Jahe (Zingiber officinale) merupakan komoditas biofarmasi yang tidak hanya penting dalam dunia kuliner,tetapi juga memiliki nilai ekonomis yang tinggi di pasar internasional. Selain sebagai bahan baku rempah, jahe banyak dimanfaatkan dalam industri farmasi dan kosmetik berkat kandungan bioaktifnya yang memiliki manfaat kesehatan.Namun, dalam proses budidayanya, tanaman jahe sering kali dihadapkan pada berbagai masalah penyakit yang dapatmerugikan petani, seperti layu bakteri, rimpang busuk, bercak daun, dan penyakit lainnya. Penyakit-penyakit ini dapatmenyebabkan kerugian yang besar, baik dalam hal kualitas hasil panen maupun jumlah produksi. Kendala utama dalampengendalian penyakit tanaman jahe adalah minimnya pengetahuan serta terbatasnya akses petani terhadap informasiyang akurat mengenai cara mendeteksi dan mengobati penyakit tanaman. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untukmerancang sebuah sistem pakar berbasis web yang memanfaatkan metode certainty factor untuk mendiagnosispenyakit tanaman jahe. Dengan sistem ini, petani dapat dengan mudah mendiagnosis penyakit berdasarkan gejala yang ditemukan, sehingga mereka dapat mengambil langkah pengendalian yang lebih tepat dan efektif. Selain itu,penggunaan black box testing akan memastikan bahwa sistem ini berfungsi dengan baik, dan pengujian dengan ahli pertaniandiharapkan dapat meningkatkan akurasi dan presisi dalam proses diagnosis penyakit tanaman jahe.Kata kunci black box, certainty factor, jahe, sistem pakar