis faktor menggunakan metode Relief. Hasil analisis menunjukan bahwa seluruh bisnisproses dapat diverifikasi dan dihasilkan tiga produk keripik yang paling diminati yaitu Suseno,Yenyen, dan Mr. Monkey. Metode Relief menunjukan bahwa kadar minyak merupakanparameter yang paling penting
KEKERASAN DALAM FILM ANAK Yunita Yunita; Dian Novitasari; Darwadi MS
Jurnal Komunikasi dan Budaya Vol 3 No 2 (2022): Jurnal Komunikasi dan Budaya
Publisher : Universitas Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54895/jkb.v3i2.1913

Abstract

Adegan kekerasan sering kali muncul dalam tayangan televisi, bahkan tayangan kekerasan ikut menghiasi menu acara yang disuguhkan untuk anak-anak. Penelitian ini menggunakan teori semiotika Roland Barthes, teori ini mempelajari sistem-sistem dan aturan-aturan yang memungkinkan tanda–tanda dibalik mempunyai makna dibalik praktik kekuasaan. Penelitian ini merupakan tipe kualitatf dengan paradigma kritis. Dan menggunakan metode semiotika untuk membongkar kekerasan yang terdapat dalam film anak. Hasil dari penelitian ditemukan bahwa terdapat kategori kekerasan berupa membenturkan kepala penjahat, menyeret tubuh penjahat, menabrak tubuh penjahat dengan sepeda, menendang bagian dada penjahat, menimpa dengan sepeda, dan mengikat tubuh si penjahat. Mitos yang ditemukan dalam film Kartun Shiva Episode 80 “Hantu Di Sekolah”: (1) Sepeda yang menjadi sumber kekuatan Shiva saat bertarung dalam mengalahkan setiap musuhnya. (2) Kekerasan yang dilawan dengan kekerasan, dalam mitos ini diperlihatkan jika Shiva melawan musuhnya dengan kekerasan. Shiva selalu melawan musuhnya dengan kekerasan karena ia menganggap dirinya orang yang paling kuat di kotanya. (3) Menggunakan tenaga dalam untuk melumpuhkan lawan, shiva selalu mengalahkan tiap musuhnya dengan kekuatan yang ia miliki seperti tenaga dalam. Secara tidak langsung anak-anak mencontoh untuk melakukan tindakan kekerasan.
Sensualitas Perempuan Dalam Iklan Televisi (Analisis Semiotika Roland Barthes Pada Iklan Kispray Versi Gold For Moment) Larasari Dwi Putri; Dian Novitasari; Darwadi M Suwarno
Jurnal Komunikasi dan Budaya Vol 1 No 1 (2020): Jurnal Komunikasi dan Budaya
Publisher : Universitas Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54895/jkb.v1i1.303

Abstract

Advertising turns out not only to function as a promotional medium but also to contain ideologies that are capable of influencing people's mindsets. At present there are many advertisements that use the symbol of a woman as it is known that a woman's body is now defined as having a body that contains sensuality that can cause lust for men. This study aims to analyze ad impressions that contain elements of female sensuality by using the semiotic theory of Roland Barthes, to find a meaning that is hidden behind a sign from the markers and markers contained in the advertisement. This study uses a qualitative approach and in this study uses a type of critical paradigm. The results of this study can be found that there is an element of sensuality in the Kispray advertisement version of the gold for moment starts from excessive image taking on a woman's body and there is a myth in the Kispray advertisement version of the gold for moment that women are able to flirt with a sexy look. Facial expressions, body gestures and female voice tones can provoke male sexual imagination and the fragrance of Kispray gold is equivalent to the perfume of luxury perfume.
ANALISIS SEMIOTIKA ROLAND BARTHES MAKNA KURSI KOSONG TAYANGAN MATA NAJWA EDISI MENANTI TERAWAN Ristamala Ristamala; Umi Rahmawati; Dian Novitasari
Jurnal Komunikasi dan Budaya Vol 2 No 1 (2021): Jurnal Komunikasi dan Budaya
Publisher : Universitas Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54895/jkb.v2i1.809

Abstract

The Coronavirus disease (Covid-19) pandemic has an impact on changes in Indonesia and even the world. The increasing number of patients who are positively exposed to the virus is making people " worry " will spread. However, regarding the handling of Covid-19, the role of the government, especially the minister of health, is in the spotlight where it rarely appears media provides an explanation of the information on the development of covid-19. Apart from the government, the media is one of the most important in providing information related to the Covid-19 pandemic. both of printing media and electronics media to new media covered and preach through television about handling covid-19. One of the media television who participates share in the handling of related covid-19 is the program Matanajwa. The research is aimed to analyze impressions MataNajwa interviewed seat vacant which contains a meaning by using the theory of semiotics of Roland Barthes of the order first is denotative and order connotative to find myths in order marker in the behind MataNajwa. Research is using approach qualitative to describe the meaning of which are on display MataNajwa edition of Menanti Terawan and the research is to use the type of paradigm critical. The results of this study can be found that the meaning of an empty chair in the broadcast is Terawan, who is considered to have not optimal performance and is considered often absent in the media in handling Covid-19. Myths are found in impressions is 1. Minister Terawan should resign from his post and 2. Seats empty present the Minister Terawan are considered not exist. In the broadcast, MataNajwa made the figure of Terawan as an object of protest against one of the government's performances in dealing with the pandemic. Keyword: Pandemic , Semiotics, Seat Empty
HIPERREALITAS PENGGUNA TIKTOK Rahma Putri Maharani; Umi Rahmawati; Dian Novitasari
Jurnal Komunikasi dan Budaya Vol 3 No 1 (2022): Jurnal Komunikasi dan Budaya
Publisher : Universitas Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54895/jkb.v3i1.861

Abstract

TikTok merupakan salah satu media sosial yang kini sedang viral digunakan oleh semua kalangan khususnya kalangan anak muda. Sehingga keberadaan media sosial TikTok saat ini ternyata menciptakan fenomena yang menarik untuk dikaji, bahwa fenomena ini telah mengarah pada sebuah hiperrealitas. Pengguna TikTok yang menampilkan diri melebihi dari realitas yang ada yang dinilai telah menampilkan kebohongan dengan tujuan untuk dilihat orang lain. Penelitian ini menggunakan teori hiperrealitas sebagai pilihan analisis menggunakan paradigma kritis, dengan tipe kualitatif. Teknik penentuan informan dilakukan secara purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hiperrealitas yang terjadi pada aplikasi TikTok, secara khusus menunjukkan tingkat hiperrealitas dikalangan anak muda dengan tingkat berbeda-beda. Pada simulasi informan 1 lebih mengarah kepada gaya hidup penampilan yang diikutinya dari idolanya, informan ke 2 lebih menunjukkan kepada gaya hidup yang terlihat aesthetic, dengan mencari tempat foto atau video yang dapat dijadikan spot foto, sedangkan informan 3 lebih mengarah dengan mempublikasikan barang-barang mahal untuk terlihat kaya dan mewah. Simulakra yang terjadi bahwa informan 1, 2 dan 3 mendapat kepuasan tersendiri, dengan melakukan hal ini dapat meningkatkan rasa percaya diri, pujian dan pengakuan meski yang ditampilkan hanyalah realitas semu.