Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

Bimbingan Teknis Aplikasi Portal Rumah Belajar pada Praktik Pembelajaran Daring di Masa Pandemi Covid-19 Lathifah, Zahra Khusnul; Utami, Irma Inesia Sri
WARTA LPM WARTA LPM, Vol. 24, No. 2, April 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (972.211 KB) | DOI: 10.23917/warta.v24i2.13529

Abstract

Portal Rumah Belajar merupakan aplikasi berbasis internet yang diluncurkan oleh Kemdikbud untuk memfasilitasi terciptanya ruang kelas maya pada praktik pengajaran dalam jaringan (daring). Penggunaan aplikasi tersebut sesungguhnya relevan dengan pembelajaran di masa pandemi yang menerapkan sistem Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Berkaitan dengan hal tersebut aplikasi Portal Rumah Belajar menjadi salah satu aplikasi yang direkomendasikan oleh Kemdikbud pada para guru dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajarnya di masa pandemi. Namun fakta di lapangan menunjukkan bahwa pemanfaatan Portal Rumah Belajar terbilang masih rendah bila dibandingkan dengan penggunaan WhatsApp Group. Penggunaan WhatsApp Group sebagai sarana pembelajaran daring sesungguhnya memiliki keterbatasan dalam memfasilitasi ruang kelas online yang aktif sehingga kegiatan pembelajaran cenderung monoton. Selain itu, pengelolaan pembelajaran pun sulit dilakukan oleh guru. Analisis situasi terhadap permasalahan tersebut melatarbelakangi pelaksanaan kegiatan pengabdian berupa bimbingan teknis aplikasi Portal Rumah Belajar dalam pembelajaran daring di masa pandemi. Berdasarkan hal tersebut, adanya kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memfasilitasi para guru agar dapat memahami, mempraktikkan dan mampu mengoptimalkan kegiatan pembelajaran daring di masa pandemi melalui pemanfaatan aplikasi Portal Rumah Belajar. Metode kegiatan pengabdian dilaksanakan dalam bentuk kegiatan Webinar Nasional dalam tiga sesi kegiatan. Terkait dengan capaian dan keberhasilan tiap sesi digunakan teknik post tes guna mengetahui bagaimana capaian dan keberhasilan peserta pada tiap sesi webinar.  Hasil pelaksanaan kegiatan pengabdian ini menunjukkan bahwa para peserta yakni guru dari berbagai wilayah di Indonesia diantaranya Jawa Barat, Belitung, dan Jawa Tengah memperoleh pemahaman baik berupa teori maupun praktik mengenai pemanfaatan aplikasi Portal Rumah Belajar beserta fitur utama maupun fitur pendukung untuk menunjang optimalisasi kegiatan pembelajaran dengan sistem daring di masa pandemi. Secara umum dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan kegiatan pendampingan ini mampu meningkatkan pemahaman dan antusiasme para guru peserta kegiatan Webinar Nasional untuk melaksanakan pembelajaran daring yang berkualitas di satuan pendidikan masing-masing.
Analysis of the Effectiveness of Blended-Based Classroom Management During the Covid-19 Pandemic Lathifah, Zahra Khusnul; Adri, Helmia Tasti; Utami, Irma Inesia Sri; Sya, Mega Febriani; Uslan, Uslan
DIDAKTIKA TAUHIDI: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol. 8 No. 2 (2021): Didaktika Tauhidi : Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/dt.v8i2.4557

Abstract

The policy of adapting new habits during the COVID-19 pandemic in yellow and green zone schools became the basis for blended learning practices at SDIT AlFatih Cigombong, which became a pilot school in the Bogor Regency area. This study aims to analyze the effectiveness of blended-based classroom management at SDIT Al-Fatih. This study uses a qualitative approach with a qualitative descriptive method. The data were collected through interview, observation, documentation, and literature study. The data analysis method used descriptive analysis techniques. Research findings show that blended-based classroom management at SDIT Al-Fatih during the COVID19 pandemic was declared quite effective. It indicated from some aspects: teacher’s ability to manage learning, utilize learning media optimally, positive response of students to learning activities, learning objectives can be achieved, quantity of student assignments, giving fair rewards and grades to students, periodic assessments, classical minimum completeness criteria (KKM) achievement, actively involving students, attracting students’ interest and attention, active communication between teachers and parents regarding information related to student and school learning, having facilities and infrastructure to support the teaching and learning process. Furthermore, implementing blended-based learning considered effective in maximizing learning activities during the Covid-19 pandemic. 
Pendampingan Penguatan Pendidikan Karakter di Sekolah Dasar Berorientasi Pelajar Pancasila Lathifah, Zahra Khusnul; Fauziah, R. Siti Pupu; Kholik, Abdul; Aminulloh, Muhamad; Utami, Irma Inesia Sri; Efendi, Irwan; Gunadi, Gugun
WARTA LPM WARTA LPM, Vol. 25, No. 2, April 2022 (in Progress)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/warta.v25i2.17056

Abstract

Dalam upaya perwujudan manusia Indonesia yang seutuhnya tidak cukup hanya diperlukan kemampuan secara kognitif saja, tetapi dibutuhkan juga kemampuan afektif dan psikomotorik. Untuk menjadi pribadi yang berkarakter, peserta didik perlu menyeimbangkan ketiga kemampuan tersebut. Penguatan pendidikan karakter di sekolah, sesuai Permendikbud No. 22 Tahun 2020 diarahkan pada terbentuknya karakter yang mengacu pada Profil Pelajar Pancasila. Pengabdian masyarakat ini dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada guru-guru sekolah dasar sebagai garda terdepan dalam mendukung program Penguatan Pendidikan Karakter  (PPK) di sekolah, tentang integrasi karakter Pelajar Pancasila ke dalam proses pembelajaran secara menyeluruh. Metode pelaksanaan dilakukan dengan lima tahapan, yaitu: 1) perencanaan; 2) pengorganisasian; 3) persiapan pelaksanaan kegiatan; 4) pelaksanaan kegiatan dan dokumentasi; 5) evaluasi. Sasaran kegiatan adalah guru-guru sekolah dasar di wilayah Kecamatan Caringin. Hasil yang didapatkan dari kegiatan pendampingan adalah: 1) meningkatnya pemahaman dan pengetahuan guru-guru SD tentang pendidikan karakter berorientasi Pelajar Pancasila sebanyak 8,04% berdasarkan hasil pre-test dan post-test; 2) meningkatnya komitmen guru untuk menerapkan program pendidikan karakter berorientasi Pelajar Pancasila secara integratif dan holistic dalam pembelajaran di kelas; 3) terwujudnya sinergitas positif antara pemerintah daerah dan Perguruan Tinggi dalam mendukung pencapaian Renstra Kemendikbud 2022-2024 melalui kegiatan Kerjasama. Kendala yang ditemukan sepanjang pelaksanaan pengabdian adalah waktu yang terbatas dalam pelaksanaannya, untuk itu sebagai rencana tindak lanjut akan dilaksanakan pendampingan langsung kepada para guru peserta di sekolah masing-masing sebagai skema lanjutan dari kegiatan sosialisasi pada saat kegiatan workshop
Bimbingan Teknis Aplikasi Portal Rumah Belajar pada Praktik Pembelajaran Daring di Masa Pandemi Covid-19 Zahra Khusnul Lathifah; Irma Inesia Sri Utami
WARTA LPM WARTA LPM, Vol. 24, No. 2, April 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/warta.v24i2.13529

Abstract

Portal Rumah Belajar merupakan aplikasi berbasis internet yang diluncurkan oleh Kemdikbud untuk memfasilitasi terciptanya ruang kelas maya pada praktik pengajaran dalam jaringan (daring). Penggunaan aplikasi tersebut sesungguhnya relevan dengan pembelajaran di masa pandemi yang menerapkan sistem Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Berkaitan dengan hal tersebut aplikasi Portal Rumah Belajar menjadi salah satu aplikasi yang direkomendasikan oleh Kemdikbud pada para guru dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajarnya di masa pandemi. Namun fakta di lapangan menunjukkan bahwa pemanfaatan Portal Rumah Belajar terbilang masih rendah bila dibandingkan dengan penggunaan WhatsApp Group. Penggunaan WhatsApp Group sebagai sarana pembelajaran daring sesungguhnya memiliki keterbatasan dalam memfasilitasi ruang kelas online yang aktif sehingga kegiatan pembelajaran cenderung monoton. Selain itu, pengelolaan pembelajaran pun sulit dilakukan oleh guru. Analisis situasi terhadap permasalahan tersebut melatarbelakangi pelaksanaan kegiatan pengabdian berupa bimbingan teknis aplikasi Portal Rumah Belajar dalam pembelajaran daring di masa pandemi. Berdasarkan hal tersebut, adanya kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memfasilitasi para guru agar dapat memahami, mempraktikkan dan mampu mengoptimalkan kegiatan pembelajaran daring di masa pandemi melalui pemanfaatan aplikasi Portal Rumah Belajar. Metode kegiatan pengabdian dilaksanakan dalam bentuk kegiatan Webinar Nasional dalam tiga sesi kegiatan. Terkait dengan capaian dan keberhasilan tiap sesi digunakan teknik post tes guna mengetahui bagaimana capaian dan keberhasilan peserta pada tiap sesi webinar.  Hasil pelaksanaan kegiatan pengabdian ini menunjukkan bahwa para peserta yakni guru dari berbagai wilayah di Indonesia diantaranya Jawa Barat, Belitung, dan Jawa Tengah memperoleh pemahaman baik berupa teori maupun praktik mengenai pemanfaatan aplikasi Portal Rumah Belajar beserta fitur utama maupun fitur pendukung untuk menunjang optimalisasi kegiatan pembelajaran dengan sistem daring di masa pandemi. Secara umum dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan kegiatan pendampingan ini mampu meningkatkan pemahaman dan antusiasme para guru peserta kegiatan Webinar Nasional untuk melaksanakan pembelajaran daring yang berkualitas di satuan pendidikan masing-masing.
Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Google Classroom Terhadap Minat Belajar Siswa Pada Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) Mutia Aprillia; Rasmitadila Rasmitadila; Irma Inesia Sri Utami
WAHANA Vol 74 No 1 (2022): Wahana : Tridarma Perguruan Tinggi
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/wahana.v74i1.5281

Abstract

Tujuan dilaksanakannya penelitian ini untuk mengetahui pengaruh dan seberapa tinggi pengaruh variabel penggunaan media pembelajaran Google Classroom terhadap variabel minat belajar siswa pada pembelajaran jarak jauh (PJJ) di SDN Cibeureum 4 Bogor Semester Genap Tahun Pelajaran 2020/2021. Dalam penelitian ini digunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasi kausal. Pengambilan sampel dipilih menggunakan teknik Nonprobability Sampling dengan jenis Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dan wawancara. Setelah dilaksanakannya penelitian, hasil menunjukkan bahwa penggunaan media pembelajaran Google Classroom berpengaruh positif terhadap minat belajar siswa pada pembelajaran jarak jauh (PJJ) dengan pengaruh positif sebesar 43,9%. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa dengan penggunaan media pembelajaran Google Classroom dapat meningkatkan minat belajar siswa dan menjadi salah satu alternatif media pembelajaran yang dapat digunakan saat pembelajaran jarak jauh
Distribusi Pembelajaran melalui Lagu pada Buku Tematik Kelas Rendah Sekolah Irma Inesia Sri Utami; Iyon Muhdiyati
Jurnal Perseda : Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol. 3 No. 2 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Muhammadiyah Sukabumi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37150/perseda.v3i2.955

Abstract

A joyful on the learning process makes the achievement of learning objectives easy to be achieved. Sometimes learning is placed as a game for low grade students, especially singing. Singing activities are popular for lower class students before entering the primary school. This study aims to determine the frequency of the songs contained in the integrated thematic book of the 2013 revision curriculum. This research was conducted using the quantitative content analysis method on 24 thematic books published by the Ministry of Education and Culture in 2017. The research data were analyzed by grouping the songs being taught. The research findings were validated in two ways, namely internal and external. Internal validation was done by triangulating data sources. External validation is done by using all members of the population as a sample. The results of the study revealed that learning through songs in low grades gradually decreased in quantity. Further research is suggested to determine the extent to which songs can provide learning content from a syntactic, semantic, pragmatic and / or hermeneutic point of view.
Pendampingan Penguatan Pendidikan Karakter di Sekolah Dasar Berorientasi Pelajar Pancasila Zahra Khusnul Lathifah; R. Siti Pupu Fauziah; Abdul Kholik; Muhamad Aminulloh; Irma Inesia Sri Utami; Irwan Efendi; Gugun Gunadi
Warta LPM WARTA LPM, Vol. 25, No. 2, April 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1924.841 KB) | DOI: 10.23917/warta.v25i2.642

Abstract

To realize a complete Indonesian human being, it is not enough only to have cognitive abilities, but also affective and psychomotor abilities. To become a person of character, students need to balance these three abilities. Strengthening character education in schools, according to Permendikbud No. 22 of 2020 is directed at the formation of a character- oriented to the Pancasila Student Profile. This service activity aims to provide knowledge and understanding to elementary school teachers as the frontline in supporting the Strengthening Character Education (PPK) program in schools, about character education oriented to the Pancasila Student Profile. The implementation method is carried out through five stages, namely: 1) planning; 2) organizing; 3) preparation for the implementation of activities; 4) implementation of activities and documentation; and 5) evaluation. The target of the activity in elementary school teachers in the Caringin District. The results obtained from the mentoring activities were: 1) increased understanding and knowledge of elementary school teachers about Pancasila Student-oriented character education by 8.04% based on the results of the pre-test and post-test; 2) the increasing commitment of teachers to implement the Pancasila Student- oriented character education program in an integrative and holistic way in classroom learning; and 3) the realization of positive synergy between local governments and universities in supporting the achievement of the 2022-2024 Ministry of Education and Culture Strategic Plan through Cooperation activities. The increased understanding and knowledge of teachers has not yet reached the expected target due to limited time for workshop activities. And as a follow-up plan, direct assistance will be carried out to participating teachers in their respective schools as a continuation scheme of the socialization stage at the time of the workshop.
Analisis Penggunaan Model Pembelajaran dalam Mempelajari IPAS di Sekolah Dasar yang Berdiferensiasi Dela, Syahria Ataya; Firdaus, Erina; Utami, Irma Inesia Sri
Jurnal Basicedu Vol. 8 No. 5 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v8i5.8248

Abstract

Penelitian ini menganalisis penerapan dan efektivitas model pembelajaran yang berdiferensiasi dalam mengajarkan Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) di sekolah dasar Dengan berfokus pada metode pembelajaran yang telah umum digunakan, yaitu Problem Based Learning (PBL) dan Project Based Learning (PjBL), tujuan penelitian ini adalah untuk memahami bagaimana model-model pembelajaran ini mendukung hasil pembelajaran siswa dan pencapaian tujuan pendidikan pada jenjang pendidikan sekolah dasar. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan guru-guru sekolah dasar. Metode pada penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif melalui data wawancara yang telah dibuat dalam triangulasi data. Temuan menunjukkan bahwa Problem Based Learning (PBL) dan Project Based Learning (PjBL) efektif dalam memfasilitasi keterlibatan siswa dan berpikir kritis, yang berkontribusi pada penguasaan pengetahuan dan keterampilan Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) yang berhasil dalam lingkungan pembelajaran yang berdiferensiasi. Selain itu, dengan adanya model pembelajarran yang berdiferensiasi, guru dan siswa mampu mencapai tujuannya dengan berdasarkan kepada kebutuhan individu dari setiap siswa di sekolah dasar
Peningkatan Kemampuan Bahasa Inggris Mahasiswa: Ketakutan dan Pembiasaan Zahra, Alya Denistha; Lubis, Juliani Patiyasa; Frayoga, Davin Naila; Utami, Irma Inesia Sri
Karimah Tauhid Vol. 3 No. 3 (2024): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v3i3.12547

Abstract

Pendidikan merupakan hal yang sangat penting di Indonesia dan banyak siswa yang belum mengembangkan kemampuan pemahaman bahasa Inggris, namun tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif  dengan melakukan survei terhadap lima mahasiswa program studi PGSD setiap semester1.Tujuan artikel ini adalah untuk mengetahui tingkat minat siswa dalam belajar bahasa Inggris
Konsep Perencanaan Pembelajaran dan Model Pengembangan Perangkat Desain Pembelajaran Sabrina, Naya Sabrina; Sya, Mega Febriani; Utami, Irma Inesia Sri
Karimah Tauhid Vol. 3 No. 4 (2024): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v3i4.13092

Abstract

Perencanaan pembelajaran merupakan komponen penting dari proses pembelajaran, dan mencakup pemahaman tentang tujuan pembelajaran, fungsi-fungsi penting, dan model-model pengembangan perangkat desain pembelajaran. Artikel ini membahas konsep dasar perencanaan pembelajaran, seperti definisi, tujuan, dan fungsi-fungsi penting. Selain itu, artikel ini memeriksa model pengembangan perangkat desain pembelajaran yang efektif, seperti ASSURE, Hannafin & Peck, Dick & Carey, 4D, dan PPSI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman yang mendalam tentang perencanaan pembelajaran sangat penting untuk meningkatkan kualitas dan efektivitas pembelajaran. Perencanaan pembelajaran yang terstruktur dan terarah memungkinkan guru memaksimalkan potensi peserta didik untuk mencapai hasil belajar yang diinginkan.