Claim Missing Document
Check
Articles

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPATUHAN MASYARAKAT TERHADAP PROTOKOL KESEHATAN PADA PELAKSANAAN POSYANDU DI ERA COVID 19 WILAYAH PUSKESMAS NANGGUNG TAHUN 2020 Dea Amalia Fuuzirahmah; Siti Khodijah Parinduri; Humaira Angie Nauli
PROMOTOR Vol 5, No 3 (2022)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/pro.v5i3.6164

Abstract

Latar Belakang: Covid-19 adalah penyakit yang disebabkan oleh coronavirus. Indonesia melaporkan kasus covid-19 pada tanggal 22 Juli 2021 terkonfirmasi  3.033.339 kasus, 2.393.923 orang sembuh 79.032 orang dinyatakan meninggal dunia akibat covid-19. Berdasarkan survey masyarakat Bogor terhadap protokol kesehatan bahwa masyarakat bogor masih banyak yang belum membiasakan diri untuk mematuhi protokol kesehatan (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak). Metode: Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan instrument penelitian berupa kuesioner dan desain penelitian cross- sectional dengan metode analisis univariat dan bivariat. Populasi 3.340 ibu di Posyandu wilayah Puskesmas Nanggung, jumlah sampel yang diteliti sebanyak 106 ibu. Hasil: Hasil Univariat menunjukkan bahwa sebesar 51,9% responden yang patuh. Berdasarkan hasil Analisis bivariat menggunakan chi-square didapatkan hubungan yang signifikan dengan kepatuhan protokol kesehatan yaitu variabel pengetahuan (p-value 0,000), ketersediaan fasilitas (p-value 0,000), sikap (p-value 0,003), sedangkan variabel yang tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan kepatuhan protokol kesehatan yaitu pekerjaan (p-value 0,466), umur (p-value 1,000), pendidikan (p-value 0,553), dan dukungan tokoh masyarakat (p-value 0.173). Saran: Melakukan kerja sama antara bidan desa dan kader posyandu untuk menyediakan fasilitas penerapan protokol kesehatan dan melakukan penyuluhan serta pengawasan protokol kesehatan di Posyandu wilayah Puskesmas Nanggung. 
Pendampingan Masyarakat Sadar Lingkungan (MASDARLING) Kelola Sampah Kelurahan Bojongkerta Kota Bogor 2021 : Bantal Ecopyle Siti Khodijah Parinduri; Ainal Ikram; Novita Amalia; Riska Deliana; Prawitra Azhari Robby
Jurnal Buletin Al-Ribaath Vol 19, No 1 (2022): Buletin Al-Ribaath
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29406/br.v19i1.3982

Abstract

Sampah merupakan salah permasalahan di Indonesia yang dapat memberikan dampak negatif baik pada lingkungan maupun terhadap kesehatan. Menurut Riskesdas (2018) proporsi pengelolaan sampah rumah tangga sekitar (49,5%) membuang sampah dengan cara dibakar, sekitar (34,9%) sampah dibuang dengan cara diangkut, sekitar (7,8%) sampah dibuang ke sungai atau solokan dan sekitar (5,9%) sampah dibuang ke sembarang tempat.Tujuan dari kegiatan ini yaitu mengurangi sampah serta mengubah perilaku masyarakat menjadi perilaku yang peduli terhadap lingkungan melalui pendampingan dan pelatihan pengeloalan sampah menjadi barang bermanfaat. Metode ini dilakukan dengan advokasi, sosialisasi, mengumpulkan data berdasarkan hasil pre-test, post-test, wawancara, pelatihan pembuatan ecobrick, dan pameran karya. Dari hasil program menunjukkan peningkatan pengetahuan warga Bojongkerta dalam mengelola sampah rumah tangga, khususnya plastik di Kelurahan Bojongkerta Kecamatan Bogor Selatan. Hasil dari kegiatan ini adalah produk bantal ecobrick yang kemudian dipamerkan pada perlombaan program peningkatan peranan wanita menuju keluarga sehat dan sejahtera (P2WKSS) tingkat provinsi.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ISPA PADA ANAK USIA DIBAWAH LIMA TAHUN DI PUSKESMAS LEBAKWANGI KECAMATAN CIGUDEG KABUPATEN BOGOR Ernawati Ernawati; Eny Dwimawati; Siti Khodijah Parinduri
PROMOTOR Vol 5, No 5 (2022): Oktober
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/pro.v5i5.8484

Abstract

ISPA dapat menyerang jaringan alveoli yang berada di paru-paru dan mempunyai gejala seperti batuk, sesak napas, dan ISPA dikategorikan penyakit infeksi akut. Bronkhus yang mengalami infeksi akut bersamaan dengan proses terjadinya ISPA yang disebut bronchopneumonia. ISPA sering dikaitkan dengan kegagalan fungsi organ seperti terjadinya edema paru, hipoksemia arteri, dan ekskresi karbon dioksida terganggu.  Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan faktor penyebab ISPA. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dianalisis melalui uji univariat dan bivariat. Hasil penelitian menggambarkan bahwa faktor suhu dan kelembapan udara memiliki hubungan dengan kejadian ISPA sementara faktor pencahayaan tidak ada hubungan dengan kejadian ISPA.
Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan di Puskesmas Tegal Gundil Kota Bogor Tahun 2020 Riskayanti Zaini; Siti Khodijah Parinduri; Eny Dwimawati
PROMOTOR Vol 5 No 6 (2022): DESEMBER
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/pro.v5i6.8752

Abstract

Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif, untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya diwilayah kerjanya. sampai saat ini implementasi kegiatan puskesmas belum menunjukan hasil yang optimal, hal ini tercermin dari belum optimalnya pemanfaatan pelayanan puskesmas Tegal Gundil yang sangat rendah yaitu 45,0%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor – faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan pelayanan di Puskesmas Tegal Gundil Kota Bogor tahun 2020. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan studi deskriptif analisis dan desain cross sectional study. Teknik pengambilan sempel pada penelitian ini menggunakan purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Data dianalisis menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukan proposi yang tidak memanfaatkan pelayanan kesehatan puskesmas sebanyak 58,3%, responden terbanyak pada rentang umur 17-55 yaitu sebanyak 61,7%, responden yang berpendidikan tinggi 55,8%, responden yang bekerja 61,7%, responden yang menyatakan adanya ketersediaan tenaga kesehatan 69,2%, responden yang menyatakan aksesbilitas sulit 51,7%, responden yang memiliki asuransi kesehatan 55,8%, responden yang tahu mengenai persepsi sakit 59,2%. Kesimpulan penelitian ini adalah hubungan bermakna antara umur (p-value 0,000), pendidikan (p-value 0,000), pekerjaan (p-value 0,023), ketersediaan tenaga kesehatan (p-value 0,000), aksesbilitas (p-value 0,000), kepemilikan asuransi (p-value 0,000) dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan. Sedangkan hasil penelitian menunjukan bahwa tidak ada hubungan antara persepsi sakit (p-value 0,352) dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HEALTH SEEKING BEHAVIOR PADA IBU RUMAH TANGGA DI RW 03 DESA CIKARAWANG SELAMA MASA PANDEMI COVID-19 TAHUN 2021 Wisma Sari; Siti Khodijah Parinduri; Asri Masitha Arsyati
PROMOTOR Vol 5, No 4 (2022): Agustus
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/pro.v5i4.6981

Abstract

Peningkatan jumlah kasus COVID-19 berlangsung cepat menyebabkan tingginya angka kesakitan dan kematian. Selain itu, pandemi COVID-19 menjadi permasalahan bagi masyarakat yang mencari pengobatan selain kasus COVID-19. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi health seeking behavior pada ibu rumah tangga selama masa pandemi COVID-19. Metode penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Jumlah sampel penelitian sebanyak 92 orang menggunakan proportional stratified random sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dengan uji chi square. Hasil analisis menunjukkan bahwa ibu rumah tangga yang mencari pelayanan kesehatan di masa pandemi sebesar 65,2%. Analisis uji statistik diperoleh bahwa terdapat pengaruh yang bermakna antara dukungan keluarga (0,035) dengan health seeking behavior pada ibu rumah tangga di RW 03 Desa Cikarawang. Saran untuk masyarakat agar tetap mencari pengobatan ketika sakit di masa pandemi, mematuhi protokol kesehatan dan melakukan konfirmasi jika terdapat kendala dalam mengatasi masalah kesehatan kepada stakeholder setempat.
PANDALUYU VILLAGE, KP. PAKALONGAN, POST-EARTHQUAKE DISASTER VICTIM’S ENTREPRENEURSHIP SUPPORT Leny Muniroh; Ritzkal Ritzkal; Siti Khodijah Parinduri
Abdi Dosen : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol. 7 No. 1 (2023): MARET
Publisher : LPPM Univ. Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/abdidos.v7i2.1715

Abstract

The initial observation showed that there were 27 RTs spread across Padaluyu Village. 8 RTs suffered very severe damage (all houses collapsed) 19 RTs suffered severe and moderate damage. The earthquake in Cianjur was considered quite devastating because with a magnitude of 5.6 SR, it caused severe damage and even caused many casualties who are still missing because they were buried by the ruins of the building. The objectives of this activity are: 1. Supporting communities for economic recovery through entrepreneurial motivation & mentoring. 2. Building villages that have been affected by the earthquake disaster to get back on their feet carried out by lecturers and students with cross-disciplinary knowledge. 3. Socialization and education on how to maintain personal hygiene and the post environment aims to minimize the accumulation of garbage. The method used is starting from Mapping and Coordination of Local Officials, Community Needs, Program Coordination with Partners, Activity Preparation and Facilitators, Entrepreneurship Motivation, Training on Recycling goods into economic goods. The result of this activity is that sustainable innovation is expected to increase the capacity of residents in realizing the marketing of these pillows.
Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kunjungan POSBINDU Lansia di Desa Bojong Indah Tahun 2020 Humairah Rachmah Wati; Wirda Syari; Siti Khodijah Parinduri
PROMOTOR Vol. 6 No. 2 (2023): APRIL
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/pro.v6i2.205

Abstract

Cakupan kunjungan posbindu lansia di Desa Bojong Indah sebesar 25% lebih rendah dari target cakupan Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor yaitu 70%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor (predisposisi, pemungkin, pendorong) yang berhubungan dengan kunjungan posbindu lansia di Desa Bojong Indah tahun 2020. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan desain cross sectional, dengan variabel dependen berupa kunjungan posbindu lansia dan variabel independen berupa jenis kelamin, pengetahuan, sikap, jarak rumah ke posbindu, dukungan keluarga,dan dukungan kader. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan metode pengolahan data Chi-Square, dengan instrumen penelitian berupa kuesioner, teknik pengambilan sampel dari penelitian ini menggunakan accidental sampling dengan jumlah sampel 104 responden. Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan, maka di peroleh hasil terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan kunjungan posbindu lansia (p-value = 0,046). Terdapat hubungan antara dukungan keluarga dengan kunjungan posbindu lansia (p-value = 0,025). Terdapat hubungan antara dukungan kader dengan kunjungan posbindu lansia (p-value = 0,029). Sedangkan untuk variabel independen lainnya (jenis kelamin, sikap, dan jarak rumah dengan posbindu) tidak terdapat hubungan yang signifikan dengan kunjungan posbindu lansia.
Gambaran Pelaksanaan Pengawas Menelan Obat (PMO) terhadap Program Penanggulangan TB di Puskesmas Sukaraja Bogor Tahun 2020 Husnul Awaliaturrohmah; Siti Khodijah Parinduri; Ratih Fatimah
PROMOTOR Vol. 6 No. 2 (2023): APRIL
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/pro.v6i2.206

Abstract

Pengawas menelan obat atau disebut dengan istilah PMO adalah seseorang yang bertugas menjamin keteraturan pengobatan agar pasien lekas sembuh atau sukses berobat, pengobatan pasien TB bergantung oleh banyak faktor, salah satunya adalah peranan dari seorang pengawas menelan obat. Puskesmas sukaraja bogor merupakan salah satu puskesmas di kabupaten bogor dengan penemuan kasus TB tinggi dan tingkat kesembuhannya belum memenuhi target. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran pengawas menelan obat di puskesmas sukaraja bogor. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September sampai dengan Desember 2020 dengan menggunakan metode penelitian kualitatif melalui observasi, telaah dokumen dan wawancara mendalam terhadap 18 informan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa peran PMO di puskesmas sukaraja bogor dalam aspek pengawasan langsung dan komunikasi interpersonal berjalan dengan baik, dalam aspek aspek motivasi dan penyuluhan kesehatan belum seluruhnya berjalan dengan baik hal ini disebabkan karena kurangnya informasi yang didapat tentang TB dan tugas-tugas sebagai PMO. Diharapkan bagi pihak puskesmas agar dapat lebih lagi memberikan pengetahuan tentang Tuberkulosis kepada para PMO dalam menjalankan tugasnya.
Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Keluhan Subjektif Gangguan Pernapasan ISPA pada Petani di Kampung Cideruem Kecamatan Caringin Kabupaten Bogor Tahun 2022 R Novita Amalia; Andi Asnifatima; Siti Khodijah Parinduri
PROMOTOR Vol. 6 No. 3 (2023): JUNI
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/pro.v6i3.245

Abstract

Infeksi Saluran Pernapasan Akut atau ISPA merupakan penyebab utama morbiditas dan mortalitas penyakit menular dimana tercatat sebanyak 156 juta kasus baru per tahunnya dan 96,7% kasus tersebut terjadi di negara berkembang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan keluhan ISPA pada petani Kampung Ciderum. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif yang menggunakan pendekatan desain cross sectional. Teknik pengambilan sampel diperoleh secara total sampling atau sampling jenuh dari jumlah sampel sebanyak 50 petani. Analisis data yang dilakukan adalah analisis univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi square dengan menggunakan kuesioner dengan menggunakan variabel (usia, jenis kelamin, status pendidikan, pengetahuan, APD, dan penggunaan pestisida). Analisis penelitian dengan menggunakan aplikasi SPSS statistik (SPSS 25) dengan menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukan usia (p- value= 0,459), Jenis Kelamin (p-value= 0.295), Masa Kerja (p-value= 0,000), Status Pendidikan (p-value= 0,436), Pengetahuan (p-value= 0,002), Penggunaan APD (p-value= 0,746), dan Penggunaan Pestisida (p-value= 0,219) dengan keluhan ISPA. Terdapat hubungan antara (masa kerja dan pengetahuan), tidak ada hubungan antara (usia, jenis kelamin, status pendidikan, penggunaan APD, dan penggunan pestisida) dengan keluhan ISPA. Maka dari itu perlunya sosialisasi antara pengurus kelompok tani dan pemilik lahan kebun dengan para petani mengenai APD dan penggunaan pestisida.
Peluang dan Tantangan Promosi Kesehatan Kader Kesehatan Remaja Kota Bogor Siti Khodijah Parinduri; Andi Asnifatima; Muhammad Amin Arigo Saci; Andreandra Nasution
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 10 No 01 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : UIMA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jikm.v10i01.812

Abstract

Masalah kesehatan terus berkembang diantaranya ialah masalah kesehatan yang dapat dicegah melalui perubahan gaya hidup yaitu obesitas meningkat dari 14, % menjadi 21,8 % dan hampir seluruh penyakit tidak menular yang terus meningkat. Partisipasi kader remaja dalam pelaksanaan upaya kesehatan bagi anak usia sekolah dan remaja bertujuan untuk memupuk kebiasaan hidup sehat. Penelitian bertujuan untuk menemukan peluang dan tantangan kader kesehatan remaja kota Bogor dalam promosi kesehatan tahun 2020. Metode kualitatif dengan desain studi kasus yang dilakukan pada bulan Mei-Agustus 2020. Pengumpulan data dilakukan melalui survey online, wawancara dan focus group discussion (FGD) kepada informan yang terdiri dari petugas puskesmas, pelatih PMR, anggota PMR, pembina Saka Bakti Husada, pembina komunittas kesehatan IMAGO, dan ketua KSR. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peluang terdiri dari bentuk kegiatan beragam, dukungan pihak terkait, teknologi, kebijakan yang mendukung partisipasi remaja dan keterlibatan remaja. Tantangannya ialah, manajemen waktu, konsistensi pelaksanaan kegiatan, pendampingan yang berkelanjutan. Peluang dan tantangan tersebut perlu dioptimalkan serta dihadapi dengan baik untuk mengoptimalkan peran promosi kesehatan kader kesehatan remaja.
Co-Authors ., Irmalasari Adriansyah, Riki Ainal Ikram Akbar, Putri Sholihat Aligori, Ahsin Amalia Fuuzirahmah, Dea Andi Asnifatima Andreandra Nasution Anggraini, Sevrima Angie Nauli, Humaira Asma Syifa Nabihah Asri Masitha Arsyati Aulia Fitriani, Aulia Ayunigtyas, Dumilah Chotimah, Indira Dani Ferdian Dea Amalia Fuuzirahmah Dini Ainun Ilmi Djokosujono, Kusharisupeni Dumilah Ayuningtyas Dumilah Ayuningtyas Dwi Astuti, Linda Dwi Lestari, Denisa Dwi Permata, Elok Eny Dwimawati Ernawati Ernawati Ernawati Ernawati Fathimah, Ratih Fatimah, Ratih Fenny Raharyanti Fitri Khoiriyah Parinduri Fitri Khoiriyah Parinduri Fitria Aryani Susanti Fitriana, Bella Rizki Dwi Fitriani, Anisa Hidana, Rachma Humaira Anggie Nauli Humairah Rachmah Wati Husnul Awaliaturrohmah Iqbalia Fisabilillah, Rahma Lianira Mutmaina, Isma Lisnawati, Nia Malihah, Mely Masitha Arsyati, Asri Misnaniarti Misnaniarti Misnaniarti Misnaniarti Muhammad Amin Arigo Saci Muniroh, Leny Nasution, Andreanda Ni Nyoman Dwi Sutrisnawati Nisa Lestari Novita Amalia Pertiwi, Fenti Dewi Prawitra Azhari Robby Prihartanti, Titik Prihartanti, Titik Pujiyanto Pujiyanto Pujiyanto Pujiyanto Putri Utami, Putri R Novita Amalia Rahma Iqbalia Fisabilillah Rahmah Laila Ramadhani, Dinda Silviasari Ratih Fatimah Restu Widianti, Yuniar Resty Jayanti Riska Deliana Riskayanti Zaini Ritzkal, Ritzkal Sa'adah, Silviatu Sari, Wisma Sayyidatul Munawaroh Setya Permana Sutisna Sholihah, Nurfarida Siti Aminah Sri Puji Lestari, Elisa Susanti, Fitria Aryani Susanti, Fitria Aryani Sutrisnawati,, Ni Nyoman Dwi Tika Noor Prastia Wirda Syari Wisma Sari Yoga Yuniadi Yuniar Restu Widianti Zaini, Riskayanti ‘Athiyyah, St Fathimah