Claim Missing Document
Check
Articles

Collaborative Governance Dalam Pengembangan Desa Wisata Pinge Kecamatan Marga Kabupaten Tabanan Ni Made Angeliana Suwantara Putri; Putu Eka Purnamaningsih; Ni Wayan Supriliyani
Business and Investment Review Vol. 2 No. 1 (2024)
Publisher : CV. Lenggogeni Data Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61292/birev.92

Abstract

This study aims to determine how the implementation of collaborative governance in the development of Pinge Village, Marga District, Tabanan Regency. In this study, the author used a type of qualitative research with a descriptive method. The analysis uses the theory of collaborative governance success measures from Deseve in Sudarmo (2011). The research findings show that collaboration between the government, private sector and the community has been going quite well, but there are several problems such as dominance from the community, there is still collaboration without written cooperation documents, and inadequate financial and human resources. The recommendations that’s possible are that the government more routinely conducts direct observations, expanding collaboration networks and the community’s more enthusiastic about contributing to the development of tourism villages. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan collaborative governance dalam pengembangan Desa Wisata Pinge, Kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan. Pada penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Analisis menggunakan teori ukuran keberhasilan collaborative governance dari Deseve dalam Sudarmo (2011). Hasil temuan penelitian menunjukkan bahwa kolaborasi antara pemerintah, swasta dan masyarakat sudah berjalan cukup baik, namun terdapat beberapa permasalahan seperti adanya dominasi dari pihak masyarakat, masih terdapat kolaborasi tanpa dokumen kerja sama tertulis, dan sumber daya keuangan dan SDM yang belum memadai. Adapun rekomendasi yang dapat diberikan yaitu pemerintah lebih rutin melakukan pengamatan langsung, swasta lebih intens melakukan promosi, pengelola meningkatkan kapasitas pelayanan wisata, memperluas jaringan kolaborasi, membuat aturan yang mengikat antar stakeholder dan masyarakat lebih semangat berkontribusi dalam pengembangan desa wisata. Kata Kunci: Collaborative Governance, Pengembangan Desa Wisata, Stakeholders
Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Dinas Sosial Kabupaten Badung Wati, Putri Ayu Listia; Supriliyani, Ni Wayan; Lukman, Juwita Pratiwi
Socio-political Communication and Policy Review Vol. 1 No. 3 (2024)
Publisher : Lenggogeni Data Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61292/shkr.116

Abstract

The aim of this research is of course to determine the influence of work discipline on employee performance at the Badung Regency Social Service. The research method used is a quantitative method with the aim of finding the influence of work discipline (X) on employee performance (Y) of the Badung Regency Social Service. Primary data in this research was obtained by distributing questionnaires to 43 employees of the Badung Regency Social Service. The research results show that work discipline has a positive effect on the performance of Badung Regency Social Service employees with an R2 result of 0.257, which means that employee performance is influenced by work discipline by 25.7%. The results of simple linear regression calculations show that for every 1% increase in work discipline at the Badung Regency Social Service, employee performance will increase by 62.1%. Based on the significance test, the tcount of 3.291 is greater than the ttable of 1.681 with a significance level of 0.000, which means that work discipline has a positive and significant effect on the performance of Badung Regency Social Service employees. Keywords : Work Discipline, Employee Performance, Badung Regency Social Service Abstrak Tujuan penelitian ini tentu untuk mengetahui pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja pegawai pada Dinas Sosial Kabupaten Badung. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan maksud mencari pengaruh antara disiplin kerja (X) terhadap kinerja pegawai (Y) Dinas Sosial Kabupaten Badung. Data primer dalam penelitian ini diperoleh melalui penyebaran kuesioner kepada 43 pegawai Dinas Sosial Kabupaten Badung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa disiplin kerja berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai Dinas Sosial Kabupaten Badung dengan hasil R2 sebesar 0,257, yang memiliki arti bahwa kinerja pegawai dipengaruhi oleh disiplin kerja sebesar 25,7%. Hasil perhitungan regresi linier sederhana menunjukkan bahwa setiap peningkatan disiplin kerja Dinas Sosial Kabupaten Badung sebesar 1% maka kinerja pegawai akan mengalami peningkatan sebesar 62,1%. Berdarkan uji signifikansi diperoleh thitung sebesar 3,291 lebih besar dari ttabel sebesar 1,681 dengan tingkat signifikan 0,000 yang berarti bahwa disiplin kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai Dinas Sosial Kabupaten Badung. Kata kunci : Disiplin Kerja , Kinerja Pegawai, Dinas Sosial Kabupaten Badung
Penerapan (SPBE) Melalui Aplikasi Sm@Rt247 di Desa Duda Timur, Kecamatan Selat, Kabupaten Karangasem Cahyana, I Wayan Dharma; Wijaya, Komang Adi Sastra; Supriliyani, Ni Wayan
Socio-political Communication and Policy Review Vol. 1 No. 4 (2024)
Publisher : Lenggogeni Data Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61292/shkr.144

Abstract

The village government is an agency that interacts directly with the community in providing public services. Duda Timur Village in providing services to the community utilizes the Sm@rt247 application in order to realize the concept of a digital village. Through this application, it is expected that the services provided to the community can run more optimally. In its services, this application provides many service features designed to meet the needs of the community in Duda Timur Village. This study aims to determine the Implementation of Electronic-Based Government Systems (SPBE) in Improving Services through the Sm@rt247 Application in East Duda Village, Selat District, Karangasem Regency. The research method used is descriptive qualitative with data collection techniques in the form of observation, interviews, and documentation. Interviews were conducted using semi-structured techniques. The result of the discussion of this research is that services through the Sm@rt247 application have provided fast and easy services for the community because of its flexible service access that can be accessed anywhere and anytime. However, the services provided still cannot run optimally and need to be improved on the reliability indicator because there are features that are underutilized and indicators of community support because there are still people who are less concerned or do not understand the services in the application. ABSTRAK Pemerintahan desa menjadi instansi yang berinteraksi langsung dengan masyarakat dalam memberikan pelayanan public. Desa Duda Timur dalam memberikan pelayanan ke masyarakat memanfaatkan aplikasi Sm@rt247 dalam rangka mewujudkan konsep desa digital. Melalui aplikasi ini, diharapkan pelayanan yang diberikan ke masyarakat bisa berjalan lebih optimal. Dalam pelayanannya, aplikasi ini memberikan banyak fitur pelayanan yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan Masyarakat di Desa Duda Timur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dalam Peningkatan Pelayanan melalui Aplikasi Sm@rt247 di Desa Duda Timur, Kecamatan Selat, Kabupaten Karangasem. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Wawancara dilakukan dengan menggunakan teknik semi terstruktur. Hasil pembahasan dari penelitian ini adalah pelayanan melalui aplikasi Sm@rt247 sudah memberikan pelayanan yang cepat dan mudah untuk masyarakat karna akses pelayanannya yang fleksibel bisa diakses dimana saja dan kapan saja. Namun, pelayanan yang diberikan masih belum bisa berjalan optimal dan perlu peningkatan pada indikator reliabilitas karena terdapat fitur yang kurang dimanfaatkan dan indikator dukungan masyarakat.karena masih ada Masyarakat yang kurang peduli ataupun kurang paham terkait pelayanan pada aplikasi. Kata Kunci : Pelayanan, efisien, desa, aplikasi
Efektivitas Pelayanan E-KTP melalui Sistem Jemput Bola (Sijebol) pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gianyar Mariani, Desy; Supriliyani, Ni Wayan; Wijaya, Komang Adi Sastra
Socio-political Communication and Policy Review Vol. 2 No. 1 (2025)
Publisher : Lenggogeni Data Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61292/shkr.193

Abstract

This study aims to determine the Effectiveness of e-KTP Services Through the Pick-up Ball System (Sijebol) at the Population and Civil Registration Service of Gianyar Regency. The research method used is descriptive qualitative. Informants in the study were selected using purposive and snowball techniques. Data were collected through observation, interviews, and documentation then analyzed using the Miles and Huberman model. The problem assessment used Duncan’s program effectiveness theory in Steers. The results of the study show that the effectiveness of e-KTP services through the Pick-up Ball System (Sijebol) at the Population and Civil Registration Service of Gianyar Regency is effective in increasing ownership of population documents, then seen from the indicators of goal achievement, integration, and adaptation, it has been running quite well, but is the integration indicator, especially the socialization process, it has not run optimally because the implementation of socialization is less effective and the community is less responsive so that information about services is not optimal. The policy recommendations offered are in the from of the need to increase cooperation in socialization between the regional government and the village, direct supervision, and procurement of facilities and infrastructure. Keywords : Service Effectiveness, e-KTP Service, Pick-up Ball System (Sijebol) Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi Efektivitas Pelayanan e-KTP Melalui Sistem Jemput Bola (Sijebol) pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gianyar. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Informan dalam penelitian dipilih menggunakan teknik purposive dan snowball. Data dikumpulkan melalui metode observasi, wawancara, dan dokumentasi kemudian dianalisis dengan model Miles and Huberman. Pengkajian masalah menggunakan teori efektivitas program dari Duncan dalam Steers. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelayanan e-KTP melalui Sistem Jemput Bola (Sijebol) pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gianyar terbukti efektif dalam meningkatkan kepemilikan dokumen kependudukan kemudian ditinjau dari indikator pencapaian tujuan, integrasi, dan adaptasi sudah berjalan cukup baik, tetapi dalam indikator integrasi khususnya proses sosialisasi belum berjalan secara optimal karena pelaksanaan sosialisasi kurang efektif dan masyarakat kurang responsive sehingga informasi tentang pelayanan belum maksimal. Rekomendasi kebijakan yang ditawarkan berupa perlu peningkatan kerjasama sosialisasi antara pemerintah daerah dengan desa, pengadaan pengawasan secara langsung, dan pengadaan sarana maupun prasarana. Kata Kunci : Efektivitas Pelayanan, Pelayanan e-KTP, Sistem Jemput Bola (Sijebol)
Strategi Dinas Sosial Dalam Penanganan Perempuan Rawan Sosial Ekonomi Di Kota Denpasar Aripuspita, Luh Ayu Ellyana; Wirantari, ⁠I Dewa Ayu Putri; Supriliyani, Ni Wayan
Socio-political Communication and Policy Review Article In Progress Vol. 2 No. 4 (2025)
Publisher : Lenggogeni Data Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61292/shkr.274

Abstract

The Denpasar City Social Service has duties in the field of social welfare. The purpose to be achieved in this study is to analyze the strategies applied by the Denpasar City Social Service in handling Socio-Economically Vulnerable Women. The research method uses a qualitative method with a descriptive approach and data collection techniques through interviews, observations and documents. The theory used in this research is the Theory of Strategic Management from Wheelen and Hunger which consists of (1) Environmental Scanning, (2) Strategy Formulation. (3) Strategy Implementation, (4) Evaluation and Control. The results of this study indicate that the Strategy carried out by the Social Service is not optimal which can be seen from several indicators, namely Environmental Scanning and Evaluation & Control, this is because there has been no maximum effort made to take advantage of existing strengths and opportunities and no effort to overcome weaknesses and threats. These problems were re-analyzed using SWOT by Freddy Rangkuti which consists of (1) Strengths, (2) Weaknesses, (3) Opportunities, (4) Threats which resulted in the main strategy recommendations, namely: (1) forming joint business groups (KUBE) or small cooperatives that can sell products at local events, (2) holding PRSE Expo (Mini Local Bazaar) programs, (3) providing digital marketing training, (4) holding mobile micro training programs/activities. Abstrak Dinas Sosial Kota Denpasar mempunyai tugas di bidang kesejahteraan sosial. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk menganalisis strategi yang diterapkan oleh Dinas Sosial Kota Denpasar dalam penanganan Perempuan Rawan Sosial Ekonomi. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif dan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumen. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Teori Manajemen Strategi dari Wheelen and Hunger yang terdiri dari (1) Pemindaian Lingkungan, (2) Formulasi Strategi, (3) Implementasi Strategi, (4) Evaluasi dan Pengendalian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Strategi yang dilakukan oleh Dinas Sosial belum optimal yang dapat dilihat dari beberapa indikator yaitu Pemindaian Lingkungan serta Evaluasi & Pengendalian hal ini dikarenakan belum adanya upaya maksimal yang dilakukan untuk memanfaatkan kekuatan dan peluang yang ada serta tidak adanya upaya untuk mengatasi kelemahan dan ancaman. Permasalahan tersebut dianalisis kembali dengan menggunakan SWOT oleh Freddy Rangkuti yang terdiri dari (1) Strengths, (2) Weakness, (3) Opportunities, (4) Threats sehingga menghasilkan rekomendasi strategi utama yaitu: (1) membentuk kelompok usaha bersama (KUBE) atau koperasi kecil yang bisa menjual produk di event lokal, (2) mengadakan program PRSE Expo (Mini Bazar Lokal), (3) memberikan pelatihan pemasaran digital, (4) mengadakan program/kegiatan pelatihan mikro keliling. Kata Kunci: Perempuan Rawan Sosial Ekonomi, Kesejahteraan, SWOT, Manajemen Strategi
Co-Authors Ade Rolan, Ade Adi Saputra, I Putu Agus Aldi Juliant Loebaloe, Aldi Juliant Anak Agung Ayu Nitya Saridewi, Anak Agung Ayu Nitya Anik Prabhawati, Ni Putun Arfiani, Fauziah Aripuspita, Luh Ayu Ellyana Arvianti, Ade Evita Astrini Jeger, Kadek Mira Bagus Dwipa Adnyana Putra, Bagus Dwipa Adnyana Bandiyah Bandiyah Cahyana, I Wayan Dharma Candra Dewi, Ni Luh Septia Chandra, Daima Oshika Damayanthi, Ida Ayu Sri Darmayanthi, Ni Kadek Devi Darmayanthi, Ni Putu Ayu Mia Dayanti, Putri Kusuma Desy Mariani Dewa Ayu Agung Intan Pinatih Dharmanu Dharmanu Githa Prami, Ni Nyoman Srimurti Haniawati, Dian Herry Fernandez, I Putu Gede I Dewa Ayu Putri Wirantari I Gede Abicatra Rezadana, I Gede Abicatra I Gede Made Pastika Semara Putra I Kadek Juniarta I Ketut Winaya I Putu Dharmanu Yudartha I Putu Dharmanu Yudharta, I Putu Dharmanu Imma Triana Mastuty Ista Pradnyandhari, Anak Agung Made Jayanti Sasmitha, Cokorda Istri Agung Juliantari Dewi, Desak Made Trisna Juniantari, Ni Made Kadek Wiwin Dwi Wismayanti Karuni, Ni Made Nadhya Komang Adi Sastra Wijaya Komang Ayu Kusuma Wardani, Komang Ayu Kristanti, Leony Jaya Kurnia Dewi, Putu Shinta Kusumasanti, I Gst Ayu Nyoman Laksmi Githa, Putu Diah Larasati Winanda, Ni Kadek Markis Ari Listusari, Ni Luh Putu Lukman, Juwita Pratiwi Maria Yovani Putu Arista, Maria Yovani Marmika, Putu Trisna Masruchi, Humaidi Miftachul R, Nanda Navaratri Wibawa, Putu Okky Ni Luh Putu Diana Sari Dewi, Ni Luh Putu Diana Ni Luh Tut Tri Ratnawati, Ni Luh Tut Tri Ni Made Angeliana Suwantara Putri Ni Made Indra Ramawati, Ni Made Indra Ni Made Rima Pranita, Ni Made Rima Ni Nyoman Dewi Pascarani Ni Putu Anggina Ni Putu Anik Prabawati Ni Putu Anik Prabawati Ni Putu Anik Prabawati Ni Putu Budi Santikasari, Ni Putu Budi Ni Putu Chyntia Sandrina Devi, Ni Putu Chyntia Sandrina Ni Putu Mirna Sari Nia Aryastuti, Nia Novianti Abrahams, Corilin Aksamina Nuryanti, Ana Dwi Pande Putu Aditya Sujata, Pande Putu Aditya Paramitha Dewi, Ni Putu Jyoti Piers Andreas Noak prabawati Praditya, Ghifari Yorga Pramita Dewi, Ni Wayan Premierita Premierita Primantari, Lekzy Puspita Dewi, Desak Putu Rany Putra Kencana, I Putu Gede Putra Mursidi, I Kadek Unggara Putra, I Putu Tito Ananda Putri, Andri Wiastini Putu Eka Purnamaningsih Putu Nomy Yasintha Rahayu, Ni Putu Gita Rahayu, Ni Putu Gita Rahmayanti, Dwi Sukma Rai Dwinta Sari, Dewa Ayu Kade Reksa Armajaya, I DG. Taksusepta Ricky, Dwipayana Rismayanthi, Ni Wayan Satria Dalem, I Gusti Agung Bagus Sintia Dewi, A.A. Riska Sri Widyadewi, Ni Luh Putu Sriastuti, Komang Ary Tribuana Suandana, I Gede Sandi Suarningsih, Ni Luh Gede Surya Ningrat, Ida Bagus Gde Krisna Suryawan, I Wayan Agus Suryawati Suryawati Syntia Dewi, Ni Kadek Tedi Erviantono Triana Widayani, Dewa Ayu Wati, Putri Ayu Listia Widhianti, Kadek Wiga Widiantari, Ni Kadek Linda Widiantari, Ni Ketut Wijaya, Komang Adi Sastra winaya Wirantari, ⁠I Dewa Ayu Putri Wulandari, Ni Luh Ayu Yulia Dewi, Kadek Elma