Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

PERANAN RESTORATIVE JUSTICE DALAM TINDAK PIDANA KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA Muhammad Zainuddin; Widya Kusuma Ningasih; Sulton Nurul Qolbi
Smart Law Journal Vol. 2 No. 1 (2023): Februari 2023
Publisher : Universitas Karya Husada Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34310/slj.v2i1.77

Abstract

Restorative Justice adalah alternatif penyelesaian perkara tindak pidana yang dalam mekanisme tata cara peradilan pidana berfokus pada pemidanaan yang diubah menjadi proses dialog dan mediasi. Proses mediasi yang melibatkan pelaku, korban, keluarga pelaku/korban, dan pihak yang terkait untuk nantinya bersama-sama menciptakan sebuah kesepakatan atas penyelesaian atas perkara pidana yang adil dan seimbang bagi kedua belah pihak, baik pihak korban maupun juga pihak pelaku dengan mengedepankan pemulihan kembali pada keadaan semula, dan mengembangkan pola hubungan yang baik dalam masyarakat. Restorative Justice memiliki keunggulan dengan tidak mengedepankan pemidanaan, akan tetapi mengedepankan pemulihan kepada kepentingan korbannya. Salah satu cara yang bisa digunakan dalam menangani proses perkara kekerasan dalam rumah tangga dengan konsep restorative justice adalah mediasi penal (penal mediation), yaitu alternatif penyelesaian perkara pidana diluar pengadilan. Bentuk-bentuk dari kekerasan dalam rumah tangga yang dapat ditangani dengan cara restorative justice adalah kekerasan yang dapat dikategorikan sebagai tindak pidana aduan (klacht delicten) dan termasuk sebagai tindak pidana ringan.
Pembelajaran dengan Metode Tamyiz Sebagai Alternative Pembelajaran Bahasa Arab Muhammad Zainuddin
Sanaamul Quran: Jurnal Wawasan Keislaman Vol. 2 No. 2 (2021)
Publisher : Sekolah Tinggi Islam Al-Mukmin (STIM) Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62096/sq.v2i2.22

Abstract

Metodologi dalam mempelajari Bahasa Arab dan aspek terkait lainnya telah banyak disampaikan oleh beberapa cendekiawan, mulai dari metodologi klasik hingga metode modern. Banyaknya murid yang merasa kesulitan dalam membaca tulisan Bahasa Arab tanpa harokat menuntut adanya solusi. Metode Tamyiz merupakan metode alternative permasalahan tersebut. Salah satu metode yang masih eksis saat ini adalah Metode Tamyiz yang diaplikasikan pada pembelajaran teori dasar nahwu-shorof quantum dengan cara pembelajaran yang mudah dan menyenangkan. Metode Tamyiz merupakan metode pembelajaran yang mengembangkan pembelajaran sesuai dengan kondisi murid.
Pelatihan Sederhana Briket Arang Dari Pemanfaatan Limbah Kelapa Sebagai Peluang Wirausaha Desa Pulau Sugara Elma Abnaina; Mega Andani; Muhammad Zainuddin; Desi Sawaluna
Jurnal Pengabdian Eksplorasi Humaniora Vol. 2 No. 2 (2024): Jurnal Pengabdian Eksplorasi Humaniora
Publisher : Program Studi Administrasi Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK: Pelatihan sederhana briket kelapa yang bertujuan sebagai peluang wirausaha untuk membangun kemandirian Masyarakat desa pulau Sugara Kabupaten Barito Kuala Kecamatan Alalak. Limbah batok kelapa yang dijadikan sebagai arang briket adalah opsi bahan bakar alternatif yang dapat menggantikan minyak sebagai energi biomassa, briket arang juga bersifat ramah lingkungan dan mudah terurai. Potensi limbah ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan briket arang. Bahan baku pembuatan briket arang lebih beragam, karena persyaratannya tidak seketat untuk pembuatan arang. Bahan baku berupa kayu ataupun bahan lain yang mengandung lignin dan selulosa seperti serutan tempurung kelapa sawit tunggak pohon, pohon, gambut, tepung tapioka sebagai perekat dan lain-lain Hasil Pelatihan ini juga menjadi motivasi dan inspirasi Masyarakat desa dalam meningkatkan ekonomi masyarakat dan terciptanya pengembangan dan keterampilan Masyarakat Desa dalam berwirausaha ABSTRACT: Simple coconut briquette training aimed at being an entrepreneurial opportunity to build the independence of the Sugara Island Village Community, Barito Kuala Regency, Alalak District. Coconut shell waste that is used as charcoal briquettes is an alternative fuel option that can replace oil as biomass energy, charcoal briquettes are also environmentally friendly and easily decomposed. The potential of this waste can be used as raw material for making charcoal briquettes. The raw materials for making charcoal briquettes are more diverse, because the requirements are not as strict as for making charcoal. Raw materials in the form of wood or other materials containing lignin and cellulose such as shavings of oil palm shells, tree stumps, trees, peat, tapioca flour as adhesives and others. The results of this training also motivate and inspire the village community in improving the community's economy and creating development and skills for the village community in entrepreneurship
Metal and Machine MSMES Penetrate The International Market: Case Study On MSMES. Andi Welder, West Nusa Tenggara Muhammad Zainuddin; Sudarmiatin Sudarmiatin; Rozmiza Bidin
Jurnal Strategi Bisnis Teknologi Vol. 1 No. 2 (2024): Mei : Jurnal Strategi Bisnis Teknologi (JUSBIT)
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Manajemen Kewirausahaan dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/jusbit.v1i2.88

Abstract

Objective: This study aims to reveal the strategies used by Metal and Machinery MSMEs in West Nusa Tenggara in competing and expanding their products to foreign markets or international markets. Design/methodology/study approach: The method used in this study is research with a case study method with interviews at MSMEs Andi Welder who process metals and produce coffee processing equipment. Conclusion: MSMEs Andi Welder uses Canva's analysis strategy in innovating its products which aims to see the market response of what products are most sought after by consumers then the products are refined so that they can be accepted by the international market. Limitations/implications of research – This research can not only limit the product innovation strategies that are acceptable to consumers, then for future research can expand on other strategies such as brand strategy and product quality. Originality/value: This research is a case study research that raises the strategy of metal and machinery MSMEs to enter the international market
Analisis Urf Terhadap Tradisi Pecotan Dalam Walimatul ‘Urs Di Kecamatan Kotaanyar Kabupaten Probolinggo Provinsi Jawa Timur Muhammad Zainuddin; Ali, Alfin Haidar; Adawiyah, Robiatul
ASASI: Journal of Islamic Family Law Vol. 4 No. 2 (2024)
Publisher : Prodi HKI IAI Miftahul Ulum Pamekasan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36420/asasi.v4i2.448

Abstract

The majority of people in Kotaanyar Regency use the pecotan tradition as a medium of invitation in carrying out walimatul 'urs to invite people to attend and donate in return in the form of money or goods. However, in the current situation, people continue to preserve the pecotan tradition, even though some people feel forced to do it. This is interesting for researchers to study and examine more deeply the status of the Pecotan Tradition using the 'urf analysis approach on walimatul 'urs in Kotaanyar District, Probolinggo Regency, East Java Province. The results of this research indicate that the status of the Pecotan Tradition using the 'urf analysis approach in walimatul 'urs has fulfilled the requirements to become a tradition ('urf) and is in accordance with the law. So it can be implemented in social life because it has a good goal by helping each other between communities when implementing Walimah al-'urs.
EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM-BASED LEARNING DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP KIMIA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS MUHAMMAD ZAINUDDIN
Jurnal Ilmiah IPA dan Matematika (JIIM) Vol. 2 No. 1 (2024): Februari
Publisher : Perkumpulan Cendekia Muda Kreatif Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61116/jiim.v2i1.468

Abstract

Penelitian tinjauan literatur ini bertujuan untuk menganalisis secara komprehensif efektivitas model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dalam meningkatkan pemahaman konsep kimia di tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA). PBL, sebagai pendekatan pembelajaran yang berpusat pada siswa melalui pengajuan dan pemecahan masalah kontekstual, diyakini memiliki potensi signifikan dalam memfasilitasi pemahaman konsep kimia yang seringkali abstrak dan kompleks. Tinjauan ini mensintesis temuan-temuan dari berbagai penelitian yang meneliti dampak implementasi PBL terhadap pemahaman konsep kimia siswa, kemampuan pemecahan masalah, keterampilan berpikir kritis, dan keterlibatan dalam pembelajaran. Penelitian ini juga mengidentifikasi karakteristik implementasi PBL yang paling efektif dalam konteks pembelajaran kimia di SMA serta tantangan-tantangan yang mungkin dihadapi. Hasil sintesis literatur diharapkan dapat memberikan wawasan yang mendalam bagi para pendidik dan pengembang kurikulum kimia mengenai potensi PBL sebagai model pembelajaran yang efektif untuk meningkatkan pemahaman konsep kimia siswa SMA. Implikasi dari tinjauan ini menyoroti pentingnya desain pembelajaran PBL yang terstruktur dan dukungan guru yang memadai untuk mengoptimalkan efektivitasnya.
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA INTERAKTIF TERHADAP MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN KIMIA MUHAMMAD ZAINUDDIN
Jurnal Ilmiah IPA dan Matematika (JIIM) Vol. 2 No. 3 (2024): Agustus
Publisher : Perkumpulan Cendekia Muda Kreatif Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61116/jiim.v2i3.480

Abstract

Penelitian tinjauan literatur ini bertujuan untuk menganalisis dan mensintesis berbagai studi empiris mengenai pengaruh penggunaan media interaktif terhadap minat dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran Kimia. Media interaktif, yang mencakup simulasi, animasi, permainan edukatif, dan platform pembelajaran daring, diyakini memiliki potensi untuk meningkatkan keterlibatan dan pemahaman siswa terhadap konsep-konsep Kimia yang seringkali abstrak. Tinjauan ini mengeksplorasi bagaimana berbagai jenis media interaktif diimplementasikan dalam pembelajaran Kimia, dampaknya terhadap peningkatan minat belajar siswa, serta pengaruhnya terhadap perolehan hasil belajar yang lebih baik. Melalui penelusuran sistematis terhadap literatur yang relevan, penelitian ini mengidentifikasi keunggulan dan keterbatasan penggunaan media interaktif, faktor-faktor yang memoderasi efektivitasnya, serta implikasi pedagogis untuk praktik pembelajaran Kimia di masa depan. Diharapkan, tinjauan literatur ini dapat memberikan wawasan yang komprehensif bagi pendidik dan pengembang materi pembelajaran dalam memanfaatkan media interaktif secara optimal guna meningkatkan minat dan hasil belajar siswa dalam Kimia.
MANAJEMEN PERUBAHAN DI SEKOLAH DALAM MENGHADAPI KURIKULUM YANG DINAMIS MUHAMMAD ZAINUDDIN
Jurnal Kepengawasan, Supervisi dan Manajerial (JKSM) Vol. 2 No. 2 (2024): Mei
Publisher : Perkumpulan Cendekia Muda Kreatif Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61116/jksm.v2i2.440

Abstract

Perubahan dalam dunia pendidikan, terutama terkait dengan kurikulum, merupakan tantangan besar bagi banyak sekolah. Kurikulum yang dinamis dan sering mengalami pembaruan menuntut adanya respons cepat dan adaptasi yang efektif dari pihak sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana manajemen perubahan di sekolah dapat diimplementasikan dalam menghadapi kurikulum yang terus berkembang. Berdasarkan kajian literatur, manajemen perubahan di sekolah mencakup proses perencanaan, implementasi, dan evaluasi yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan, termasuk kepala sekolah, guru, dan pihak pengawas pendidikan. Pendekatan manajemen perubahan yang efektif membantu menciptakan lingkungan sekolah yang adaptif dan responsif terhadap perubahan kurikulum, dengan memanfaatkan berbagai strategi, seperti pelatihan berkelanjutan, kolaborasi antar guru, dan pemberdayaan tim kepemimpinan sekolah. Literatur yang dikaji menunjukkan bahwa keberhasilan manajemen perubahan tidak hanya bergantung pada kebijakan formal, tetapi juga pada sikap dan komitmen seluruh elemen sekolah dalam menerima dan mengimplementasikan perubahan. Faktor-faktor seperti budaya sekolah, keterlibatan guru, serta dukungan dari pihak luar, seperti pengawas pendidikan, sangat mempengaruhi efektivitas proses perubahan. Penelitian ini juga menyoroti pentingnya komunikasi yang jelas dan transparan selama proses perubahan, guna mengurangi resistensi yang mungkin muncul. Dengan demikian, manajemen perubahan yang baik dapat mempercepat penerimaan kurikulum yang baru dan memastikan kelancaran transisi dalam pembelajaran. Melalui penelitian ini, diharapkan dapat memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai peran manajemen perubahan dalam meningkatkan efektivitas sekolah dalam menghadapi kurikulum yang dinamis, serta memberikan rekomendasi praktis bagi pengelola sekolah dalam merancang strategi yang tepat untuk mengelola perubahan pendidikan yang berlangsung cepat.
ANALISIS PENEGAKAN HUKUM TERHADAP DUGAAN PENGGUNAAN IJAZAH PALSU OLEH PEJABAT PUBLIK Muhammad Zainuddin; Hono Sejati
Semarang Law Review (SLR) Vol. 6 No. 2 (2025): Oktober
Publisher : Fakultas Hukum, Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26623/slr.v6i2.12676

Abstract

This study aims to analyze the effectiveness of law enforcement against the alleged use of fake diplomas by public officials in Indonesia. Cases of the use of allegedly fake educational documents by individuals holding strategic positions raise concerns about bureaucratic integrity, leadership quality, and public trust in the legal system. This study uses a normative and empirical juridical approach by examining relevant laws and regulations, such as the Criminal Code (KUHP), the Law on Government Administration, and the Law on Elections and Regional Government. This study also analyzes several case studies in which the alleged use of fake diplomas by public officials has given rise to legal polemics, and assesses the responses of law enforcement officials and supervisory agencies such as Bawaslu, the General Elections Commission (KPU), and the Police. The results show that law enforcement against cases of fake diplomas by public officials still faces several challenges, including weak inter-agency coordination, difficulties in forensic document authenticity, and political intervention. This study recommends the establishment of an integrated national education document verification system, increased capacity of law enforcement officers to handle document forgery, and strengthened legal sanctions to create a deterrent effect. Consistent and transparent law enforcement is key to maintaining the integrity of public office and the rule of law.   Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas penegakan hukum terhadap dugaan penggunaan ijazah palsu oleh pejabat publik di Indonesia. Kasus penggunaan dokumen pendidikan yang diduga palsu oleh individu yang menduduki jabatan strategis menimbulkan kekhawatiran terhadap integritas birokrasi, kualitas kepemimpinan, serta kepercayaan publik terhadap sistem hukum. Dalam penelitian ini, digunakan pendekatan yuridis normatif dan yuridis empiris dengan menelaah peraturan perundang-undangan yang relevan, seperti Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP), Undang-Undang tentang Administrasi Pemerintahan, serta Undang-Undang tentang Pemilu dan Pemerintahan Daerah. Penelitian ini juga menganalisis beberapa studi kasus di mana dugaan penggunaan ijazah palsu oleh pejabat publik telah menimbulkan polemik hukum, serta menilai respon aparat penegak hukum dan lembaga pengawas seperti Bawaslu, KPU, dan Kepolisian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penegakan hukum terhadap kasus-kasus ijazah palsu oleh pejabat publik masih menghadapi sejumlah tantangan, termasuk lemahnya koordinasi antarinstansi, sulitnya pembuktian keaslian dokumen secara forensik, serta intervensi politik. Penelitian ini merekomendasikan perlunya pembentukan sistem verifikasi dokumen pendidikan nasional yang terintegrasi, peningkatan kapasitas aparat penegak hukum dalam menangani pemalsuan dokumen, serta penguatan sanksi hukum agar menimbulkan efek jera. Penegakan hukum yang konsisten dan transparan menjadi kunci untuk menjaga integritas jabatan publik dan supremasi hukum.
Thermal Analysis of the Exhaust Gas Temperature Increase Phenomenon in the Starboard Main Engine Mitsubishi S6R2-T2MTK3L Arham, Muhammad; Muhammad Zainuddin; Husni Mubarak; Akhsan Hamka; Syarifuddin
Cognitia : International Engineering Journal Vol. 1 No. 2 (2025): Cognitia : International Engineering Journal
Publisher : Candela Edutech Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63288/ciej.v1i2.10

Abstract

This study aims to analyze the thermal performance of the starboard main engine on a tugboat, specifically a Mitsubishi type S6R2-T2MTK3L, by focusing on the phenomenon of exhaust gas temperature increase. Measurements were conducted over six days under two operational conditions: towing an empty barge and towing a fully loaded barge. The results indicate that the exhaust gas temperature was significantly high in both conditions, with a temperature difference of 40 °C at low engine speed and up to 100 °C at high speed. These findings suggest incomplete combustion, indicating the need for further improvement in the engine's combustion process. Meanwhile, fuel temperature remained relatively stable in both conditions, with a maximum difference of only 3 °C at medium and high engine speeds, suggesting that the fuel delivery system is operating safely. The analysis of specific fuel consumption (SFC) revealed inconsistent trends in relation to engine speed. The highest SFC was recorded at 600 rpm while towing a fully loaded barge, at 0.01855 l/kWh. The highest engine torque was 7523.885 Nm at medium speed, while the lowest torque was 7165.605 Nm at high speed. This study concludes that high exhaust gas temperatures serve as a primary indicator of combustion inefficiency in the starboard main engine, requiring further evaluation to maintain operational efficiency and safety of the tugboat.