Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

Analisis Perbandingan Volume Overburden Berdasarkan Joint Survey Dan Truck Count Di PT. Satria Alam Manungggal Nababan, Immanuel; Fidayanti, Neny; Ganang, Nuansa Mare Apui; Putrawiyanta, I Putu; Iashania, Yunida
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 4 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i4.14243

Abstract

PT. Satria Alam Manunggal merupakan salah satu perusahaan tambang yang terletak di Desa Buhut Jaya, Kecamatan Kapuas Tengah, Kabupaten Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah. Dengan menerapkan sitem tambang terbuka yaitu open pit mine method. Salah satu kegiatan pertambangan yang biasa dilakukan dan tidak dapat ditinggalkan yaitu kegiatan survey. Kegiatan survey digunakan untuk membuat peta topografi area tambang dengan tujuan untuk mengetahui sebaran dan cebakan dari suatu bahan galian yang akan ditambang dan juga untuk menghitung volume overburden, top soil, maupun batuan atau mineralnya. Untuk ntuk menghitung volume overburden yang tergali dapat juga mengggunakan metode truck count dengan menghitung ritase alat angkut dan dikalikan dengan volume vessel yang sudah disepakati Perusahaan. Pada bulan Maret 2024, didapatkan volume overburden berdasarkan joint survey sebesar 313.935,74 bcm sedangkan untuk volume overburden berdasarkan truck count didapatkan sebesar 317.986 bcm. Kedua metode tersebut terdapat perbedaan volume overburden yang tergali dengan deviasi sebesar -1,27% (joint survey kurang 4.050,26 bcm terhadap truck count). Faktor yang menyebabkan deviasi tersebut yaitu adanya data survey progress yang tidak terambil, spasi pengambilan data survey progress yang kurang rapat, adanya material timbunan dalam pit, standar volume vessel tidak sesuai dengan kondisi aktual, dan adanya material sisa pada vessel.
Pencapaian Target Produksi Penambangan Berdasarkan Metode Survey Dan Bucket Count Di PIT Arwana Pada PT Mitra Barito Situngkir, Jhoni Priadi; Usup, Hepryandi Luwyk Djanas; Fidayanti, Neny; Ferdinandus, Ferdinandus; Murati, Ferra
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 5 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i5.15777

Abstract

PT Mitra Barito merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang usaha pertambangan batubara. Jumlah target produksi overburden pada bulan Juni adalah 202.158 BCM dan batubara sebesar 29.689 ton. Hasil produksi yang diperoleh berdasarkan metode survey adalah 105.469,55 BCM, sedangkan berdasarkan bucket count adalah 107.071,48 BCM. Pada perusahaan terdapat material dari longsoran bench yang mana harus diangkut oleh truck tetapi tidak dilakukan pengukuran ulang oleh tim survey. Selisih perhitungan berdasarkan target produksi dengan mine progress dan selisih antara aktual survey dengan perhitungan bucket count inilah yang melatarbelakangi untuk melakukan penelitian ini. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode observasi dan metode analisis data kuantitatif. Volume aktual overburden dan batubara didapatkan dari perhitungan survey, yang mana volume batubara dari perhitungan survey akan dikalikan dengan berat jenis batubara sebesar 1,2 ton/m3. Selisih volume overburden berdasarkan metode survey dan bucket count sebesar 1.601,93 BCM (1,49%), kemudian tonase batubara aktual bulan Juni 2024 sebesar 28.852,33 sehingga memiliki selisih volume terhadap target produksi sebesar 836,67 ton (2,82%) dan selisih volume overburden aktual terhadap target produksi sebesar 96.688,45 BCM (47,83%).
Rancangan Settling Pond Mahalona Blok Petea Di PT. Vale Indonesia Tbk Al Fiah. B, Dwi Ayu; Fidayanti, Neny; Novalisae, Novalisae; Iashania , Yunida; Apui Ganang, Nuansa Mare
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 5 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i5.15804

Abstract

PT. Vale Indonesia Tbk merupakan salah satu perusahaan tambang yang terletak di Kecamatan Nuha, Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan. Dengan penerapan metode tambang terbuka atau open case mine method dimana dari waktu ke waktu area bukaan semakin banyak. Salah satu dampak dari semakin banyaknya area bukaan lahan adalah air limpasan akan bertambah serta terkontaminasi dan mengalami penurunan baku mutu. Sehingga tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang settling pond untuk mengelola air limpasan sebelum dilepas ke badan air. Dari hasil penelitian didapatkan data Intensitas curah hujan 42,43 mm/jam, koefisien limpasan 0,56, dan luas catchment area 2,09 km², diperoleh debit limpasan sekitar 49.635,95 m³/jam. Dari data debit dan kecepatan pengendapan sebesar 0,5 m/jam didapatkan luas settling pond sebesar 8,87 Ha.
Analisis Elevasi Air Void M45c Berdasarkan Data Dashboard Sensor Hc-Sr04 Dan Data Survey TS-Sokkia IX 500 PT Jorong Barutama Greston Provinsi Kalimantan Selatan Angelina Butarbutar, Fani; Luwyk Djanas Usup, Hepryandi; Novalisae, Novalisae; Fidayanti, Neny; Noveriady, Noveriady
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 5 No. 2 (2025): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v5i2.18380

Abstract

PT Jorong Barutama Greston merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang pertambangan yang memproduksi batubara dengan menggunakan metode tambang terbuka yaitu metode open pit. Akibat dari aktivitas penambangan tersebut menghasilkan lubang bekas tambang atau yang biasa disebut dengan void sehingga ketika hari hujan volume air yang masuk ke dalam void akan mempengaruhi kenaikan elevasi air dan perlu dilakukan pemantauan dan pengendalian elevasi air pada void. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis elevasi air menggunakan data dashboard dan data survey pada void M45C. Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa pada minggu pertama, data elevasi air yang diukur dengan sensor menunjukkan fluktuasi yang lebih besar dibandingkan data survey, dengan selisih rata-rata elevasi air sebesar 0,224 msl. Pada minggu kedua, data dari sensor menunjukkan lonjakan yang jauh lebih besar akibat terbentuknya embun dalam sensor, yang menyebabkan pembacaan elevasi air menjadi error, dengan selisih rata-rata sebesar 0,54 msl dibandingkan dengan data survey. Target elevasi air pada void M45C adalah +0 msl. Faktor-faktor yang mempengaruhi perbedaan antara kedua jenis data tersebut meliputi kondisi lingkungan (perubahan cuaca yaitu curah hujan mendadak), peletakan sensor yang tidak tepat, serta perbedaan metode pengambilan data, dengan sensor memiliki interval waktu pengambilan yang lebih singkat dibandingkan dengan survey yang lebih terkontrol. Temuan ini menunjukkan pentingnya mempertimbangkan faktor-faktor lingkungan dan teknis dalam pemantauan elevasi air untuk memperoleh hasil yang lebih akurat dan konsisten.
Analisis Pengaruh Kapur Tohor dan Kaustik Soda Terhadap Kenaikan pH Air Limbah Tambang di Settling Pond 1 Pada Stockpile PT Nantoy Bara Lestari Desa Pandreh Kecamatan Teweh Tengah Kabupaten Barito Utara Kalimantan Tengah Malau, Andri Antonius; Fidayanti, Neny; Putrawiyanta, I Putu; Sukmawatie, Neny; Indrajaya, Fahrul
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 5 No. 3 (2025): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v5i3.19759

Abstract

Coal mine wastewater typically has acidic characteristics that can pose environmental hazards if not properly treated. This study aims to evaluate the effectiveness of quicklime (CaO) and caustic soda (NaOH) in increasing the pH level of mining wastewater at Settling Pond 1, PT Nantoy Bara Lestari, located in Pandreh Village, Teweh Tengah District, Central Kalimantan. The research employed a jar test method using various dosages applied to 1 liter of water samples. The results indicated that the initial pH of the wastewater was 2.85, significantly below the regulatory standard (6–9). After treatment, both reagents successfully increased the pH of the wastewater, with optimal doses at 0.7 g/L for quicklime and 0.2 g/L for caustic soda. However, caustic soda demonstrated greater effectiveness at lower doses compared to quicklime. These findings suggest that caustic soda may serve as a more efficient alternative for active treatment of mining wastewater. This study is expected to contribute as a reference for pH-based wastewater management in mining operations. Keywords: mining wastewater, pH, quicklime, caustic soda, settling pond
PENGELOLAAN DAN PENGENDALIAN AIR ASAM TAMBANG PADA KEGIATAN PERTAMBANGAN BATUBARA: MANAGEMENT AND CONTROL OF ACID MINE WATER IN COAL MINING ACTIVITIES Saptawartono; Iashania, Yunida; Murati, Ferra; Fidayanti, Neny; Melinda, Sena; Yakub Reba, Isai
JURNAL TEKNIK PERTAMBANGAN Vol. 24 No. 1 (2024): Februari 2024
Publisher : JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN UPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36873/jtp.v24i1.11440

Abstract

Kegiatan pertambangan batubara merupakan salah satu komuditas yang sangat menjanjikan dalam rangka pasokan energi saat ini.  Namun demikian, kegiatan petambangan batubara perlu mendapat perhatian yang serius dalam pengelolaannya, mengingat dampak negatif yang dihasilkan juga sangat besar terhadap keberadaan dan kelestarian lingkungan.  Salah satu dampak negatif yang dihasilkan adalah terbentuknya limbah air asam tambang, yang keberadaannya sangat berpengaruh terhadap: (1) masyarakat sekitar; (2) biota perairan; (3) kualitas air permukaan; dan (4) kualitas air tanah.  Terhadap dampak negatif yang ditimbulkan oleh limbah air asam tambang, diperlukan adanya upaya-upaya pencegahan dan menghambat terbentuknya limbah air asam tambang pada kegiatan pertambangan batubara, yaitu diantaranya melalui tindakan mengurangi terjadinya kontak antara unsur-unsur yang mempengaruhi terbentuknya air asam tambang, seperti mineral sulfida yang berfungsi sebagai pirit yang dihasilkan dari permukaan batuan batu bara, air dan oksigen.  Disamping itu, terdapat beberapa teknologi pengolahan limbah air asam tambang yang bertujuan untuk menetralkan air asam tambang dengan meningkatkan pH airnya.  Teknologi pengolahan limbah air asam tambang yang berkembang saat ini, yaitu menggunakan metode teknologi pengolahan aktif dengan cara menetralisir pH air dengan bahan kimia buatan dan metode teknologi pengolahan pasif dengan cara tanpa menggunakan bahan kimia, tetapi sepenuhnya menggunakan proses kimia dan biologi secara alami. Kata kunci: Air Asam Tambang, Batubara, Pertambangan
PERHITUNGAN VOLUME AIR PADA SUMP PIT III TIMUR BANKO BARAT DI PT. BUKIT ASAM Tbk KABUPATEN MUARA ENIM PROVINSI SUMATERA SELATAN: CALCULATION OF WATER VOLUME IN SUMP PIT III TIMUR AT PT. BUKIT ASAM Tbk SUMATERA SELATAN PROVINCE Martua Samosir, Charles; Fidayanti, Neny; Sukmawatie, Neny; A. K. Wijaya, Dody
JURNAL TEKNIK PERTAMBANGAN Vol. 24 No. 1 (2024): Februari 2024
Publisher : JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN UPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36873/jtp.v24i1.12430

Abstract

Abstrak Dewatering merupakan suatu upaya pengeluaran air dari dalam tambang ke luar tambang dengan menggunakan sistem pemompaan. Sehingga air di dalam tambang tersebut tidak mengganggu aktivitas produksi. Sump digunakan sebagai tempat penampungan air sementara sebelum dipompakan keluar tambang, sehingga dimensi sump bergantung pada volume air yang masuk dan volume air yang dipompakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui total debit air atau volume air yang masuk pada Sump Pit III Timur Banko di PT. Bukit Asam Tbk agar air tidak  keluar dari Sump dan mengganggu kegiatan penambangan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini didasarkan pada metode kuantitatif deskrisptif. Berdasarkan penelitian, volume sump sesuai rancangan adalah 155.571,83 m3. Volume air yang masuk kedalam sump Pit 3 Timur Banko Barat 1 hari tanpa dilakukan kegiatan pemompaan sebesar 34.219,5 m3/hari. Dan daya tampung sump minimal adalah 68.598,79 m3, sehingga dapat disimpulkan bahwa dengan desain sump yang ada di Pit III Timur Banko Barat, memiliki kapasitas yang masih mampu untuk menampung debit air atau volume air yang masuk tanpa ada pemompaan pada saat hujan selama 2 hari berturut-turut. Kata Kunci : Volume Air, Sump, PT. Bukit Asam Tbk
PENGARUH PEMBERIAN PENYULUHAN K3 TERHADAP TINGKAT KEDISIPLINAN PEKERJA DALAM PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA OPERATOR DUMP TRUCK DI PT. BORNEO PRIMA: THE EFFECT OF K3 COUNSELING ON THE LEVEL OF DISCIPLINE IN THE USE OF PERSONAL PROTECTIVE EQUIPMENT IN DUMP TRUCK OPERATORS AT PT. BORNEO PRIMA Maulana, Ahmad; Fidayanti, Neny; Murati, Ferra; Virgiyanti, Lisa; Mare Apui Ganang, Nuansa
JURNAL TEKNIK PERTAMBANGAN Vol. 24 No. 1 (2024): Februari 2024
Publisher : JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN UPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36873/jtp.v24i1.12440

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kedisiplinan pekerja dalam pemakaian APD sebelum dan sesudah penyuluhan K3 serta mengetahui pengaruhnya terhadap tingkat kedisiplinan pekerja dalam pemakaian APD di PT. Borneo Prima. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif bersifat deskriptif. Hasil kuesioner dari 32 responden diolah dan dianalisis dengan uji validitas dan realibilitas serta uji statistik Wilcoxon sign rank test. Tingkat kedisiplinan penggunaan APD sebelum dilakukan penyuluhan K3, 6,25% sangat disiplin, disiplin 53,12%, tidak disiplin 31,25% dan sangat tidak disiplin 9,37%. Setelah dilakukan penyuluhan K3 kedisiplinan mencapai 100% karena tingkat tidak disiplin pekerja tidak ada atau mencapai angka 0%. Ada perbedaan yang signifikan antara tingkat kedisiplinan sebelum diberi penyuluhan (pretest) dan kedisiplinan setelah diberi penyuluhan (posttest) dengan p-value 0.000 berdasarkan perhitungan menggunakan software spss, jadi hipotesis yang menyatakan ada pengaruh pemberian penyuluhan K3 terhadap tingkat kedisiplinan pekerja dalam menggunakan APD di PT. Borneo Prima terbukti. Kata kunci: Penyuluhan, APD, Persentase, Responden, Disiplin.
Analisis Biaya Penggunaan Kapur dan Tawas pada Pengolahan Air Asam Tambang di Settling Pond 03 Pit Paku PT. Rimau Eko Prastyo, Andreashah; Virgiyanti, Lisa; Apui Ganang, Nuansa Mare; Sukmawatie, Neny; Fidayanti, Neny
Jurnal sosial dan sains Vol. 4 No. 10 (2024): Jurnal Sosial dan Sains
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jurnalsosains.v4i10.23508

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis biaya penggunaan kapur dan tawas dalam pengolahan air asam tambang di Settling pond 03, Pit Paku, PT. Rimau Energy Mining. Air asam tambang, hasil reaksi kimia antara mineral sulfida dan air, memerlukan penanganan khusus untuk mengurangi dampak lingkungan. Penggunaan kapur dan tawas bertujuan untuk meningkatkan pH dan menurunkan kekeruhan air asam tambang. Melalui percobaan laboratorium dengan berbagai dosis kapur dan tawas, penelitian ini menemukan dosis yang paling efektif untuk menetralkan air asam tambang, meningkatkan pH, dan menurunkan kekeruhan sesuai dengan baku mutu yang ditetapkan. Selain itu, penelitian ini juga menganalisis biaya yang diperlukan untuk setiap kombinasi dosis yang diuji, dengan hasil menunjukkan perbandingan biaya pengolahan berdasarkan dosis kapur dan tawas yang digunakan. Berdasarkan analisis biaya, ditemukan bahwa kombinasi dosis kapur dan tawas yang optimal menghasilkan biaya yang lebih efektif dibandingkan metode yang diterapkan sebelumnya.. Dosis yang efektif untuk menetralkan air asam tambang adalah 1 gram kapur dan 2 gram tawas per liter, yang berhasil menaikkan pH dari 3,88-4,13 menjadi 8,10-8,40, serta menurunkan kekeruhan dari 498-522 NTU menjadi 144,9-196,1 NTU.
Pemetaan Titik Lokasi Infrastruktur di Desa Ramang Berbasis Partisipatif untuk Menunjang Perencanaan Pembangunan Noveriady, Noveriady; Novalisae, Novalisae; Putrawiyanta, I Putu; Fidayanti, Neny
I-Com: Indonesian Community Journal Vol 5 No 4 (2025): I-Com: Indonesian Community Journal (Desember 2025)
Publisher : Fakultas Sains Dan Teknologi, Universitas Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70609/i-com.v5i4.8038

Abstract

Desa Ramang, yang terletak di pinggir sungai Kahayan, memiliki potensi sumber daya alam dan manusia yang besar, namun menghadapi tantangan dalam perencanaan pembangunan akibat kurangnya data infrastruktur yang akurat. Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk memetakan titik lokasi infrastruktur di Desa Ramang, Kabupaten Pulang Pisau, menggunakan teknologi GPS berbasis satelit. Metode pelaksanaan meliputi tiga tahap: persiapan, survei lapangan secara partisipatif dengan masyarakat, serta pengolahan dan analisis data menggunakan perangkat lunak SIG. Hasil kegiatan berhasil menghasilkan peta digital yang memetakan 15 titik infrastruktur utama yang terbagi dalam fasilitas pendidikan, kesehatan, ibadah, pemerintahan, dan lainnya. Peta ini memberikan data spasial yang akurat untuk mendukung perencanaan pembangunan, identifikasi kebutuhan perbaikan, dan pengambilan keputusan yang transparan dan partisipatif oleh pemerintah desa.