Claim Missing Document
Check
Articles

Found 38 Documents
Search

PENGARUH PENCAMPURAN BAHAN BAKAR PERTALITE DENGAN BIO ETANOL TERHADAP PEFORMA MESIN INJEKSI YAMAHA VIXION 150CC TAHUN 2011 Jatmiko, Riva Suro; Winangun, Kuntang; Malyadi, Muhamad
KOMPUTEK Vol 3, No 1 (2019): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24269/jkt.v3i1.200

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pencampuran bio etanol dengan bahan bakar pertalite terhadap peforma mesin sepeda motor injeksi. Dengan presentasi campuran bio etanol E0-E20 dengan bahan bakar pertalite. Parameter pengujian peforma yaitu torsi, daya dan konsumsi bahan bakar spesifik. Dalam penelitian ini menggunakan metode pengujian dengan menggunakan alat dynotest untuk mengetahui torsi dan daya yang dihasilkan dari pencampuran bahan bakar tersebut. Dan untuk pengujian konsumsi bahan bakar menggunakan perancaan alat uji buatan sendiri. Hasil dari penetian ini presentasi campuran yang tepat untuk sepeda motor injeksi 150cc yaitu pada presentasi campuran E15 dari semua bahan bakar E15paling tinggi nilai torsi, daya, dan konsumsi bahan bakarnya stabil tidak sesuia dengan daya dan torsi yang di hasilkan.
Pemanfaatan Biogas Kotoran Sapi untuk Heater Kandang Ayam Jowo Super Winangun, Kuntang; Buntoro, Ghulam Asrofi; Puspitasari, Indah; Ain, M. Fadyanto Handynur
DIKEMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol 3, No 2 (2019)
Publisher : Politeknik Negeri Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (303.772 KB) | DOI: 10.32486/jd.v3i2.368

Abstract

Program Kemitraan Masyarakat (PKM) yang didanai oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi melalui Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan ini bertujuan untuk pembuatan biogas dari kotoran sapi untuk pemanas kandang ayam jowo super. Hal ini dilakukan agar mitra lebih efektif dalam pemanfaatan kotoran sapi yang selama ini hanya dibuang tanpa dikelola dengan maksimal. Biogas kotoran sapi kemudian dimanfaatkan kembali untuk pemanas kandang ayam jowo super oleh mitra. Selain bantuan teknologi, juga memberi pendampingan penggunaan alat kepada masyarakat mitra agar mampu menggunakan alat tersebut. Target kegiatan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini adalah pembuatan digester biogas, pembuatan pemanas untuk kandang ayam jowo super, dan publikasi media masa agar lebih dikenal masyarakat luas. Metode pendekatan yang digunakan dalam kegiatan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini adalah pendidikan dan pelatihan, pendampingan, evaluasi. Teknik pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan cara memberikan motivasi usaha, pembimbingan manajemen usaha, pelatihan keterampilan masyarakat dalam pembuatan biogas dari kotoran sapi, pelatihan penggunaan alat pemanas kandang ayam jowo super. Diharapkan kegiatan ini dapat mengatasi permasalahan mitra khususnya dalam pemanfaatan kotoran sapi dan pembuatan pemanas kandang ayam jowo super.
Studi Simulasi Pengaruh Variasi Waktu Injeksi Terhadap Karakteristik Pembakaran dan Emisi Gas Buang Mesin Diesel 1 Silinder Berbahan Bakar Biodiesel B30 Wicaksono, Yoga Arob; Trihatmojo, Ahmad Arbi; Winangun, Kuntang
TURBO [Tulisan Riset Berbasis Online] Vol 13, No 1 (2024): TURBO : Jurnal Program Studi Teknik Mesin
Publisher : Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/trb.v13i1.3143

Abstract

Mesin diesel yang menggunakan bahan bakar biodiesel membutuhkan penyesuaian parameter operasi mesin untuk mendapatkan performa mesin dan emisi gas buang yang optimal. Waktu injeksi adalah salah satu parameter yang berpengaruh besar terhadap performa mesin, pembakaran dan emisi gas buang mesin diesel. Penelitian ini dilakukan untuk memprediksi pengaruh waktu injeksi terhadap performa mesin, pembakaran dan emisi gas buang mesin diesel yang menggunakan bahan bakar biodiesel B30. Simulasi dilakukan pada enam waktu injeksi (13o, 15o, 17o, 19o, 21o, dan 23o crank angle (CA) before Top Dead Center (bTDC). Simulasi dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak ANSYS FORTE CFD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan memajukan waktu injeksi mampu meningkatkan tekanan pembakaran, pelepasan panas dan temperatur silinder. Sedangkan emisi gas buang CO, HC dan partikel asap menurun signifikan, namun terjadi peningkatan emisi NOx.
Pengaruh Kenaikan Tekanan Fuel Pump Terhadap Performa Sepeda Motor Honda Beat Fi 110cc Arifin, Andik Auliya; Winangun, Kuntang
AutoMech : Jurnal Teknik Mesin Vol 4, No 01 (2024): Mei
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24269/jtm.v4i01.7689

Abstract

Kemajuan pesat sedang dibuat di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, dengan industri otomotif, khususnya sepeda motor (EFI). Untuk memaksimalkan performa mesin pada sepeda motor injeksi maka perlu pengoptimalan injeksi bahan bakar ke ruang bakar. Cara yang dapat dilakukan adalah merubah tekanan pompa bahan bakar. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab permasalahan tersebut. Jenis penelitian berupa pengaruh perubahan tekanan pompa bahan bakar  terhadap kinerja mesin sepeda motor beat FI 110cc dengan variasi pengubahan tekanan pompa bahan bakar sandart 2,9 bar menjadi 1,9 bar, 2,5 bar, 4,0 bar dan 5,0 bar dengan parameter yang dicari adalah torsi, daya, konsumsi bahan bakar spesifik dan emisi gas buang. Hasil pengujian variasi tekanan pompa bahan bakar 4,0 bar menghasilkan nilai daya terbesar 7,4 HP diputaran 4226 rpm mengalami kenaikan daya sebesar 1,42%. Hasil pengujian variasi tekanan pompa bahan bakar 4,0 bar menghasilkan nilai torsi sebesar 18,64 Nm diputaran 18,64 rpm dan mengalami kenaikan torsi sebesar 0,8%. Hasil pengujian variasi tekanan pompa bahan bakar menghasilkan nilai konsumsi bahan bakar spesifik terendah dengan nilai 0,021 kg/kWh diputaran 4000 rpm pada tekanan pompa bahan bakar nilai tertinggi konsumsi bahan bakar spesifik  0,120 kg/kWh diputaran 8000 rpm pada tekanan pompa bahan bakar 1,9 bar. Hasil pengujian variasi tekanan pompa bahan bakar menghasilkan emisi gas buang O₂ lebih besar dari CO dan CO₂ pada variasi tekanan pompa bahan bakar 4,0 bar  Kata Kunci : motor honda beat fi 110cc, fuel pump, SFC, emisi gas buang
Pengaruh Knalpot Standar dan Knalpot Modifikasi Terhadap Performa Mesin Sepeda Motor Ninja SS 150 cc Pangestu, Robi Etdji; Sudarno, Sudarno; Winangun, Kuntang
AutoMech : Jurnal Teknik Mesin Vol 2, No 02 (2022): Nopember
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24269/jtm.v2i02.6132

Abstract

Sepeda motor selain sebagai alat transportasi, sepeda motor juga digunakan untuk kepentingan kompetisi performance. Untuk menghasilkan sepeda motor dengan performa yang tinggi banyak cara yang dapat ditempuh, salah satunya yang paling penting adalah dengan melakukan modifikasi. Dengan adanya teknologi-teknologi baru tersebut akan semakin mempermudah mekanis melakukan pekerjaannya karena tuntutan dari konsumen atau keinginan dan mekanik sendiri yang terus berkembang. Mengetahui pengaruh knalpot standar dan modifikasi terhadap performa mesin Ninja SS 150 cc, pengujian ini dilakukan menggunakan alat dynotest, sound level meter. pengaruh knalpot standar dan knalpot modifikasi lubang saringan 23 mm, 24 mm, 26 mm, dan 27 mm. Torsi tertinggi 6,64 Nm, daya 8,16 HP di 9000 rpm pada knalpot modifikasi 27 mm, dibandingkan knalpot standar 25 mm torsi 5,44 Nm, daya 6,92 HP di 9000 rpm. Konsumsi bahan bakar paling tinggi pada knalpot modifikasi 27 mm 1,807 kg/jam di 9000 rpm, dibandingkan dengan knalpot standar 25 mm yaitu 1,734 kg/jam di 9000 rpm. Tingkat kebisingan terendah 93,6 Db di 6000 rpm pada knalpot modifikasi 23 mm, dibandingkan pada knalpot standar 25 mm 94,8 Db pada 6000 rpm. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa memodifkasi pipa saringan secara benar dapat meningkatkan torsi da daya tapi konsumsi bahan bakar dan tingkat kebisingan akan naik.
Pengaruh Perubahan Durasi Injeksi terhadap Kinerja Mesin Sepeda Motor Beat FI 110 cc Debry, Debry; Winardi, Yoyok; Munaji, Munaji; Winangun, Kuntang
AutoMech : Jurnal Teknik Mesin Vol 3, No 02 (2023): Nopember
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24269/jtm.v3i02.7687

Abstract

Kemajuan pesat sedang dibuat di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, dengan industri otomotif, khususnya sepeda motor electric fuel injection (EFI). Untuk memaksimalkan performa mesin pada sepeda motor injeksi maka perlu pengoptimalan injeksi bahan bakar ke ruang bakar. Cara yang dapat dilakukan adalah merubah durasi injeksi bahan bakar menggunakan ECU programmable aftermarket. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab permasalahan tersebut. Jenis penelitian berupa pengaruh perubahan durasi injeksi terhadap kinerja mesin sepeda motor beat FI 110cc dengan variasi pengubahan durasi injeksi +5%, +10%, +15%, -5%, -10%, -15% dengan parameter yang dicari adalah torsi, daya dan konsumsi bahan bakar spesifik. Daya, torsi dan konsumsi bahan bakar spesifik berbahan bakar pertamax. Hasil pengujian variasi durasi injeksi -5% menghasilkan nilai daya terbesar 7,5 HP diputaran 4122 rpm. Hasil pengujian variasi durasi injeksi +5% menghasilkan nilai torsi sebesar 18,94 Nm diputaran 2468 rpm. Hasil pengujian variasi durasi injeksi menghasilkan nilai konsumsi bahan bakar spesifik terendah dengan nilai 0,018 kg/kWh diputaran 4000 rpm pada durasi injeksi -15% dan nilai tertinggi konsumsi bahan bakar spesifik  0,119 kg/kWh diputaran 8000 rpm pada durasi injeksi +15%.Kata Kunci: durasi injeksi, daya, torsi, konsumsi bahan bakar spesifik
Pengaruh Modifikasi Kampas Kopling terhadap Torsi, Daya dan Emisi Gas Buang pada Kendaraan Yamaha New v-ixion 150cc Sudarno, Sudarno; Winangun, Kuntang; Prastya, Anggit Maulana
AutoMech : Jurnal Teknik Mesin Vol 2, No 02 (2022): Nopember
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24269/jtm.v2i02.5681

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan torsi, daya dan emisi gas buang pada kendaraan Yamaha new v-ixion 150cc yang di hasilkan dari modifikasi kampas kopling. Penelitian ini menggunakan 3 jenis kampas kopling yaitu : kampas kopling standart new v-ixion 150cc, kampas kopling GL-pro dan kampas kopling Daytona racing. Metode yang di gunakan dalam penelitian menggunakan metode eksperimen dan Teknik Analisa data menggunakan analisis statistic dan deskriptif. Variable rpm yang di gunakan mulai dari 4000 rpm sampai 8500 rpm. Hasil penelitian menunjukan hasil torsi maksimal 11,4 Nm di putaran 7000 rpm pada variasi Gl : 1 R :4  dan daya maksimal 11,24 HP di putaran 7000 rpm pada modifikasi kampas kopling  dengan variasi Gl : 1 R : 4. Pada hasil data emisi gas buang hasil data modifikasi kampas kopling meningkatkan CO (%) sebesar 4,3 %, CO₂ (%) sebesar 5,8 %, HC (ppm) sebesar 525 ppm, data O₂ (%) hasil data maksimal di dapatkan dari semua variasi rpm kampas kopling standart. Dapat di simpulkan hasil modifikasi kampas kopling dapat meningkatkan hasil torsi, daya dan emisi gas buang torsi sebesar 1,03 Nm dan daya sebesar 1,3 HP dan peningkatan emisi gas buang CO (%) dan HC (ppm) yang di hasilkan berarti berdapak pada penambahan polusi udara dan berarti tidak baik, peningkatan data ini di hasilkan dari variasi kampas kopling dengan hasil torsi dan daya yang tidak maksimal. Dan pada putaran di atas 7000 Rpm hasil pengujian tidak menunjukan hasil data yang akurat di sebabkan karena pada putaran tinggi kinerja mesin sudah tidak maksimal atau dalam kondisi limit. Kata kunci : kampas kopling, modifikasi, yamaha new v-ixion 150cc, torsi dan daya, emisi gas buang ABSTRACT : This study aims to determine the difference in torque, power and exhaust emissions on the Yamaha new v-Ixion 150cc vehicle which is produced from the modification of the clutch lining. This study uses 3 types of clutch pads, namely: standard new v-Ixion 150cc clutch pads, GL-pro clutch pads and Daytona racing clutch pads. The method used in the study used experimental methods and data analysis techniques using statistical and descriptive analysis. The rpm variable used starts from 4000 rpm to 8500 rpm. The results showed a maximum torque of 11.4 Nm at 7000 rpm rotation at variations of Gl: 1 R:4 and a maximum power of 11.24 HP at 7000 rpm on the modification of the clutch lining with variations of Gl: 1 R: 4. In the emission data results exhaust gas results from modified clutch lining data increase CO (%) by 4.3%, CO₂ (%) by 5.8%, HC (ppm) by 525 ppm, data O₂ (%) maximum data results obtained from all variations of rpm standard clutch. It can be concluded that the results of the modification of the clutch lining can increase the results of torque, power and exhaust emissions of torque by 1.03 Nm and power of 1.3 HP and the increase in exhaust emissions of CO (%) and HC (ppm) which is produced means that it has an impact on the addition of air pollution and means that it is not good, this increase in data results from variations in the clutch lining with torque and power results that are not optimal. And at rounds above 7000 Rpm the test results do not show accurate data results because at high rpm the engine performance is not optimal or in limit conditions. Keywords : clutch pad, modification, yamaha new v-ixion 150cc, torque and power, exhaust emissions
Pengaruh Perubahan Ignition Timing terhadap Kinerja Mesin Sepeda Motor Beat FI 110 cc Wahid, Roki Anggaramita Nur; Winardi, Yoyok; Winangun, Kuntang
AutoMech : Jurnal Teknik Mesin Vol 3, No 02 (2023): Nopember
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24269/jtm.v3i02.7688

Abstract

AbstrakPertumbuhan penjualan kendaraaniterkhususirodaidua semakin ihari isemakin imeningkat. iSepeda imotor isudah imenjadi ikebutuhan ipokok ibanyak iorang iuntuk imendukung imobilitas iaktivitasnya. iKinerja imesin iyangimemadai ijugaidiperlukaniuntukiefektifitasidan ikenyamanan iberkendara. iNamun iuntuk isaat iini iukuran ikinerja imesin itidak iselalu idilihat ihanya dari dayaidanitorsi isaja, itetapi ijuga ikonsumsi ibahan ibakar dan emidi gas buang yang ramah lingkunganijuga imenjadi iperhitungan itersendiri. Untuk mengatasi hal tersebut salah satu cara yang dilakukan ialah merubah timing ignitionnya terutama pada sepeda motor beat fi 110 cc, dengan pemajuan timing ignition melalui 3 variasi penelitian, yaitu 14o,18o,22o juga melakukan penelitian percampuran bahan bakar pertamax (50%) dan pertalite (50%) serta murni pertamax. Dalam penelitian ini dihasilkan daya, torsi, dan emisi gas buang yang lebih baik dari standart kendaraan yang ada dengan merubah ignition timing tersebut. Hasil pengujian pengapian standart didapatkan torsi terbaik yaitu pada bahan bakar pertamax dengan daya tertinggi 7 Hp pada 4048 rpm dengan torsi 18,41 Nm pada 2433 rpm sementara untuk variasi pengapian terbaik yaitu pada saat pengapian 14o dan 18o bahan bakar pertamax dengan daya 7,6 Hp pada 4221 rpm dan 4155 rpm dengan torsi 19,11 Nm pada 2523 rpm dan 19,06 Nm pada 2521 rpm.Untuk prosentase daya sendiri mengalami kenaikan sebesar 8,57%, sementara untuk torsi mengalami kenaikan sebesar 3,80%. Emisi gas buang paling baik yaitu pada pengapian 14o dengan CO=2,39%,CO2=3,3% dan O2=21,52%, sedangkan untuk standartnya CO=2,24%,CO2=3,4% dan O2=24,26%.Kata Kunci : Ignition Timing, Daya, Torsi, Emisi Gas Buang
PENGARUH JENIS BUSI TERHADAP EMISI GAS BUANG DAN KONSUMSI BAHAN BAKAR PADA MOBIL DAIHATSU ZEBRA 1.3 Nurdin, Edi; Putra, Wawan Trisnadi; Winangun, Kuntang
AutoMech : Jurnal Teknik Mesin Vol 1, No 01 (2021): Nopember
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24269/jtm.v1i01.4090

Abstract

Emisi gas buang kendaraan bermotor merupakan penyumbang terbesar terjadinya pencemaran udara.Setiap jenis busi memiliki karakteristik percikan dan warna bunga api yang berbeda, begitu juga dengan nilai Emisi gas buang dan Konsumsi Bahan Bakar. Untuk membuktikannya dilakukan penelitian menggunakan variasi 3 jenis busi, Busi NGK Standar, Busi NGK Platinum, dan Busi NGK Iridium IX dengan bahan bakar premium yang dicampur dengan bioethanol. Kendaraan yang digunakan pada penelitian ini 1 unit Daihatsu zebra dengan kapasitas mesin 1300 cc. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui nilai gas buang dan konsumsi bahan bakar yang dihasilkan, dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimental. Teknik pengambilan data yaitu pada masing –masing busi diuji berdasarkan prosedur antara busi standar, busi platinum, dan busi iridium terhadap emisi gas buang. Putaran mesin yang digunakan 2000 rpm, 3000 rpm dan 4000 rpm selama 1 menit. Penggunaan jenis busi Iridium (BKR6EIX) pada kendaraan mobil Daihatsu Zebra 1.3 menghasilkan emisi gas buang CO, HC, dan Lambda paling rendah jika dibandingkan dengan jenis busi standart dan jenis busi platinum. Untuk emisi CO yang dihasilkan sebesar 0,33 % vol, untuk emisi HC sebesar 187,2 ppm vol, dan untuk emisi lambda sebesar 1,027 % vol. Dari hasil penelitian konsumsi bahan bakar penggunaan jenis busi Iridium (BKR6EIX) pada kendaraan mobil Daihatsu Zebra 1.3 dapat menghemat konsumsi bahan bakar sebesar 1,31% dari jenis busi Standart dan pada penggunaan jenis busi Platinum menghemat konsumsi bahan bakar sebesar 1,2% jika dibandingkan dengan jenis busi Standart. Dari hasil penelitian bisa disimpulkan bahwa pemakaian jenis busi Iridium (BKR6EIX) untuk kendaraan mobil Daihatsu zebra 1.3 lebih ramah lingkungan dan hemat bahan bakar
Rancang Bangun Mesin Serut Kelapa Portable Skala Rumah Tangga dengan Kapasitas 24 kg/jam Nurcahya, Abi Sakti; Winardi, Yoyok; Winangun, Kuntang; Ahmad, Nanang Suffiadi
AutoMech : Jurnal Teknik Mesin Vol 3, No 02 (2023): Nopember
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24269/jtm.v3i02.7650

Abstract

Seiring dengan perkembangan zaman, teknologi diciptakan untuk mempermudah manusia dalam melakukan pekerjaannya dan agar mendapatkan hasil yang lebih maksimal salah satunya terciptanya mesin pemarut kelapa. Mesin pemarut kelapa merupakan salah satu produk mesin yang berfungsi sebagai alat untuk menghancurkan daging buah kelapa dengan tujuan untuk memperoleh santan. Terciptanya mesin pemarut kelapa ini di karenakan dari permasalahan yang ada dimasyaraka yang memarut kelapa dengan cara yang masih manual dan dinilai tidak efektif dan efisien. Pada rancang bangun mesin parut kelapa ini mengacu pada kapasitas 120 kg/jam. Sehingga mesin pemarut kelapa ini bia digunakan untuk lingkungan rumah tangga dan skala industry kecil. Maka rumusan masalahnya adalah sebagai berikut: Bagaimana proses pembuatan mesin parut kelapa dan bagaimanakah hasil kerja dari proses pembuatan mesin parut kelapa. Tujuan dari rancang bangun mesin parut kelapa ini adalah untuk menciptakan mesin parut kelapa yang memiliki sistem sederhana, lebih efektif dan efisien untuk digunakan serta untuk mendukung perkembangan teknologi mesin parut kelapa yang sudah ada di masyarakat dan industri kecil.