Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Hubungan Iklim Kerja Organisasi Dengan Motivasi Kerja Pegawai Di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kota Binjai Rini Pratiwi Ginting; Anifah Anifah; Vidya Dwi Amalia Zati
Jurnal Usia Dini Vol 6, No 1: Juni 2020
Publisher : PG PAUD FIP UNIMED

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (586.079 KB) | DOI: 10.24114/jud.v6i1.19166

Abstract

Masalah dalam penelitian ini salah satu diantaranya adalah rendahnya tingkat kinerja sumber daya manusia. Rendahnya tingkat kinerja pegawai salah satunya dapat dipengaruhi oleh iklim kerja dan motivasi kerja. Dengan semakin kondusifnya iklim kerja, maka akan mempengaruhi kinerja pegawai dan meningkatkan motivasi kerja pegawai tersebut.. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara iklim kerja pegawai dengan motivasi kerja di SKB Kota Binjai. Penelitian ini dilakukan pada SKB Kota Binjai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Sampel dalam penelitia ini adalah 30 orang pegawai yang bekerja pada SKB Kota Binjai. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket. Dan teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier sederhana dan uji t. Berdasarkan pengelolaan data dengan regresi linier sederhana diperoleh persamaan regresi linier adalah Ŷ = 0,379+0,981x. Hasil uji hipotesis dengan uji t diperoleh nilai thitung (11,506) > ttabel (1,701). Artinya terdapat hubungan iklim kerja pegawai dengan motivasi kerja di SKB Kota Binjai. Terbentuknya iklim kerja yang kondusif pada tempat kerja dapat menjadi actor penunjang bagi peningkatan kinerja sebab kenyamanan dalam bekerja membuat pegawai berpikir dengan tenang dan terkonsentrasi hanya pada tugas yang sedang dilaksanakan. Maka dapat disimpulkan apabila iklim kerja pegawai baik maka akan berdampak baik pula terhadap motivasi kerja di SKB Kota Binjai.Kata kunci : Iklim Kerja Organisasi dan Motivasi Kerja Pegawai di SKB Kota Binjai
Pendampingan Guru PAUD dalam Menyelenggarakan Sekolah Ramah Lingkungan Peny Husna Handayani; Gita Noveri Eza; Suri Handayani Damanik; Vidya Dwi Amalia Zati; Wan Nova Listia
JURNAL BUNGA RAMPAI USIA EMAS Vol 7, No 2: Desember 2021
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jbrue.v7i2.30519

Abstract

Tujuan program pengabdian kepada masyarakat ini secara umum untuk meningkatkan keterampilan Guru PAUD dalam menyelenggarakan sekolah yang ramah lingkungan. Secara khusus kegiatan ini memberikan peningkatan terhadap Mitra yang meliputi; (1) peningkatan pemahaman Guru mengenai bahan praktikum yang berasal dari sampah; (2) peningkatan kemampuan Guru dalam mengidentifikasi jenis sampah yang bisa dijadikan sebagai bahan dalam membuat karya montase, kolase, dan mozaik; (3) peningkatan pengetahuan Guru untuk memahami pengertian, konsep, dan proses pembuatan karya montase, kolase, dan mozaik; dan (4) mengasah dan meningkatkan keterampilan Guru dalam membuat karya montase, kolase, dan mozaik. Metode pelaksanaan program pengabdian akan dilakukan secara berjenjang, berkesinambungan, dan komprehensif yang dilaksanakan melalui metode pendekatan. Pendekatan di sini dimaksudkan adalah perolehan informasi awal hingga proses kegiatan dilakukan dengan komunikasi secara langsung atau lewat alat komunikasi secara intensif dengan Mitra, sehingga pelaksanaan kegiatan dapat dilakukan secara terbimbing, dengan tujuan utama untuk meningkatkan keterampilan Guru TK Salsa dalam memanfaatkan sampah menjadi karya montase, kolase, dan mozaik. Untuk dapat dipamerkan dan di lihat oleh masyarakat sekolah khususnya murid-murid sekolah tersebut.
Upaya Untuk Meningkatkan Minat Literasi Anak Usia Dini Vidya Dwi Amalia Zati
JURNAL BUNGA RAMPAI USIA EMAS Vol 4, No 1: Juni 2018
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (153.401 KB) | DOI: 10.24114/jbrue.v4i1.11539

Abstract

The problem of the low interest in literacy of the Indonesian people become the problem of the nation nowadays. The negative impact that often arises is that people become easy to absorb and receive hoax information that develops very quickly in society. This problem needs to be solved soon, so that people can be smarter in thinking and receiving information. It can be started from the early childhood, as this age is the most appropriate age to be taught the literacy. The literacy interest of early childhood can be taught through simple activities, such as asking children to read story books, reading fairy tales before going to bed, asking children to make shopping lists, inviting children to count, drawing and other daily activities that parents usually do together with children. It is never too late to start involving early childhood with literacy activities so that children's literacy interests can be formed early.
TEACHING ENGLISH BY USING GAME FOR PRIMARY SCHOOL STUDENTS Vidya Dwi Amalia Zati; Anifah Anifah; Sani Susanti; Elizon Nainggolan
ELEMENTARY SCHOOL JOURNAL PGSD FIP UNIMED Vol 10, No 1 (2020): ELEMENTARY SCHOOL JOURNAL PGSD FIP UNIMED
Publisher : FIP Unimed

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/esjpgsd.v10i1.19291

Abstract

ABSTRACTIn Indonesia, English begins to be taught in primary school from the first grader by adjusting to children’ ability. Teaching English by using games is one of the best ways to teach children. Games can be used to draw students’ attention to learn English. But, firstly, teachers should consider that a game must has an educational purpose and value, such as Whispering words game, Word family game, Words search game, Board race game, Hot seat game and many mores. The teachers only need to determine the type of games that fits the particular topic of learning and learning purpose. Keywords: Teaching English, Games, Students
KEGIATAN PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS SECARA DARING BAGI SISWA SD SELAMA PANDEMI COVID-19 Vidya Dwi Amalia Zati
ELEMENTARY SCHOOL JOURNAL PGSD FIP UNIMED Vol 10, No 3 (2020): ELEMENTARY SCHOOL JOURNAL PGSD FIP UNIMED
Publisher : FIP Unimed

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/esjpgsd.v10i3.22869

Abstract

Abstract : Pandemi Covid-19 memaksa siswa untuk melakukan segala kegiatan pembelajaran yang biasanya dilakukan secara tatap muka berubah menjadi pertemuan daring, termasuk dalam pembelajaran Bahasa Inggris bagi siswa SD. Pembelajaran daring ini memiliki banyak dampak positif dan negatif, di satu sisi positifnya dapat memberikan kemudahan bagi siswa dan guru untuk terus melaksanakan pembelajaran walau tanpa tatap muka, tetapi seiring berjalannya waktu, pelaksanaan pembelajaran daring ini menimbulkan dampak negatif bagi siswa SD dimana banyak siswa mulai kehilangan minat dan konsentrasi dalam belajar karena merasa jenuh dan bosan saat belajar dengan pembelajaran daring yang monoton dan membosankan. Oleh sebab itu, hal inilah yang kemudian menjadi tugas bagi para guru untuk dapat menciptakan berbagai aktifitas dalam pembelajaran daring yang dapat menarik minat siswa dalam belajar. Terutama dalam pembelajaran Bahasa Inggris yang bukan hanya memerlukan teori, tetapi juga memerlukan banyak praktek, sehingga memerlukan pembelajaran interaktif berupa kegiatan-kegiatan yang dapat melibatkan siswa secara aktif selama proses pembelajaran daring.
Speech Acts by the Governor Candidates of North Sumatera in Political Debates Vidya Dwi Amalia Zati; Sumarsih Sumarsih; Lince Sihombing
LINGUISTIK TERAPAN Vol 12, No 2 (2015)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/lt.v12i2.2922

Abstract

The objectives of the research were to describe the types of speech acts used in televised political debates of governor candidates of North Sumatera, to derive the dominant type of speech acts used in televised political debates of governor candidates of North Sumatera and to elaborate the way of five governor candidates of North Sumatera use speech acts in televised political debates. This research was conducted by applying descriptive qualitative research. The findings show that there were only four types of speech acts used in televised political debates, Debat Pemilukada Sumatera Utara and Uji Publik Cagub dan Cawagub Sumatera Utara, they were assertives, directives, commissives and expressives. The dominant type of speech acts used in both televised political debates was assertives, with 82 utterances or 51.6% in Debat Pemilukada Sumatera Utara and 36 utterances or 41.37% in Uji Publik Cagub dan Cawagub Sumatera Utara. The way of governor candidates of North Sumatera used speech acts in televised political debates is in direct speech acts, they spoke straight to the point and clearly in order to make the other candidates and audiences understand their utterances.   Keywords: Governor Candidate; Political Debate; Speech Acts
PEMANFAATAN BUKU BERGAMBAR DWI BAHASA UNTUK PENGUASAAN KOSAKATA BAHASA INGGRIS BAGI ANAK-ANAK DI LINGKUNGAN XII KELURAHAN TEGAL SARI Vidya Dwi Amalia Zati; Lala Jelita Ananda; Anifah Anifah; Muhammad Hasyimsyah Batubara
JPMA - Jurnal Pengabdian Masyarakat As-Salam Vol. 1 No. 1 (2021): Jurnal Pengabdian Masyarakat As-Salam (JPMA)
Publisher : Asosiasi Dosen Perguruan Tinggi Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (462.613 KB) | DOI: 10.37249/jpma.v1i1.266

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di Lingkungan XII Kelurahan Tegal Sari Mandala 1. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang dilakukan kepada masyarakat terkhusus anak-anak di Lingkungan XII Kelurahan Tegal Sari didapatkan informasi bahwa terdapat banyak keluarga dari ekonomi lemah yang mempunyai banyak anak yang memiliki tingkat kecakapan berbahasa Inggris rendah, baik lisan maupun tulisan. Permasalahan ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti 1) rendahnya minat belajar, 2) kurangnya dukungan untuk belajar Bahasa Inggris dari orang tua yang pada umumnya memiliki pendidikan rendah dan 3) kurang tersedianya sarana dalam mempelajari bahasa Inggris, seperti media pembelajaran dan buku-buku bacaan berbahasa Inggris. Solusi yang ditawarkan tim pengabdian dalam mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan melaksanakan kegiatan pendampingan “Pemanfaatan Buku Bergambar Dwi Bahasa Untuk Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Bagi Anak-Anak Di Lingkungan XII Kelurahan Tegal Sari”. Adapun tahapan yang dilakukan pada kegiatan pendampingan ini adalah mempersiapkan buku kosakata bergambar dwi bahasa, pelaksanaan kegiatan pendampingan bagi anak-anak, lalu dilanjutkan dengan tahap evaluasi berupa pelaksanaan tes tertulis dan wawancara bagi anak-anak setelah mengikuti kegiatan pendampingan. Setelah diadakan evaluasi, dapat ditarik kesimpulan bahwa kegiatan ini berdampak positif bagi anak-anak di Lingkungan XII Keluarahan Tegal Sari, berdasarkan hasil tes tertulis menunjukkan beberapa anak dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan tes berupa kosakata dalam bahasa Inggris dengan baik. Selain itu, melalui hasil wawancara juga didapatkan pendapat bahwa anak-anak menyukai buku kosakata bergambar Dwi Bahasa yang ditampilkan dalam kegiatan pendampingan, dikarenakan buku tersebut memiliki gambar dan warna yang menarik.
PEMBERDAYAAN IBU RUMAH TANGGA MELALUI PELATIHAN PEMBUATAN KERUPUK IKAN GUNA MENINGKATKAN EKONOMI KELUARGA DI KELURAHAN PASAR BARU KOTA TANJUNG BALAI SUMATERA UTARA Sani Susanti; Wirda Tulzannah Ritonga; Vidya Dwi Amalia Zati
JPMA - Jurnal Pengabdian Masyarakat As-Salam Vol. 2 No. 1 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat As-Salam (JPMA)
Publisher : Asosiasi Dosen Perguruan Tinggi Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (348.406 KB) | DOI: 10.37249/jpma.v2i1.399

Abstract

Kelurahan Pasar Baru merupakan salah satu daerah penghasil ikan, karena rata-rata pekerjaan kepala rumah tangga di kelurahan ini  adalah sebagai nelayan, sementara para ibu rumah tangga hanya tinggal di rumah sambil menunggu suami mereka pulang dari melaut. Pengolahan ikan di kelurahan Pasar Baru ini masih kurang maksimal, karena ikan hasil tangkapan para nelayanan ini  tidak habis terjual, maka ikan-ikan akan membusuk dan dibuang. Ibu-ibu rumah tangga yang ada di kelurahan Pasar Baru banyak yang tidak memiliki pekerjaan sampingan dan tidak memiliki keterampilan. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada ibu-ibu rumah tangga tentang pengolahan ikan menjadi kerupuk ikan, sehingga  dapat meningkatkan pendapatan ibu-ibu rumah tangga. Adapun yang menjadi sasaran dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah ibu-ibu rumah tangga yang berjumlah 15 orang.  Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan  tahapan sebagai berikut: memberikan penyuluhan bagi ibu-ibu rumah tangga terkait dengan pentingnya pengolahan ikan, melakukan pelatihan pengolahan kerupuk  dari ikan, dan pendampingan pengemasan terhadap hasil pengolahan ikan menjadi kerupuk. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah ibu-ibu rumah tangga memiliki pemahaman mengenai manfaat ikan bagi kesehatan tubuh, memahami cara mengolah ikan menjadi kerupuk ikan, dan mampu membuat kerupuk ikan secara mandiri, serta mampu memasarkan hasil olahan kerupuk ikan.
ANALISIS PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO-VISUAL PADA MATA KULIAH BILINGUAL PROFESI KEPENDIDIKAN Vidya Dwi Amalia Zati; Jubaidah Jubaidah; Sani Susanti; Raras Firdarianti
JS (JURNAL SEKOLAH) Vol 5, No 2 (2021): MARET: 2021
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (327.376 KB) | DOI: 10.24114/js.v5i2.29298

Abstract

Abstract: The Bilingual Educational Profession course is one of the Basic Educational Courses given to students in several study programs in the Bilingual FMIPA study program which in the learning process uses two languages, namely Bahasa Indonesia and English. One of the learning media that can be used in bilingual learning in the Educational Profession course is audio-visual learning media where this learning media combines sound and image elements that can provide an interesting learning experience for students, because learning by using this media will involve various senses, namely sight and hearing sense, so it will be able to train the sensory abilities needed for cognitive development. The purpose of this study is to find out 1) the use of audio-visual learning media to help students understand the material in the Bilingual Educational Profession course, 2) the use of audio-visual learning media to increase student concentration in the Bilingual Educational Profession course and 3) the description ofstudents’ feelings when using audio-visual learning media in the Bilingual Educational Profession course. This research uses qualitative research. The source of data or participants in this study were students of the Bilingual Natural Science Education study program in the 2020/2021 academic year. Data was collected through interviews, observations and documentation, so that the data obtained were the results of interviews in the form of responses, criticisms and suggestions from the participants. Data analysis techniques used include data reduction, data presentation and drawing conclusions. The results showed that: 1) Audio-visual learning media was effective in helping students to understand the materials in the Bilingual Educational Profession course, 2) The use of audio-visual learning media could increase student concentration in the Bilingual Educational Profession course, and 3) The use of audio-visual learning media in the Bilingual Educational Profession course can evoke a variety of positive feelings and emotions in students, including feeling comfortable, happy, motivated, not bored, relaxed and so on.Keywords: Bilingual, Audio Visual Learning Media, Educational ProfessionAbstrak: Mata kuliah bilingual Profesi Kependidikan adalah salah satu Mata Kuliah Dasar Kependidikan yang diberikan kepada mahasiswa pada beberapa prodi di prodi Bilingual FMIPA yang dalam proses pembelajarannya menggunakan dua Bahasa, yakni Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Salah satu media pembelajaran yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran mata kuliah bilingual Profesi Kependidikan adalah media pembelajaran audio-visual dimana media pembelajaran ini menggabungkan unsur suara dan gambar yang dapat memberikan pengalaman belajar yang menarik bagi mahasiswa, dikarenakan pembelajaran dengan menggunakan media ini akan melibatkan berbagai indera, yakni indera penglihatan dan pendengaran, sehingga dapat melatih kemampuan sensorik yang diperlukan untuk perkembangan kognitif.Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui 1) pemanfaatan media pembelajaran audio visual untuk membantu mahasiswa dalam memahami materi pada mata kuliah Bilingual Profesi Kependidikan, 2) pemanfaatan media pembelajaran audio visual untuk meningkatkan konsentrasi mahasiswa pada mata kuliah Bilingual Profesi Kependidikan dan 3) gambaran perasaan mahasiswa saat menggunakan media pembelajaran audio visual pada mata kuliah Bilingual Profesi Kependidikan.Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif. Sumber data atau partisipan dalam penelitian ini adalah mahasiswa prodiBilingual PendidikanIPA Dasar stambuk 2020 pada tahun ajaran 2020/2021.Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi, sehingga data yang diperoleh adalah hasil wawancara berupa tanggapan, kritik dan saran dari partisipan. Teknik analisis data yang digunakan meliputi reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa:1) Media pembelajaran audio visual efektif dalam membantu mahasiswa dalam memahami materi pada mata kuliah Bilingual Profesi Kependidikan, 2)Pemanfaatan media pembelajaran audio visual dapat meningkatkan konsentrasi mahasiswa pada mata kuliah Bilingual Profesi Kependidikan, dan 3) Pemanfaatan media pembelajaran audio visual pada mata kuliah Bilingual Profesi Kependidikandapat membangkitkan berbagai perasaan dan emosi positif pada mahasiswa, antara lain perasaan nyaman, senang, termotivasi, tidak bosan, santai dan sebagainya.Kata Kunci: Bilingual, Media Pembelajaran Audio Visual, Profesi Kependidikan
IDENTIFIKASI KEMAMPUAN MENULIS MAHASISWA MELALUI PENGGUNAAN BUKU PETUNJUK PRAKTIKUM BERBASIS SAINTIFIK Imelda Free Unita Manurung; Vidya Dwi Amalia Zati; Muslim Muslim
JURNAL HANDAYANI PGSD FIP UNIMED Vol 13, No 2: December 2022
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (230.247 KB) | DOI: 10.24114/jh.v13i2.42927

Abstract

Abstract: The purpose of this study was to identify students' writing skills in practicum reports based on scientific-based practicum manuals. This study uses a descriptive method using a sample of 38 students of the Elementary School Teacher Education Study Program, Faculty of Education, State University of Medan who took the basic concepts of Biology. Based on the results of research that has been carried out, it can be concluded that based on the identification of students' writing skills, students' writing abilities in terms of mastery of student material are obtained by 80% of students being able to manage information in paragraphs quite densely, developing, but incomplete, but still quite in accordance with substance, then the ability to write in the aspect of organizing sentences, it was found that 72% of students were able to express ideas in paragraphs although they were still a bit stiff and unorganized, and the ability to write in the aspect of sentence structure was obtained by 68% of students who were able to use sentences effectively. but have not used good grammar.Keyword: Writing Ability, Practical Manual, ScientificAbstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi kemampuan menulis mahasiswa dalam laporan praktikum berdasarkan buku petunjuk praktikum berbasis saintifik. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan menggunakan sampel sebanyak 38 mahasiswa prodi Pendidikan Guru Sekola Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan yang mengambil mata kuliah konsep dasar Biologi. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan diperoleh kesimpulan bahwa berdasarkan identifikasi keterampilan menulis mahasiswa diperoleh kemampuan menulis mahasiswa dalam hal penguasaan materi mahasiswa diperoleh sebesar 80% mahasiswa mampu untuk mengelola informasi dalam paragraf dengan cukup padat, berkembang, akan tetapi kurang lengkap, namun masih cukup sesuai dengan substansi , selanjutnya kemampuan menulis dalam aspek pengorganisasian kalimat diperoleh bahwa sebesar 72% mahasiswa sudah mampu mengemukan ide-ide dalam paragraf meskipun masih agak kaku dan kurang terorganisir , dan kemampuan menulis dalam aspek struktur kalimat diperoleh sebesar 68% mahasiswa sudah mampu menggunakan kalimat yang efektif akan tetapi belum menggunakan tata bahasa yang baik.Keyword: Kemampuan Menulis, Buku Petunjuk Praktikum, Saintifik