Claim Missing Document
Check
Articles

ANALISIS KESALAHAN PENGGUNAAN BAHASA DALAM TESIS MAHASISWA MAGISTER ADMINISTRASI PENDIDIKAN (Language Error Analysis Usage in Thesis of Education Administration Students Study Program, Post Graduate Program, Syiah Kuala University) Maimunah, Maimunah
Jurnal Mentari Vol 16, No 1 (2013)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

(1) spelling error in thesis of Education Administration Students Study Program, Post Graduate Program, Syiah Kuala University; (2) diction error in thesis of Education Administration Students Study Program, Post Graduate Program, Syiah Kuala University; (3) sentences error in thesis of Education Administration Students Study Program, Post Graduate Program, Syiah Kuala University. this research this researchThis research is qualitative approach.this research Kind of this research is descriptive research. Source of data in this research are thesis of Education Administration Students Study Program, Post Graduate Program, Syiah Kuala University. Primary instrument of this research is human instrument. Collecting data was done by (1) reading all souce of data; (2) identifying sentences error; (3) classifying error sentences which consist of spelling error, diction error, and sentences error. The result of this research shown that there are (1) spelling error, (2) diction error, and (3) sentences error in thesis of Education Administration Students Study Program, Post Graduated Program, Syiah Kuala University. Keywords: Error analysis, language, thesis of Education Administration students studi Program, Post Graduate Program, Syiah Kuala University     DAFTAR PUSTAKA Ahmadi, Mukhsin. 1990. Strategi Belajar Mengajar Keterampilan Berbahasa dan Apresiasi Sastra. Malang. YA3 Malang. Akhadiah, Sabarti.2001. Materi Pokok Menulis I. Jakarta: Universitas Terbuka. Ali, Lukman. 1996. “Kita Punya Bahasa Nasional”. Kaki Langit, Sisipan Majalah        Horizon. No. 1, Halaman 15. Alwi, Hasan dkk. 2003. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Bahasa. Arifin, Zaenal. 2001. 1001 Kesalahan Berbahasa. Jakarta: Akademika Pressindo. Baradja, M.F. 1990. “Peranan Analisis Kontrastif dan Analisis Kesalahan dalam Pengajaran Bahasa”. Bahan Penataran Lokakarya Tahap II P3G. Depdikbud: Jakarta. Basuki, Imam Agus. 1995. “Analisis Kesalahan Berbahasa”. Modul IKIP Malang. Bloomfield, Leonard. 1995. Language: Bahasa. Terjemahan oleh I. Sutikno. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Burt, M.K. 1975. “Error Analysis in The Adult EFL Classroom”. Dalam TESOL Quartely 9:53-63. Corder, S. Pit. 1974. Introduction Applied Linguistic. New York: Pingguin Books Ltd. Chaer, Abdul.2008. Tata Bahasa Praktis Bahasa Indonesia. Jakarta: Rineka Cipta. Ellis, Rod. 1980. Understanding Second Language Acquisition. Great Britain: Oxford University Press. . 1986. The Study of Second Language Acquiesition. Great Britain: Oxford University Press. Hamid, Fuad Abdul.1987. Proses Belajar Mengajar Bahasa. Jakarta: Ditjen Dikti. Depdikbud. Hendrickson, James M. 1980. “The Treatment of Error in Written Work”. Dalam Modern Language Journal 64: 216-21. Keraf, Gorys. 1994. Komposisi. Ende: Nusa Indah. . 2004. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Kridalaksana, Harimurti. 2005. Kelas Kata dalam Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Kushartanti, dkk. (ed.). 2005. Pesona Bahasa: Langkah Awal Memahami Linguistik. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Miles, M.B. & M.A. Huberman. 1992. Analisis Data Kualitatif. Terjemahan oleh Tjetjep Rohandi. Jakarta: UI Press. Moleong, L.J. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya. Muslich. Mansur. 1990. Garis-garis Besar Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Malang: YA3 Malang. Nurhadi. 1990. Bagaimana Meningkatkan Kemampuan Membaca. Bandung: CV Sinar Baru. Omagio, Alice C. 1986. Teaching Language in Context: Proficiency Oriented Instruction. Boston, Massachussetts: Heinle & Heinle Publishers. Pusat Bahasa. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. Richards, J. C. 1975. Errors Analysis Perspective on Second Language Acquaisition. London: Longman. Richards, J. C. & Willy A. R. 2002.Methodology in Language Teaching: An Anthology of Curent Practice. Cambridge: Cambridge University Press. Selinker, L. 1972. “Interlanguage”. Dalam International Review of Applied Linguistics 10:209-31. Samsuri.1993. Analisis Bahasa. Jakarta: Erlangga. Saussure, Ferdinand de.1993. Pengantar Linguistik Umum. Terjemahan oleh Rahayu S. Hidayat. Yogyakarta. Gajah Mada University Press. Sugihastuti. 2003. Bahasa Indonesia dari Awam, Mahasiswa, sampai dengan Wartawan. Yogyakarta: Gama Media. Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung: Penerbit Alfabeta. Sugono, Dendy. 2003. Berbahasa Indonesia dengan Baik dan Benar. Jakarta: Puspa Swara. Syafi’ie, Imam. 1984. Analisis Kesalahan Berbahasa Dalam Karangan         Mahasiswa di Tiga Perguruan Tinggi. Malang: IKIP Malang Press. Syafi’ie, Imam. 1988. Retorika dalam Menulis. Jakarta. Depdikbud. . 1994. Bahasa Indonesia Profesi. Malang: IKIP Malang Press. Tarigan, Henry Guntur, dan Tarigan, Djago. 1995. Pengajaran Analisis Kesalahan Berbahasa. Bandung: Angkasa.
Desain Grafis Untuk Media Promosi Pada Nusantara English Centre Maimunah, Maimunah; Hadi, Yusuf; Sartim, Sartim
Proceedings Konferensi Nasional Sistem dan Informatika (KNS&I) 2015
Publisher : Proceedings Konferensi Nasional Sistem dan Informatika (KNS&I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (920.274 KB)

Abstract

Promosi merupakan salah satu hal terpenting yang harus diterapkan dalam mengembangkan lembaga pendidikan, karena promosi adalah berkaitan langsung dalam upaya untuk memperkenalkan produk kepada konsumen dengan memikat hati mereka melalui pemberian kesan – kesan baik, yang mampu di ingat dan dirasakan oleh konsumen. Jika konsumen telah kenal terhadap produk atau jasa yang ditawarkan oleh perusahaan, maka diharapkan akan memiliki minat untuk mengambil suatu keputusan yang positif. Komunikasi visual merupakan media, sebagai alat bantu yang dapat digunakan untuk memberikan informasi kepada masyarakat mengenai bidang, karakteristik, visi dan misi sesuai dengan citra atau image dari lembaga pendidikan yang dijalankan. Melihat sangat pentingnya dalam perancangan komunikasi visual tersebut, maka menjadi suatu keharusan dalam menciptakan dan memberikan kesan terhadap produk – produk yang dipasarkan melalui kegiatan dan usaha – usaha dalam pemasaran ataupun bisnis. Dan semua itu tidak lepas dari perancangan komunikasi visual yang bisa diartikan sebagai ekspresi atau perancangan grafis dalam sebuah media, sehingga pesan yang hendak disampaikan oleh perusahaan atau instansi dapat diterima dengan baik dan komunikatif oleh masyarakat. Jika komunikasi visual tidak dibuat dengan perencanaan dan perancangan yang baik, hal tersebut akan menciptakan buruknya pesan yang akan disampaikan kepada masyarakat, dan hal tersebut akan berdampak negatif dalam kemajuan usaha perusahaan atau instansi. Desain komunikasi visual media promosi ini terdiri dari spanduk, brosur, flyer dan poster.
Penerapan Model Pembelajaran Matematika Melalui Pemecahan Masalah untuk Meningkatkan Penalaran Matematis Siswa Kelas X-A SMA Al-Muslimun Maimunah, Maimunah; Purwanto, Purwanto; Sa’dijah, Cholis; Sisworo, Sisworo
JURNAL REVIEW PEMBELAJARAN MATEMATIKA Vol 1 No 1 (2016)
Publisher : UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15642/jrpm.2016.1.1.17-30

Abstract

The purpose of this study to improve students mathematical reasoning with the application of teaching mathematics through problem solving. This models consist of four fase, that is: giving problems, investigation, presentation results, and evaluation results. Method of research is quasi experimental is implemented in class X-A SMA Al Muslimun Pelalawan Riau. Subject of this study were 19 students who divided into groups of 4-5 students with the capability of high, medium, and low. The instrument used was a test and observation. In the pretest result there were 10 students with sufficient reasoning and good criteria. While on the posttest there were 19 students with the criterion of mathematical reasoning is good. No students obtains criterion of mathematical reasoning is very good in two test.
Perbedaan Hasil Belajar Siswa Antara Yang Menggunakan Media Slide dan Vieo Edukasi Pada Pokok Bahasan Listrik Dinamis Di SMP Negeri 10 Banjarmasin Maimunah, Maimunah; Misbah, Misbah
Berkala Ilmiah Pendidikan Fisika Vol 4, No 1 (2016): Februari 2016
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/bipf.v4i1.1050

Abstract

Kurang tertariknya siswa belajar fisika karena guru tidak memanfaatkan media yang menarik pada proses pembelajaran, sehingga mengakibatkan hasil belajar siswa yang rendah. Maka dilakukan penelitian yang bertujuan untuk menganalisis ada tidaknya perbedaan hasil belajar siswa antara yang menggunakan media slide dan video edukasi pokok bahasan listrik dinamis di SMP Negeri 10 Banjarmasin. Metode penelitian adalah kuasi eksperimen. Populasi penelitian adalah siswa kelas IX yang berjumlah 204 siswa. Sampel diambil secara cluster random sampling, dimana kelas eksperimen 1 yaitu kelas IX-E menggunakan media slide, dan kelas eksperimen 2 yaitu kelas IX-F menggunakan video edukasi. Teknik pengumpulan data menggunakan tes hasil belajar dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan statistik parametrik dengan t-test independent sampel. Pengujian hipotesis menunjukan  bahwa nilai signifikansi yang diperoleh lebih kecil dari 0,05 (0,00 < 0,05), dan diperkuat dengan perhitungan uji beda secara manual dengan nilai thitung lebih besar dari pada ttabel (3,402 >  2,04). Kedua hasil perhitungan menunjukan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima yang artinya terdapat perbedaan hasil belajar antara yang menggunakan media slide dan video edukasi. Nilai rata-rata tes hasil belajar siswa yang menggunakan video edukasi lebih tinggi dibandingkan dengan kelas yang menggunakan media slide, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar siswa antara yang menggunakan media slide dan video edukasi pada pokok bahasan listrik dinamis di SMP Negeri 10 Banjarmasin.
PENERAPAN PENDEKATAN PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS PESERTA DIDIK KELAS VIIA1 MTs DAREL HIKMAH PEKANBARU Hurrahma, Mifta; Yuanita, Putri; Maimunah, Maimunah
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 5: Edisi 1 Januari-Juni 2018
Publisher : Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: The article explain about researchs to improve the learning process and mathematical problem solving skill of grade VII students with the implementation of realistic mathematics education approach. This type of this research is classroom action research with two cycle. This research was conducted in the in the second semester of academic year 2017/2018. Subjects were 25 female students of class VIIA1 MTs Darel Hikmah Pekanbaru. The research instrument consists of learning instruments and instruments of collecting data. The Learning instruments used include syllabus, lesson plans, and student activity sheets. While the instruments of collecting data covered: observation sheet were used to find out the data of students and teacher activity during learning process, and problem solving test were used to collect the student’s mathematical problem solving skill data. After analysis of implementing the realsitic mathematics educations on students and teacher activity, it can be concluded there was an improvement of learning process at each cycle. While analysis of problem solving test data, the mean of the student’s learning achievement had improved 29.53% from pre-cycle to cycle I and 18.67% from cycle I to cycle II. The improvement of student’s learning achievement founded four each indicator of mathematical problem solving skill. This study concludes that the implementation of realistic mathematics educations improved the learning process and mathematical problem solving skill at class VIIA1 MTs Darel Hikmah Pekanbaru.Key Words: Realistic mathematics educations, mathematical problem solving skill, learningactivity
Profile of Student Mathematical Reasoning Ability in Making Proof Maimunah, Maimunah; Kartini, Kartini
Proceedings of the 1st UR International Conference on Educational Sciences Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Proceedings of the 1st UR International Conference on Educational Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study is to describe how the students mathematical reasoning profiles in making proof in the real analysis course. This research is a descriptive research. Techniques used to collect data is to provide tests to 25 students of semester V in Real Analysis courses. Data analysis is done by reducing data, presenting data, and make conclusions. The results showed that the students ability in making proof includes four mathematical reasoning indicators: making guesses, doing mathematical manipulations, giving reasons/explanations, and drawing conclusions. The four mathematical reasoning indicators appear in high-ability students, while midle- ability students are mastering two to three indicators of mathematical reasoning, and low-ability students master one mathematical reasoning indicator.
POLITIK ISLAM PERSFEKTIF MAQASHID SYARIAH maimunah, maimunah
eL-Mashlahah Vol 8, No 1 (2018)
Publisher : INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PALANGKA RAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (24.859 KB) | DOI: 10.23971/el-mas.v8i1.974

Abstract

Beranjak dari permasalahan yang sering menjadi wacana di tengah-tengah masyarakat yang sebagian merasakan bahwa sistem politik di Indonesia lebih sesuai dengan corak kekhalifahan dengan alasan untuk menegakkan syariat di bumi nusantara ini. Hal ini tentunya sedikit banyak akan menimbulkan reaksi dari sebagian masyarakat yang lain yang merasa tidak senang kalau hal tersebut diwujudkan karena notabene mereka yang non muslim, sehingga dalam penelitian ini penulis ingin mengungkapkan pentingnya pemikiran politik Islam ditinjau dari perspektif Maqâshid al-syarî’ah, maka masalah dalam penelitian ini adalah apakah politik ada dalam Islam dan bagaimana eksistensi politik Islam di Negara Indonesia dalam perspektif Maqâshid al-syarî’ah. Tujuan penelitian ini, yaitu untuk mengetahui keberadaan eksistensi politik dalam Islam dan kemungkinan penerapan politik Islam di Negara Indonesia perspektif Maqâshid al-syarî’ah.Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research) yang menggunakan metode deduktif dan deskriptif. Teknik analisis referensi yang digunakan adalah teknik analisis isi, pendekatan usul fikih serta pendekatan historis.Hasil penelitian ini menunjukkan: pertama, politik dalam Islam atau lebih dikenal dengan nama siyasah telah ada dan berkembang sejak awal Islam dan terus berkembang hingga sekarang. Kedua, penerapan politik Islam di Indonesia secara nilai dan prinsip telah ada dalam dasar-dasar Negara Indonesia walaupun tidak sepenuhnya bisa diterapkan, karena kemajemukan yang dimiliki oleh Bangsa Indonesia baik dari segi agama maupun budaya. Hal ini disebabkan karena hifz ummah sebagai gagasan perkembangan dari Maqâshid al-syarî’ah dipandang lebih utama untuk menjaga keutuhan dan kesatuan negara republik Indonesia.
POLITIK ISLAM PERSFEKTIF MAQASHID SYARIAH maimunah, maimunah
eL-Mashlahah Vol 8, No 1 (2018)
Publisher : INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PALANGKA RAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (24.859 KB) | DOI: 10.23971/el-mas.v8i1.974

Abstract

Beranjak dari permasalahan yang sering menjadi wacana di tengah-tengah masyarakat yang sebagian merasakan bahwa sistem politik di Indonesia lebih sesuai dengan corak kekhalifahan dengan alasan untuk menegakkan syariat di bumi nusantara ini. Hal ini tentunya sedikit banyak akan menimbulkan reaksi dari sebagian masyarakat yang lain yang merasa tidak senang kalau hal tersebut diwujudkan karena notabene mereka yang non muslim, sehingga dalam penelitian ini penulis ingin mengungkapkan pentingnya pemikiran politik Islam ditinjau dari perspektif Maqâshid al-syarî’ah, maka masalah dalam penelitian ini adalah apakah politik ada dalam Islam dan bagaimana eksistensi politik Islam di Negara Indonesia dalam perspektif Maqâshid al-syarî’ah. Tujuan penelitian ini, yaitu untuk mengetahui keberadaan eksistensi politik dalam Islam dan kemungkinan penerapan politik Islam di Negara Indonesia perspektif Maqâshid al-syarî’ah.Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research) yang menggunakan metode deduktif dan deskriptif. Teknik analisis referensi yang digunakan adalah teknik analisis isi, pendekatan usul fikih serta pendekatan historis.Hasil penelitian ini menunjukkan: pertama, politik dalam Islam atau lebih dikenal dengan nama siyasah telah ada dan berkembang sejak awal Islam dan terus berkembang hingga sekarang. Kedua, penerapan politik Islam di Indonesia secara nilai dan prinsip telah ada dalam dasar-dasar Negara Indonesia walaupun tidak sepenuhnya bisa diterapkan, karena kemajemukan yang dimiliki oleh Bangsa Indonesia baik dari segi agama maupun budaya. Hal ini disebabkan karena hifz ummah sebagai gagasan perkembangan dari Maqâshid al-syarî’ah dipandang lebih utama untuk menjaga keutuhan dan kesatuan negara republik Indonesia.
Empowerment of Waria Ludruk Artists in AIDS/HIV Prevention Program Maimunah, Maimunah; Aribowo, Aribowo
KOMUNITAS: International Journal of Indonesian Society and Culture Vol 7, No 1 (2015): Komunitas, March 2015
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/komunitas.v7i1.3598

Abstract

Waria or transgender is one of the key population which has a significant role in the success of HIV/AIDS prevention program in East Java. It is estimated that the biggest waria community is in East Java, particularly in Surabaya. The main objective of this research is improving capacity building of ludruk artist waria through HIV/AIDS prevention program. The study has two objectives; firstly to find the effective strategies in improving waria’s feminine skills such as knitting, hair dressing. Secondly to find the effective programs both on-stage and off-stage to improve the quality of ludruk performance such as revitalizing their marketing management, using social media to promote their schedule to the young generation. Some inportant points can be conluded from this study. Firstly, integrated coordinating system between ludruk artist waria and waria communities such as Perwakos and Iwama should be improved. HIV/AIDS prevention programs become uneffective without coordination. In this point, ludruk artist waria need to know that HIV/AIDS prevention programs such as VCT, HIV testing is free of charge. Secondly, in terms of management internal system, ludruk needs to revitalize the content of the story in their performance to be more compatible with the younger audience. To do so, the cooperation is needed among all the stakeholeders to make ludruk survive in the capitalist industrial show business in Indonesia.Salah satu populasi kunci yang memberi kontribusi tingginya prevalensi HIV dan AIDS di JATIM adalah komunitas waria karena di propinsi ini estimasi jumlah waria terbesar di Indonesia. Penelitian ini akan membahas bagaimana waria seniman ludruk dilibatkan dalam pencegahan HIV/AIDS. Program yang telah dilakukan adalah revitalisasi baik on-stage (diatas panggung) dan off-stage (di luar panggung). On-stage memfokuskan pada upaya revitalisasi pertunjukan ludruk dengan sistem dan manajemen pertunjukan yang lebih modern, menarik penonton generasi muda dan memanfaatkan tekhnologi internet dalam pemasarannya. Sedangkan Off-stage melalui penguatan keterampilan feminine (feminine skills) seperti menjahit, salon, wirausaha dll sehingga mereka mandiri secara ekonomi. Hasil penelitian menyimpulkan ada faktor internal yaitu kurangnya koordinasi pimpinan ludruk dengan organisasi induk waria dalam mensosialisasikan program penanggulangan HIV/AIDS. Disamping itu, mobilitas waria yang tinggi antar kota menjadi kendala tersendiri untuk mengumpulkan mereka ketika ada pemeriksaan VCT dan tes HIV. Faktor internal ludruk adalah perlunya revitalisasi dan inovasi managemen pemasaran yang modern berbasis tekhnologi serta inovasi cerita ludruk agar lebih menjangkau anak muda. Dibutuhkan kerjasama dengan semua stakeholders agar ludruk tetap bertahan dalam gempuran industri hiburan di Indonesia. 
Analysis of Students Errors in Application Integrals Materials Solfitri, Titi; Maimunah, Maimunah
Proceedings of the UR International Conference on Educational Sciences 2018: Proceedings of the 2nd UR International Conference on Educational Sciences
Publisher : Proceedings of the UR International Conference on Educational Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aimed to analyze the students’mistakes based on Newman error analysis. Newman Error type consists of reading error, understanding the mattererror, the transformation error, processing skillserror, and writing down the answers errors. Qualitative research uses to descriptive describe the symptoms or the circumstances of the students in solving the matter on integral application. The research was conducted in the S-1 Study Program of Mathematics Education in 2017/2018 with the subject as many as 6 students who have low, medium and high competency respectively 2 students. The researcher gave two questions about the application integral to the students and then the results were analyzed and interviews were conducted to obtain information on students errors in solving problems.The analysis result shows that studentswith low competency experienced in reading error, comprehension error, transformation error, process skills error, and encoding error. This is because the students do not really understand the integral application materials. The students with medium competency in an underwenterror in process skills and writing the final answers. While the high-competence students had an error in writing the final answer. Overall, most students experienced errors at the stage of understanding the problem. This happens because the students do not read and understand the questions carefully so the students are not able to understand the matter. In the end the students make mistakes of writing down the answers
Co-Authors Achmadi Achmadi Adawiyah, Nur Rabiatul Adifta, Engsas Diniati Alfiah , Nurul Hanifatul Alfiah, Nurul Alfianto, Muhammad Gilang Anggraeni, Maulina Rizky Anggraini, Yola Putri Anisa Putri Anita Setyowati Srie Gunarti Annisa Mahfuzah Anwar Made Apriani, Lili Dwi Aribowo Aribowo Aziz Setyawan Hidayat, Aziz Setyawan Aziz, Barliansyah Awaluddin Azzahra, Annisa Ari Bahrin Bahrin Baroqah, Lailatul Benrahman Cholis Sa’dijah Citra Marina, Citra Damayanti, Nofita Darmawan, Iman Budi Delfita, Ovemy Dewi Susanti Dwi Yulianto Endang Purwaningsih Erlinda , Reza Ena Erwin Pane, Erwin Farhaani , Padyan Fata Nidaul Khasanah Fauzandi, Fachri Ilman Fitria Suryatini Fitriyawany Fitriyawany Ghiffari, Afwan Hadi Reka Utama, Muhamad Herlawati Herlawati Hermantyo, Aulia Maharani Hikmah, Ainul Hurrahma, Mifta Ikhsan, Iqbal Farhan Ilamsyah Ilamsyah, Ilamsyah Ilham, Muhamad Irfandi, Awalia Irwan Raharja Jalinus, Jalinus Jamaliah, Imma jawahir, Jawahir Julaiwa, Siti Hawa Kartini Kartini Khainingsih, Fadilah Gustin Kurniawan , Febri Laksono, Aji Pujo Larasakti , Oqi Dyah lestari, winda Lintang, Anindita Masnia, Fakhriatul Mayangsari, Febry Mega Hayuningtyas Erwanti, Mega Hayuningtyas Meta Lica, Dika Putri Misbah Misbah Muhammad Yani, Muhammad Mulyana, Herlan Nur, Septia Pamungkas , Catur Prabowo, Restu Pradipta Agustina, Pradipta Purwanto Purwanto Putri Yuanita Putri, R.Iska Meili Rahmadya Trias Handayanto Retno Nugroho Whidhiasih Rini Dian Anggraini Sakti , Dio Laksmana Samsiana , Seta Santi, Indira Sartim Sartim, Sartim Setiyaningsih, Wiwik Setiyowati, Supami Wahyu Siahaan, Refania Sianipar, Saut Marodjahan Sisworo Suhadah, Mutia Suhermi, Suhermi Syahbudin Hasibuan Syarifah Nur Siregar Titi Solfitri Utomo, Sidik Priyo Wahyu Wahyu Wahyuni, Zulfa Whidiasih, Retno Nugroho Widiastuti, Ariska Putri Yanuarni, Reni Yenita Roza Yufentya, W Eggy Yuliana, Upi Yusuf Hadi, Yusuf Zada, Naufal Ammar