Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

SEKOLAH ADVOKASI PEMUDA PAPUA (SA PAPUA) SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERILAKU RADIKALISME BERBASIS SARA Aldilla Yulia WS; Muchammad Farid; Sofyan Muhamad; Yoga Adriyan; Munzir Munzir; Rahmat Hidayat; Adinda Shofia
Jurnal Abdimasa Pengabdian Masyarakat Vol 5 No 1 (2022): Jurnal ABDIMASA Pengabdian Masyarakat
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari program pengabdian kepada masyarakat yang berjudul “Sekolah Advokasi Pemuda Papua (SA PAPUA) Sebagai Upaya Pencegahan Perilaku Radikalisme Berbasis SARA” di Kampung Warmon Kokoda adalah sebagai berikut: Meningkatkan pemahaman masyarakat dalam bidang advokasi guna mencegah perilaku radikalisme berbasis sara. Meredam dan menghilangkan prilaku masyarakat yang mengarah kepada radikalisme dan teror. Pelaksanaan program pengabdian kepada masyarakat di Kampung Warmon Kokoda dilakukan selama tiga hari dengan melibatkan berbagai macam pihak mulai dari tim penyusuanan modul, narasumber, dan mahasiswa. Permasalahan yang dihadapi oleh komunitas yang berada pada kerentanan adalah tingginya angka prevalensi kriminalitas dan kekerasan yang dapat mengarah pada perilaku radikalisme. Untuk melindungi komunitas dari kecenderungan terlibat pada perilaku tersebut dibutuhkan pendekatan yang bersifat masif dan terukur. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan sekolah advokasi pada masyarakat lokal mengenai pencegahan perilaku radikalisme. Pemuda Kampung Warmon memiliki peranan penting dalam mencegah atau justru menguatkan perilaku radikalisme. Oleh karena itu, pemuda dan pemudi komunitas setempat menjadi target upaya prevensi sekaligus menjadi ujung tombak keberhasilan program prevensi perilaku radikalisme berbasis SARA. Hasil Pengabdian diperoleh dengan melakukan sekolah advokasi, kesadaran masyarakat mengenai hukum dan konsekuensinya menjadi lebih baik. Secara sosial, program ini mampu meningkatkan kesadaran dan partisipasi warga dalam pencegahan perilaku radikalisme berbasis SARA yang ditunjukkan dengan antusiasnya warga mengikuti kegiatan. Manfaat sosial lainnya adalah terbentuknya konformitas dan kohesi sosial di kalangan warga pada pencegahan perilaku radikal dan kekerasan lainnya. Sesuai dengan road map program pengabdian yang telah kami laksanakan di Kampung Warmon Kokoda Distrik Mayamuk Kabupaten Sorong mengenai Sekolah Advokasi Pemuda Papua (SA PAPUA) maka hasil yang diperoleh adalah peningkatan kemampuan advokasi masyarakat yang menunjang dalam strategi penyelesaian masalah baik secara vertikal maupun horizontal sebagai upaya pencegahan prilaku radikal berbasis SARA.
SOCIAL SUPPORT, SELF-EFFICACY, AND STUDENT'S MENTAL HEALTH IN ONLINE LEARNING DURING PANDEMIC Sriwiyanti Sriwiyanti; Wahyu Saefudin; Adinda Shofia; Mujib Mujib
al-Balagh : Jurnal Dakwah dan Komunikasi Vol. 7 No. 1 (2022): June 2022
Publisher : Fakultas Ushuluddin dan Dakwah UIN Raden Mas Said Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22515/albalagh.v7i1.4914

Abstract

The Covid-19 pandemic influenced education policy in Indonesia; the consequence of traditional learning switched to online learning. This transition affects students' mental health at various universities in Indonesia. This study aimed to examine the mental health level of 82 students who took online learning course and explained the effect of social support and self-efficacy on students' mental health. The present study utilized three measuring tools namely the Indonesian versions of Child and Adolescent Social Support Scale (CASSS), General Self-Efficacy Scale, and Mental Health Continuum (MHC-SF). Regression analysis was used to determine the effect of social support and self-efficacy on students' mental health. The results obtained from this study were that the majority of respondents' mental health, 81.7% were in the high category, 17.1% were in the moderate category, and 1.2% of respondents were in the low category. Furthermore, social support and self-efficacy also affect 71.9% (R Square = 0.719, p = 0.000) of mental health, with an effective contribution of 41.9% by social support and 30% by self-efficacy. Thus, social support and self-efficacy are important keys to improving students' mental health in online learning.
Validitas Konstruk Skala Penyesuaian Diri pada Mahasiswa Shofia, Adinda; Nawangwulan, Meirista Dian
Jurnal Ilmiah Psikomuda (JIPM) Connectedness Vol 1 No 2 (2021): Jurnal Ilmiah Psikomuda (JIPM) Connectedness
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (316.093 KB)

Abstract

Self adjustment scales in college students have been generated by recent psychological research. However, the analytical method used is still using However, the analytical method still uses the classical theoretical approach which has limitations in exploring statistical findings of measurement. This study aims to find the construct validity of the self adjustment scale using Rasch analysis model. A total of 165 participants age 18-23 were randomly selected and completed the scale of self adjustment consist of 40 questions in 2019. Data were analyzed to explore the validity of the construct scale: fit data, dimensional data, rating scale analysis, and item analysis using the Rasch model via WINSTEP software version 5.1.7.0. The findings indicate that the data can be analyzed using Rasch analysis. The Person Separation Index (PSI) value is 2.97 which indicates that the scale has good reliability. Item analysis showed that the choice scale on items (1 to 5) was not normally distributed. Therefore, the choice must be less than 5 options so that participants can easily understand the item. The DIF analysis found 5 items consisting of gender let, therefore the next researcher had to revise or remove these items if necessary. Overall, most of the participants can easily understand the item and the item itself has good accuracy in measuring the adjustment attribute. Keywords: Rasch model, self adjustment, construct validity.
Pengembangan dan Validasi Alat Ukur Perilaku Narsistik pada Mahasiswa di Papua menggunakan Pemodelan Rasch Nawangsih, Riska Anggita; Khotimah, Chusnul; Puarada, Joshua Marshall; Shofia, Adinda
Jurnal Ilmiah Psikomuda (JIPM) Connectedness Vol 2 No 2 (2022): Jurnal Ilmiah Psikomuda (JIPM) Connectedness
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Usia dewasa muda merupalan usia yang rentan terhadap stress, terlebih pada individu dengan gangguan kepribadian narsistik. Meskipun demikian, alat ukur yang digunakan untuk mengukur kepribadian narsistik pada mahasiswa di Papua belum dikembangkan dengan maksimal. Penelitian ini bertujuan mengembangkan alat ukur untuk mengidentifikasi tanda-tanda kepribadian narsistik pada mahasiswa di Papua. Analisis pemodelan Rasch digunakan untuk mengukur validitas konstrak. Analisis menghasilkan satu aitem yang dieliminasi dengan noise pengukuran outfit MNSQ sebesar 1.65 logit dari total 60 aitem. Analisis dimensi instrumen menunjukkan bahwa aitem memiliki dependensi pada konstruk lain. Hasil pengukuran pada 60 aitem menunjukkan tingkat ketelitian aitem yang baik karena berada pada range logit 0.07 – 0.08 (M = 0.07, SD = 0.00, SD < 0.50). Selain itu, aitem memiliki kemampuan mengukur yang baik yang ditunjukkan dengan nilai logit pada range 0.02 – 0.063 (M = 0.00, SD = 0.33, SD > 0.5)
Pengembangan Alat Ukur Academic hardiness pada Mahasiswa menggunakan Pemodelan Rasch Shofia, Adinda; Priani, Ika Retno; Fadilah, Nabila Farah; Ganlanjdinjdinay, Novita I.C.
Jurnal Ilmiah Psikomuda (JIPM) Connectedness Vol 3 No 2 (2023): Jurnal Ilmiah Psikomuda (JIPM) Connectedness
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36232/jipmconnectedness.v3i2.5711

Abstract

Ketahanan akademik (academic hardiness) merupakan sebuah konstruk yang mewakili bagaimana mahasiswa cenderung merespons terhadap stres akademik. Konstruk ini konstruk lama dalam literatur psikologi. Namun, belum ada alat ukur yang divalidasi untuk digunakan pada mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan instrument pengukuran academic hardiness pada mahasiswa. Analisis dilakukan menggunakan pemodelan Rasch. Hasil analisis ditemukan bahwa instrument memiliki nilai validitas dan reliabilitas yang baik, meskipun berasal dari dimensi pengukuran yang berbeda. Berdasarkan uji skala peringkat, ditemukan bahwa respon opsi respon disederhanakan agar memudahkan partisipan dalam memahami aitem. Total sebanyak 112 aitem yang dikembangkan, kemudian sebanyak 43 aitem misfit, dan sebanyak 23 aitem teridikasi bias gender dan pendidikan.
Pengembangan Instrumen Pengukuran Resiliensi Mahasiswa menggunakan Pemodelan Rasch Shofia, Adinda; Aisyah, Yustinah; Salsabila, Nurhanifah N.A.
Jurnal Ilmiah Psikomuda (JIPM) Connectedness Vol 4 No 1 (2024): Jurnal Ilmiah Psikomuda (JIPM) Connectedness
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36232/jipmconnectedness.v4i1.6711

Abstract

Resiliensi merupakan sebuah konstruk yang mencerminkan kemampuan individu untuk bangkit kembali setelah megnalami kegagalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan instrumen pengukuran resiliensi pada mahasiswa dengan rentang usia 19-24 tahun. Partisipan yang digunakan dalam penelitian sejumlah 159 mahasiswa dengan jumlah aitem yang dikembangkan sebanyak 59 aitem. Analisis dilakukan menggunakan pemodelan Rasch. Hasil analisis menggunakan WINSTEP Versi 5.3.0. menunjukkan instrumen memiliki kualitas psikometrik berupa konstruk yang unidimensionalitas, walaupun masih terdapat beberap aitem yang diluar dimensi pengukuran. Instrumen juga memiliki fit statistics yang baik, serta aitem bias yang sedikit. Pada tingkat indeks person separation menunjukkan bahwa instrumen mampu membedakan antara individu-individu dengan tingkat resiliensi yang berbeda.
Self-Admission Training to Increase Confidence for Assisted Residents of Class II B Sorong Correctional Institution Pia, Sonia Yuliers; Shofia, Adinda; Ekayani, Syafira Putri
卷 7 编号 1 (2024): Journal of Correctional Issues (JCI)
Publisher : Polteknik Ilmu Pemasyarakatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52472/jci.v7i1.416

Abstract

This study aims to determine the effect of self-acceptance training on increasing the confidence of prisoners of Class II B Sorong Prison who have served 2/3 (two thirds) of the criminal period. The research method used an experimental approach, with a quasi-experimental research design Non-Randomized the one group pretest and posttest. Researchers determined 20 prisoners as research subjects with low self-confidence. Using validated psychological scale instruments with Aiken's V range (V = 0.828 < 0.8), validated training modules with Aiken's V range (V = 0.82 < 0.8), observation sheets and Informed Consent. This study used the Independent Sample t Test analysis technique. The results showed that self-acceptance training was proven to increase the confidence of the prisoners, with the difference in training scores between T1 [M = 62.20, SD = 6.408, t = -10.734, sig (2-tailed) = 0.000 < 0.05] and T2 [M = 86.30, SD = 3.057, t = -10.734, sig (2-tailed) = 0.000 < 0.05]. Then in the control group showed T1 [M = 67.80, SD = 1.619, t = -10.433, sig (2-tailed) = 0.000 < 0.05] and T2 [M = 76.00, SD = 1.886, t = 10.433, sig (2-tailed) = 0.000 < 0.05]. It can be concluded that the research hypothesis is accepted where, the level of self-confidence of the experimental group is higher than the level of self-confidence of the control group.
Pengembangan Alat Ukur Help Seeking Behavior pada Generasi Z di Kota Sorong Istiqomah, Ikrima Dianti; Shofia, Adinda
Jurnal Ilmiah Psikomuda (JIPM) Connectedness Vol 4 No 2 (2024): Jurnal Ilmiah Psikomuda (JIPM) Connectedness
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36232/jipmconnectedness.v4i2.7191

Abstract

Usia dewasa awal merupakan salah satu tahapan usia yang rentan dengan permasalahan, termasuk masalah yang berkaitan dengan kesehatan mental. Penanganan masalah kesehatan mental menjadi tantangan tersendiri dikarenakan keterbatasan akses layanan dan informasi terkait kesehatan mental di Kota Sorong. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan alat ukur perilaku pencarian pertolongan profesional dengan melibatkan sebanyak 288 pemuda di Kota Sorong berusia 18-25 tahun yang diperoleh melalui random sampling. Alat ukur yang digunakan dimodifikasi dari alat ukur yang sudah ada dengan jumlah 24 aitem. Hasil analisis menggunakan pemodelan Rasch menunjukkan reliabilitas person dan aitem yaitu 0.61 dan 0.99. Analisis skala peringkat menunjukkan partisipan hanya mampu membedakan pilihan Tidak Sesuai dan Sangat Sesuai. Terdapat sebanyak 9 aitem yang memiliki bias gender, jenjang pendidikan, dan riwayat pencarian pertolongan.
Gambaran Layanan Kesehatan Mental di Puskesmas Klasaman, Distrik Sorong Utara Khotimah, Chusnul; Aprilliani, Mira; Shofia, Adinda; Sari, Tri Permata
Jurnal Ilmiah Psikomuda (JIPM) Connectedness Vol 4 No 2 (2024): Jurnal Ilmiah Psikomuda (JIPM) Connectedness
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36232/jipmconnectedness.v4i2.7192

Abstract

Layanan kesehatan jiwa adalah layanan kesehatan jiwa yang terintegrasi ke dalam layanan kesehatan umum di Puskesmas. Hasil pengamatan yang telah dilakukan menyebutkan bahwa saat ini hanya ada dua psikiater dan dua psikolog di wilayah Sorong. Ditemukan bahwa saat ini Puskesmas Klasaman melayani sebanyak 8 orang dengan gangguan jiwa, sehingga para peneliti tertarik untuk meneliti layanan kesehatan mental di Puskesmas Klasaman. Penelitian ini dilakukan untuk memahami deskripsi pelaksanaan pelayanan kesehatan jiwa di Puskesmas Klasaman. Penelitian ini menggunakan pendekatan fenomenologis. Data diperoleh melalui wawancara terstruktur dengan tiga responden yang dinilai paling tahu tentang layanan kesehatan jiwa. Data penelitian dianalisis dalam beberapa tahap, yaitu reduksi data, tampilan data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelayanan kesehatan mental di Puskesmas Klasaman dapat dikategorikan cukup baik.
Adversity Quotient dan Kinerja Karyawan Ditinjau dari Jenis Kelamin di Pemerintah Daerah Kabupaten Sorong Mei Rista Dian Nawangwulan; Fuad Ardiansyah; Adinda Shofia
J-CEKI : Jurnal Cendekia Ilmiah Vol. 4 No. 2: Februari 2025
Publisher : CV. ULIL ALBAB CORP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jceki.v4i2.7679

Abstract

Kinerja karyawan sangat penting bagi pencapaian tujuan perusahaan, mencakup kualitas dan kuantitas hasil kerja individu atau kelompok sesuai standar yang ditetapkan. Penelitian ini berfokus pada pengaruh Adversity Quotient terhadap kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) di berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Sorong, dengan menggunakan teknik simple random sampling. Uji yang dilakukan meliputi uji validitas, reliabilitas, outlier, Independent Sample T-Test, dan chi-square. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan signifikan antara Adversity Quotient dan kinerja karyawan. Namun, hipotesis bahwa terdapat perbedaan kinerja berdasarkan jenis kelamin ditolak, karena uji statistik menghasilkan nilai Asymp. Sig sebesar 0,111, yang melebihi batas signifikan 0,05. Ini menunjukkan tidak ada perbedaan signifikan antara kinerja ASN laki-laki dan perempuan di Kabupaten Sorong. Kesimpulannya, meskipun Adversity Quotient berpengaruh pada kinerja karyawan, kinerja ASN laki-laki dan perempuan di OPD menunjukkan kesetaraan. Kedua kelompok memiliki kinerja yang sama baik, mencerminkan tidak adanya bias gender dalam kontribusi mereka terhadap organisasi. Penelitian ini menegaskan pentingnya fokus pada pengembangan Adversity Quotient tanpa memandang jenis kelamin.