Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

Sistem Penilaian Kondisi Jembatan Menggunakan Respons Dinamik dengan Wireless Sensor Network Seno Adi Putra; Gede Agus Andika Sani; Adi Trisna Nurwijaya; Abikarami Anandadiga; Pratama Budi Wijayanto; Bambang Riyanto Trilaksono; Muhammad Riyansyah
Jurnal Nasional Teknik Elektro dan Teknologi Informasi Vol 7 No 3: Agustus 2018
Publisher : Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1127.736 KB)

Abstract

Wireless Sensor Network (WSN) is small embedded devices deployed in large scale network and has capability to sense, compute, and communicate with others. It combines modern sensor, microelectronic, computer, communication, and distributed processing technology. It takes into account in several aspects of live especially in structural health monitoring systemof bridge. Due to environmental circumstance, a bridge should be monitored to make sure that it can perform its service safely. Therefore, it is necessary to develop WSN application to monitor bridge condition and send warning message to control room if the bridge is under abnormal condition. This paper proposes the development of automatic WSN system for measuring the level of bridge structural health based on its dynamic responses. The main contribution of this work is developing WSN system for vibration-based bridge condition assessment in which identifies the bridge’s fundamental frequency and mode shape. Experimental result shows that the fundamental frequency measured by our proposed system is close to the value analyzed using finite element analysis (FEA) and according to Modal Assurance Criteriation (MAC), our proposed measurement system has correlation with FEA.
Implementasi Ant Colony Optimization untuk Routing pada Optimasi Perutean in Network Processing pada Sistem Monitoring Kesehatan Struktur Jembatan M Firmansyah Arrozi; Setyorini Setyorini; Seno Adi Putra
eProceedings of Engineering Vol 10, No 5 (2023): Oktober 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak— Structral Health Monitoring System pada umumnya diterapkan pada jembatan untuk memperpanjang usia bangunan tersebut dengan mengidentifikasi kerusakan yang terjadi pada bangunan lebih awal. Structural Health Monitoring System berbasis wireless sensor network pada jembatan lebih diunggulkan karena lebih murah dari segi biaya yang dikeluarkan. Akan tetapi karakteristik sumber daya yang dimiliki oleh wireless sensor network itu terbatas. Sehingga diperlukan efesiensi dalam konsumsi energi pada wireless sensor network. Salah satunya adalah dengan menggunakan perutean yang optimal untuk mengirimkan data dari sensor node menuju ke sink node. Hal tersebut dimaksudkan untuk memiminimalkan konsusi energi pada wireless sensor network. Dikarenakan banyaknya sensor node yang harus diproses dan pengolahan datanya dilakukan pada setiap sensor node. Algoritma ant colony optimization merupakan salah satu dari beberapa algoritma optimasi yang bisa dipilih untuk melakukan perutean secara optimal. Hasil dari implementasi algoritma ACO dilakukan pada beberapa skenario pengujian dan dibandingkan dengan algoritma genetika. Hasil pengujian yang diperoleh menunjukkan bahwa algoritm ACO dan GA memiliki hasil yang hampir sama. Dan didapatkan performa algoritma ACO yang telah diimplementasikan untuk WSN pada Structural Health Monitoring System.Kata Kunci— optimasi perutean, wireless sensor network, ant colony optimization, metaheuristik, structural health monitoring system.
Penyuluhan Pemanfaatan IoT untuk Budidaya Kepiting Soka hendrarini, Nina; Putra, Seno Adi; Ema
JITER-PM (Jurnal Inovasi Terapan - Pengabdian Masyarakat) Vol. 2 No. 4 (2024): JITER-PM
Publisher : Politeknik Caltex Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35143/jiter-pm.v2i3.6395

Abstract

Sesuai amanat Peraturan Presiden Nomor 114 Tahun 2020 tentang Strategi Nasional Keuangan Inklusif (SNKI), salah satu kelompok sasaran prioritas keuangan inklusif yakni sektor agrikultur yang menyasar petani, peternak, dan nelayan. Sektor agrikultur merupakan salah satu kontributor terbesar ekonomi nasional, sehingga tingkat kesejahteraan petani, peternak, dan nelayan perlu untuk terus didorong. Abdimas ini diwujudkan sebagai salah satu respon dari perpres tersebut. Kepiting merupakan sumber protein yang sangat baik selain memiliki daya jual yang tinggi sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat. Kendala yang terjadi adalah peternakan kepiting soka yang ada saat ini terutama di Crab Crab Aquatic masih bersifat tradisional, sehingga durasi waktu relatif lama untuk memperoleh kepiting siap dipanen. Solusi yang ditawarkan adalah peternakan kepiting yang menggunakan teknologi. Teknologi yang digunakan relatif mutakhir menggunakan perangkat cerdas untuk monitor dan kendali berupa sensor dan actuator dalam bentuk Internet of Things (IoT), sehingga memerlukan sosialisasi dan tutorial kepada masyaraka dalam bentuk penyuluhant. Abdimas ini menjadi ajang untuk mempersiapkan masyarakat agar memperoleh pengetahuan tersebut. Hal lain yang bisa diperoleh dari abdimas ini adalah adanya pertukaran informasi secara dupleks. Informasi tentang peternakan kepiting akan membantu dalam pengembangan sistem cerdas berikutnya
PENERAPAN INTERNET OF THINGS (IoT) DALAM UPAYA PENINGKATAN PRODUKTIVITAS TANAMAN HIAS PADA GREENHOUSE DI DESA KAYU AMBON KECAMATAN LEMBANG KABUPATEN BANDUNG BARAT Suakanto, Sinung; Putra, Seno Adi; Wijaksana, Syifa Nuurunnisa; Raharjo, Adi
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 7 (2024): PKMCSR2024: Kolaborasi Hexahelix dalam Optimalisasi Potensi Pariwisata di Indonesia: A
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37695/pkmcsr.v7i0.2433

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Kayu Ambon, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat mencoba mengembangkan teknologi Internet of Things (IoT) pada greenhouse dalam rangka untuk meningkatkan produktivitas tanaman hias. Teknologi ini mengintegrasikan sensor-sensor canggih dan sistem otomatisasi yang memonitor serta mengontrol parameter lingkungan seperti suhu, kelembaban, pencahayaan, dan kualitas tanah secara real-time. Data yang diperoleh dapat diakses melalui aplikasi seluler atau platform web, memungkinkan penyesuaian lingkungan tumbuh secara presisi. Hasil implementasi menunjukkan peningkatan efisiensi penggunaan sumber daya serta penciptaan kondisi optimal bagi pertumbuhan tanaman hias, yang pada akhirnya berkontribusi pada peningkatan produktivitas dan pengurangan dampak lingkungan negatif dari praktik pertanian konvensional. Kegiatan ini mendukung pertanian berkelanjutan dan mengoptimalkan pengelolaan sumber daya di wilayah tersebut.
Pengembangan Aplikasi Berbasis Website Manajemen Perawatan Fasilitas Menggunakan Metode Overall Equipment Efectiveness Harizillah, M Ahyar; Saedudin, Rohmat; Putra, Seno Adi
SEIKO : Journal of Management & Business Vol 7, No 1.1 (2024)
Publisher : Program Pascasarjana STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/sejaman.v7i1.6551

Abstract

Perkembangan industri manufaktur saat ini berkembang dengan sangat baik. Sehingga perusahaan-perusahaan dituntut untuk terus saling bersaing dalam berbagai bidang. Perusahaan Serambi Indonesia merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur khususnya pada bidang percetakan surat kabar. Untuk mendukung proses percetakan perlu adanya mesin yang beroperasi sebagai alat percetakan surat kabar. Mesin percetakan bekerja hampir setiap hari dalam jangka waktu tertentu. Namun perusahaan belum mengetahui mesin berjalan secara efektif atau belum. Masalah tersebut membuat perusahaan terlambat dalam melakukan perbaikan atau pemeliharaan terhadap mesin serta tidak diukurnya kinerja mesin juga mengakibatkan perbaikan atau pemeliharaan pada mesin menjadi tidak tepat sasaran dikarena kan tidak adanya indikator yang jelas terhadap mesin. Untuk menjaga efektivitas mesin diperlukan sebuah perhitungan yang dapat mengukur efektivitas kinerja dari mesin. Salah satu metode untuk mengukur efektivitas mesin adalah Overall Equipment Effectiveness (OEE). OEE dapat menghasilkan nilai pemanfaatan waktu, kemampuan dari mesin, kemampuan mesin menghasilkan produk sesuai dengan standar serta menghasilkan nilai tingkat efektivitas mesinnya. Untuk itu, dengan pengembangan aplikasi manajemen perawatan fasilitas diharapkan dapat membantu dalam memantau serta menghitung nilai efektivitas mesin. Pada penelitian ini, metode yang diterapkan adalah metode penelitian kualitatif dengan metode pengumpulan data melalui observasi lapangan dan wawancara langsung dengan manajer produksi. Pada pengembangan aplikasi perawatan fasilitas, akan menggunakan metode waterfall dan pengujiannya menggunakan metode black-box testing. Penelitian ini bertujuan mampu memberikan usulan terhadap kinerja mesin serta data-data yang dikumpulkan dapat dilakukan analisis lebih lanjut. Kata Kunci: Overall Equipment Effectiveness (OEE), Manajemen Perawatan, Waterfall, Black-box testing.
Pengembangan Web Cerdas untuk Social e-Learning di Pedesaan Seno Adi Putra; Timmie Siswandi; Dessy Yussela; Rinez Asprinola; Erin Karina; Mega Candra Dewi; Santi Al-arif
Jurnal Nasional Teknik Elektro dan Teknologi Informasi Vol 13 No 3: Agustus 2024
Publisher : Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jnteti.v13i3.9872

Abstract

Social media technology affects the learning paradigm change towards social media-based learning, known as social e-learning. Social e-learning regards a person as a center of learning, dubbed people-centered learning. Here, people are encouraged to interact or communicate with others and produce their learning content. This work attempted to provide a solution model for rural e-learning social learning empowered with intelligent web technology. The proposed social e-learning includes several modules for development, such as personal space, collaboration space, and communication space modules. It also leverages intelligent web technologies currently implemented in today’s social media applications, such as article search, article recommendations, friendship recommendations, and document classification. In the searching module, the PageRank method was used to calculate the relevance score to determine the rating of the documents or articles. The similarity-based element calculation method was utilized to create articles’ suggestions and recommendations. The naïve Bayes algorithm, decision tree, and neural network were compared to find the best solution for article classification in agriculture, fisheries, animal husbandry, and plantations. When comparing these three algorithms, the result showed that the neural network was the most accurate classification, reaching 95.2% accuracy. A clustering algorithm, namely robust clustering using links (ROCK), was utilized for rural friendship recommendation. Thus, these algorithms (the PageRank, the similarity-based element, neural network, and the ROCK) were suitable and recommended for supporting intelligent web paradigms in social e-learning applications.
Pengembangan Aplikasi Dashboard Pada Pemetaan Kesuburan Tanah Di Provinsi Jawa Barat Berbasis Geographical Information System (Gis) Febriansyah B, Muh Asyraf; Putra, Seno Adi; Perdana, Doan
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 1 (2025): Februari 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak — Pengembangan Kesuburan tanah merupakan faktor kunci dalam menentukan produktivitas pertanian.Di Provinsi Jawa Barat, sekitar 30% lahan pertanian mengalami penurunan kesuburan, yang disebabkan olehpraktik pertanian yang tidak berkelanjutan seperti penggunaan pupuk kimia secara berlebihan dankurangnya rotasi tanaman. Penurunan kesuburan ini menyebabkan penurunan hasil panen, yang berdampaknegatif terhadap ketahanan pangan di wilayah tersebut. Selain itu, variasi dalam tingkat kesuburan tanahmenciptakan tantangan besar bagi petani dalam menentukan strategi penanaman yang optimal.Kurangnya akses terhadap informasi yang akurat dan terkini mengenai kondisi kesuburan tanah memperburuksituasi ini, menghambat petani dalam membuat keputusan yang tepat terkait pengelolaan lahan.Penelitian ini mengembangkan aplikasi dashboard untuk memetakan kesuburan tanah menggunakanGeographical Information System (GIS). Tujuan aplikasi ini adalah membantu petani, penyuluh, dan pihak terkaitdalam menganalisis kondisi tanah dan membuat keputusan yang lebih tepat terkait pemilihan tanamandan pengelolaan lahan. Metodologi yang digunakan adalah Extreme Programming (XP), yangmemungkinkan pengembangan perangkat lunak secara iteratif dengan umpan balik langsung dari pengguna.Aplikasi ini dilengkapi fitur visualisasi data tanah,analisis kesuburan tanah, dan rekomendasi tanaman. Hasil pengujian menunjukkan aplikasi ini efektif dalammemetakan dan menganalisis data kesuburan tanah, serta dapat mendukung pengambilan keputusan di sektorpertanian. Diharapkan, aplikasi ini dapat meningkatkan efisiensi pengelolaan lahan pertanian di Jawa Barat danberkontribusi positif terhadap ketahanan pangan di Indonesia. Kata kunci— Web GIS, Pemetaan Kesuburan Tanah, Dashboard, Geographical Information System, pH Tanah,Kelembaban Tanah, Nitrogen, Fosfor, Kalium, Pertanian Berkelanjutan.
Pengembangan Aplikasi Pelaporan Kesuburan Tanah Pertanian Di Provinsi Jawa Barat Berbasis Geographical Information System (GIS) Andini, Rodia; Putra, Seno Adi; Perdana, Doan
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 1 (2025): Februari 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak — Indonesia dikenal sebagai negara agraris yang sangat bergantung pada sektor pertanian sebagai sumberutama mata pencaharian dan pendorong pembangunan ekonomi. Namun, di Provinsi Jawa Barat, kesuburan tanahpertanian mengalami penurunan yang signifikan akibat praktik pertanian yang tidak berkelanjutan, seperti penggunaan pupukkimia secara berlebihan dan kurangnya rotasi tanaman. Penurunan kesuburan tanah ini menjadi masalah serius karenamenghambat kemampuan tanah dalam mendukung pertumbuhan tanaman, yang pada akhirnya berdampak padarendahnya produktivitas pertanian. Penelitian ini bertujuanuntuk mengatasi masalah tersebut dengan mengembangkansebuah aplikasi pelaporan kesuburan tanah berbasisGeographical Information System (GIS). Aplikasi ini dirancanguntuk memetakan dan memantau kondisi kesuburan tanahsecara real-time, sehingga dapat membantu petani, penyuluh,dan pemerintah dalam mengambil keputusan yang lebih efektifdan efisien terkait pengelolaan lahan pertanian.Pengembangan aplikasi ini dilakukan menggunakan metodeExtreme Programming (XP), yang memungkinkan prosesiterasi berkelanjutan dan respons yang cepat terhadapperubahan kebutuhan pengguna. Aplikasi ini diuji melaluibeberapa metode pengujian, termasuk Black Box Testing, LoadTesting, dan User Acceptance Testing (UAT), untukmemastikan aplikasi berfungsi sesuai dengan kebutuhanpengguna serta mampu menangani beban kerja yangdiharapkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi iniefektif dalam menyediakan informasi kesuburan tanah secaraakurat dan efisien. Aplikasi ini tidak hanya mendukung praktikpertanian berkelanjutan tetapi juga berpotensi meningkatkanproduktivitas lahan serta membantu pemerintah dalampengelolaan sumber daya pertanian di Provinsi Jawa Barat. Kata kunci— Pertanian, Kesuburan Tanah, Geographical Information System (GIS), Extreme Programming (XP),Pengujian Aplikasi
Pengembangan Frontend Sistem Dashboard Berbasis Internet Of Things Dan Manajemen Distribusi Vertical Crab House Aquatic Alivia, Citra; Putra, Seno Adi; Soegiarto, Duddy
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 1 (2025): Februari 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak — Penelitian ini mengembangkan danmengoptimalkan sistem distribusi serta antarmuka frontendpada website Vertical Crab House, yang menggunakanteknologi Internet of Things (IoT) untuk budidaya kepitingbakau. Vertical Crab House dirancang sebagai rumahpemeliharaan vertikal untuk meningkatkan efisiensi ruangserta produksi kepiting. Tantangan utama yang dihadapiadalah metode manual dalam budidaya dan penjualan, yangmengharuskan konsumen datang langsung ke lokasi. Selain itu,proses monitoring dan manajemen budidaya yang masihmanual menghambat peningkatan kualitas dan kuantitasproduksi. Website ini bertujuan menyediakan platform digitalyang mengintegrasikan pembudidaya, penyedia alat, dankonsumen dalam satu ekosistem. Pengembangan frontenddilakukan dengan framework Laravel dan Bootstrap untukefisiensi dan skalabilitas, menggunakan metode ExtremeProgramming (XP) yang meliputi tahapan Planning, Design,Coding, dan Testing. Fokus utama adalah manajemen distribusiguna mengoptimalkan aliran produk, menjaga kualitas, sertamenekan biaya. Hasil pengujian menunjukkan tingkatkepuasan pengguna lebih dari 95%, dan pengujian Blackboxmenunjukkan 100% tanpa kecacatan fungsional, menandakandesain yang efektif. Penelitian ini menyimpulkan bahwapengembangan website ini berpotensi mengatasi tantanganbudidaya kepiting dan mempercepat digitalisasi sektor tersebutdi Indonesia. Kata kunci - Vertical Crab House, Internet of Things (IoT), Extreme Programming (XP), Framework Laravel, ManajemenDistribusi.
Pengembangan Frontend Sistem Dashboard Berbasis Internet Of Things Dan Manajemen Logistik Vertical Crab House Aquatic Wuleho, Muh Ario Adriansyah; Putra, Seno Adi; Soegiarto , Duddy
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 1 (2025): Februari 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak— Pada tahun 2020, Institut Pertanian Bogor (IPB)mengembangkan metode baru untuk membesarkan kepitingmenggunakan sistem apartemen, dikenal sebagai vertical crabhouse. Namun, bisnis ini masih beroperasi secara manual,sehingga konsumen harus datang langsung ke lokasi ataumenghubungi kontak yang tersedia untuk membeli kepiting.Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan frontend sistemdashboard berbasis Internet of Things (IoT) dan manajemenlogistik untuk Vertical Crab House Aquatic, gunamenghubungkan pembudidaya, penyedia supply, dan konsumendalam satu platform terintegrasi. Pengembangan frontenddilakukan menggunakan Laravel dan Bootstrap, denganpendekatan Extreme Programming (XP) yang melibatkan empattahapan: Planning, Design, Coding, dan Testing. Hasil daripenelitian ini adalah frontend website yang mendukungmanajemen logistik, dengan fitur-fitur seperti pengelolaanakun, produk, data IoT, pemesanan, dan blog untuk SuperAdmin, serta pengelolaan produk, pemesanan, dan profil tokountuk Supply Merchant. Pengujian Blackbox pada tiga iterasimenunjukkan hasil 100%, menandakan tidak adanyakecacatan pada fitur. Pengujian Acceptance juga menunjukkantingkat kepuasan yang tinggi, dengan rata-rata di atas 90%untuk masing-masing aktor. Diharapkan, website ini dapatmeningkatkan distribusi, pemasaran, dan pengadaankebutuhan budidaya kepiting, serta mendukung industribudidaya kepiting di Indonesia. Kata Kunci—Vertical Crab House, Extreme Programming, Frontend, Laravel, Bootstrap