Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Student’s Needs Analysis for the Developing Science E-Modules Based on Guided Inquiry to Improve Science Literacy Fajar Fitriadi; St. Y. Slamet; Moh Salimi
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 8, No 1 (2025): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/shes.v8i1.98916

Abstract

Literasi sains merupakan sebuah keterampilan yang sangat dibutuhkan oleh peserta didik pada perkembangan abad ke-21. Literasi sains dikembangkan melalui berbagai cara dengan memanfaatkan metode, model, dan media inovatif yang berupa e-modul. Penggunaan e-modul sebagai sarana pembelajaran dalam sains sering kali hanya berfokus pada penyelesaian tugas-tugas tanpa memberikan dorongan yang memadai untuk meningkatkan literasi sains peserta didik. Kurangnya interaktivitas dan kesempatan untuk eksplorasi dalam e-modul juga menjadi faktor yang menghambat peningkatan literasi sains. Analisis kebutuhan pengembangan e-modul untuk meningkatkan literasi sains perlu dilakukan karena e-modul merupakan salah satu bahan ajar yang menjadi acuan dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan peserta didik dalam pengembangan e-modul IPA berbasis guided inquiry dalam meningkatkan literasi sains peserta didik. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas IV sekolah dasar di kota Palembang, Sumatera Selatan. Analisis kebutuhan dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif, ditinjau dari kebutuhan pembelajaran di kelas dan bahan ajar berupa e-modul. Data dikumpulkan menggunakan angket dan wawancara, selanjutnya dianalisis secara deskriptif. Hasilnya menunjukkan sebanyak 91 persen peserta didik mempersepsikan dirinya membutuhkan pengembangan e-modul dalam pembelajaran yang dapat memunculkan keterampilan literasi sains.
Analysis of Teacher Readiness in Developing E-Learning Media Based on Classpoint Application of Poetry Writing Skills Mariana Mariana; St. Y. Slamet; Matsuri Matsuri
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 8, No 1 (2025): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/shes.v8i1.98833

Abstract

Pentingnya keterampilan menulis puisi beririsan dengan  pengembangan media pembelajaran interaktif salah satunya aplikasi classpoint. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebih lanjut kesiapan guru-guru di wonogiri terhadap pembelajaran berbasis aplikasi classpoint, ditinjau dari pengetahuan mereka terhadap media aplikasi classpoint dan pengalaman menyusun media berbasis aplikasi classpoint. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksploratori. Penelitian ini dilaksanakan secara online dengan menggunakan questionnaire melalui google form. Subjek dalam penelitian ini terdiri dari 54 orang guru sekolah dasar. Setelah data diperoleh, data selanjutnya dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan guru yang memahami aplikasi classpoint dengan persentase 40%, lebih dari 70% belum pernah melakukan implementasi pembelajaran melalui aplikasi class point, dan pengalaman menyusun modul power point dengan persentase 14% sehingga secara keseluruhan mayoritas guru belum memiliki pengetahuan memadai terkait media pembelajaran berbasis aplikasi classpoint, sehingga guru masih kesulitan dalam menyusun modul berbasis aplikasi classpoint
The Effectiveness of Project-Based Learning Model on Poetry Writing Skills in Class VI Indonesian Language Subjects in Wonogiri Sub-District Public Elementary Schools Umi Azizah Fauzana; St. Y. Slamet; Rukayah Rukayah
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 8, No 1 (2025): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/shes.v8i1.98879

Abstract

Keterampilan menulis puisi dalam mata pelajaran bahasa Indonesia memerlukan model pembelajaran yang aktif, kreatif dan efektif. Salah satu upaya peningkatan keterampilan ini yaitu dengan menggunakan Project Based Learning. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas model pembelajaran Project Based Learning terhadap keterampilan menulis puisi pada mata Pelajaran Bahasa Indonesia kelas VI.  Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Sampel penelitian adalah 67 peserta didik kelas VI di SD Negeri kecamatan Wonogiri. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik analisis regresi linier sederhana. Hasil penelitian menunjukkan nilai korelasi (R) = 0.562 artinya ada hubungan linear positif antar variabel; koefisien determinasi R Square = 0,862, artinya model pembelajaran Project Based Learning memberikan pengaruh 86,2% terhadap efektivitas keterampilan menulis puisi mata Pelajaran Bahasa indonesia. Nilai signifikan sebesar 0.000 < 0,05 dan nilai t hitung 2,433 > t tabel 1.669, artinya menerima hipotesis alternatif. Kesimpulan penelitian adalah model pembelajaran Project Based Learning efektif dalam mengembangkan keterampilan menulis puisi pada mata pelajaran kelas VI.
The Impact of the Use of Interactive Learning Media on Understanding the Concept of the Food Chain Mulyono Mulyono; St. Y. Slamet; Chumdari Chumdari
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 8, No 1 (2025): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/shes.v8i1.98889

Abstract

Media pembelajaran interaktif memainkan peran penting dalam meningkatkan pemahaman konseptual siswa melalui presentasi materi multisensori yang menarik. Tinjauan pustaka sistematis ini mengkaji dampak media pembelajaran interaktif terhadap pemahaman siswa tentang konsep rantai makanan. Dengan menggunakan pendekatan PRISMA, kami menganalisis data dari artikel terindeks Elsevier (Science Direct) (Q1-Q4). Analisis dari delapan studi terpilih mengungkapkan bahwa media pembelajaran interaktif secara signifikan meningkatkan pemahaman siswa tentang konsep rantai makanan melalui beberapa mekanisme: peningkatan pengetahuan konten melalui model rantai makanan yang dinamis, peningkatan hasil pembelajaran melalui lingkungan cerdas yang memberikan umpan balik kognitif-afektif, pemahaman yang lebih baik tentang kompleksitas jaring makanan, dan peningkatan keterlibatan melalui laboratorium virtual dan platform multimedia. Tantangan implementasi diidentifikasi, termasuk persyaratan infrastruktur teknologi dan kebutuhan pelatihan guru. Dua hambatan utama muncul: infrastruktur teknologi yang tidak memadai dan persiapan guru yang tidak memadai untuk integrasi media yang efektif. Temuan ini menunjukkan bahwa media pembelajaran interaktif secara efektif meningkatkan pemahaman konsep rantai makanan sambil mengidentifikasi area penting untuk perbaikan dalam implementasi. Tinjauan ini menyimpulkan bahwa integrasi strategis media pembelajaran interaktif dalam pengajaran rantai makanan dapat secara signifikan meningkatkan keterlibatan siswa dan pemahaman konseptual sambil menyoroti pentingnya menangani kebutuhan infrastruktur dan pelatihan untuk implementasi yang sukses.