Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Akta Kimia Indonesia

Penurunan Kadar Surfaktan Anionik dan Fosfat dalam Air Limbah Laundry di Kawasan Keputih, Surabaya menggunakan Karbon Aktif Wahyu Prasetyo Utomo; Zjahra Vianita Nugraheni; Afifah Rosyidah; Ova Maratus Shafwah; Luthfi Khoirun Naashihah; Nia Nurfitria; Ika Fitri Ullfindrayani
Akta Kimia Indonesia Vol 3, No 1 (2018)
Publisher : LPPM, Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (516.112 KB) | DOI: 10.12962/j25493736.v3i1.3528

Abstract

Limbah laundry merupakan salah satu limbah yang dapat mencemari lingkungan dan berdampak buruk bagi manusia. Penelitian ini bertujuan untuk menurunkan kadar surfaktan anionik (deterjen) dan fosfat yang terdapat dalam air limbah laundry di kawasan Keputih, Surabaya dengan menggunakan karbon aktif. Penurunan kadar surfaktan anionik dan fosfat menggunakan karbon waktif dengan variasi ukuran partikel yakni -60, -120 dan -200 mesh. Proses adsorpsi dilakukan dengan metode batch. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa kadar surfaktan anionik pada limbah sebelum adsorpsi sebesar 10,65 ppm dan kadar fosfat sebesar 14,148 ppm. Kedua nilai tersebut berada diluar ambang batas yang ditetapkan pemerintah sebesar 100 ppm. Uji adsorpsi menunjukkan bahwa karbon aktif mampu menurunkan kadar surfaktan anionik dan fosfat secara signifikan. Kadar surfaktan anionik terendah setalah adsorpsi mencapai 3.102 ppm yang dihasilkan dari karbon aktif berukuran -200 mesh. Adsorpsi surfaktan anionik mengikuti model adsorpsi isotermal Freundlich. Sementara itu, kadar fosfat tidak terdeteksi setelah proses adsorpsi. Secara umum, semakin kecil ukuran karbon aktif, semakin besar kapasitas adsorpsinya terhadap surfaktan anionik dan fosfat.
Pengaruh Konsentrasi Aktivator Kalium Hidroksida (KOH) pada Karbon Aktif dan Waktu Kontak Terhadap Daya Adsorpsi Logam Pb dalam Sampel Air Kawasan Mangrove Wonorejo, Surabaya Nia Nurfitria; Kuntum Febriyantiningrum; Wahyu Prasetyo Utomo; Zjahra Vianita Nugraheni; Devita Dwining Pangastuti; Hanifatul Maulida; Fitri Nur Ariyanti
Akta Kimia Indonesia Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : LPPM, Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (673.46 KB) | DOI: 10.12962/j25493736.v4i1.5071

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aktivator KOH dan waktu kontak karbon aktif dari tempurung kelapa terhadap adsorpsi logam Pb di sampel air kawasan mangrove Wonorejo Surabaya. Kandungan awal ion logam Pb2+ pada sampel air berjumlah 1,1890 ppm. Karbon aktif dibuat dari tempurung kelapa. Aktivasi dilakukan menggunakan KOH dengan variasi konsentrasi 1 M, 3M, dan 5 M. Waktu kontak adsorpsi ion logam Pb2+ pada sampel air menggunakan karbon aktif divariasikan selama 1 jam, 1,5 jam, 2 jam dan 2,5 jam untuk setiap variasi konsentrasi aktivator KOH. Hasil adsorpsi terbanyak didapatkan dari karbon aktif yang diaktivasi KOH 1M dengan waktu kontak selama 1,5 jam. Jumlah ion logam Pb2+ yang teradsorp yaitu sebesarĀ  1,5645 mg/L atau 86% dari konsentrasi awal.