Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Media Pengabdian Kepada Masyarakat (JM-PKM)

PENGELOLAAN, PENINGKATAN DAN PEMANFAATAN NILAI GUNA SAMPAH DI KELURAHAN NEGERI OLOK GADING KECAMATAN TELUK BETUNG BARAT KOTA BANDAR LAMPUNG Eka Ubaya Taruna Rauf; Lies Kumara Dewi; Nelson Nelson; Farida Juwita
Jurnal Media Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2022): JM-PKM
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (999.283 KB) | DOI: 10.37090/jmpkm.v1i1.580

Abstract

ABSTRACT The production of household waste in Teluk Betung Barat District, Bandar Lampung City, especially in Negeri Olok Gading Village is also large. To overcome this, managing and increasing the use value of waste is a promising thing from households to the landfill. In addition, recycling and reuse are also ideal for finding alternative superior products (such as biogas, compost, recycled paper, and so on). The people of Kelurahan Negeri Olok Gading are ideally suited to be sampled around the Sang Bui Ruwa Jurai University campus. Apart from time and cost efficiency because the location is not too far away and the surrounding environment is not clean, the community also seems less concerned about cleanliness. After socialization, respondents seemed less focused and understood well the material presented. This is because the respondents who attended generally had low education (high school and below such as day laborers and casual workers), so they were only able to understand simple waste management methods, namely conventional methods of transportation and final disposal to landfill by garbage collectors. The results of data collection and descriptive analysis show the fact that the problems that arise due to the impression of slums around the environment are most likely caused by ineffective waste management from and to the TPA not from the behavior of the people of Kelurahan Negeri Olok Gading. Therefore, it is necessary to carry out knowledge provision activities and socialization of management and increase the use value of waste to the government and its staff as an option as well as continuing to hold more intensive seminars and workshops for the people of Negeri Olok Gading Village to be able to overcome the problem of environmental cleanliness in the Kelurahan area. Ivory Fool Country.
IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN BERBASIS WEB SEBAGAI SOLUSI UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN YANG DIBERIKAN KEPADA MASYARAKAT DI DESA BANGUNAN KECAMATAN PALAS KABUPATEN LAMPUNG SELATAN Ubaya Taruna Rauf, Eka; Wisnaningsih, Wisnaningsih; Suhartina, Suhartina; Juwita, Farida
Jurnal Media Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2024): JM-PKM
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37090/jm-pkm.v3i2.1900

Abstract

Program pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di Desa Bangunan Kecamatan Palas Kabupaten Lampung Selatan, dengan cara memperbaiki website desa. Tujuannya agar informasi yang diberikan kepada masyarakat, seperti data kependudukan dan anggaran desa, lebih mudah diakses dan dipahami. Selain itu, website juga akan digunakan untuk meningkatkan komunikasi antara desa dengan pemerintah di tingkat yang lebih tinggi. Melalui program ini, kami ingin membantu Desa Bangunan mengembangkan sistem informasi berbasis web yang lebih user-friendly. Dengan tampilan yang menarik dan mudah digunakan, masyarakat akan lebih mudah mendapatkan informasi yang mereka butuhkan, seperti data kependudukan, rencana pembangunan desa, dan laporan keuangan. Kami berharap website ini dapat menjadi sarana yang efektif untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pemerintahan desa. Hasil dari program pengabdian ini menunjukkan bahwa perbaikan website desa secara signifikan meningkatkan akses masyarakat terhadap informasi publik. Sebanyak 88% responden menyatakan sangat puas dengan perubahan yang dilakukan. Hal ini membuktikan bahwa penggunaan teknologi informasi dapat menjadi solusi yang efektif untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di tingkat desa. Kata kunci: sistem informasi, kualitas pelayanan, web-based
PENINGKATAN PENGETAHUAN KELOMPOK WANITA TANI CAGAR LESTARI MELALUI PELATIHAN PENGELOLAAN USAHA TANI Ubaya Taruna Ruaf, Eka; Wisnaningsih, Wisnaningsih; Kusumastuti, Henni; Juwita, Farida
Jurnal Media Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2025): JM-PKM
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37090/jm-pkm.v4i1.2654

Abstract

ABSTRAK Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pengetahuan dan keterampilan Kelompok Wanita Tani Cagar Lestari dalam menjalankan usaha pertanian, khususnya melalui penerapan teknologi budidaya aquaponik. Metode yang diterapkan meliputi pelatihan partisipatif dan pendampingan secara intensif. Materi pelatihan mencakup berbagai aspek penting seperti teknik budidaya dengan sistem aquaponik, pengelolaan keuangan dasar, serta strategi pemasaran hasil pertanian. Selain penyampaian teori, peserta juga dilibatkan dalam praktik langsung, mulai dari tahap penyemaian benih hingga perawatan tanaman dalam instalasi aquaponik. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pengetahuan peserta sebesar 78% terkait teknologi aquaponik. Pelatihan pengelolaan usaha pertanian juga berdampak positif terhadap kemampuan peserta dalam menyusun pembukuan sederhana, dengan 85% peserta berhasil melakukannya setelah pelatihan. Di samping itu, sebanyak 70% peserta menyatakan ketertarikan untuk mengadopsi teknologi pemasaran digital guna mengembangkan usaha mereka. Secara keseluruhan, kegiatan ini diharapkan mampu mendorong pengembangan usaha pertanian yang lebih berkelanjutan dan kompetitif, serta memberikan kontribusi terhadap peningkatan kesejahteraan anggota kelompok tani di Desa Sukoharjo III. Kata kunci: kelompok tani, pelatihan, pengetahuan, pertanian