Kabupaten Wonogiri merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Tengah yang memiliki lahan kritis yang tergolong cukup luas. Luas lahan kritis tersebut berkaitan dengan wilayah di Kabupaten Wonogiri yang masuk ke dalam DAS Bengawan Solo bagian hulu. DAS Bengawan Solo merupakan salah satu DAS yang menjadi prioritas untuk dipulihkan daya dukungnya pada tahun 2020-2024. Salah satu program yang dicanangkan dalam rangka pemulihan daya dukung DAS Bengawan Solo dan lahan kritis adalah kegiatan Rehabilitasi Hutan dan Lahan. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi terkait kesesuaian lahan aktual terhadap jenis tanaman MPTS dan kehutanan pada lahan kritis di Kabupaten Wonogiri. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode matching atau pencocokan antara kriteria tanaman dengan keadaan wilayah penelitian. Hasil penelitian untuk jenis tanaman MPTS pada lahan kritis yang dapat menjadi rekomendasi Rehabilitasi Lahan berupa tanaman petai, tanaman durian, tanaman rambutan, tanaman nangka, dan tanaman mangga memiliki persentase kesesuaian sebesar 33%. Sementara tanaman alpukat, dan tanaman kelengkeng memiliki persentase kesesuaian sebesar 1%. Hasil penelitian untuk jenis tanaman kehutanan pada lahan kritis yang dapat menjadi rekomendasi Rehabilitasi Hutan dan Lahan berupa tanaman mahoni, dan tanaman acacia memiliki persentase kesesuaian sebesar 13%. Sementara untuk tanaman sengon memiliki persentase kesesuaian sebesar 33%.